Professional Documents
Culture Documents
JURNAL ERI SARIANTO Analisis Hidrologi.1
JURNAL ERI SARIANTO Analisis Hidrologi.1
Abstrak
ERI SARIANTO (P3A1 16 020) “Analisis Hidrologi Dan Keandalan Tampungan Embung Baito
II Desa Wonuaraya Kecamaan Baito Kabupaten Konawe Selatan”. Dibawah bimbingan Ibu
Triyantini Sundi Putri,ST.,M.Eng dan Bapak Erich Nov Putra,ST.,M.Eng.
Pada studi ini,untuk mengetahui keandalan dan keseimbangan air irigasi pada Embung Baito II
dengan kapasitas normal embung ± 32000 m³ dan Luas areal irigasi 80 ha,maka dilakukan analisa
keandalan tampungan embung dan keseimbangan air dengan menerapkan pola tanam Padi-Padi
awal tanam pada Maret dan agustus.Dalam model anlisis yang di gunakan adalah keandalan
periode bulanan selama 1 tahun dengan memperhitungkan keseimbangan air,perubahan
tampungan,besarnya ketersediaan air,kebutuhan air irigasi dan keandalan embung .
Dari hasil analisa keandalan pada Embung Baito II dengan luas rencana lahan irigasi maksimum
seluas 80 ha dengan pola tanam Padi –Padi pada awal musim tanam bulan Maret dan agustus
dengan rincian musim tanam I sampai musim tanam II terjadi terjadi kekurangan air (defisit) pada
Kata kunci: Ketersedian Air, Kebutuhan Air bulan agustus periode II dan bulan september periode II dengan keandalan tampungan embung
Iirgasi, Keandalan Tampungan Embung Baito sebesar 66,67 %.
II.
1
2 Eri sarianto1 dkk, Jurnal Media Konstruksi, Volume xx, Nomor x, Juli 2020
sehingga dapat memberikan manfaat dalam upaya dalam perhitungan ketersediaan air untuk irigasi.
meningkatkan produksi pertanian sesuai dengan yang Besarnya evapotranspirasi dihitung dengancara Penman
diharapkan pemerintah serta dapat meningkatkan pendapatan (Modifikasi FAO).
masyarakat setempat. f. Analisis Ketersediaan air
2. Metodologi Penelitian Analisis Ketersediaan air dapat diketahui dengan
a. Pengumpulan Data menghitung atau mengukur debit rendah aliran sungai.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini Salah satu model untuk pengembangan model hujan-
adalah pengumpulan data primer yang diperoleh aliran adalah Model Mock.
langsung dari respoden atau objek yang diteliti yang g. Analisa Kebutuhan Air Irigasi
dikumpulkan dengan survey langsung kelapangan sistem Kebutuhan air irigasi dapat diketahui dengan
pola tanam, elevasi catchment area, elevasi lokasi menghitung kebutuhan air tanaman.Hasil perhitungan
penelitian, elevasi lokasi pengukuran hujan dan data irigasi digunakan untuk menganalisis air, yaitu
sekunder diperoleh dari instansi-instansi pemerintah yang membandingkan debit air yang ada disungai dengan
terkait dengan penelitian data curah hujan, data kebutuhan air irigasi.
kalimatologi, data topografi,data luas daerah irigasi dan h. Analisa Keandalan Tampungan Embung
Data teknis embung. Dari hasil analisis keandalan sehingga didapat presentase
b. Uji konsistensi data curah hujan keandalan pada tampungan Embung Baito II.
Uji konsistensi data dilakukan dengan i. Peta Lokasi
menggunakan Metode RAPS ( Rescaled Adjusted Partial
Sums) untuk menguji ketidak akuratan antar data dalam
stasiun itu sendiri dengan mendeteksi pergeseran nilai Lokasi
rata-rata (mean). Penelit
c. Analisis curah hujan rerata ian
Hujan rerata dihitung dengan menggunakan
metode rata-rata aljabar curah hujan di dalam dan sekitar
daerah yang bersangkutan dengan penelitian.
d. Analisis curah hujan efektif
Dari data hujan diperoleh perhitungan curah hujan
efektif yang nantinya akan digunakan untuk perhitungan
Gambar 1. Peta Lokasi
kebutuhan air irigasi.
e. Analisa Evapotranspirasi Potensial
Evapotranspirasi merupakan unsur yang paling
penting dalam keseluruhan proses hidrologi, terutama di
3. Hasil dan Pembahasan
Tabel 1. Data Curah Hujan Rerata (mm) Tahun 2009-2018
3
4 Eri sarianto1 dkk, Jurnal Media Konstruksi, Volume xx, Nomor x, Juli 2020
Tabel 6. Perhitungan evapotranspirasi Metode PENMAN (Modifikasi FAO) DI Embung Baito II.
