Kupas Tuntas Soal Fisika

You might also like

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 19

Kupas Tuntas

Soal Fisika
UTBK/
SBMPTN
Pembicara:

Drs. Sidikrubadi
Pramudito, M.Si.

19 Maret 2022
FISIKA
Mempelajari alam semesta

Alam semesta diciptakan dengan


karakteristik:
• Derajat keteraturan tinggi

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


• Derajat kesimetrisan tinggi
• Aturannya tetap (konsisten)

Dengan karakteristik inilah


dimudahkan bagi manusia untuk
mempelajari fisika
School Logotype

Gaya
Gaya muncul sebagai interaksi dari dua buah benda/sistem

Pada suatu benda bisa bekerja beberapa gaya sekaligus. Gaya-


gaya ini muncul karena adanya interaksi benda tersebut dengan
lingkungannya.

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


• Gaya gravitasi: interaksi benda dengan bumi
• Gaya normal: interaksi benda dengan permukaan yang
ditempatinya
• Gaya hambat/gesekan: interaksi benda dengan benda-benda
lain ketika terjadi kontak permukaan
Hukum I Newton
Jika resultan gaya yang bekerja pada suatu benda
sama dengan nol,
nol, maka:
• Benda yang mula-mula diam akan tetap diam
• Benda yang mula-mula bergerak akan terus
bergerak dengan kecepatan konstan

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


Hukum I Newton
Jika resultan gaya yang bekerja pada suatu benda
tidak
sama sama dengan
dengan nol, nol, maka:
Benda bergerak dengan percepatan

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


Animasi tentang
Hukum I, II Newton

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


Soal no. 1
Seseorang dengan massa 64 kg melakukan terjun bebas dengan lengan
dan kaki terlentang sedemikian rupa sehingga mengalami hambatan
udara dengan kecepatan terminal 180km/jam. Jika gaya hambat udara
sebanding dengan bv2 dengan b adalah konstanta dan percepatan
gravitasi adalah 9,81 m/s2, hitunglah nilai konstanta b!

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


A. 1,5 kg/m
B. 1,0 kg/m
C. 0,5 kg/m
D. 0,25 kg/m
E. 0,125 kg/m
𝑓𝑢 = 0 Pada keadaan setimbang
Baru melompat
gaya gravitasi diimbangi
dari pesawat oleh gaya hambat udara:

𝑚𝑔 𝑚𝑔 = 𝑏𝑣𝑡2

𝑓𝑢 = 𝑏𝑣 2 km m
𝑣𝑡 = 180 = 50
Ketika kelajuannya jam s
masih kecil

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


𝑚𝑔
𝑚𝑔 𝑏= 2
𝑣𝑡

64 9,81
𝑓𝑢 = 𝑏𝑣𝑡2 𝑏= 2
kg/m
50
Mencapai keadaan
setimbang. 𝑣𝑡 adalah
kecepatan terminal. 𝑏 = 0,25 kg/m
𝑚𝑔
Gaya Gesek
Statis
Ketika dua permukaan yang saling
bersentuhan dan tidak bergeser
satu sama lain (diam), maka gaya
geseknya dinamakan
gaya gesek statik.

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


Besar nilai dari gaya gesek statik
bervariasi, yaitu mulai dari nol
hingga mencapai nilai
maksimumnya.
Yang sering orang salah kaprah
tentang gaya gesekan statik:

• Menganggap bahwa gaya gesekan statik bekerja pada


benda yang diam.
• Menganggap bahwa besar gaya gesekan statik adalah
𝑓𝑠 = 𝜇𝑠 𝑁. Ini sebenarnya hanya kasus khusus yaitu

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


Ketika benda sudah akan bergeser dari permukaan
tempat dia diam.
Soal no. 2
Sebuah koin dengan massa 10 g diletakkan 30 cm dari pusat sebuah alas
horizontal yang dapat berputar. Saat kelajuan putaran alas 50 cm/s dan
diketahui percepatan gravitasi 9,8 m/s2, koin ikut berputar dan tidak
bergeser dari posisinya. Besar koefisien gesek dan jenis gaya gesek
antara koin dan alas adalah...

A. 0,085 kinetik

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


B. 0,085 statik
C. 0,065 statik
D. 0,065 kinetik
E. 0,05 statik
Karena koin tidak bergeser dari permukaan alas horizontal, maka jenis gaya
gesekannya adalah gaya gesekan statik. Dalam keadaan ini:

𝑓𝑠 ≤ 𝜇𝑠 𝑁 = 𝜇𝑠 𝑚𝑔

Jadi semakin besar nilai 𝜇𝑠 maka semakin besar peluang koin tersebut untuk
tidak bergeser dari permukaan alas horizontal. Dari pemahaman ini maka tentu
dari opsi jawaban yang telah diberikan hanya ada satu jawaban yang benar, kita
dapat menentukan jawabannya tanpa menghitung yaitu opsi jawban:
B. 0,085 statik

Mari kita periksa dengan menggunakan perhitungan. Koin bergerak melingkar


bersama alas horizontal. Gaya gesekan statik berperan sebagai gaya sentripetal.

