Penelitian Terdahulu 2

You might also like

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 9

IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT.

ANGKASA PURA II (PERSERO)


MELALUI PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN DALAM
MEMPERTAHANKAN REPUTASI PERUSAHAAN

Siti Magfirah
sitimagfirah282@gmail.com
Anggun Putri Dewanggi I.B
anggun.putridewanggi@budiluhur.ac.id
Fakultas Ilmu Komunikasi
Universitas Budi Luhur

ABSTRACT

The background of this research is to discuss about how the implementation of Corporate Social
Responsibility PT. Angkasa Pura II (Persero) in Partnership Program and Community Development to maintaining
company reputation. This research approach uses qualitative research and the paradigm of this research is a
post-positivism. This research uses descriptive qualitative. The subjects of this research is Division Community
Development of PT. Angkasa Pura II (Persero) and communities as program beneficiaries. The object of this
research is division community development of PT. Angkasa Pura II (Persero). A theory that used in this research
is a Theory of stakeholders by approaching of Model Four-Step PR Process (Cutlip, Center, dan Broom), support
stakeholders or society is a significant in defending the company reputation and approach a model Four-Step PR
Processes help in responding to this research. All data will be collected through literatures, internet, observation,
and in depth interviews of parties involved in CSR of PKBL. The result showed implementation of Corporate Social
Responsibility PT. Angkasa Pura II (Persero) in Partnership Program and Community Development get a positive
feedback from communities who influence by increasing the reputation of company. The conclusion of the
research is implementation of Corporate Social Responsibility PT. Angkasa Pura II (Persero) Get a good response
of recipient community. A good response is one factor supporting the program achieved a purpose so that it can
maintain the company reputation to be better. PT .Angkasa Pura II (Persero) have managed to build relation by
stakeholders so getting support from stakeholders in any activity, balance between stakeholders and provided
support in accordance with their needs stakeholders. The Advice are required to be added about human resources
and increasing the socialization to the community.

