Professional Documents
Culture Documents
Request Expression of Interest (REOI) : Upload Contract Document and Work Handover Document)
Request Expression of Interest (REOI) : Upload Contract Document and Work Handover Document)
LAND AGENCY
Program to Accelerate Agrarian Reform (One Map Project)
IBRD Loan No.: 8879-ID
The Government of the Republic of Indonesia has received loan from the World
Bank toward the cost of the Program to Accelerate Agrarian Reform (One Map
Project) intends to apply part of the proceeds for consulting services.
The consulting services (“the Services”) include purpose of this activity is to get an
overview of the DRC Development Plan in accordance with function, aesthetics,
and suitability with the existing environmental site plan. While the goal to be
achieved is to obtain planning results in the form of Detailed Engineering Design
(DED), Estimate Cost, Bill of Quantity, and Tender Document for the DRC
Development.
The Ministry of Agrarian Affairs and Spatial Planning / National Land Agency now
invites consulting firms (“Consultants”) to indicate their interest in providing the
Services. Interested Consultants should provide information demonstrating that
they have the required qualifications and relevant experience to perform the
Services. The interested consultants will be evaluated including some aspects are
:
a. Should have business permit sub-classification of Architectural services sub-
classification of Architectural Design Services AR 102 KBLI 2017 or AR 001
KBLI 2020
b. Having experiences of the Data Center / Disaster Recovery Center (DRC)
building construction planning during the last 5 (five) years (should have to
upload contract document and work handover document)
c. Having the availability of Key experts as :
No Position Qualification
Master's Degree in Architectural
1 Team Leader
Engineering,
Bachelor’s Degree in Architectural
2 Architectural Expert
Engineering
Bachelor’s Degree in Civil
3 Structural Expert
Engineering
4 Landscape Expert Bachelor’s Degree in All Majors
October 2023
Bachelor's Degree in Mechanical
5 Building Mechanical Expert
Engineering
Plumbing and Mechanical Pump Bachelor's Degree in Mechanical
6
Expert Engineering
Bachelor's Degree in Electrical
7 Electrical Expert
Engineering
Bachelor's Degree in
8 Sanitation & Waste Experts
Environmental Engineering
Bachelor's Degree in Civil
9 Road Engineer Experts
Engineering
10 Estimator and QS Expert Bachelor’s Degree in All Majors
Bachelor’s Degree in Architectural
11 Green Profesional Expert
Engineering
3D Graphic and Animation Bachelor’s Degree in Architectural
12
Expert Engineering
Bachelor’s Degree in Architectural
13 K3 Expert Engineering / Environmental
Engineering / in Civil Engineering
Consultants may associate with other firm(s) to enhance their qualifications but
should indicate clearly whether the association is in the form of a joint venture
and/or a sub-consultancy. In the case of a joint venture, all the partners in the
joint venture shall be jointly and severally liable for the entire contract, if selected.
This selection is carried out as advance tender in concurrently with the budget
document revision process, if in the future the revision of the document is not
approved the selection of consulting services will be declared cancelled with no
claim addressed to the Selection Working Group or the Commitment Making
Officer.
Ministry of Agrarian Affairs and Spatial Planning/National Land Agency
October 2023
Kerangka Acuan Kerja
Pusat Data dan Informasi Pertanahan, Tata Ruang dan Lahan Pertanian Pangan
Berkelanjutan mempunyai tugas dan tanggung jawab yang penting khususnya
dalam rangka melaksanakan koordinasi dan pelaksanaan penyusunan dan
implementasi tata kelola, pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur teknologi
informasi, pembangungan, pengembangan, dan inovasi sistem informasi, serta
pengelolaan data dan penyajian informasi untuk seluruh jajaran Kementerian
Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Kantor Wilayah Badan
Pertanahan Nasional Provinsi dan Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota Seluruh
Indonesia.
