Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 2

Mata Kuliah : Studi Al-quran Program Study : Ilmu Alquran dan Tafsir

Dosen : H. Azibur Rahman, M.Ag Semester : II


Tgl/Jam : 01 Oktober 2023
Nama : Alki Nadia (0230020053)
NIM : ALA2N22-13042

Proses Pewahyuan Al-Qur’an


Pewahyuan Al-Qur'an, atau proses turunnya wahyu Al-Qur'an, adalah serangkaian peristiwa
penting dalam agama Islam. Sebelum al-qur’an diturunkan waktu itu bangsa arab disebut dengan
Zaman Jahiliyah,1
Secara umum proses ini melibatkan beberapa tahapan, yakni :
1. Al-Qur'an diturunkan sekaligus ke "Lauhul Mahfudz" dan tidak terbagi bagi
Adapun firmanya :

ُ َ ‫َو هللا ُ ِم ن َّو َر ا ِء هِ م مُ ِح يط ب َ ل ه ُ َو ق ُ را‬


)23 -20 :‫(البروج‬.‫ن مَّ ِج ي د ٌ ف ِي ل َ وح ِ مَّ ح ف ُ وظ‬

(20). Padahal Allah mengepung dari belakang mereka (sehingga tidak dapat lolos), (21). Bahkan (yang
didustakan) ialah al-Qur’an yang mulia, (22). Yang (tersimpan) dalam (tempat) yang terjaga ( Lauhul
Mahfudz)”. (QS. Al-Buruj: 20-23)

2. Al-Qur'an diturunkan dari Lauhul Mahfudz ke "Bayt al-'Izzah" (Rumah Kemuliaan yang berada di
langit kedua) di langit dunia dalam satu malam, yang dikenal sebagai Malam al-Qadar, selama bulan
Ramadhan. Pelepasan atau penurunan ini sekaligus, terutama terjadi selama periode yang dikenal
sebagai Nuzulul Qur'an.
Adapun firmanya:

ِ ‫اِ َّنا اَنزَ لنَاهُ فِي لَيلَ ِة ال َق‬


‫در‬
Sesungguhnya kami telah menurunkannya pada malam Qadar

ِ ُ ‫ضا نَ اَّلذِي ا‬
َ‫نز َل فِي ِه القُراَن‬ َ ‫َهر َّر َم‬
ُ ‫ش‬
Bulan Ramadhan yang telah diturunkan padanya Al-Qur’an

3. Setelah itu, wahyu tersebut diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril Ia
dinamakan al-Amin atau terpercaya kedalam hati Rasulullah SAW. Periode ini dilakukan selama 23
tahun secara berangsur-angsur sesuai kebutuhan dan situasi masyarakat pada saat itu.2

1
“Sejarah Pewahyuan Al-Quran - Ahlulbait Indonesia,” n.d.
2
“Proses Pewahyuan Al-Qur’an_ Dari Lauhul Mahfudz Hingga Ke Dunia -,” n.d.
Adapun firmanya:

‫ن َ َز َل ب ِ هِ ال ُّر و حُ ا ال َ ِم ي ِن ( الشعراء‬

Turun dengannya (Al-Qur’an) malaikat jibril ke dalam hatimu (Muhammad), supaya


engkau jadi pemberi nasihat, dari hadirat yang Maha Bijaksana dan Maha Mengetahui.

‫وقرانا فرقنه لتقراه على الناس على مكث ونز لنه تنزيل‬

Al-Qur’an itu kami turunkan ia berangsur-angsur, supaya engkau (Muhammad) bacakan ia


kepada manusia perlahan-lahan dan kami turunkan ia sebenar-benarnya atau kesemuaanya.

Sebelum Nabi menerima Wahyu Malaikat Jibril terlebih dahulu menyucikan hati Rasulluah
dengan air zam zam agar Beliau terjaga dan tidak tercampur dengan sifat-sifat keburukan3.

3
Almanhaj, “Pembelahan Dada Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam,” n.d., https://almanhaj.or.id/2286-pembelahan-
dada-nabi-shallallahu-alaihi-wa-sallam.html.

You might also like