Keywords : Corporate Social Responsibility, Implementation, Reputation


PENDAHULUAN BUMN agar menyisihkan sebagian laba
Reputasi adalah ‘representasi bersihnya untuk keperluan pembinaan
kolektif’ serangkaian citra dan persepsi yang usaha kecil/koperasi serta pembinaan
dihasilkan dari banyak pendapat yang masyarakat sekitar BUMN. Secara teknis
berbeda tentang perusahaan. Buah reputasi hal tersebut diatur melalui Peraturan
adalah nama baik dan akhirnya adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara
kepercayaan. Demi tercapainya tujuan Nomor: PER-09/MBU/07/2015 pada pasal
perusahaan seperti halnya 2 disebutkan: “Perum dan Persero wajib
mempertahankan reputasi perusahaan melaksanakan Program Kemitraan dan
serta memastikan kelancaran komunikasi Bina Lingkungan dengan memenuhi
antara perusahaan dengan pemangku ketentuan-ketentuan yang telah diatur.
kepentingan (stakeholder), perusahaan PT.Angkasa Pura II (2018).
dapat melakukan kegiatan tanggung jawab (“Dasar Hukum Pelaksanaan CSR dan PKBL
sosial (Corporate Social Responsibility). PT.Angkasa Pura II (Persero)”.Diakses dari
Corporate Social Responsibility laman web
(CSR) atau Tanggung Jawab Sosial dan http://www.angkasapura2.co.id/id/tenta
Lingkungan adalah komitmen perseroan ng/PKBL/1. Pada 19 September 2018,
untuk berperan serta dalam pembangunan pukul 20:32 WIB)
ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan PT. Angkasa Pura II (Persero)
kualitas kehidupan dan lingkungan yang menjamin kerjasama dengan berbagai
bermanfaat, baik bagi perseroan sendiri, perusahaan dan pemerintah dalam negeri
komunitas setempat, maupun masyarakat atau diluar negeri untuk menjalankan
pada umumnya. Corporate Social suatu program kepedulian sosial yang
Responsibility (CSR) juga dirasakan oleh dapat bermanfaat bagi masyarakat. Salah
perusahaan yang bergerak dibidang usaha satunya bekerja sama dengan Kick Andy
pelayanan jasa kebandarudaraan dan Foundation (Yayasan Kick Andy)
pelayanan jasa terkait bandar udara di membagikan 70 kaki palsu gratis untuk
wilayah Indonesia Barat yaitu PT. Angkasa warga di Kota Tangerang dan Kabupaten
Pura II (Persero) yang berlokasi di Bandar Tangerang. Tercatat, 18 kaki palsu
Udara International Soekarno-Hatta diberikan kepada warga Kabupaten
Tangerang-Banten. Tangerang dan 52 kaki palsu diberikan
Corporate Social Resposibility kepada warga dari Kota Tangerang.
(CSR) PT. Angkasa Pura II (Persero) (https://www.liputan6.com/bisnis/read/3
diimplementasikan sebagai mandatory 393583/angkasa-pura-ii-bagikan-70-kaki-
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 palsu-gratis-untuk-warga-tangerang.
tentang Perseroan Terbatas dan Peraturan Diakses pada 19 September 2018, pukul
Pemerintah Nomor 47 Tahun 2012 19:48 WIB).
tentang Tanggung Jawab Sosial dan Dalam hal ini untuk memajukan
Lingkungan Perseroan Terbatas. program PKBL BUMN, PT. Angkasa Pura II
Sedangkan pelaksanaan Program (Persero) menuntaskan tanggung jawab
Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) dibidang perekonomian yang ditujukan
didasarkan pada Pasal 88 Undang-Undang untuk meningkatkan kemampuan usaha
Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan kecil mitra binaan PT. Angkasa Pura II
Usaha Milik Negara (BUMN), mengatur (Persero) agar menjadi tangguh dan
mandiri serta memberikan multiplier melalui Program Kemitraan dan Bina
effect bagi peningkatan kesejahteraan Lingkungan.
masyarakat sekitar wilayah operasi PT.
Angkasa Pura II (Persero) melalui Berdasarkan latar belakang di
pemanfaatan dana dari bagian laba atas, rumusan masalah penelitian adalah:
Perusahaan. Sektor usaha yang dapat Bagaimana Implementasi Corporate Social
diberikan bantuan pinjaman adalah Responsibility PT. Angkasa Pura II (Persero)
Industri, Jasa, Perdagangan, Peternakan, Melalui Program Kemitraan dan Bina
Perikanan, Pertanian, Perkebunan dan Lingkungan Dalam Mempertahankan
lainnya. Reputasi Perusahaan?
Seiring berjalannya waktu PT.
Angkasa Pura II (Persero) telah Tujuan penelitian adalah untuk
mendapatkan berbagai penghargaan mengetahui Implementasi Corporate
sepanjang karir berdirinya salah satunya Social Responsibility PT. Angkasa Pura II
dalam ajang PR Indonesia Award 2018, PT. (Persero) Melalui Program Kemitraan dan
Angkasa Pura II (Persero) telah raih lima Bina Lingkungan Dalam Mempertahankan
