Professional Documents
Culture Documents
Jurnal Manuver Politik
Jurnal Manuver Politik
Abstract
This article aims to look at the political dynamic maneuvers that are emerging
towards the 2024 Presidential Election. To show the pattern of these dynamics, the
author uses a qualitative approach with the type of research library research obtained
from journals and the internet related to the 2024 Presidential Election. The results of
this research show that several maneuver dynamics The politics of the 2024
presidential election are like Cak Imin's political maneuvers, from initially joining
Prabowo's coalition, Cak Imin was then proposed as vice presidential candidate to
accompany the presidential candidate for the Coalition for Change for Unity (KPP)
Anies Baswedan. The Democratic Party, including political parties within the KPP,
admitted that they felt betrayed by this maneuver. Then the Democratic Party
withdrew support from presidential candidate Anies Baswedan in the 2024
presidential election and then joined the Prabowo Coalition. Next there is President
Jokowi's Two-Foot Politics. Jokowi's two-legged politics is increasingly visible
through the movements of two children. Gibran is considered closer to Prabowo,
while the youngest, Kaesang Pangarep, also caused a public stir by choosing to join
PSI. He was even appointed as chairman of the general party. Next there is also the
Political Maneuver from Gibran Rakabuming Raka. Gibran certainly cannot escape
the influence and relationship he has with Jokowi. Remember, Jokowi's power is very
large and dominates national politics.
Keywords:
Dynamics, Political Maneuvers, Presidential Election
Abstrak
Artikel ini bertujuan untuk melihat dinamika manuver politik yang muncul menuju
Pilpres 2024. Untuk menunjukkan pola dinamika tersebut, penulis menggunakan
pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian library research yang diperoleh dari
jurnal-jurnal dan internet terkait dengan Pilpres 2024. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa beberapa dinamika manuver politik Pilpres 2024 yaitu seperti
manuver Politik Cak Imin, dari awalnya bergabung ke dalam koalisi Prabowo, Cak
Imin kemudian dipinang sebagai cawapres untuk mendampingi bacapres Koalisi
Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan. Partai Demokrat, yang termasuk
partai politik dalam KPP, mengaku merasa dikhianati atas manuver tersebut.
Kemudian Partai Demokrat menarik dukungan dari bakal calon presiden Anies
Baswedan di Pilpres 2024 dan kemudian bergabung ke Koalisi Prabowo. Selanjutnya
ada Politik Dua Kaki Presiden Jokowi. Politik dua kaki Jokowi makin tampak lewat
gerak-gerik dua putranya. Gibran dinilai lebih dekat dengan Prabowo, Sementara si
bungsu Kaesang Pangarep juga membuat geger publik dengan memilih berlabuh di
PSI. Ia bahkan didapuk sebagai ketua umum partai. Selanjutnya, adapula Manuver
Politik dari Gibran Rakabuming Raka. Gibran tentu tidak dapat lepas dari pengaruh
dan hubungan keterkaitannya dengan Jokowi. Mengingat, kuasa Jokowi sangat besar
dan mendominasi politik nasional.
Kata Kunci: Dinamika, Manuver Politik, Pilpres
2
1
Bayujati Prakoso, dkk, “Dinamika Politik Menuju Pemilihan Presiden 2024 di Indonesia: Studi
Social Network Analysis”, Jurnal Lanskap Politik, Volume 1, Nomor 3, (2023), 127
3
Artikel ini bertujuan untuk melihat pola dinamika manuver politik yang
muncul menuju Pilpres 2024. Untuk menunjukkan pola dinamika tersebut, penulis
menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian library research yang
diperoleh dari jurnal-jurnal dan internet terkait dengan Pilpres 2024.
B. Metode Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research).
Penelitian pustaka (library research) adalah suatu penelitian yang dilakukan di
ruang perpustakaan untuk menghimpun dan menganalisis data yang bersumber dari
perpustakaan, baik berupa buku-buku periodikal-periodikal, seperti majalah-majalah
ilmiah yang diterbitkan secara berkala, kisah-kisah sejarah, dokumen-dokumen, dan
materi perpustakaan lainnya, yang dapat dijadikan sumber rujukan untuk menyusun
suatu laporan ilmiah.2
Jadi penelitian yang peneliti lakukan adalah penelitian kepustakaan dimana
peneliti mengkaji buku-buku atau literatur yang berhubungan dinamika manuver
politik pilpres 2024.