Data Center yang dikelola oleh Pusdatin memiliki peran yang sangat vital dalam
kegiatan strategis nasional, yaitu sertipikasi bidang tanah melalui program
Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Hingga saat ini sebanyak 80
(delapan puluh) juta bidang tanah dari total 126 (seratus dua puluh enam) juta
bidang baik yang berasal dari PTSL maupun layanan PNBP telah dikelola dalam
database tekstual dan spasial Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional. Pada tahun 2024 seluruh bidang tanah tersebut diharapkan
sudah terdaftar di seluruh Indonesia dan seluruhnya akan dikelola dalam sistem
elektronik. Kementerian ATR/BPN juga telah menerapkan Layanan Elektronik yang
diluncurkan pertama kali pada bulan September 2019. Layanan ini diterapkan di 42
Kantor Pertanahan sebagai Pilot Project. Pada 8 Juli 2020 Layanan informasi
pertanahan elektronik diterapkan diseluruh Kantor Pertanahan di Indonesia yang
berjumlah 481 Kantor Pertanahan, dengan jumlah layanan sampai dengan bulan
Desember 2022 sebagai berikut:
- Layanan elektronik sertipikat Hak Tanggungan Elektronik (HT-el) berjumlah
2.236.729 dengan nilai Rp 2.456.979.835.213.835,- (dua ribu empat ratus lima
puluh enam ribu Sembilan ratus tujuh puluh Sembilan triliun rupiah) dan
tercatat adanya mitra kreditur berjumlah 3.625 jasa keuangan;
- Layanan pengecekan sertipikat elektronik berjumlah 6.770.620 berkas;
- Layanan Surat Keterangan Pendaftaran Tanah (SKPT) elektronik berjumlah
203.812 berkas;
- Jumlah Informasi Zona Nilai Tanah (ZNT) elektronik berjumlah 556.338 berkas;
Data Center Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional juga
telah terintegrasi dengan Kementerian/Lembaga serta pemerintah daerah dalam hal
ini meliputi integrasi dengan Kementerian Dalam Negeri utamanya dengan
Direktorat Jenderal Dukcapil terkait data KTP, integrasi dengan Kementerian
Keuangan terkait dengan simponi (kode billing pembayaran), integrasi dengan
Direktorat Jenderal Pajak terkait dengan pembayaran/pelunasan PPN, integrasi
dengan PEMDA terkait pembayaran/pelunasan BPHTB.
B. Data Penunjang
1. Data Dasar
a) Dokuman Hasil Analisis kebutuhan Pembangunan DRC
b) Hasil pengamatan dan pemeriksaan pada lokasi pengerjaan secara
komprehensif untuk mendapatkan data primer dalam penyusunan
Perencanaan Konstruksi Pembangunan DRC.
c) Untuk Perencanaan pembangunan DRC adalah dilokasi tersebut diperlukan
data tentang batas-batas tanahnya atau eksisting bangunan yang syah serta
mengikuti persyaratan- persyaratan yang berlaku pada bangunan sipil maupun
arsitektur, antara lain :
- Persyaratan arsitektur dan lingkungan;
- Persyaratan struktur bangunan;
2. Standar Teknis
Pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh Konsultan Perencana pada Kerangka
Acuan Kerja ini harus memperhatikan persyaratan-persyaratan sebagai berikut:
a) Persyaratan Umum pekerjaan
Setiap bagian dari pekerjaan perencanaan harus dilaksanakan secara benar
dan tuntas sampai dengan memberi hasil yang telah ditetapkan dan diterima
dengan baik oleh Pemberi tugas.
b) Persyaratan Objektif
Pelaksanaan pekerjaan teknis konstruksi yang objektif untuk kelancaran
pelaksanaan, baik yang menyangkut macam, kualitas, dan kuantitas dari
setiap bagian pekerjaan sesuai standar hasil kerja perencanaan yang berlaku.
c) Persyaratan Fungsional
Pekerjaan perencanaan konstruksi fisik harus dilaksanakan dengan
professional
d) Persyaratan Prosedural
3. Studi Terdahulu
Pengalaman kerja suatu perusahaan dalam bidang yang sama akan berpengaruh
terhadap kinerja suatu perusahaan dalam mengembangkan suatu karya
perencanaan, sehingga menghasilkan karya perencanaan yang optimal dan dapat
dipertanggung jawabkan secara teknis dan professional.
E. Penerima Manfaat
Penerima manfaat dari pelaksanaan kegiatan ini adalah:
Seluruh Unit Kerja pada Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan
Nasional, masyarakat dan stakeholder.
2. Konsepsi Perancangan
Konsepsi perancangan digunakan untuk membantu pengguna jasa dalam
memperoleh gambaran atas konsepsi rancangan; dan mendapatkan gambaran
pertimbangan bagi penyedia jasa dalam melakukan perancangan.
Konsepsi perancangan paling sedikit meliputi :
- Data dan Informasi;
- Analisis;
- Dasar Pemikiran dan pertimbangan perancangan;
- Program Ruang;
- Organisasi hubungan Ruang;
- Skematis Rencana Teknis; dan
- Sketsa Gagasan.
3. Pra Rancangan
Pra Rancangan digunakan untuk mendapatkan pola dan gubahan bentuk
rancangan yang tepat, waktu pengembangan yang paling singkat, serta biaya
yang paling ekonomis; memperoleh kesesuaian pengertian yang lebih tepat atas
konsepsi perancangan serta pengaruhnya terhadap kelayakan lingkungan; dan
menunjukkan keselarasan dan keterpaduan konsepsi perancangan terhadap
ketentuan Rencana Tata Ruang untuk perizinan. Pra rancangan disusun
berdasarkan konsepsi perancangan yang telah disetujui dan paling sedikit
meliputi:
a) Pola gubahan dan bentuk arsitektur ruangan yang diwujudkan dalam
gambaran pra rancangan yaitu :
- Rencana massa bangunan Gedung;
- Rencana Tapak;
- Denah;
4. Pengembangan Rancangan
Pengembangan rancangan digunakan untuk kepastian dan kejelasan ukuran serta
wujud karakter bangunan secara menyeluruh, pasti, dan terpadu; mematangkan
konsepsi rancangan secara keseluruhan, terutama ditinjau dari keselarasan
system terkandung di dalamnya baik dari segi kelayakan dan fungsi, estetika,
waktu dan ekonomi bangunan; dan penyusunan rancangan detail.