penghargaan yaitu Kategori Pedoman Reputasi Perusahaan.
Krisis, Penanganan Krisis, Media Sosial,
Kanan Digital, dan Penghargaan BUMN KERANGKA TEORITIS
Non-Tbk, Terpopuler di Media. Public Relations
(http://www.angkasapura2.co.id/id/infor Menurut Dr. Rex Harlow dalam
masi/siaran-pers-detail/pt-angkasa-pura- Ruslan (2014:16) mendefinisikan Public
ii-persero-raih-lima-penghargaan-public- Relations adalah Public Relations adalah
relation-indonesia-award-2018-1345. fungsi manajemen yang khas dan
Diakses pada 19 September 2018, pukul mendukung pembinaan, pemeliharaan
20:07 WIB). jalur bersama antara organisasi dengan
Berdasarkan data dan fakta yang publiknya, menyangkut aktivitas
telah peneliti sampaikan diatas, komunikasi, pengertian, penerimaan dan
membuktikan bahwa Program Kemitraan kerja sama, melibatkan manajemen dalam
dan Bina Lingkungan PT. Angkasa Pura II menghadapi persoalan/permasalahan,
(Persero) menerapkan tanggung jawab membantu manajemen untuk mampu
sosial sebagai wujud komitmen menanggapi opini publik, mendukung
perusahaan dalam mentaati peraturan manajemen dalam mengikuti dan
yang berlaku. Sehingga Corporate Social memanfaatkan perubahan secara efektif,
Responsibility (CSR) PT.Angkasa Pura II bertindak sebagai sistem peringatan dini
(Persero) melalui Program Kemitraan dan dalam mengantisipasi kecenderungan
Bina Lingkungan memiliki dampak positif penggunaan penelitian secara teknik
terhadap perusahaan dan juga menjadi komunikasi yang sehat dan etis sebagai
sarana yang efektif dalam sarana utama.
mempertahankan reputasi perusahaan.
Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui Corporate Social Responsibility
lebih jauh bagaimana PT. Angkasa Pura II Corporate Social Responsibility
(Persero) mengimplementasikan (CSR) adalah operasi bisnis yang
Corporate Social Responsibility (CSR) berkomitmen tidak hanya untuk
meningkatkan keuntungan perusahaan public relations harus terdiri atas empat
secara finansial, melainkan pula untuk tahapan manajemen atau sering disebut
pembangunan sosial-ekonomi kawasan dengan empat langkah pemecahan
secara holistic, melembaga, dan masalah public relations. Keempat langkah
berkelanjutan (Suharto, 2010:4). itu adalah ; (1) Penentuan Masalah; (2)
Perencanaan dan Pemrograman; (3)
Reputasi Mengambil Tindakan dan Berkomunikasi;
Menurut John Dalton dalam (4) Mengevaluasi Program. Empat langkah
Syarifuddin, Suryanto Gissing (2016:160), proses Public Relations atau Four-Step PR
mendefinisikan reputasi merupakan total Process yang dapat memecahkan masalah
penilaian dari atribut-atribut stakeholder PR, memiliki masing-masing langkah
pada perusahaan, berdasarkan persepsi dan penting. Proses itu dimulai dengan
interprestasu pada citra perusahaan yang pengumpulan data untuk mendiagnosis
dikomunikasikan secara terus menerus. problem. Informasi dan pemahaman yang
terbentuk dilangkah pertama akan
Teori Stakeholder dengan Model Four-Step mendorong dan memandu langkah
PR Process (Cutlip, Center, Broom) berikutnya dalam proses tersebut. Proses
Teori Stakeholder memberikan ini berkelanjutan dan bersifat siklis dan
pengetahuan teoritis bagi praktisi PR untuk diaplikasikan dalam seting yang dinamis.
memahami bagaimana individu, kelompok
dan organisasi eksternal mempengaruhi METODOLOGI PENELITIAN
organisasi mereka. Teori ini menjelaskan Penelitian ini menggunakan
proses membangun relasi yang dilakukan paradigma post-positivisme. Dalam buku
organisasi dengan para aktor sekitar yang filsafat ilmu komunikasi oleh Khaerul Azmi
terkait dengan operasional organisasi (2014:114), post-positivisme merupakan
sehari-hari serta menawarkan pendekatan pemikiran yang sangat menggugat asumsi
pragmatis untuk mendorong organisasi dan kebenaran-kebenaran positivisme
memahami stakeholder-nya agar dapat (seperti ontologi realism, epistemology
mencapai kondisi terbaik (superior obyektif dan aksiologis bebas nilai) dengan
performance). (Kriyantono, 2014:57) bentuk pemikiran yang menghargai prinsip
Stakeholder adalah individu- nominalisme, subyektivisme dan nilai-nilai
individu dan kelompok-kelompok yang yang hadir dengan sendirinya
memiliki legitimasi untuk menuntut kepada (omnipresent).
organisasi agar bisa berpartisipasi dalam Selanjutnya, peneliti menggunakan