Penelitian ini bersifat deskriptif. Menurut Cholid Narbuko dan Abu Achmadi
“Penelitian deskriptif yaitu penelitian yang berusaha untuk menuturkan pemecahan
masalah yang ada sekarang berdasarkan data, jadi ia juga menyajikan data,
menganalisis, dan menginterpretasi”.3 Penelitian deskriptif yang dimaksud dalam
penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dinamika manuver politik pilpres
2024.
Pada penelitian yang berkaitan dengan permasalahan ini peneliti
menggunakan teknik pengumpulan data berupa studi kepustakaan. Studi pustaka
merupakan langkah awal dalam metode pengumpulan data. Studi pustaka
merupakan metode pengumpulan data yang diarahkan kepada pencarian data dan
informasi melalui dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, foto-foto, gambar,
maupun dokumen elektronik yang dapat mendukung dalam proses penulisan. Studi
kepustakaan berkaitan dengan kajian teoritis dan referensi lain yang berkaitan
dengan nilai, budaya dan norma yang berkembang pada situasi sosial yang diteliti.4
Studi Kepustakaan pada penelitian ini digunakan untuk mengumpulkan
dokumentasi seperti dokumen-dokumen ataupun buku-buku yang berkaitan dengan
dinamika manuver politik pilpres 2024.
Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisa data
kualitatif dengan menggunakan teknik analisis isi (content analysis) dan dengan cara
berfikir deduktif. Kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data
deskriptif yaitu sumber dari tertulis atau ungkapan tingkah laku yang diobservasikan
dari manusia.5 Analisis isi dapat didefinisikan sebagai teknik mengumpulkan dan
menganalisis isi dari suatu teks. Isi dalam hal ini dapat berupa kata, arti (makna),
simbol, ide, atau beberapa pesan yang dapat di komunikasikan. Analisis isi (content
analysis) adalah sebuah metode analisis yang integratif dan lebih secara konseptual
untuk menemukan, mengidentifikasi, mengolah, dan menganalisis dokumen dalam
rangka untuk memahami makna, signifikasi dan relevansinya. 6 Cara berfikir
2
Abdurrahmat Fathoni, Metodologi Penelitian & Teknik Penyusunan Skripsi, (Jakarta: Rineka
Cipta, 2011), 95-96
3
Cholid Narbuko dan Abu Achmadi. Metodologi Penelitian, (Jakarta: Bumi Aksara, 2013), 44
4
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R & D, (Bandung: Alfabeta, 2016), 291
5
Burhan Ashafa, Metode Penelitian Hukum, (Jakarta: Rineka Cipta, 2013), 16.
6
Burhan Bungin, Metode Penelitian Kualitatif, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2003), 147
4
deduktif, yaitu suatu cara berfikir untuk menganalisis data dengan mengurai dan
memposisikan sebuah deskripsi yang bersifat general (umum) dijabarkan pada
uraian yang lebih spesifik (khusus).7
C. Landasan Teori
1. Pengertian Dinamika
Menurut Munir, dinamika adalah suatu sistem ikatan yang saling
berhubungan dan saling mempengaruhi antara unsur-unsur tersebut. Jika salah
satu unsur sistem mengalami perubahan, maka akan membawa perubahan pula
pada unsur-unsur lainnya.8
Menurut kamus bahasa Indonesia dinamika adalah bagian ilmu fisika
mengenai benda-benda yang bergerak dan tenaga yang menggerakkan. Sehingga
dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa dinamika merupakan suatu
proses pergerakan atau perubahan dari suatu peristiwa menjadi peristiwa yang
baru dengan tahapan-tahapan tertentu.
. Sedangkan Menurut Slamet Santoso, dinamika berarti tingkah laku
warga yang satu secara langsung memengaruhi warga yang lain secara timbal
balik, jadi dinamika berarti adanya interaksi dan interdepedensi antara anggota
kelompok yang satu dengan anggota kelompok yang lain secara timbal balik dan
antara anggota dengan kelompok secara keseluruhan.9
Johnson mendefinikan dinamika kelompok sebagai suatu lingkup
pengetahuan sosial yang berkonsentrasi pada pengetahuan tentang hakikat
kehidupan kelompok. Dinamika kelompok adalah studi ilmu tentang perilaku
dalam kelompok untuk mengembangkan pengetahuan tentang hakikat
kelompok, pengembangan kelompok, hubungan kelompok dengan anggotanya,
dan hubungan dengan kelompok lain atau kelompok yang lebih besar.10
Wildan Zulkarnain mengatakan, dinamika adalah suatu yang
mengandung arti tenaga kekuatan, selalu bergerak, berkembang dan dapat
menyesuaikan diri secara memadai terhadap keadaan. Dinamika juga berarti
adanya adanya interaksi dan interdependensi antara kelompok dengan kelompok
secara keseluruhan. Keadaan ini terjadi karena selama ada kelompok, maka
semangat kelompok (Group Spirit) akan terus-terus ada dalam kelompok itu.