Pengembangan rancangan disusun berdasarkan pra rancangan yang telah
disetujui, paling sedikit meliputi:
a) Pengembangan arsitektur bangunan gedung berupa gambar rencana
arsitektur, beserta uraian konsep dan visualisasi desain dua dimensi dan
desain tiga dimensi;
b) System struktur, beserta uraian konsep dan perhitungannya;
c) System mekanikal, elektrikal termasuk informasi dan
d) Teknologi (IT), system pemipaan (plumbing), tata lingkungan beserta uraian
konsep dan perhitungannya;
e) Penggunaan bahan bangunan secara garis besar dengan
mempertimbangkan nilai manfaat ketersediaan bahan, konstruksi, nilai
ekonomi, dan rantai pasok; dan
5. Rancangan Detail
Rancangan detail sebagaimana digunakan untuk penyusunan dokumen teknis
pada dokumen tender konstruksi fisik. Rancangan detail disusun berdasarkan
pengembangan rancangan yang telah disetujui paling sedikit meliputi:
a) Gambar detail, arsitektur, detail struktur detail utilitas dan lansekap;
b) Rencana Kerja Syarat (RKS) dan Spesifikasi Teknis yang meliputi :
- Persyaratan umum;
- Persyaratan administrative
- Persyaratan teknis termasuk spesifikasi teknis yang terdiri dari :
spesifikasi Bahan Banguan Konstruksi, Spesifikasi Peralatan Konstruksi
dan Peralatan Bangunan; Spesifikasi Proses/ Kegiatan; Spesifikasi
Metode Konstruksi/ Metode Pelaksanaan dan Spesifikasi Jabatan Kerja
Konstruksi.
c) Rincian volume pelaksanaan pekerjaan , Rencana Anggaran Biaya (RAB)
pekerjaan konstruksi (Enginering Estimate ); dan
d) Laporan Perencanaan yang meliputi:
- Laporan Pendahuluan;
- Laporan Antara;
- Laporan Akhir;
Dokumen teknis untuk dokumen tender konstruksi fisik meliputi gambar detail,
Rencana Kerja dan Syarat (RKS), dan rincian volume pelaksanaan pekerjaan
7. Keluaran
a) Hasil atau Keluaran
Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Perencana berdasarkan Kerangka
Acuan Kerja (KAK) adalah lebih lanjut akan diatur dalam surat Perjanjian,
b) Laporan
Bentuk keluaran yang dihasilkan oleh konsultan perencana dari pelaksanaan
pekerjaan ini adalah laporan baik Hardcopy dan Softcopy yang terdiri dari:
● Laporan Pendahuluan
● Laporan Pra Rancangan
● Laporan Pengembangan Rancangan
● Laporan Dokumen Perencanaan
a. Gambar kerja
b. Kerangka Acuan Kerja (KAK)
c. Rencana Anggaran Biaya ( RAB )
d. Bill Of Quantity ( BOQ )
e. Softcopy Laporan
● Laporan Pengawasan Berkala
● Laporan Akhir
1. Laporan Pendahuluan
Laporan pendahuluan merupakan laporan yang berisikan uraian
sebagai berikut :
6. Laporan Akhir
Laporan akhir ini terdiri dari :
- EE (engineering estimate)
- Gambar desain teknis
- Spesifikasi Teknis
- Rancangan Konseptual SMKK dan Biaya Penetapan SMKK.
Tenaga Pendukung
1) Administrasi/Sekretaris/Typist Pendidikan S1/D3 semua jurusan, pengalaman
minimal 1 tahun.
2) Finance/Keuangan Pendidikan S1/D3 semua jurusan, pengalaman minimal 1
tahun.
3) 4 orang Surveyor/QS Pendidikan S1/D3 semua jurusan, pengalaman minimal 1
tahun.
4) 4 orang CAD Operator Pendidikan S1/D3 semua jurusan, pengalaman minimal 1
tahun.
H. Waktu Pelaksanaan
Estimasi waktu yang diperlukan untuk melaksanakan Jasa Konsultansi Kegiatan
Perencanaan Konstruksi Pembangunan DRC adalah selama 180 (Seratus Delapan
Puluh) hari Kalender, terhitung sejak ditandatangani perjanjian kontrak antara
pengguna barang/jasa dengan pihak pelaksana hingga serah terima hasil pekerjaan.
17 Oktober 2023
Pejabat Pembuat Komitmen