DATA KOREKSI DATA ANALISA Hasil
Jumlah T Rh Rhmax n/N U2 Ra Tc n/Nc U2c ea ed d W f(T) f(u) f(ed) f(n/N) Rs Rn c ETo ETo
Bulan
Hari c % % % km/jam mm/hr c % m/dt km/hr mbar mbar - - - - - - mm/hr mm/hr - mm/hr mm/½bln
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
15 36,67 97,36 98,0 32,4 38,9 16,1 37,00 32,95 2,39 57,37 64,91 63,2 34,79 1,74 18,34 0,28 -0,01 0,39 3,07 2,37 0,95 3,60 53,97
JAN
16 37,57 98,26 99,0 33,3 39,8 16,1 37,90 33,85 2,45 58,70 68,52 67,3 47,04 1,74 18,56 0,28 -0,02 0,40 3,15 2,51 0,96 3,96 63,42
15 38,97 97,18 97,9 39,1 35,8 16,0 39,30 39,65 2,20 52,78 74,54 72,4 76,67 1,75 18,91 0,28 -0,03 0,45 3,63 3,02 0,95 4,62 69,37
FEB
15 39,87 98,08 98,8 40,0 36,7 16,0 40,20 40,55 2,25 54,10 78,69 77,2 106,23 1,76 19,13 0,28 -0,05 0,46 3,71 3,19 0,96 5,05 75,82
16 38,39 97,10 97,8 34,5 32,6 15,3 38,72 35,05 2,00 47,98 71,98 69,9 62,45 1,75 18,76 0,28 -0,03 0,41 3,10 2,54 0,95 3,83 61,22
MAR
15 39,29 98,00 98,7 35,4 33,5 15,3 39,62 35,95 2,05 49,31 75,99 74,5 86,00 1,75 18,99 0,28 -0,04 0,42 3,17 2,70 0,96 4,22 63,30
15 34,49 97,03 97,7 38,5 28,0 14,0 34,82 39,05 1,72 41,28 56,93 55,2 17,43 1,72 17,82 0,27 0,01 0,45 3,16 2,27 0,95 3,39 50,89
APR
15 35,39 97,93 98,6 39,4 28,9 14,0 35,72 39,95 1,78 42,60 60,10 58,9 23,03 1,73 18,03 0,27 0,00 0,45 3,23 2,40 0,96 3,73 55,89
16 32,89 96,09 96,8 26,1 27,2 12,6 33,22 26,65 1,67 40,04 51,71 49,7 10,89 1,69 17,45 0,27 0,03 0,33 2,03 1,34 0,95 1,80 28,77
MEI
16 33,79 96,99 97,7 27,0 28,1 12,6 34,12 27,55 1,72 41,37 54,58 52,9 14,14 1,71 17,66 0,27 0,02 0,34 2,09 1,45 0,95 2,05 32,75
15 35,81 95,57 96,3 31,9 27,3 12,6 36,14 32,45 1,68 40,27 61,64 58,9 26,31 1,73 18,14 0,27 0,00 0,39 2,42 1,80 0,95 2,44 36,54
JUN
15 36,71 96,47 97,2 32,8 28,2 12,6 37,04 33,35 1,73 41,60 65,06 62,8 35,25 1,74 18,35 0,27 -0,01 0,40 2,48 1,92 0,95 2,74 41,10
15 35,91 96,08 96,8 35,9 31,9 11,8 36,24 36,45 1,96 47,03 62,01 59,6 27,16 1,73 18,16 0,28 0,00 0,42 2,54 1,90 0,95 2,66 39,95
JUL
16 36,81 96,98 97,7 36,8 32,8 11,8 37,14 37,35 2,01 48,35 65,46 63,5 36,43 1,74 18,38 0,28 -0,01 0,43 2,59 2,03 0,95 2,98 47,71
15 35,64 95,84 96,5 35,2 35,2 12,2 35,97 35,75 2,16 51,85 61,01 58,5 24,92 1,73 18,09 0,28 0,00 0,42 2,57 1,90 0,95 2,64 39,55
AGT
16 36,54 96,74 97,4 36,1 36,1 12,2 36,87 36,65 2,22 53,17 64,40 62,3 33,33 1,74 18,31 0,28 -0,01 0,42 2,63 2,03 0,95 2,95 47,19
15 35,67 94,97 95,7 31,1 32,2 13,0 36,00 31,65 1,98 47,44 61,12 58,0 25,16 1,73 18,10 0,28 0,00 0,38 2,43 1,79 0,95 2,35 35,28
SEP
15 36,57 95,87 96,6 32,0 33,1 13,0 36,90 32,55 2,03 48,77 64,52 61,9 33,66 1,74 18,32 0,28 -0,01 0,39 2,50 1,92 0,95 2,65 39,71
15 36,26 97,68 98,4 31,8 38,2 14,6 36,59 32,35 2,34 56,27 63,33 61,9 30,41 1,73 18,24 0,28 -0,01 0,39 2,76 2,11 0,96 3,21 48,19
OKT
16 37,16 98,58 99,3 32,7 39,1 14,6 37,49 33,25 2,40 57,60 66,85 65,9 40,95 1,74 18,46 0,28 -0,02 0,39 2,83 2,25 0,96 3,56 56,97