Oleh karena itu kelompok tersebut bersifat dinamis, artinya setiap saat kelompok
yang bersangkutan dapat berubah. Sedangkan pengertian kelompok tidak lepas
dari elemen keberadaaan dua orang atau lebih yang melakukan interaksi untuk
mencapai tujuan bersama.11
Jadi Dinamika bisa dikatakan gerak atau kekuatan yang dimiliki
sekumpulan orang di dalam masyarakat yang dapat menimbulkan perubahan
ditata hidup masyarakat yang bersangkutan. Dengan adanya konflik, masyarakat
mencoba melakukan pola perubahan-perubahan dalam mempertahankan
hidupnya menghindari adanya kepunahan berupa materi dan nonmateri, solusi
7
Sutrisno Hadi, Metodologi Research, (Yogyakarta: Andi Offset, 2001), 36
8
Baderel Munir, Dinamika Kelompok: Penerapannya dalam Laboratorium Ilmu Perilaku,
(Palembang: Universitas Sriwijaya, 2001), 16
9
Slamet Santoso, Dinamika Kelompok, (Jakarta: Bumi Aksara, 2009),
10
D.W. Johnson & F.P. Johnson, Dinamika Kelompok: Teori dan Keterampilan. Terjemahan
oleh Theresia SS, (Jakarta: PT. Indeks, 2012), 20
11
Wildan Zulkarnain, Dinamika Kelompok, (Jakarta: Bumi Aksara, 2013), 25
5
2. Manuver Politik
Manuver politik terdiri dari dua kata, yaitu "manuver" dan "politik".
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), "manuver" diartikan sebagai
gerakan yang tangkas dan cepat dari pasukan dalam perang, sedangkan "politik"
artinya pengetahuan mengenai ketatanegaraan.
3. Pemilihan Presiden
13
Tim Editor Berita Hari Ini, “Apa Itu Manuver Politik?”, dalam https://kumparan.com/berita-
hari-ini/apa-itu-manuver-politik-ini-pengertian-dan-contohnya-21TuShnthrZ/full, diakses pada tanggal 25
November 2023
7
14
Undang-Undang Dasar 1945
15
Undang-Undang Dasar 1945
16
Undang-Undang No 2 Tahun 2008 diperbaharui dengan Undang-Undang No 2 Tahun 2011
Tentang Partai Politik
17
Undang–Undang No 10 Tahun 2008 diperbaharui dengan Undang-Undang No 8 Tahun 2012
tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, dan DPRD
9
D. Pembahasan
Dinamika Manuver Politik Pilpres 2024
Menjelang pemilihan presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres)
2024, dinamika politik di Indonesia semakin menjadi sorotan. Beberapa dinamika
manuver politik Pilpres 2024 yaitu sebagai berikut:
19
CNN Indonesia, “Manuver Cak imin di Pilpres 2024: Dulu Prabowo, Kini Anies”, dalam
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20230903072939-617-994061/manuver-cak-imin-di-pilpres-
2024-dulu-prabowo-kini-anies/2, diakses pada tanggal 25 November 2023.
20
CNN Indonesia, “Manuver Politik Demokrat: Bentuk Poros Baru atau Gabung Capres Lain”,
dalam https://www.cnnindonesia.com/nasional/20230904075432-617-994314/manuver-politik-demokrat-
bentuk-poros-baru-atau-gabung-capres-lain, diakses pada tanggal 25 November 2023.
12
21
Nawir Arsyad Akbar, “Alasan Partai Demokrat Gabung Koalisi Prabowo, Bukan Koalisi
Ganjar”, dalam https://rejogja.republika.co.id/berita/s1cyop291/alasan-partai-demokrat-gabung-koalisi-
prabowo-bukan-koalisi-ganjar, diakses pada tanggal 25 November 2023.
22
Tim Redaksi VOI, “Mengamati Manuver Politik Jokowi di Pilpres 2024”, dalam
https://voi.id/bernas/320456/mengamati-manuver-politik-jokowi-di-pilpres-2024, diakses pada tanggal 25
November 2023.
