Professional Documents
Culture Documents
Kelompok 7 - Audit Kualitas
Kelompok 7 - Audit Kualitas
Kelompok 7 - Audit Kualitas
Abstract
The rapid development of the world of tourism is not only marked by the number
of tourist attractions but also can be marked by the number of new hotels built in
various cities. A good hotel is judged by the good or not service provided. Good
and bad service determines whether or not many complaints are given by guest.
The complaints is given by guests must be resolved by the hotel staff, especially
the waiter because dealing directly with guests when complaints occur in the
restaurant. The handling complaints must has stages in solution. And everything
must be resolved quickly and precisely. This study aims to determine how to
handle complaints that occur in The View Hotel Royal Asnof Pekanbaru
restaurant. This research uses descriptive qualitative method to analyze problems
based on data collection techniques of interviews, observations, and
documentation which can then be drawn conclusions. The subject of this research
was obtained from interviews with key informants like HRD, F&B Service
Manager, Supervisor, and Waiters. And the results of the research carried out like
how the hotel's staff especially the waiter when their trying to handle the
complaints. And the handling complaints is focused on complaints that occur
because of the service and atitude the waiters when their are face up to the guest.
Although this does not rule out the possibility of a complaint in the future because
it cannot be avoided, therefore special attention is needed for handling the
complaint. So the restaurant The View Hotel Royal Asnof Pekanbaru can not be
said regardless of the name of the complaint.
Dosen Pengampu :
Disusun Oleh
Kelompok 7 :
FAKULTAS EKONOMI
2023
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan
izin dan ridho-Nya makalah ini dapat kami rampungkan. Makalah ini disusun untuk
memenuhi tugas kelompok dari mata kuliah “Audit Manajemen”. Kami mengucapkan
terima kasih kepada bapak Choms Gary Ganda Tua Sibarani, S.E.,S.Pd.,M.Si,Ak.CA
selaku Dosen Pengampu matakuliah Audit Manajemen yang telah membimbing kami
dalam penyelesaian makalah ini.
Penyusun menyadari bahwa penulisan tugas ini masih jauh dari kesempurnaan.
Untuk itu kami menerima segala kritik dan saran dari pembaca guna untuk
menyempurnakan tugas ini. Semoga para pembaca mendapatkan informasi dari tugas
ini dan dapat bermanfaat untuk kami juga pada para pembaca sekalian.
Kelompok 7
STUDI KASUS
PENANGANAN KELUHAN TAMU OLEH PRAMUSAJI DI RESTORAN THE VIEW
HOTEL ROYAL ASNOF PEKANBARU
The View Hotel Royal Asnof merupakan hotel yang bersertifikasi bintang 3 (tiga) yang
mana terletak di Jalan Tuanku Tambusai No 106 Kecamatan Marpoyan Damai Kota
Pekanbaru. Hotel Royal Asnof sendiri memiliki keunggulan dengan letaknya yang cukup
strategis dimana terletak di tengah kota Pekanbaru. Dan juga dekat dengan pusat perbelanjaan
dan hiburan besar di Pekanbaru yaitu Living World Mall, SKA Mall, Transmart, Plaza Citra,
Giant serta dekat juga dari bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Kemudian dapat
dikatakan bahwa hotel besar dan sudah berbintang 3 (tiga) tidak menjamin hotel tersebut
terlepas dari yang namanya komplain. Komplain sendiri merupakan ekspresi ketidakpuasan
seorang individu terhadap perlakuan yang didapatnya, terutama tentang pelayanan. Layanan
yang ditawarkan oleh Hotel Royal Asnof seperti layanan kamar 24 jam, security 24 jam, wifi
gratis disetiap kamar, layanan kebersihan harian atau cleaning service, parker area, antar
jemput tamu dan room service.
Restoran di Royal Asnof tidak dapat berjalan atau beroperasional sendiri dengan hanya
dibantu oleh pramusaji atau waiter/waitress. Sesuai dengan struktur organisasi yang ada di
Royal Asnof, seksi pada departemen F&B adalah F&B Manager, Supervisor, dan
waiter/waitress hal ini dikarenakan Royal Asnof merupakan hotel bintang 3 (tiga) sehingga
tidak begitu lengkap seksinya. Perusahaan atau hotel biasanya memiliki standar operasional
prosedur dalam menangani keluhan atau complaint yang diberikan oleh tamu. Hal ini tidak
berlaku di Royal Asnof. Hanya ada langkah-langkah yang di beritahukan oleh Food and
Beverage Manager bapak Abdul Malik kepada bawahannya seperti yang dikatakan oleh
Supervisor dari restoran The View Royal Asnof Pekanbaru.
