SOP Input Data

You might also like

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 3

SOP INPUT DATA ATAU ENTRI DATA

SILACAK COVID-19
No.Dokumen : 870/ /33/2021

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal terbit : 07 Januari 2021
Halaman : ½
UPT
PUSKESMAS Dr. Anisa Sulistiawati
RAWAT INAP NIP 19830413 201412 2 001
REJOSARI
A. Pengertian Input data atau entri data (COVID-19) adalah transkripsi data dari suatu
bentuk ke bentuk yang lain yang artinya memasukan data yang di dapat ke
dalam aplikasi atau ke perangkat lunak lainnya.

B. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk:


1. Memasukkan data COVID-19 ke dalam aplikasi Silacak
C. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Rejosari No 870/ /33/2021 tentang
Input Data atau Entri Data COVID-19 ke dalam aplikasi Silacak di UPT
Puskesmas Rejosari

D. Referensi 1. Pemerintah melalui Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 2020 tentang


Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Corona Virus Disease 2019
(COVID – 19) telah menytakan COVID-19 sebagai jenis penyakit yang
menimbulkan kedaruratan kesehatan masyarakat di Indonesia wajib di
lakukan upaya penanggulangan di semua wilayah.

2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


Hk.01.07/Menkes/247/2020 Tentang Pedoman Pencegahan Dan
Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (Covid-19)

E. Alat & Bahan 1. Laptop / Komputer

F. Prosedur 1. Petugas Membuka aplikasi yang sudah di tentukan


2. Petugas memasukan password dan kata sandi yang sudah di buat
3. Petugas masuk di beranda aplikasi Silacak mobile.
 1. Klik “Catat Kasus Konfirmasi Baru”
 2. “Lokasi Faskes” dan “Tanggal Pencatatan” akan terisi secara
otomatis. Klik
 “Selanjutnya”.
 3. Isikan “Koordinat Lokasi Kasus Konfirmasi” dengan meng-klik
tombol . Jika
 yang dipilih tombol maka bisa memasukkan wilayah ke dalam
kolom pencarian.
 4. Pastikan semua kolom terisi terutama kolom yang bertanda (*)
yang berarti wajib untuk
 diisi.
 5. Isi nomer telepon menggunakan format internasional yaitu
untuk Indonesia
 menggunakan angka 62 untuk mengganti angka 0. Nomer ini nanti
akan terhubung
 secara otomatis ke Whatsapp dan juga telepon. Klik
“Selanjutnya”.
 6. Isikan informasi klinis sesuai dengan kolom yang tersedia.
“Nomor INOCOVID-19”
 adalah nomer urut kasus konfirmasi nasional. Tanyakan kepada
Dinas Kesehatan
 Kabupaten/Kota atau jika JIKA TIDAK ADA maka boleh
dikosongkan.
 7. Klik “Simpan”, maka anda akan langsung terhubung pada
halaman yang terdiri dari 4 tab
 yaitu Profil, Kontak Erat, Kronologi, Status.
 a. Tab “Profil” berisi identitas singkat kasus konfirmasi
 b. Tab “Kontak erat” berisi menu untuk menambah kontak erat
dan daftar kontak
 erat yang telah dimasukkan sesuai dengan kasus konfirmasinya
(kasus indeks).
 c. Tab “Kronologi” berisi riwayat pengisian data untuk kasus
konfirmasi.
 d. Tab “Status” berisi update situasi kasus konfirmasi jika semua
kontak eratnya telah selesai dipantau selama 14 hari sejak kontak
terakhir.

G. Hal-hal yang Jika kontak erat telah melakukan karantina dan pemantauan harian selama 14
perlu hari dan selama periode tersebut kondisinya sehat (tidak muncul gejala), maka
diperhatikan
dianggap selesai masa karantina. Berikut ini langkah-langkah mengubah
status kontak erat yang telah selesai karantina dan pemantauan harian.
H. Unit Terkait 1. Pendaftan Pasien
2. Laboratorium
3. Surveilans
I. Dokumen 1. Register Harian Pendaftaran Pasyen
Terkait 2. Register Harian Laboratorium
3. Laporan Pencacatan Hasil Labroratorium Puskesmas
4. Laporan Pencatatan Hasil Labkesda

2/2
2/2

You might also like