Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 6

Website: https://jurnal.unigal.ac.id/index.

php
Volume 2 No. 1 | Mei 2020
eISSN: 2685-4007

PENGARUH KONSUMSI CARICA PAPAYA L TERHADAP TEKANAN DARAH


IBU HAMIL HIPERTENSI

Fauziah Winda Gurnita1, Dyah Ayu Wulandari2, Ana Widyawati3


1,2,3
STIKES Karya Husada Semarang
*Email corresponding: windafauziah19@yahoo.com
(Diterima 17-06-2020; disetujui 24-06-2020; dipublish 27-06-2020)

ABSTRAK
Hipertensi merupakan penyakit kelainan jantung dan pembuluh darah yang dikategorikan sebagai the silent
disease. Data SDKI kasus kematian ibu disebabkan karena banyak ibu hamil reisko tinggi yang mengalami
hipertensi dalam kehamilan. Hipertensi bisa dikendalikan dengan pengobatan herbal, salah satunya dengan
buah papaya karena memiliki kandungan kalium dan antioksidan (vitamin c) yang dapat menurunkan
tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemberian buah papaya berpengaruh
terhadap tekanan darah ibu hamil hipertensi. Menggunakan metode quasy experiment dengan rancangan
one group pretest-posttest. Tekhnik sampling purposive sampling sebanyak 18 orang responden dan
dianalisa menggunakan uji Wilcoxon. Buah papaya dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik
ibu hamil hipertensi yang ditunjukkan dengan hasil p value sistolik (0,001) dan diastolic (0,007). Sehingga
masyarakat dapat memanfaatkan sebagai salah satu alternative penurunan tekanan darah ibu hamil yang
aman dan alami (berasal dari bahan alam).

Kata kunci: hipertensi, ibu hamil, pepaya

ABSTRACT
Hypertension is a disease of the heart and blood vessels which is categorized as the silent disease. SDKI
data on maternal deaths are caused by many high-risk pregnant women who experience hypertension in
pregnancy. Hypertension can be controlled with herbal treatments, one of them with papaya because it
contains potassium and antioxidants (vitamin C) which can reduce blood pressure. This study aims to
determine whether the administration of papaya affects the blood pressure of hypertensive pregnant women.
Using quasy experiment method with one group pretest-posttest design. Purposive sampling technique of
18 respondents and analyzed using the Wilcoxon test. Papaya can reduce systolic and diastolic blood
pressure in hypertensive pregnant women as indicated by the results of systolic p values (0.001) and
diastolic (0.007). So that the community can use it as safety alternative and natural resourches for reducing
maternal blood pressure.

Keywords: hypertension, pregnancy woman, papaya

PENDAHULUAN kehamilannya dan dapat mengancam


Hipertensi dalam kehamilan dapat
jiwanya.2
didefinisikan sebagai kenaikan tekanan darah
Kementerian Kesehatan menjelaskan
sistolik pada 140 mmHg dan tekanan darah
bahwa hipertensi merupakan penyakit yang
diastolic pada 90 mmHg tanpa disertai
berbahaya, terutama apabila terjadi pada
adanya proteinuria yang terjadi setelah 20
wanita yang sedang hamil. Hal ini dapat
minggu usia kehamilan dans elesai pada 6
menyebabkan kematian bagi ibu dan bagi
1
minggu pascamelahirkan. WHO
bayi yang akan dilahirkan. Karena tidak ada
memperkirakan sekitar 15 % dari seluruh
gejala atau tanda khas sebagai peringatan
wanita hamil akan berkembang menjadi
dini. Hipertensi dalam kehamilan atau yang
komplikasi yang berkaitan dengan
disebut dengan preeklampsia, kejadian ini

