Professional Documents
Culture Documents
Bab 1-6 Sudah Selesai Dan Hari Rabu Semhas
Bab 1-6 Sudah Selesai Dan Hari Rabu Semhas
DI SUSUN OLEH :
NIM: PO.71.33.0.200.001
TIM PEMBIMBING
1.Pembimbing Utama
2.Pembimbing Pendamping
ABSTRACT
ABSTRAK
Tuberculosis adalah penyakit menular berbasis lingkungan
yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis.
Kondisi fisik rumah yang kurang sehat berisiko menjadi tempat
perkembangbiakan bakteri Mycobacterium Tuberculosis.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Gambaran lingkungan
fisik rumah (suhu, kelembaban, pencahayaan, ventilasi) jenis
penelitian ini adalah penelitian Deskriptif untuk menggambarkan
tentang lingkungan fisik rumah dengan kejadian TB Paru
dengan menggunakan checklist. Objek dalam penelitian ini
adalah wilayah kerja Puskesmas Sengeti sebanyak 20. Hasil
dari penelitian ini menunjukan bahwa ditemukan Suhu kamar
tidur yang memenuhi syarat sebanyak 14 Responden (70%),
Kelembaban kamar tidur yang memenuhi syarat sebanyak 17
Responden (85%), Pencahayaan kamar tidur yang memenuhi
syarat sebanyak 15 Responden (75%), Ventilasi kamar tidur
yang memenuhi syarat sebanyak 8 Responden (40%)
Kesimpulan yang di dapat masih ditemukan banyak fisik yang
tidak memenuhi syarat. Berdasarkan hasil penelitian
diharapkan petugas TB Puskesmas dapat memberikan
penyuluhan tentang kondisi fisik rumah sehat kepada
masyarakat dan disarankan untuk lebih sadar akan pencegan
penularan TB Paru dengan memperhatikan aspek rumah sehat
Kata Kunci : TB Paru, Suhu, Kelembaban, Pencahayaan,
Ventilasi
Agama : Islam
JenisKelamin : Perempuan
Kota Jambi
RIWAYAT PENDIDIKAN
Bismillahirramanirrahim…
Alhamdulillah, segala puji syukur bagi Allah SWT atas limpahan rahmat,
Akhir ini tepat pada waktunya Laporan Tugas Akhir penulis persembahan
untuk:
menjalani manis atau pahitnya hidup ini, bila saya sedang bersedih
itu abah pun mampu selalu bisa membuat saya bangkit lagi dari
Asheeqa Nauren Shabira, keponakaan acik ipa yang lucu dan baik,
Maharani, Diajeng Bella Safitri Terima kasih atas 3 tahun nya kita
saya sebutkan satu persatu, Terima kasih selalu ada dalam suka
Puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat
Laporan Tugas Akhir yang telah sabar bersedia meluangkan waktu untuk
Laporan Tugas Akhir ini jika tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan
Kemenkes Jambi.
3. Bapak, Ibu Dosen dan tenaga kependidikan Jurusan Kesehatan
sudah berjuang sampai hari ini. tidak pernah berputus asa selalu
Penulis telah berusaha untuk Laporan Tugas Akhir ini dengan baik
HALAMAN JUDUL………………………………………..………………..i
HALAMAN PERSETUJUAN…………….…………….....……………….ii
ABSTRAK BAHASA INGGRIS……………………………………………iii
ABSTRAK BAHASA INDONESIA………………………………………..iv
RIWAYAT HIDUP PENULIS…………...………………………..…..……v
HALAMAN PERSEMBAHAN………………………………………………vi
KATA PENGANTAR……………………………………………………..…vii
DAFTAR ISI…………………………………….……...………………...…xi
DAFTAR TABEL……………………………………………………………..xii
DAFTAR SINGKATAN………………………………………………..……xiv
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………….xv
DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………..………….xvi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang……………………………………………………………..
1.2 Rumusan Masalah………………………………………………………….
1.3 Tujuan Penelitian……………………………………………………………
1.4 Manfaat Penelitian…………………………………………………………
1.5 Ruang Lingkup…………………………………………..…………………
BAB V PEMBAHASAN
BAB VI PENUTUP
6.1 Kesimpulan…………………………………………………………….
6.2 Saran……………………………………………………………………...
LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.3 Kerangka Teori……………………………………
DAFTAR TABEL
4.1 Tabel Distribusi Frekuensi Presentase Suhu
Rumah…………………………………………………………….
Rumah…………………………………………………………….
Rumah…………………………………………………………….
Rumah……………………………………………………………..
DAFTAR SINGKATAN
BTA :Basil Tahan Asam
C02 :Carbondioksida
RI :Republik Indonesia
TB :Tuberkulosis
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I :Surat Izin Pengambilan Data Tuberculosis Paru Di Dinas
Kesehatan Muaro Jambi.