Untuk di Royal Asnof, keluhan biasa yang diberikan tamu saat berada di restoran adalah
mengenai pelayanannya. Tamu mengeluh karena pelayanan yang diberikan oleh waiter dan
waiterss di Royal Asnof tidak baik. tidak hanya mengenai pelayanannya, keluhan juga datang
dari berbagai macam sebab. Dikarenakan tidak semua tamu merasa nyaman dengan hal yang
sama maka dari itu komplain atau keluhanpun datang dari berbagai macam sebab.
Keluhan atau Complain yang didapatkan oleh waiter dan waitress di restoran dari tamu
biasanya terjadi karena faktor ketidakpuasan tamu dari pelayanan yang didapatnya. Sesuai
dengan jenis atau kategori komplain yang ada, komplain di restoran The View Royal Asnof
Pekanbaru lebih banyak terdapat pada Atitudinal Complaints dan Service - Related
Complaints. Yang mana tamu banyak mengeluh mengenai kurang ramahnya waiter dan
waitress di restoran atau kurangnya hospitality waiter dan waitress, seperti tidak tersenyum dan
jarang melakukan greeting kepada tamu. Kemudian mengenai refill makanan yang terlambat
diberikan saat breakfast, terlalu lama saat mengantarkan makanan pada layanan room service
dan terlambat clear-up. Selebihnya mengenai mechanical complaints seperti ac (air
conditioner) yang rusak atau tidak dingin.
PDSA (Plan-Do-Study-Act)
DO 1. Rapat Perkenalan
- Diskusi Ruang Lingkup :
(Pelaksanaan Klausul 4 Sistem Manajemen Kualitas
Audit)
Klausul 6 Manajemen Sumber Daya
Klausul 7 Realisasi Produk
- Wawancara :
Dilakukan dengan wawancara secara tidak langsung melaluihasil
analisis temuan di jurnal. ( dilatar belakang)
2. Rapat Penutup
- Tidak ada SOP yang tertulis dan resmi dalam menangani keluhan
tamu
- Masih banyak karyawan restoran yang tidak ramah dalam melayani
tamu (Hospitality pegawai)
- Service kayawan restoran yang lama dalam pembuatan dan
pengantaran makanan ( Refil Breakfast)
- Adanya kegiatan pelatihan yang dilakukan oleh kayawan restoran
the view hotel royal asnof.
3. Laporan Akhir
- Masih belum tepat memberikan pelayanan baik kepada tamu, bisa
dilihat dari banyaknya keluhan tamu mengenai sikap yang kurang
ramah, tidak tersenyum dan jarang melakukan sapaan kepada tamu
- Adanya usaha dari para waiter/waiterss dalam menangani komplain
tersebut seperti : mendengarkan keluhan dari tamu, berempati,
meminta maaf kepada tamu atas kesalahannya dan mengambil
tindakan yang sesuai.
- Restoran ini bisa dikatakan sebagai restoran yang belum memenuhi
kriteria yang baik karena belum memiliki SOP yang tertulis dan
resmi.
STUDY 1. Adanya kendala keterlambatan dalam waktu pembuatan dan pengantaran
makanan kepada tamu.
(Mempelajari 2. Adanya Ketidakpuasan dan Ketidaknyamanan atas pelayanan yang diberikan
Hasil Audit) oleh waiter/waiterss seperti : tidak bersikap ramah, jarang tersenyum dan
tidak melakukan sapaan yang hangat kepada para tamu
ACT 1. pihak hotel melakukan training rutin bagi para staff yang juga bisa menjadi
bahan pengevaluasian kinerja
(Tindakan
Perbaikan) 2. peningkatan hospitality para pegawai, maka akan berkurang komplain para
tamu mengenai kualitas pelayanan di restoran tersebut.
Langkah-langkah Kerja:
1. Melakukan observasi lapangan, mengamati
kayawan menangani keluhan dan komplain
dari tamu
2. Menganalisis data keluhan dan komplain dari
tamu, mengidentifikasi pola atau tren masalah
yang sering muncul
3. Membuat rencana perbaikan
4. Meninjau kembali proses penanganan keluhan,
dan melibatkan staf atau tim terkait diskusi
5. Berikan umpan balik kepada pelanggan
tentang langkah – langkah yang telah diambil.