Copyright © 2020 Journal of Midwifery and Public Health |1


Fauziah Winda Gurnita, Dyah Ayu Wulandari, Ana Widyawati
persentasenya 12% dari kematian ibu di itu, pepaya juga megandung antioksidan yang
seluruh dunia. Kemenkes tahun 2013 tinggi yaitu vitamin C. Pepaya merupakan
menyatakan bahwa hipertensi meningkatkan sumber vitamin C yang baik, sehingga
angka kematian dan kesakitan pada ibu mampu mencegah kerusakan sel yang
hamil. 3 disebabkan oleh radikal bebas dan sebagai
Semakin awal ibu hamil mengalami donor elektron. Kerjasama vitamin E,
hipertensi maka semakin besar pula vitamin C dan betakaroten akan
kemungkinan komplikasi kehamilan yang mempermudah pelumpuhan radikal bebas.7, 8
akan dialami.4. Ibu hamil yang mengalami
hipertensi gestasional tidak begitu banyak METODE PENELITIAN
merasakan keluhan yang berarti, namun jika Rancangan penelitian quasy
dibiarkan tanpa penanganan maka hipertensi experiment dengan one group pre test and
gestasional bisa menjadi tahap awal post test design dengan dikumpulkan melalui
meningkat pada pre eklampsia yaitu kenaikan tekhnik sampling purposive sampling pada
tekanan darah (sistolik dan diastolic) disertai 18 responden ibu hamil yang mengalami
5
proteinuria. hipertensi gestasional. Penelitian dilakukan
Hipertensi dapat dikontrol melalui pada bulan September – November 2019.
pengobatan non farmakologi, salah satu Instrumen penelitian menggunakan lembar
pengobatan non farmakologi adalah dengan observasi tekanan darah ibu hamil, lembar
menggunakan tanaman obat. Pengobatan observasi konsumsi papaya, SOP konsumsi
hipertensi menggunakan tanaman obat papaya, neraca (timbangan), plastik kemasan
dilakukan berdasarkan konsep yang buah, pisau dan tensimeter. Hasil data
mencakup empat sisi, yaitu penurunan penelitian berdasarkan uji normalitas data
tekanan darah, perbaikan kerusakan atau menggunakan Shapiro Wilk mendapatkan
ketidakberesan organ yang menjadi bahwa data tidak beridtribusi normal (p value
penyebab, pengobatan atau pencegahan < 0.005), sehingga dilakukan uji bivariat
komplikasi dan penyertanya, serta menggunakan kelompok non parametrik
pemeliharaan lingkungan tubuh dalam yaitu uji Wilcoxon dengan hasil p value
6
kondisi tekanan darah normal. sebesar 0.001 sistolik dan 0.007 diastolik (p
Salah satu alternatif pengobatan non value < 0.05).
farmakologi pada pasien hipertensi adalah
pemberian buah pepaya masak sebanyak 200 HASIL PENELITIAN DAN
gram. Kandungan mineral, buah pepaya PEMBAHASAN
masak memiliki kandungan kalium sebesar Hasil Penelitian
257 mg/100 g dan sangat sedikit kandungan Ibu hamil mengalami perbedaan
natrium sebesar 3 mg/100 g. Menurut tekanan darah pada sebelum dan sesudah
Kowalski Rasio kalium terhadap natrium
konsumsi papaya. Rata-rata penurunan
yang ideal adalah lima banding satu. Selain
tekanan darah sistolik ibu hamil sebesar

2| Journal of Midwifery and Public Health | Vol. 2, No. 1 (2020)


Pengaruh Konsumsi Carica Papaya L Terhadap Tekanan Darah Ibu Hamil Hipertensi

9.61 mmHg (sebelum 143.22 mmHg dan masuk dalam kategori tekanan darah
sesudah 133.61 mmHg) dan tekanan normal.
diastolik ibu hamil sebesar 5 mmHg Hipertensi gestasional didapat pada
(sebelum 89.44 mmHg dan sesudah 84.44 wanita dengan tekanan darah ≥ 140 /90
mmHg). mmhg atau lebih pertama kali selama
kehamilan tetapi belum mengalami
Tabel 1
proteinuria. Hipertensi gestasional
Rata-rata Tekanan Darah Sebelum dan Sesudah
Konsumsi Pepaya disebut transen hipertensi apabila tidak
Tekanan Sebelum Sesudah
Darah terjadi preeklamsia dan tekanan darah
Sistolik 143.22 133.61
kembali normal dalam 12 minggu
Diastolik 89.44 84.44
pospartum 9
Ada perubahan tekanan darah sistolik Sejalan terkait penurunan tekanan
dan diastolik ibu hamil hipertensi setelah darah sistolik dengan penelitian yang
konsumsi buah papaya. Hal ini ditunjukkan
dilakukan Farwati tentang penggunaan
pada hasil p value sebesar 0.007 dan 0.001
buah pepaya pada kasus tekanan darah,
(<0.05). Sehingga dapat diketahui bahwa ada
hasil penelitian menyatakan bahwa buah
pengaruh signifikan konsumsi papaya
pepaya dapat menurunkan tekanan darah
terhadap penurunan tekanan darah ibu hamil
hipertensi.
sistolik, namun tidak berpengaruh pada
tekanan darah diastolik. Hal ini dapat
Tabel 2
Analisa Pengaruh Tekanan Darah terhadap
terjadi karena kandungan kalium yang
Konsumsi Pepaya tinggi dibandingkan natrium. Idealnya
Tekanan Darah Asymp.Sig. (2-tailed)
Sistolik 0.007
rasio kalium terhadap natrium dalam
Diastolik 0.001 makanan adalah 5:1, sedangkan pada
pepaya memiliki 92:1. Tingginya rasio
PEMBAHASAN kalium terhadap natrium sangat
Ibu hamil hipertensi dengan usia bermanfaat untuk mencegah hipertensi.7
kehamilan lebih dari 20 minggu yang Namun, dalam penelitian ini mendapati
diketahui memiliki rata- rata tekanan terjadi penurunan tekanan darah tidak
darah sistolik dan diastolik kategori hanya pada sistolik melainkan juga pada
hipertensi gestasional adalah kategori ibu tekanan darah diastolik. Hal ini
hamil yang digunakan pada penelitian. diperkirakan adanya perbedaan karakter
Setelah konsumsi papaya rata-rata dan subjek penelitian yang
tekanan darah sistolik dan diastolik ibu mempengaruhi bagaimana papaya
hamil mengalami penurunan hingga menurunkan tekanan darah sistolik dan
diastolik.