BAB I
PENDAHULUAN
lama untuk mengobatinya. Bakteri ini lebih sering menginfeksi organ paru-
paru (90%) dibandingkan bagian tubuh lain manusia. Faktor yang dapat
fisik rumah, karena kondisi fisik rumah merupakan salah satu faktor yang
(Notoatmodjo, 2007).
hampir 28.000 orang jatuh sakit dengan penyakit yang dapat dicegah ini,
jumlah ini terbesar ketiga didunia setelah India dan Tiongkok, ditemukan
kurang dari 10% luas lantai, tidak ada pencahayaan yang masuk dalam
suhu ruangan, pencahayaan alami, jenis lantai, dan kontak fisik dengan
penderita.
yang rentan terkena TB paru. dimana sebagian besar rumah masih semi
permanen, yang rumah tersebut dari kayu, rumah kolong atau rumah
memenuhi syarat.
penyakit tuberculosis.
kejadian.
1.4.4 Bagi Instansi Pendidikan Poltekkes Kemenkes Jambi
Lingkungan.
TINJAUAN PUSTAKA
komplek lipida glikolpida yang memiliki zat lilin (wax) sehingga sulit
Tuberculosis akan dapat menetap lama dan berkembang biak tapi jikalau
banyak udara dan yang terutama sinar matahari dan sirkulasi ,ventilasi
tinggal yang layak huni, sarana pembinaan keluarga, cerminan harkat dan
sebagai tempat tinggal, berlindung dari gangguan iklim dan makhluk lain.
Rumah yang sehat dan nyaman merupakan sumber inspirasi bagi
1. Suhu
jenuh oleh uap air, umumnya lebih rendah daripada suhu kering,
yaitu antara 20-25 ºC. Secara umum, penilaian suhu rumah dengan
menggunakan termometer ruangan. Berdasarkan indikator
memenuhi syarat kesehatan adalah < 20ºC atau > 25ºC. Suhu
2. Kelembaban
konstruksi rumah yang tidak baik seperti atap yang bocor, lantai dan
dinding rumah yang tidak kedap air, serta kurangnya pencahayaan baik
dapat menjadi media yang baik untuk tumbuh dan berkembangnya kuman
3. Pencahayaan
A. Penerangan alami
tersinari oleh sinar matahari pagi. Paling tidak jendela untuk setiap kamar
harus ada agar cahaya alam (baik langsung maupun tidak langsung)
RI, 2011).
4. Ventilasi
menjaga agar aliran udara dalam rumah tetap segar, membebaskan udara
(Achmadi, 2010). (Dalan Eko Sasmito, 2013). Luas ventilasi rumah yang
ideal adalah ≥10% luas lantai rumah (Depkes, 1999). Kurangnya ventilasi
mengakibatkan berkurangnya pertukaran udara, konsentrasi O2
METODE PENELITIAN
mandiri, baik satu variabel atau lebih variabel (variabel yang berdiri
Penelitian ini akan di laksanakan pada bulan Juli S/d Agustus Tahun
2023
gejala yang akan diteliti. variabel dalam penelitian ini adalah Gambaran
3.5.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kepala keluarga yang ada di
3.5.2 Sampel
n=NZ 1− ( a2 ) P(1−P)
Nd+ Z ¿ ¿
23,79744
¿
0,24784+0 ,96
¿ 23,79744
=19,70 = 20 Sampel
1,20784
Keterangan:
n=Besar Sampel
N=Besar Populasi
rumah
lantai.
digunakan
Data primer adalah data yang diproleh atau dikumpulkan oleh peneliti
tempat peelitian.
a. Crosscheck
Crosscheck adalah memeriksa kembali hasil pengukuran yang telah
didapatkan.
b. Tabulating
Tabulating adalah hasil data penelitian yang sebelumnya telah
dilakukan dalam bentuk tabel.
c. Hasil
Hasil adalah dibandingkan dengan standar apakah hasil yang
didapatkan memenuhi syarat atau tidak.
d. Cleaning
ventilasi.
BAB IV
HASIL PENELITIAN
Desa Gerunggung, Desa Suak Putat, Desa Bukit Baling, Desa Pematang
4.2.1 Suhu
Tabel 4.1
Distribusi Frekuensi jumlah dan Persentase Suhu Rumah
Penderita Tuberculosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Sengeti
Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2023
No Suhu Jumlah Persentase(%)
1. Memenuhi Syarat 14 70%
2. Tidak Memenuhi Syarat 6 30%
Jumlah 20 100
Tabel 4.2.