2. Klausul 6
Tujuan Audit:
Mengidentifikasi apakah setiap personel yang bekerja
di restoral hotel the view royal asnof dapat Bella Septyana 7 Hari
mempengaruhi kualitas produk dan memiliki
kompetensi berdasarkan pendidikan, pelatihan ,
keahlian dan pengalaman
Langkah-langkah Kerja:
1. Tentukan jenis keahlian yang diperlukan untuk
berbagai peran dalam manajemen kualitas
2. Evaluasi keahlian dan keterampilan personel,
termasuk pengalaman praktis dalam bidang
3. Memberikan pelatihan tambahan dan terus
mendukung keahlian mereka dalam bidang
tersebut
4. Melakukan pemantauan terus – menerus apakah
personel yang bertanggung jawab dalam
manajemen kualitas memenuhi persyaratan
keahlian.
3. Klausul 7
Tujuan Audit:
Mengidentifikasi apakah restoran hotel the view royal
asnof telah menentukan atau menetapkan peraturan
yang efektif untuk berkomunikasi dengan konsumen
berkaitan dengan informasi produk,
pertanyaan,penanganan, dan perubahan Lourensia Karin 7 Hari
Langkah-langkah Kerja:
1. Memahami aturan yang berlaku dalam restoran
tersebut dan Bentuk tim khusus yang
bertanggung jawabuntuk memantau dan
memahami peraturan yang berlaku
2. Tinjau komunikasi yang akan disampaikan
kepada kosumen
3. Memberikan respon atau penanganan yang
baik untuk perubahan yang akan datang
4. Pastikan pesan yang disampaikan kepada
konsumen menggunakan bahasa yang jelas.
Jawaban
Diaudit oleh : Catatan Di-review oleh :
Ya Tidak
Ketua :
( Nurika Banowati )
Anggota :
( Bella Septyana )
( Lourensia Karin )
PROGRAM AUDIT - SISTEM MANAJEMEN KUALITAS
Nama Perusahaan : The View Hotel Royal Asnof Periode Audit No.KKA
Nomor Jawaban
Kuesioner dan Langkah kerja Komentar
Qs Lk Ya Tidak
Jawaban
Diaudit oleh : Catatan Di-review oleh :
Ya Tidak
Ketua :
3 3
( Nurika Banowati )
Anggota :
( Lourensia Karin )
Nama Perusahaan : Hotel Royal Asnof Periode Audit No. KKA
Nomor Jawaban
Kuesioner dan Langkah Kerja Komentar
Qs Lk Ya Tidak
( Nurika Banowati )
Anggota :
( Bella Septyana )
( Lourensia Karin )
Nama Perusahaan : Hotel Royal Asnof Periode Audit No. KKA
Nomor Jawaban
Kuesioner dan Langkah Kerja Komentar
Qs Lk Ya Tidak
Jawaban
Diaudit oleh : Catatan Di-review oleh :
Ya Tidak
2 1
Ketua :
( Nurika Banowati )
Anggota :
( Lourensia Karin )
PROGRAM KERJA AUDIT LANJUTAN
Nama Perusahaan : Hotel Royal Asnof Periode Audit No. KKA
Pelaksanaan Langkah-Langkah
Nomor Kerja
Temuan yang Dikembangkan dan Langkah Kerja Audit
Dilaksanakan Waktu yang
Temuan Lk Oleh Diperlukan
Tujuan Audit Lanjutan
Apakah setiap personel yang bertanggung jawab dalam sistem
manajemen kualitas telah ditetapkan dengan cermat dan
1. Nurika Banowati 7 hari
memiliki kompetensi berdasarkan relevansi pendidikan?
1. Judul Temuan:
Belum adanya personel yang bertanggung jawab dalam sistem
manajemen kualitas yang ditetapkan dengan cermat dan
Nurika Banowati
memiliki kompetensi berdasarkan pendidikannya 7 hari
Langkah Kerja:
Menentukan peran yang dibutuhkan dalam sistem manajemen
kualitas dengan mendeskripsikan tanggung jawab dan
kualifikasi yang diperlukan untuk masing – masing peran
2. Judul Temuan:
Belum adanya personel yang bertanggung jawab dalam sistem
manajemen kualitas yang ditetapkan dengan cermat dan Bella Septyana
memiliki kompetensi berdasarkan keahliannya 7 hari
Langkah Kerja:
Melakukan pelatihan dan pengembangan yang berfokus pada
sistem manajemen kualitas.
3. Judul Temuan:
Belum adanya personel yang bertanggung jawab dalam sistem
manajemen kualitas yang ditetapkan dengan cermat dan Lourensia Karin 7 hari
memiliki kompetensi berdasarkan pengalamannya
Langkah Kerja:
Menentukan kebutuhan kritis dalam pengelolaan sistem
manajemen kualitas yang memerlukan pengalaman seperti,
audit, perbaikan proses atau pemeliharaan dokumen.