Copyright © 2020 Journal of Midwifery and Public Health |3


Fauziah Winda Gurnita, Dyah Ayu Wulandari, Ana Widyawati
Kalium berfungsi mempertahankan juga dapat menurunkan tekanan darah.
keseimbangan cairan intrasel juga menjaga Potasium merupakan mineral penting untuk
elektrolit tubuh, melalui pompa kalium mengendalikan tekanan darah.14, 15
natrium akan mengurangi jumlah air dan Kandungan lainnya yang berperan
garam dalam tubuh serta melonggarkan bagi pembuluh darah yaitu vitamin A (β-
pembuluh darah sehingga jumlah garam Karotena) dan vitamin C memiliki
dipembuluh darah menjadi membesar, kemampuan sebagai antioksi dan yang
kondisi ini membantu tekanan darah menjadi berperan penting dalam mencegah dan
normal. 7, 10 memperbaiki kerusakan pembuluh darah
Pengaruh kandungan kalium yang akibat aktifitas molekul radikal bebas.
cukup tinggi dari buah pepaya berpengaruh Sedangkan β-Karotena merupakan suatu
secara signifikan terhadap tekanan darah senyawa yang akan dikonversikan untuk
sebagai diuretik alami yang dapat membantu menjadi vitamin A oleh tubuh. Vitamin A
kerja jantung dan menurunkan tekanan darah. juga memiliki peran yang sangat penting
Selain itu, peranan kalium dalam mekanisme dalam menetralisir tekanan darah, vitamin A
penurunan tekanan darah yaitu menyebabkan merupakan salah satu antioksidan alami yang
vasodilatasi yang dapat melebarkan dapat menghambat oksidasi lemak dan
pembuluh darah sehingga darah bisa menghambat terjadinya kerusakan dinding
mengalir dengan lancar. 10, 11 pembuluh darah. 16
Efek vasodilatasi potensial juga Hasil penelitan yang telah di dapat
didapatkan dari adanya kandungan enzim bahwa konsumsi papaya dapat menurunkan
papain dalam buah papaya. enzim ini dapat tekanan darah sistolik dan diastolik sejalan
memecah protein menjadi arginine. L- dengan hasil penelitian sebelumnya yang
arginine merupakan substrat untuk produksi dilakukan oleh Erma Kasumayanti bahwa
endothelial nitric oxide, regulator utama dengan pemberian jus papaya secara terus
untuk tekanan darah arterial melalui efek menerus dapat menurunkan tekanan darah
vasodilatasi potensial.12, 13 dengan rata-rata penurunan 10 mmHg – 30
Selain itu, pepaya juga mengandung mmHg.17 Penelitian lainnya mengungkapkan
flavonoid, senyawa yang dapat menurunkan hal sama bahwa pengaruh buah papaya
kuantitas tekanan darah pada penderita (Carica Papaya L) 250gr terhadap penurunan
hipertensi. Flavonoid berepran sebagai tekanan darah sebesar 13,7 mmHg pada
penghambat ACE sehingga terjadi sistolik dan sebesar 10,7 mmHg. 18
vasodilatasi pembuluh darah yang berakibat
pada penurunan TPR dan penurunan tekanan SIMPULAN
darah. Penambahan asupan pepaya setiap Rata-rata tekanan darah sistolik
harinya dapat mempertahankan tekanan sebelum konsumsi pepaya sebesar 143,22
darah pada angka normal. Selain itu,
mmhg dan rata-rata tekanan darah
kandungan potassium di dalam buah pepaya
diastolik sebelum pemberian buah pepaya