Distribusi Frekuensi jumlah dan Persentase Kelembaban Rumah
Penderita Tuberculosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Sengeti
Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2023
No Kelembaban Jumlah Persentase(%)
1. Memenuhi Syarat 17 85%
2. Tidak Memenuhi 3 15%
Syarat
Jumlah 20 100
4.2.3 Pencahayaan
Tabel 4.3
Distribusi Frekuensi jumlah dan Persentase Pencahayaan Rumah
Penderita Tuberculosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Sengeti
Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2023
N Pencahayaan Jumlah Persentase(%)
o
1. Memenuhi Syarat 15 75%
2. Tidak Memenuhi Syarat 5 25%
Jumlah 20 100
Berdasarkan tabel 4.3 dapat dilihat bahwa dari 20 rumah responden,
4.2.4 Ventilasi
Tabel 4.4
Distribusi Frekuensi jumlah dan Persentase ventilasi Rumah
Penderita Tuberculosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Sengeti
Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2023
No Ventilasi Jumlah Persentase(%)
1. Memenuhi Syarat 8 40%
2. Tidak Memenuhi 12 60%
Syarat
Jumlah 20 100
yang memiliki suhu rumah yang memenuhi syarat sebanyak 8 (40%), dan
PEMBAHASAN
kejadian TB Paru.
wilayah kerja puskesmas Tegal Barat Kota Tegal Tahun 2013 sejalan
penelitian ini yang menyatakan bahwa ada hubungan antara suhu dengan
kejadian TB Paru
meningkatkan sirkulasi udara. Bia suhu kurang dari 18◦C maka perlu
menggunakan pemanasan ruangan dengan menggunakan sumber energy
kejadian TB Paru.
kelembaban disuatu rumah harus pada angka 40% sampai 60% dengan
persyaratan.
Paru yang dapat disebabkan oleh buruknya kondisi fisik rumah seperti
terjadinya TB Paru pada warga. Kelembaban yang terlalu tinggi atau
dikarenakan kondisi rumah yang tidak baik, seperti, atap bocor,lantai dan
Kubang Ujo Tahun 2011 sejalan penelitian ini yang menyebabkan bahwa
udara, Bila kelembaban lebih dari 60% maka dapat dilakukan dengan cara
kelembaban.
5.3 Gambaran Pencahayaan Rumah
pencahayaan alami setiap pagi hari, untuk membunuh kuman yang ada di
terjadinya TB paru.
terjadinya TB Paru oleh sebab itu ventilasi yang baik dalam ruangan harus
memenuhi syarat kesehatan, yakni luas lubang ventilasi tetap minimal
10% dari luas lantai ruangan, luas ventilasi ini diatur sedemikian rupa
sehingga udara yang masuk tidak terlalu deras dan tidak terlalu sedikit.
Ventilasi yang kurang dari 10% luas lantai atau tidak memenuhi syarat
tidak ada ventilasi maka tidak terjadi pertukaran uadara yang baik didalam
rumah (Sarudji, 2010: 363). Dengar kata lain terdapat pengaruh antara
PENUTUP
6.1 Kesimpulan.
TB Paru
Paru
TB Paru.
6.2 Saran.
a. Untuk Puskesmas
b. Untuk Masyarakat
c. Untuk penelitian lain dapat meneliti faktor resiko lain yang dapat
N
Lampiran 1
Nama
Umur
Pekerjaan
Alamat
1. Suhu
2. Kelembaban
3. Pencahayaan
4. Ventilasi
NO PERTANYAAN YA TIDAK
1. Apakah bapak/ibu didalam rumah terdapat
lubang angin agar sirkulasi udara masuk?
2. Apakah bapak/ibu didalam rumah tidak
memiliki ventilasi?
3. Apakah bapak/ibu didalam rumah tidur
sekamar dengan penderita tuberculosis paru?
4. Apakah bapak/ibu jika batuk membuang ludah
di tempat khusus? ( WC/Jamban)
5. Apakah bapak/ibu setiap batuk/bersin selalu
menutup mulut?
6. Apakah bapak/ibu setiap makan alat tempat
makan terpisah dengan anggota keluarga
lainnya?
7. Apakah bapak/ibu selau mencuci tangan pakai
sabun setelah batuk/bersin?
Lampiran 8
TAHUN 2020-2021
Jambi, Jambi
Jambi, Jambi
Lampiran 9
Dokumentasi Penelitian
1. Peneliti sedang
melakukan pengukuran
Suhu, menggunakan
aplikasi HP,
(THERMOMETER) di
OPPO A16.
2. Peneliti sedang
melakukan pengukuran
Pencahayaan,
menggunakan aplikasi
memenuhi syarat
dengan merek HP
OPPO A16.
3. Peneliti sedang
melakukan pengukuran
Kelembaban dengan
menggunakan aplikasi
HP (HYGROMETER) di
OPPO A16.
4. Peneliti sedang
melakukan pengukuran
Ventilasi kamar
menggunakan
(METERAN PANJANG)
di kamar yang
memenuhi syarat.
5. Peneliti sedang
melakukan pengukuran
Kelembaban dengan
menggunakan aplikasi
HP (HYGROMETER) di
OPPO A16