Jawaban
Diaudit oleh : Catatan Di-review oleh :
Ya Tidak
Ketua :
( Nurika Banowati )
Anggota :
( Bella Septyana )
( Lourensia Karin )
LAPORAN AUDIT MANAJEMEN
Medan, 06 November 2023
No : 054/KAP/IV/2023
Lampiran : 3 Eksemplar
Perihal : Laporan Hasil Audi Manajemen
Kepada
Yth, Restoran The View Royal Asnof
di Pekan Baru
Kami telah melakukan audit atas penanganan keluhan tamu oleh pramusaji pada
restoran The View Royal Asnof tahun 2023/2024. Audit kami tidak dimaksudkan untuk
memberikan pendapat atas kewajaran laporan keuangan perusahaan dan oleh karenanya kami
tidak memberikan pendapat atas laporan keuangan tersebut. Audit kami hanya mencangkup
bidang penanganan keluhan oleh para tamu pada restoran The View Royal Asnof. Audit yang
kami lakukan sesuai dengan permasalahan yang kami temukan dan klausul yang kami
gunakan meliputi klausul 4 (4.1) , klausul 6 (6.2.1 dan 6.2.2), klausul 7 (7.2.3). Audit tersebut
dimaksud untuk menilai kualitas pelayanan dan penanganan keluhan dari para tamu. Maka
dalam hal ini diberikan saran perbaikan atas kelemahan yang ditemukan selama audit
sehingga diharapkan dimasa yang akan datang dapat dicapai perbaikan atas kelemahan restoran
The View Royal Asnof dan diharapkan The View Royal Asnof dapat beroperasi dengan baik
dalam mencapai tujuannya.
Hasil audit kami sajikan dalam bentuk laporan audit yang meliputi :
Bab I : Informasi Latar Belakang
Bab II : Kesimpulan Audit yang Didukung dengan Temuan Audit
Bab III : Rekomendasi
Bab IV : Ruang Lingkup Audit
Dalam melaksanakan audit,kami telah memperoleh banyak bantuan,dukungan,dan
kerja sama dari berbagai sumber baik dari artikel,jurnal,dan website lainnya yang berhubungan
dengan pelaksanaan audit ini. Untuk itu kami mengucapakan terima kasih kepada penulis
artikel dan web.
Restoran The View Hotel Royal Asnof merupakan hotel berbintang 3 (tiga). Hotel ini
berlokasi di jalan Tuanku Tambusai (jalan nangka) pekan baru ini telah menyiapkan 47 kamar
dengan 43 tipe kamar deluxe room,3 executive dan 1 suite room. Selain itu, tersedia juga 4
ruang meeting dengan kapasitas maksimal 120 orang untuk room teater. Untuk menambah
kenikmatan dalam memilih penginapan yang nyaman dengan fasilitas lengkap hotel Royal
Asnof Pekanbaru juga menyediakan Lobby lounge bar, The Royal Spa, 24 jam layanan kamar,
24 jam keamanan, area parkir yang cukup luas, akses internet gratis dan Tv channel.
Tujuan didirikan hotel tersebut adalah untuk menyediakan jasa penginapan serta
pelayanan restoran. Selain itu The View Hotel Royal Asnof juga menyediakan :
Kesimpulan Audit
Berdasarkan temuan (bukti) yang kami peroleh selama audit yang kami lakukan, kami
dapat menyimpulkan sebagai berikut.
Kondisi :
1. Hotel Royal Asnof Pekanbaru kini sudah memberikan pelayanan dan fasilitas yang
baik terhadap para tamunya.
2. Adanya training atau pelatihan yang dilakukan oleh staf/karyawan hotel royal asnof
pekanbaru setiap bulan, khususnya pada bagian F&B dalam menangani keluhan dan
komplain.
3. Restoran hotel royal asnof tidak memiliki SOP tertulis tentang penanganan keluhan
atau Handling Complaint
4. Banyaknya keluhan mengenai Atitudinal Complaints yang diberikan oleh tamu kepada
waiter dan waitress di restoran The View Royal Asnof
5. Banyaknya keluhan mengenai Service-Related Complaints yang terjadi karena prihal
pelayanan yang diberikan oleh waiter dan waitress di restoran The View Royal Asnof
Penyebab :
1. Layanan yang diberikan oleh Hotel Royal Asnof sudah baik karena sudah memberi
layanan kamar 24 jam, security 24 jam, wifi gratis disetiap kamar, layanan kebersihan
harian atau cleaning service, parkir area, antar jemput tamu dan room service
2. Banyaknya keluhan yang datang dari para tamu karena, kurangnya pelayanan yang
diberikan oleh waiter/waiters.