pengambilan keputusan dan tindakan pendekatan penelitian kualitatif, alasan
organisasi. Perusahaan hendaknya peneliti menggunakan penelitian kualitatif
memperhatikan stakeholder, baik secara untuk menjawab rumusan masalah yang
langsung maupun tidak langsung. telah dikemukakan dalam penelitian
Peneliti juga menggunakan model secara subjektif.
Four-Step PR Process yang berimbang Penelitian ini menggunakan
untuk mendukung teori dalam penelitian metode penelitian deskriptif kualitatif.
ini karena berkaitan dengan isi penelitian Subjek penelitian berdasarkan 1 orang Key
yang peneliti lakukan. Public Relations Informan dan 6 orang Informan. Objek
profesional dalam melaksanakan program dalam penelitan ini yaitu Corporate Social
Responsibility melalui Program Kemitraan didapat menggunakan teknik analisis data
dan Bina Lingkungan dalam dan keabsahan data secara kualitatif.
mempertahankan reputasi perusahaan. Adapun data primer yang peneliti peroleh
Pengumpulan data primer pada penelitian adalah peneliti telah melakukan
ini menggunakan wawancara mendalam wawancara dengan para informan yang
serta data sekunder dalam penelitian ini peneliti pilih merupakan narasumber
melalui studi kepustakaan, data informasi atau orang dalam suatu latar
perusahaan, media online dan penelitian yaitu pihak internal perusahaan
dokumentasi. dan eksternal sebagai penerima manfaat.
Teknik analisis data dalam Narasumber tersebut yang dapat
penelitian ini dilakukan dengan memberikan informasi yang berkaitan erat
mengumpulkan data, memilih data, serta dalam menjawab rumusan masalah yang
menyusun data dari hasil wawancara menjadi pembahasan dan fokus dalam
dengan key informan dan informan yang penelitian ini mengenai implementasi
kemudian data yang diperoleh tersebut Corporate Social Responsibility PT.
selanjutnya dianalisis secara kualitatif Angkasa Pura II (Persero) melalui Program
yang artinya dari data yang sudah di dapat Kemintraan dan Bina Lingkungan dalam
peneliti menerapkan dan mempertahankan reputasi perusahaan.
menginterpretasikan secara mendalam
dari data yang sudah disusun setelah itu Latar Belakang Corporate Social
peneliti menarik kesimpulan dari analisa Responsibility Program Kemitraan dan
tersebut. Bina Lingkungan PT. Angkasa Pura II
Lokasi pada penelitian ini di PT. (Persero)
Angkasa Pura II (Persero), Unit Community Corporate Social Responsibility
Development Center Gedung 601 Kantor atau tanggung jawab sosial PT. Angkasa
Cabang Utama Bandar Udara International Pura II (Persero) merupakan bentuk
Soekarno-Hatta, Tangerang-Banten. kepedulian perusahaan terhadap
Penelitian ini dilakukan selama 2 bulan, masyarakat karna telah diatur pada
mulai dari bulan Maret 2019 hinggan Peraturan Menteri BUMN agar Perum dan
bulan Mei 2019. Peneliti juga Persero wajib melaksanakan Program
menggunakan validitas data yang Kemitraan dan Bina Lingkungan agar
dilakukan dengan triangulasi sumber masyarakat bisa merasakan kepedulian
berarti memeriksa data yang diperoleh perusahaan dengan menyisihkan sebagian
melalui beberapa sumber yaitu dengan laba bersihnya untuk keperluan mitra
membandingkan hasil wawancara usaha kecil serta pembinaan masyarakat
beberapa informan. Data tersebut sekitar perusahaan.
kemudian dideskripsikan, Komitmen PT. Angkasa Pura II
dikategorisasikan, untuk mendapatkan (Persero) dalam menerapkan bentuk
kesimpulan. tanggung jawab sosial kepada masyarakat
bukan hanya mentaati peraturan yang
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN berlaku diharapkan dapat memberikan
Hasil penelitian ini merupakan aspek mendasar bagi masyarakat
gambaran umum dan proses serangkaian pengelolaan aktivitas usaha dan memiliki
pengelolaan data dan informasi yang telah nilai keberlanjutan.
Kegiatan Corporate Social
Tujuan Implementasi Corporate Social Responsibility PT. Angkasa Pura II (Persero)
Responsibility Program Kemitraan dan melalui Program Kemitraan dan Bina
Bina Lingkungan PT. Angkasa Pura II Lingkungan. Kegiatan tersebut bertujuan
(Persero) untuk mewujudkan harapan dan keinginan
Implementasi Corporate Social masyarakat serta meningkatkan kualitas
Responsibility Program Kemitraan dan kehidupan stakeholders di sekitar
Bina Lingkungan PT. Angkasa Pura II lingkungan perusahaan baik internal
(Persero) dilakukan dengan menciptakan maupun eksternal yang berkaitan dengan