15 37,61 94,97 95,7 32,3 33,3 15,6 37,94 32,85 2,04 49,06 68,68 65,2 47,69 1,74 18,57 0,28 -0,02 0,39 2,97 2,34 0,95 3,20 47,96
NOP
15 36,91 95,87 96,6 31,9 32,8 15,6 37,24 32,45 2,01 48,32 65,85 63,1 37,67 1,74 18,40 0,28 -0,01 0,39 2,94 2,27 0,95 3,23 48,43
15 38,24 98,56 99,3 26,3 37,0 16,0 38,57 26,85 2,27 54,59 71,34 70,3 59,26 1,75 18,73 0,28 -0,03 0,34 2,52 2,07 0,96 3,27 49,05
DES
16 39,14 99,46 100,2 27,2 37,9 16,0 39,47 27,75 2,33 55,92 75,31 74,9 81,48 1,75 18,95 0,28 -0,04 0,34 2,60 2,22 0,96 3,65 58,40
Rerata 36,76 96,99 97,68 33,32 33,52 14,15 37,09 33,87 2,06 49,41 65,60 63,66 42,43 1,74 18,37 0,28 -0,01 0,40 2,80 2,18 0,95 3,24 49,64
TOTAL 1.241,07
Untuk mengetahui potensi Inflow pada lokasi perencanaan dilakukan analisa data hujan dengan menggunakan metode FJ
Mock Sedangkan untuk mengetahui debit andalan embung dilakukan dengan menggunakan metode Basic Month.
Tabel 7. Perhitungan debit setengah bulanan dengan metode FJ mock tahun 2018.
2 2010 18,18 0,096 0,131 0,173 0,185 0,165 0,142 0,170 0,144 0,185 0,232 0,256 0,238 0,127 0,253 0,099 0,116 0,118 0,141 0,160 0,084 0,095 0,147 0,125 0,103
3 2011 27,27 0,092 0,124 0,100 0,133 0,147 0,141 0,141 0,143 0,162 0,172 0,223 0,221 0,125 0,165 0,096 0,090 0,100 0,097 0,131 0,081 0,063 0,144 0,109 0,062
4 2012 36,36 0,084 0,067 0,076 0,090 0,124 0,096 0,135 0,141 0,127 0,148 0,175 0,202 0,116 0,121 0,079 0,055 0,064 0,077 0,048 0,056 0,060 0,087 0,056 0,060
5 2013 45,45 0,080 0,067 0,071 0,079 0,115 0,082 0,108 0,125 0,125 0,140 0,143 0,078 0,100 0,058 0,054 0,049 0,059 0,049 0,047 0,055 0,059 0,065 0,055 0,059
6 2014 54,55 0,080 0,063 0,069 0,070 0,105 0,062 0,104 0,116 0,111 0,120 0,092 0,077 0,099 0,056 0,048 0,045 0,055 0,045 0,045 0,053 0,057 0,063 0,054 0,056
7 2015 63,64 0,072 0,058 0,065 0,060 0,070 0,060 0,075 0,111 0,109 0,115 0,054 0,062 0,084 0,054 0,046 0,043 0,050 0,045 0,044 0,048 0,056 0,060 0,049 0,053
8 2016 72,73 0,069 0,053 0,059 0,059 0,066 0,058 0,062 0,061 0,073 0,080 0,051 0,060 0,072 0,053 0,045 0,042 0,046 0,044 0,044 0,046 0,051 0,059 0,047 0,050
9 2017 81,82 0,060 0,049 0,059 0,059 0,066 0,055 0,059 0,053 0,059 0,050 0,050 0,055 0,055 0,051 0,044 0,041 0,045 0,044 0,044 0,045 0,048 0,057 0,047 0,050
10 2018 90,91 0,056 0,046 0,053 0,054 0,066 0,050 0,054 0,051 0,046 0,048 0,044 0,047 0,045 0,045 0,044 0,041 0,045 0,044 0,044 0,042 0,046 0,050 0,044 0,044
Q80 80,00 0,068 0,052 0,059 0,059 0,066 0,058 0,062 0,059 0,071 0,074 0,051 0,059 0,068 0,052 0,045 0,042 0,046 0,044 0,044 0,046 0,050 0,059 0,047 0,050
RERATA 0,081 0,088 0,097 0,100 0,117 0,098 0,110 0,109 0,129 0,136 0,142 0,131 0,102 0,124 0,068 0,065 0,072 0,079 0,080 0,063 0,064 0,091 0,071 0,066
H A S I L P E R H I TU N GA N D E B I T ½ B U L A N D A S A O S O L E D E N GA N ME TO D E MO C K
0,250
0,200
̶
0,150
->Debit Rata - Rata
0,100 ->Debit Andalan(Q80)
0,050
