"Materi Kepemimpinan"

Siapa yang dapat menjadi Pemimpin ?

Setiap Orang dapat menjadi seorang pemimpin. Yang perlu diIngat! Bahwa Setiap orang itu
unik, masing-masing pasti punya kelebihan dan kekurangan…

Pemimpin Yang Baik Itu Seperti Apa?

Tenang dan selalu berpikir positif.
Seorang pemimpin akan lebih dihargai jika memiliki sikap tenang dan lebih positif.
Membuka komunikasi.
Mengajari bukan memerintah.
Memberikan pandangan mengenai gol dan ekspektasi.
Memberikan dan meminta feedback.

Bagaimana peran seorang pemimpin dalam mengambil keputusan?

Peran pemimpin dalam pengambilan keputusan biasanya bersama – sama dengan
bawahan melakukan pemilihan beberapa alternative yang ada untuk menentukan tujuan
yang ingin dicapai. Proses pengambilan keputusan harus mempertimbangkan segala aspek
dan sesuai kebutuhan.

Bagaimana peran seorang pemimpin dalam sebuah organisasi?

Salah satu peran pimpinan dalam organisasi adalah mampu mengendalikan konflik, baik
konflik yang kecil maupun konflik yang besar.

Apa perbedaan antara pemimpin dan kepemimpinan?

Pemimpin adalah satu atau beberapa orang yang memiliki kemampuan untuk
mengatur kelompoknya agar bisa bekerja sama mencapai tujuan yang diinginkan.
Kepemimpinan adalah proses menggerakkan dan mempengaruhi orang lain untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan.
Tugas pokoknya berupa mengantarkan, mempelopori,memberi petunjuk, mendidik,
membimbing dan lain sebagainya.

Dalam memimpin sebuah organisasi di perlukan sebuah komunikasi , berikut hal² yang
mendukung komunikasi:
1. Kenali diri sendiri.
2. Kenali orang lain
3. Mau mendengarkan.
4. Memberi pernyataan yang jelas.
5. Memberi umpan balik
6. Mau membuka diri
Adapun Hal yang menghambat komunikasi, antara lain:
1. Egois.
2. Pemarah.
3. Lingkungan yang buruk
4. Membeda-bedakan status sosial
5. Permusuhan
Selain komunikasi , di perlukan juga sebuah kerja sama , Manfaat kerja sama di antara lain :
1. Kita bisa menyelesaikan tugas dengan waktu yang lebih cepat
2. Pekerjaan yang berat jadi ringan, dan- Kita bisa lebih akrab dengan teman-teman.
3. Bisa saling menghargai kekurangan dan kelebihan masing- masing

Dalam bekerja sama terdapat juga hal yang dapat menghambat Kerja sama, seperti:
1. Tidak bertanggung jawab
2. Mau menang sendiri atau egois
3. Curiga atau suka mencurigai
4. Tidak bisa membedakan antara kerjasama dengan sama-sama kerja

Cara alamiah mempelajari kepemimpinan adalah "melakukannya dalam kerja" dengan

praktik seperti pemagangan pada seorang seniman ahli, pengrajin, atau praktisi.Dalam
hubungan ini sang ahli diharapkan sebagai bagian dari peranya memberikan
pengajaran/instruksi.

Dalam kepemimpinan, setiap pemimpin punya fungsi masing-masing yaitu :

1. Fungsi perencanaan ; seorang pemimpin perlu membuat perencanaan yang menyeluruh
bagi organisasi dan diri sendiri
2. Fungsi memandang ke depan ; seorang pemimpin yang mampu meneropong apa yang
akan terjadi.
3. Fungsi pengembangan loyalitas ; seorang pemimpin mampu mengembangkan kesetiaan
diantara para pengikut / anggotanya.
4. Fungsi pengawasan ; senantiasa meneliti kemajuan pelaksanaan rencana.
5. Fungsi mengambil keputusan ; harus berani mengambil keputusan serfa tidak
menundanya
6. Fungsi pemeliharaan ; Seorang pemimpin perlu selalu bersikap penuh perhatian terhadap
anak buahnya serta menjadi penyemangat bagi anggotanya.
7. Fungsi menjalankan tugas ; pemimpin harus konsisten menjalankan tugas dan tanggung
jawabnya untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.

tipe-tipe dalam kepemimpinan :

1. Kepemimpinan diktatoris : Memimpin dengan cara menggertak, menguasai.
2. Kepemimpinan otokratis : Pemusatan otoritas dan pengambilan keputusan pada pimpnan.
3. Kepemimpinan Birokratis : Memimpin berdasarkan Peraturan
4. Kepemimpinan demokratis ; Berdasarkan pada desentralisasi kekuasaan dan
pengambilan keputusan.
5. Kepemimpinan laisez-faire ; Membiarkan kelompoknya menetapkan tujuan dan
keputusannya

tahukah kamu penting bagi seorang pemimpin memiliki etika yang baik, lalu apa saja prinsip
prinsip etika kepemimpinan?
1. Kepemimpinan yang Jujur dan Transparan.
2. Pemimpin yang jujur selalu berkomunikasi dengan kejujuran dan integritas.
3.Keadilan dan Kesetaraan
4. Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.
5. Rasa Empati dan Kepedulian yang Tinggi.
6.Memiliki Sikap Integritas dan Profesional
Lalu perlukah seorang pemimpin bermoral? Mengapa pemimpin harus bermoral baik?
Dengan kekuasaannya, pemimpin bisa melakukan banyak hal. Selain itu, pemimpin memiliki
tanggung jawab kepada anggotanya. Apabila ia memiliki keimanan, maka ia dapat
menjalankan sistem secara benar dan kebaikan hingga pahala yang begitu besar.