4| Journal of Midwifery and Public Health | Vol. 2, No. 1 (2020)


Pengaruh Konsumsi Carica Papaya L Terhadap Tekanan Darah Ibu Hamil Hipertensi

sebesar 89,44 mmhg. Rata-rata tekanan Penderita Hipertnsi Primer Di Desa


Sukoanyar Kecamatan Turi Kabupaten
darah sistolik sesudah konsumsi pepaya
Lamongan. SURYA 2014;03(No.XIX).
sebesar 133,61 mmhg dan rata-rata 11. Setiawan Dalimartha FA. Khasiat Buah
tekanan darah diastolik sesudah konsumsi dan Sayur. Jakarta Penebar Swadaya
2011. 67-8. p.
buah pepaya 84,44 mmhg. Ada pengaruh 12. Nugroho IA. Jurus Dahsyat Sehat
konsumsi pepaya terhadap tekanan darah Sepanjang Hayat Surakarta Ziyad Visi
Media; 2011.
sistolik dan diastolik pada ibu hamil 13. Figueroa A. S-GMA, Perkins-Veazia
hipertensi. P.M., Arjmandi H.B. . Effects of
Watermelon Supplementation on Aortic
Blood Pressure and Wave Reflection in
DAFTAR PUSTAKA
Individuals With Prehypertension: A Pilot
1. Hromadnikova I, Kotlabova K, Study. . American Journal of
Ondrackova M, Kestlerova A, Novotna V, Hypertension 2010.
Hympanova L, et al. Circulating C19MC 14. Mahmudah S, editor SARI BUAH
MicroRNAs in Preeclampsia, Gestational PEPAYA (CARICA PAPAYA L)
Hypertension, and Fetal Growth UNTUK MENGENDALIKAN
Restriction. Mediators of Inflammation. TEKANAN DARAH PADA LANSIA.
2013;2013:186041. Prosiding Seminar Nasional: Pertemuan
2. Reeder d. Keperawatan Maternitasa Ilmiah Tahunan Politeknik Kesehatan
Kesehatan Wanita, bayi, & Keluarga. 18 Karya Husada Yogyakarta; 2019.
ed. Jakarta EGC; 2011. 15. Mills S, Bone, K. Flavonoids in Principles
3. RI. K. Profil Kesehatan Indonesia 2016. and Practice of Phytotherapy. London:
In: Indonesia KMkR, editor. Jakarta 2017. Churchill Livingstone.2000.
4. Robson SEdJW. Patologi pada 16. Kholish N. Bebas hipertensisSeumur
Kehamilan. Jakarta: EGC; 2013. hidup dengan herbal. Yogyakarta: Real
5. Redman CWG. Hypertension in Books; 2011
pregnancy: the NICE guidelines. Heart. 17. Kasumayanti E. EFEKTIVITAS
2011;97(23):1967. PEMBERIAN TERAPI JUS PEPAYA
6. Kowalski R. Terapi Hipertensi: Program 8 DALAM MENURUNKAN TEKANAN
minggu Menurunkan Tekanan Darah DARAH PASIEN HIPERTENSI DI
Tinggi. Ekawati ABR, editor. Bandung: WILAYAH KERJA PUSKESMAS
Qanita Mizan Pustaka; 2010. SUNGAI PIRING KABUPATEN
7. Farwati Asmi dR. Pemberian Buah INDRAGIRI HILIR TAHUN 2016.
Pepaya Terhadap Tekanan Darah Jurnal Ners. 2017;1(1).
Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja 18. Putrajaya LL. Pengaruh Buah Pepaya
Puskesmas Ngampilan Yogyakarta. (Carica papaya L.) Terhadap Penurunan
Skripsi Publikasi Sekolah Tinggi Ilmu Tekanan Darah Normal: Universitas
Kesehatan ‘Aisyiyah 2012. Kristen Maranatha; 2012.
8. Kumalaningsih S. Antioksidan Alami
Penangkal Radikal Bebas, Sumber
manfaat ,Cara penyediaan, dan
Pengolahan. Surabaya Trubus.
Agrisarana; 2006
9. Bobak LJ. Buku Ajar Keperawatan
Maternitas. 4 ed. Jakarta: EGC; 2005.
10. Nugroho SHP. Pengaruh Jus Pepaya
Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada

Copyright © 2020 Journal of Midwifery and Public Health |5


Fauziah Winda Gurnita, Dyah Ayu Wulandari, Ana Widyawati

6| Journal of Midwifery and Public Health | Vol. 2, No. 1 (2020)

You might also like