13
E. Kesimpulan
Berdasarkan hasil kajian dari artikel ini, maka dapat disimpulkan bahwa
menjelang pemilihan presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) 2024,
dinamika politik di Indonesia semakin menjadi sorotan. Beberapa dinamika
manuver politik Pilpres 2024 yaitu seperti manuver Politik Cak Imin, dari awalnya
bergabung ke dalam koalisi Prabowo, Cak Imin kemudian dipinang sebagai
cawapres untuk mendampingi bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP)
Anies Baswedan. Partai Demokrat, yang termasuk partai politik dalam KPP,
mengaku merasa dikhianati atas manuver tersebut. Kemudian Partai Demokrat
menarik dukungan dari bakal calon presiden Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Keputusan ini diambil setelah Ketum NasDem Surya Paloh meminang Ketua Umum
PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk menjadi cawapres pendamping
23
Satriyani Dewi Astuti, “Dosen UNAIR Tanggapi Manuver Politik Gibran sebagai Cawapres di
Pemilu 2024”, dalam https://unair.ac.id/dosen-unair-tanggapi-manuver-politik-gibran-sebagai-cawapres-
di-pemilu-2024/, diakses pada tanggal 25 November 2023.
14
Anies. Selanjutnya ada Politik Dua Kaki Presiden Jokowi. Politik dua kaki Jokowi
makin tampak lewat gerak-gerik dua putranya. Gibran dinilai lebih dekat dengan
Prabowo, dan itu terlihat dari beberapa pertemuan intim Wali Kota Solo tersebut
dengan Prabowo. Sementara si bungsu Kaesang Pangarep juga membuat geger
publik dengan memilih berlabuh di PSI. Ia bahkan didapuk sebagai ketua umum
partai milenial tersebut. Kedekatan PSI dengan Prabowo semakin memperjelas
dugaan bahwa Jokowi 'menitipkan' dukungan untuk Ketum Gerindra itu melalui
Kaesang. Selanjutnya, adapula Manuver Politik dari Gibran Rakabuming Raka.
Ada strategi politik di balik pemasangan Gibran sebagai cawapres mendampingi
Prabowo. Pemasangan tersebut tentu dampak dari putusan Mahkamah Konstitusi
(MK) yang memungkinkan calon presiden (capres) dan cawapres berusia di bawah
40 tahun, asalkan memiliki pengalaman menjadi kepala daerah. Gibran tentu tidak
dapat lepas dari pengaruh dan hubungan keterkaitannya dengan Jokowi. Mengingat,
kuasa Jokowi sangat besar dan mendominasi politik nasional.
F. Daftar Pustaka
Akbar, Nawir Arsyad. “Alasan Partai Demokrat Gabung Koalisi Prabowo. Bukan
Koalisi Ganjar”. dalam https://rejogja.republika.co.id/berita/s1cyop291/
alasan-partai-demokrat-gabung-koalisi-prabowo-bukan-koalisi-ganjar.
diakses pada tanggal 25 November 2023.
Astuti, Satriyani Dewi. “Dosen UNAIR Tanggapi Manuver Politik Gibran sebagai
Cawapres di Pemilu 2024”. dalam https://unair.ac.id/dosen-unair-tanggapi-
manuver-politik-gibran-sebagai-cawapres-di-pemilu-2024/. diakses pada
tanggal 25 November 2023.
CNN Indonesia. “Manuver Cak imin di Pilpres 2024: Dulu Prabowo. Kini Anies”.
dalam https://www.cnnindonesia.com/nasional/20230903072939-617-994
061/manuver-cak-imin-di-pilpres-2024-dulu-prabowo-kini-anies/2. diakses
pada tanggal 25 November 2023.
Fadli, Andi Muh. Dzul. Buku Ajar Sistem Politik Indonesia. Yogyakarta:
Deepublish, 2017.
Johnson, D.W. & F.P. Johnson. Dinamika Kelompok: Teori dan Keterampilan.
Terjemahan oleh Theresia SS. Jakarta: PT. Indeks, 2012.
Narbuko, Cholid dan Abu Achmadi. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara,
2013.
Tim Editor Berita Hari Ini. “Apa Itu Manuver Politik?”. dalam
https://kumparan.com/berita-hari-ini/apa-itu-manuver-politik-ini-pengertian-
dan-contohnya-21TuShnthrZ/full. diakses pada tanggal 25 November 2023
Tim Redaksi VOI. “Mengamati Manuver Politik Jokowi di Pilpres 2024”. dalam
https://voi.id/bernas/320456/mengamati-manuver-politik-jokowi-di-pilpres-
2024. diakses pada tanggal 25 November 2023.