kesesuaian antara keberadaan aktivitas perusahaan.
perusahaan dengan sistem nilai yang ada Setiap kegiatan Corporate Social
dalam masyarakat dan lingkungan untuk Responsibility yang dilakukan perusahaan
mewujudkan harapan dan keinginan juga perlu mendapatkan dukungan dari
masyarakat serta meningkatkan kualitas stakeholders. Dengan mengelola
kehidupan stakeholder di sekitar stakeholders secara baik oleh perusahaan
lingkungan perusahaan baik internal melalui kegiatan Corporate Social
maupun eksternal yang berbuah Responsibility Program Kemitraan dan
dukungan terhadap perusahaan. Dalam Bina Lingkungan, maka perusahaan
setiap organisasi/perusahaan, sudah tentu mendapatkan dukungan dari stakeholders
memiliki tujuan yang ingin dicapai. untuk keberlangsungan aktivitas
Menetapkan tujuan penting dalam setiap perusahaan. Mengelola stakeholders perlu
aktivitas meskipun belum dilakukan, dilakukan agar saling mendapatkan
mengingat penentuan tujuan secara dukungan dalam menyukseskan
akurat dapat menjadi bingkai tindakan pelaksanaan kegiatan Corporate Social
yang akan dilakukan sekaligus standar Responsibility yaitu dengan saling
pencapaian aktivitas suatu mengetahui kondisi satu sama lain, baik
organisasi/perusahaan. kondisi perusahaan maupun kondisi
PT. Angkasa Pura II (Persero) masyarakat, serta saling memahami
memiliki beberapa tujuan dalam kepentingan agar program yang
pelaksanaan Corporate Social dilaksanakan juga akan berkelanjutan.
Responsibility Program Kemitraan dan Begitu juga dengan pihak penerima
Bina Lingkungan. Tujuan tersebut adalah manfaat yang menjadi stakeholders dalam
memenuhi kewajiban dengan mendukung PT. Angkasa Pura II (Persero).
menjalankan tanggung jawab sosial
perusahaan, meningkatkan perekonomian Pengaplikasian Model Four-Step PR
dan mensejahterahkan masyarakat serta Process dalam Implementasi Corporate
mendapatkan citra positif dan reputasi di Social Responsibility PT. Angkasa Pura II
mata masyarakat. (Persero) Melalui Program Kemitraan dan
Bina Lingkungan.
Implementasi Corporate Social Penentuan Masalah
Responsibility PT. Angkasa Pura II Implementasi Corporate Social
(Persero) Melalui Program Kemitraan dan Responsibility PT. Angkasa Pura II (Persero)
Bina Lingkungan : Teori Stakeholder melalui Program Kemitraan dan Bina
Lingkungan melakukan survey sebagai
tahap awal penentuan masalah. Survey disalurkan dari hasil survey perencanaan
yang dilakukan tim Community alokasi bantuan yang sesuai dengan
Development dengan turun langsung ke anggaran yang dapat digunakan secara
lapangan untuk mencari tahu efisien.
permasalahan yang ada serta kebutuhan Tahap selanjutnya yaitu
yang diperlukan pihak penerima manfaat. komunikasi yang berkaitan dengan proses
Sehingga melalui survey dapat dilanjutkan mengkomunikasikan program. Dalam sisi
dengan proses perencanaan dan Public Relations, dengan melakukan
pelaksanaannya. Survey dilakukan untuk komunikasi dua arah yang bertujuan untuk
mengetahui kebutuhan stakeholders, agar membangun dan menjaga relasi dengan
proses selanjutnya dapat berjalan dengan stakeholdernya. Salah satunya melalui
baik. sosialisasi sebagai bentuk strategi
komunikasi yang dilakukan PT. Angkasa
Perencanaan dan Pemrograman Pura II (Persero) dengan pihak. internal
PT. Angkasa Pura II (Persero) maupun eksternal menggunakan media
merancang perencanaan Program elektronik, media cetak dan media online
Kemitraan dan Bina Lingkungan dengan yang memberitakan aktivitas Corporate
melakukan pembagian wilayah agar tepat Social Responsibility (CSR) perusahaan.
sasaran dengan mengutamakan wilayah Bentuk sosialisasi juga dilakukan
sekitar perusahaan, dan menentukan perusahaan melalui event tertentu
target sasaran penerima bantuan mengenai keselamatan penerbangan
penyaluran program kemitraan yaitu dengan melibatkan tokoh-tokoh
masyarakat ekonomi lemah dan program masyarakat serta komunikasi dilakukan
bina lingkungan yaitu masyarakat yang kepada mitra binaan melalui sosialisasi
membutuhkan bantuan berkaitan dengan dan pelatihan yang terdiri dari pelatihan
fasilitas keagamaaan atau sarana ibadah, pembukuan, pelatihan mengelola
peningkatan kesehatan, kualitas keuangan, pelatihan packaging dan lain-
pendidikan, dan sebagainya yang akan lain. Tidak hanya itu, dalam pelaksanaan