0,000
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sept Okt Nov Des
Gambar
Gambar 2. Grafik
4.1 Grafik debit rerata
hasil analisis dan debit
debit rerata andalan
dan debit (Q80)
andalan (Q80)setengah bulan
tengah bulan dengan
dengan metode
metode mockmock
Sumber : Hasil Perhitungan,2020
Sumber : Hasil Perhitungan,2020
5
6 Eri sarianto1 dkk, Jurnal Media Konstruksi, Volume xx, Nomor x, Juli 2020
Evapotranspirasi (ETo) 3,83 4,22 3,39 3,73 1,80 2,05 2,44 2,74 2,66 2,98 2,64 2,95 2,35 2,65 3,21 3,56 3,46 3,45 3,27 3,65 3,60 3,96 4,62 5,05 Hasil Perhitungan
4 mm/hr
5 Evaporasi bebas (Eo) mm/hr 4,21 4,64 3,73 3,24 2,59 2,91 Eo =1,1 x Eto
6 Perkolasi (P) 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 P= 2 mm/hr (KP-01 : 168)
mm/hr
Kebutuhan air pengganti (M) 6,21 6,64 5,73 5,24 4,59 4,91 M = Eo + P (KP-01:164)
7 mm/hr
9 Penyiapan lahan (LP) atau IR mm/hr 9,23 9,52 8,91 8,58 8,16 8,37 IR = M x (eᵏ/(eᵏ − 1);(KP-
01:164)
Curah hujan 80% ( R80 ) 78,33 63,25 64,58 58,33 72,87 84,25 25,25 56,77 40,93 42,80 3,67 6,00 10,00 1,30 2,20 13,75 16,58 45,25 10,18 31,92 44,25 44,42 52,25 52,67 Hasil Analisa Data
10 mm
Curah hujan efektif padi (Re) 3,66 2,77 3,01 2,72 3,19 3,69 1,18 2,65 1,91 1,87 0,17 0,26 0,47 0,06 0,10 0,60 0,77 2,11 0,47 1,40 2,07 1,94 2,44 2,46 Re =0,7x(1/0,5
11 mm/hr bulan)xR80%padi
12 Pengganti lap.air (WLR) 1,56 1,56 1,67 1,67 1,56 1,67 1,67 1,67 Penggantian Lapisan Air (KP-
mm/hr
01:168)
Koefisien Tanaman Kc (padi) LP 1,10 1,10 1,10 1,10 1,10 1,05 0,95 0,00 LP Kc(varietas biasa).Tabel A.22(KP-
13 1,10 1,10 1,10 1,10 1,10 1,05 0,95 0,00 0,00 01:167)
14 Pengg.konsumtif Padi (ETc) mm/hr 4,10 1,98 2,25 2,68 3,01 2,80 2,83 0,00 3,53 3,92 3,80 3,80 3,60 3,83 3,42 0,00 0,00 Etc=Kc × Eto(KP-01:165)
16 Keb.air di sawah (NFR) lt/dt/ha 0,64 0,78 0,68 0,39 0,27 0,25 0,60 0,47 0,33 0,34 0,21 0,96 0,89 0,96 0,63 0,80 0,78 0,62 0,79 0,51 0,39 0,01 0,00 0,00 Konversi Satuan
Keb.air di intake utk padi(DR) 0,99 1,20 1,05 0,60 0,42 0,38 0,92 0,72 0,51 0,53 0,33 1,48 1,37 1,48 0,97 1,22 1,19 0,95 1,21 0,79 0,60 0,01 0,00 0,00 DR = NFR / Efisiensi Irigasi
17 lt/dt/ha (65%)
Grafik Kebutuhan Air Tanaman Pola Tanam Padi Awal Tanam Maret dan Agustus
1,60
1,40
1,20
1,00
0,80
0,60
0,40
0,20
0,00
I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II
Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sept Okt Nov Des Jan Feb
Keb.air di sawah (NFR) Keb.air di intake utk padi(DR)
Gambar 3. Grafik hasil analisis Kebutuhan Air Tanaman Pola Tanam Padi-Padi KP-01
Sumber : Hasil Perhitungan,2020
Jurnal Media Konstruksi
Volume xx, Nomor x, Juli 2020
180.000,00
Grafik Neraca Air
160.000,00
140.000,00
120.000,00
100.000,00
80.000,00
60.000,00
40.000,00
20.000,00
-
I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II
MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER JANUARI FEBRUARI
Total Outflow (O) Total Inflow (I)