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


𝑚𝑣𝑡2
𝑓𝑠 =
𝑟

Koefisian gesekan statik dapat dituliskan sebagai


vt
𝑓𝑠 𝑚𝑣𝑡2 𝑣𝑡2
fs 𝜇𝑠 ≥ = =
𝑚𝑔 𝑚𝑔𝑟 𝑔𝑟

r 0,5 2
𝜇𝑠 ≥ = 0,085
9,8 0,3
Gerak Translasi
Murni
Semua titik pada benda berpindah
pada lintasan yang sejajar

Gerak Umum Benda

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


Tegar
Merupakan kombinasi dari gerak
translasi dan gerak rotasi

෍ 𝐹Ԧ = 𝑚𝑎Ԧ ෍ 𝜏 = 𝐼𝛼
M

Suatu piringan yang memiliki massa M dan berjari-jari R terletak pada


bidang datar yang licin. Mula-mula piringan diam. Pada piringan
tersebut dililitkan seutas benang yang kemudian ditarik tanpa slip

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


dengan gaya F. Akibat gaya F ini, maka benang akan terulur. Panjang
benang setelah piringan bergerak sejauh S adalah...

A. 6 S D. 3 S
B. 5 S E. 2 S
C. 4 S
07
Soal no. 3
awal akhir Titik Q yang merupakan ujung benang ditarik dengan gaya 𝐹.
Gaya-gaya yang bekerja pada piringan dalam kasus ini adalah
aP
 gaya gravitasi, gaya normal dan gaya tarik pada benang 𝐹.
P Gaya gravitasi dan gaya normal saling menghilangkan dan
S at kedua gaya ini tidak menghasilkan torka pada piringan. Keping
R
bergerak secara translasi dan rotasi

Q F P aP SPQ Q F

Untuk gerak translasi dipenuhi hukum II Newton:


𝐹
෍ 𝐹𝑥 = 𝑀𝑎𝑥 𝑎𝑥 = 𝑎𝑥 adalah percepatan gerak pusat massa
𝑀

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


Untuk gerak rotasi dipenuhi hukum II Newton:
𝜏 2𝐹
෍ 𝜏 = 𝐼𝛼 dengan 𝐼 = 12𝑀𝑅 2 dan 𝜏 = 𝐹𝑅 𝛼= =
𝐼 𝑀𝑅
Dengan demikian titik P pada benang akan bergerak melingkar dengan percepatan:

2𝐹
𝑎𝑃 = 𝛼𝑅 = = 2𝑎𝑥
𝑀
Dengan demikian jika keping bergeser sejauh 𝑆, maka benang akan terjulur sepanjang:

𝑆𝑃𝑞 = 2𝑆
Keseimbangan
Benda Tegar
Jika benda tegar dalam keadaan seimbang, berarti:

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


Seorang pemanjat tebing bertengger
Soal no. 4 dengan tali melilit pada pinggangnya,
seperti terlihat pada gambar. Pada
posisi tersebut, ia berada pada
keadaan seimbang. Sudut ∅ = 37º dan
𝜃 = 53º. Massa pemanjat itu 50 kg.
Luas penampang tali 2 x 10-4 m2. Jika

tali yang ia gunakan mengalami
𝜃 regangan sebesar 2,5%, modulus

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


Young tali adalah... (g= 10 m/s2)

A. 6,0 x 10 7
B. 7,0 x 10 7
C. 8,0 x 10 7
D. 9,0 x 10 7
E. 1,0 x 10 7
Pada orang bekerja 4 gaya yaitu gaya gravitasi 𝑚𝑔, gaya tegangan
x tali 𝐹, gaya normal 𝑁 dan gaya gesekan statik 𝑓𝑠 . Karena orang dalam
y keadaan setimbang maka berlaku:
37
F

Dari diagram gaya pada gambar di samping ini segera kita dapatkan
53
fs mg sin  bahwa besar gaya tali 𝐹 adalah:

N mg 𝐹 = 𝑚𝑔 sin 𝜃 = 50 10 0,8 N = 400 N

F F

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.


L ΔL

Dari teori elastisitas, hubungan antara regangan dan tegangan dapat dituliskan sebagai:

∆𝐿 1 𝐹
=
𝐿 𝐸𝐴
dengan 𝐸adalah modulus Young. Dengan demikian modulus Young dapat ditentukan:

𝐹 𝐿 400 100
𝐸= = −4
NΤm2 = 8 × 107 NΤm2
𝐴 ∆𝐿 2 × 10 2,5
Sekian
Terima kasih

Kupas Tuntas Soal Fisika Drs. Sidikrubadi Pramudito, M.Si.

You might also like