bermanfaat dalam jangka panjang serta pihak perusahaan juga mendukung
perencanaan anggaran agar dalam masyarakat mitra binaan mempromosikan
pelakasanaan program lebih terarah, usahanya dengan memberikan fasilitas
efektif dan efisien. Tahap perencanaan bazaar di event yang diadakan PT.Angkasa
dan pemrogram tersebut dilakukan PT. Pura II (Persero).
Angkasa Pura II (Persero) mengacu kepada
rencana umum yang didesain guna Mengevaluasi Program
mencapai tujuan perusahaan. PT. Angkasa Pura II (Persero)
senantiasa melakukan evaluasi Corporate
Mengambil Tindakan dan Berkomunikasi Social Responsibility Program Kemitraan
Pada tahap mengambil tindakan dan Bina Lingkungan dalal bentuk survey
yaitu pelaksanaan Corporate Social dan monitoring rutin agar mengetahui
Responsibility Program Kemitraan dan efektivitas program bantuan yang diterima
Bina Lingkungan melakukan realisasi oleh masyarakat. Sehingga dapat
penyaluran dana bantuan kepada mengukur kebutuhan yang diperlukan
masyarakat. Penyaluran dana tersebut penerima bantuan untuk program
berkelanjutan yang akan datang dan untuk Lingkungan merupakan wujud komitmen
mengetahui perkembangan bantuan yang dan kepedulian PT. Angkasa Pura II
telah diberikan. Oleh karena itu, PT. (Persero) terhadap pemangku
Angkasa Pura II (Persero) melakukan kepentingan (stakeholders) dan telah
evaluasi secara terencana, sehingga berhasil membangun relasi dengan
pengukuran keberhasilan program stakeholders sehingga mendapatkan
Corporate Social Responsibility efektif. dukungan dari stakeholders dalam setiap
kegiatan yang dilaksanakan,
Keberhasilan Implementasi Corporate menyeimbangkan stakeholders dan
Social Responsibility PT. Angkasa Pura II memberikan bantuan sesuai dengan
(Persero) Melalui Program Kemitraan dan kebutuhan stakeholders.
Bina Lingkungan Dalam Mempertahankan Program Kemitraan dan Bina
Reputasi Perusahaan Lingkungan PT.Angkasa Pura II (Persero)
Implementasi Corporate Social yang dilakukan sesuai dengan Model Four-
Responsibility PT. Angkasa Pura II (Persero) Step PR Process yang peneliti gunakan,
melalui Program Kemitraan dan Bina yaitu dari penentuan masalah,
Lingkungan telah berhasil dilaksanakan. perencanaan dan pemrograman,
Hal ini ditujukkan dari impelementasi mengambil tindakan dan berkomunikasi,
program tersebut yang efektif dalam serta mengevaluasi program, sehingga
meningkatkan perekonomian masyarakat peneliti dapat mengetahui dan mengukur
serta mensejahterakan kehidupan sosial keberhasilan Corporate Social
masyarakat sekitar perusahaan. Responsibility PT. Angkasa Pura II (Persero)
Keberhasilan tersebut juga dibuktikan dari melalui Program Kemitraan dan Bina
pandangan reputasi perusahaan yang baik Lingkungan yang mampu menciptkan
menurut perusahaan dan masyarakat pandangan positif masyarakat sehingga
penerima bantuan. telah mencapai tujuan perusahaan yaitu
Sejauh ini PT. Angkasa Pura II reputasi yang selalu baik di mata
(Persero) sudah cukup membantu dengan masyakarat dan lingkungan sekitar
memberikan manfaat kepada masyarakat perusahaan.
melalui bantuan berupa pinjaman modal
usaha kepada mitra binaan Program Saran
Kemitraan sehingga menjadikan mitraan Saran Teoritis
binaan memiliki usaha yang tangguh dan Teori yang digunakan peneliti
mandiri serta memenuhi kebutuhan dalam penelitian ini dapat digunakan oleh
masyarakat melalui Program Bina PT. Angkasa Pura II (Persero) atau
Lingkungan yaitu peningkatan pendidikan Lembaga lainnya untuk mempermudah
dan pelatihan, peningkatan kesehatan, dalam mengimplementasikan program
pengembangan fasilitas sarana dan Corporate Social Responsibility.
prasarana umum, sarana ibadah, dan Saran Praktis
pengentasan kemiskinan. PT. Angkasa Pura II (Persero) perlu
menambahkan jumlah SDM pelaksana
KESIMPULAN DAN SARAN dalam pelaksanaan Corporate Social
Corporate Social Responsibility Responsibility Program Kemitraan dan
melalui Program Kemitraan dan Bina Bina Lingkungan serta PT. Angkasa Pura II
(Persero) perlu meningkatkan bentuk lima-penghargaan-public-
sosialisasi dalam kegiatan Program relation-indonesia-award-2018-
Kemitraan dan Bina Lingkungan kepada 1345. Diakses pada 19 September
masyarakat, agar informasi kegiatan 2018, pukul 20:07 WIB
program CSR tersebut sampai dan merata
kepada seluruh masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA

Ruslan, Rosady. 2014. Manajemen PR &


Media Komunikasi : Konsep dan
Aplikasi. Jakarta : Rajawali Pers.
Suharto, Edi. 2010. CSR & COMDEV
Investasi Kreatif Perusahaan di
Era Globalisasi. Bandung : CV
Alfabeta.
Gissing, S. Syarifuddin & Suryatono. 2016.
Public Relations. Yogyakarta : CV
Andi Offset
Kriyantono, Rachmat. 2014. Teori Public
Relations Perspektif Barat &
Lokal : Aplikasi Penelitian dan
Praktik. Jakarta: Kencana.
Azmi, Khaerul. 2014. Filsafat Ilmu
Komunikasi. Tangerang : Indigo
Media.

Sumber Online
“Dasar Hukum Pelaksanaan CSR dan PKBL
PT.Angkasa Pura II
(Persero)”.Diakses dari laman web
http://www.angkasapura2.co.id/i
d/tentang/PKBL/1. Pada 19
September 2018, pukul 20:32 WIB
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3
393583/angkasa-pura-ii-bagikan-
70-kaki-palsu-gratis-untuk-warga-
tangerang. Diakses pada 19
September 2018, pukul 19:48 WIB
http://www.angkasapura2.co.id/id/infor
masi/siaran-pers-detail/pt-
angkasa-pura-ii-persero-raih-

You might also like