3. Kelalaian pihak manjemen restoran yang hanya menganggap bahwa SOP secara lisan
dengan langkah-langkah penanganan sudah bisa menangani keluhan para pelanggan.
4. Tamu banyak mengeluh mengenai kurang ramahnya waiter dan waitress di restoran
atau kurangnya hospitality waiter dan waitress, seperti tidak tersenyum dan jarang
melakukan greeting kepada tamu
5. Refill makanan yang terlambat diberikan saat breakfast, terlalu lama saat mengantarkan
makanan pada layanan room service karena dibuat satu-satu saat pesanan menumpuk
dan terlambat clear-up.
Akibat :
1. Hotel Roya Asnof memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para tamu, ini
dibuktikan dengan melihat rating 4,3 yang diberikan oleh tamu.
2. Dengan diadakannya training setiap bulan, pihak hotel mengharapkan adanya
perubahan dan semakin sedikitnya tamu yang komplain dan berharap kedepannya
semakin banyak tamu baru yang akan datang ke Hotel Royal Asnof
3. komplain tersebut akan merusak citra perusahaan dan membuat calon tamu berfikir dua
kali untuk datang ke restoran tersebut.
4. Terjadinya komplain di restoran The View Hotel Royal Asnof Pekanbaru yang menjadi
ketidakpuasan serta ketidaknyamanan yang dirasakan oleh tamu.
5. Tamu yang menunggu terlalu lama akan komplain dan membatalkan pesanananya
kemudian pergi.
Rekomendasi
Hasil audit yang dilakukan menemukan beberapa kelemahan yang harus menjadi
perhatian manajemen di masa yang akan datang. Kelemahan ini dapat dikelompokkan menjadi
1. Adanya Komplain di resoran The View Hotel Royal Asnof, yang berupa ketidakpuasan
dan ketidaknyamanan yang dirasakan oleh tamu.
2. Buruk nya pelayanan waiter / waiterss ataupun sarana yang ada di restoran
Atas keseluruhan kelemahan yang terjadi, maka diberikan rekomendasi sebagai koreksi
atau langkah perbaikan yang bisa diambil manajemen untuk memperbaiki kelemahan tersebut.
Rekomendasi :
1. Restoran The View Hotel Royal Asnof harus melakukan Pelayanan yang Cepat dan
Tepat. Kecepatan dalam memberikan pelayanan menjadi kunci sukses semua restoran.
Pelanggan tidak ingin menunggu terlalu lama untuk mendapatkan hidangan mereka.
Untuk itu, restoran harus memiliki sistem yang efisien dalam pengolahan pesanan dan
pengantaran makanan ke meja pelanggan. Staff juga perlu memastikan bahwa pesanan
disajikan dengan benar dan sesuai dengan keinginan pelanggan.
2. Seorang pelayan yang baik bukan hanya mereka yang aktif mengantarkan pesanan
pelanggan dengan penuh perhatian dan mengangkat alat makan kotor, namun juga
merupakan orang yang aktif mendengarkan keluhan pelanggannya. Ketika pelanggan
sedang komplain dan memberikan masukkan atau tanggapan, maka langkah terbaik
adalah dengan mendengarkan dengan aktif dan sabar. Bagaimanapun reaksi dan
ekspresi yang diberikan pelanggan, ada baiknya bagi pelayan kamu untuk tetap
mendengarkan dengan fokus dan benar-benar memperhatikan apa yang diinginkan dan
dikeluhkan oleh pelanggan
3. Pentingnya ada SOP (Standar Operasional Prosedur) yang tertulis dan resmi di The
View Hotel Royal Asnof agar dapat menjadi acuan atau pedoman bagi setiap staff
dalam menyelesaikan pekerjaan dan memberikan pelayanan dengan baik.
Tanpa adanya SOP, maka seluruh bagian restoran tidak akan berjalan dengan efektif.
BAB IV
Sesuai dengan penugasan yang kami terima, audit yang kami lakukan hanya meliputi masalah
kualitas pelayanan yang terjadi pada restoran The View Hotel Royal Asnof. Audit kami
mencakup penanganan keluhan atas kualitas pelayanan restoran The View Hotel Royal Asnof
Audit kami mencangkup klausul 4 ( sistem manajmen kualitas), klausul 6 ( manajemen
sumber daya) dan klusul 7 (realisasi produk).