Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 6

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN BLOCKING DALAM PERMAINAN BOLA

VOLI MELALUI METODE BOLA GANTUNG SISWA KELAS V SD NEGERI 5


LANDAU GARONG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Heny Nurbaya1, M. Rif’at2, Ari Fauzi Hakim3


1
Mahasiswa Lulusan Program Studi Penjaskesrek Tahun 2012
2
Dosen Universitas Tanjungpura Pontianak
3
Dosen STKIP Melawi

Abstract: The purpose of this research is to find out the improvement level of the ability to do
“blocking” in volley ball game through the hanging ball method over the grade V Public
Elementary School in Landau Garong, year 2011/2012. This researched was formed as an action
research that used cycle model, where in every cycle it was included 4 steps: planning,
implementation, observation and reflection. The number of student involved in this research was 16
people that include 9 female and 7 male students. The data analysis in this action research
concluded that the implementation of hanging ball in the learning process may increase the student
ability in doing the basic blocking technique of volley ball game. The improvement of doing the
mentioned technique included: the beginning basic technique, jumping, landing and ball touching.
1) For the Basic Beginning Technique: there was increasing about 28% from the pre-cycle to the
first cycle, and 22% from the first cycle to the second cycle. 2) In the Basic Jumping Technique:
there was increasing about 23.50% from the pre-cycle to the first cycle, and 18% from the first
cycle to the second cycle. 3) Basic Landing Technique: there was increasing for about 22% from
the pre-cycle to the first cycle, and 20% from the first cycle to the second cycle. 4) For the Basic
Ball Touching Technique: there was increasing for about 28% from the pre-cycle to the first cycle,
and 15.50% from the first cycle to the second cycle.
Key Words: Blocking Technique, Volley Ball Game
Abstrak : Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan keterampilan Blocking
dalam permainan bola voli melalui metode bola gantung siswa kelas V SD Negeri 5 Landau Garong
Tahun Pelajaran 2011/2012. Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan
menggunakan model siklus. Tiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan,
observasi dan refleksi. Adapun jumlah siswa kelas V SD Negeri 5 Landau Garong yang terdiri dari
16 orang dengan komposisi perempuan 9 orang dan laki-laki 7 orang Berdasarkan analisis terhadap
data hasil penelitian tindakan kelas ini, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran
melalui bola gantung dapat meningkatkan teknik dasar blocking dalam permainan bola voli pada
siswa kelas V SDN 5 Landau Garong. Peningkatan teknik dasar blocking ini yang meliputi teknik
dasar awalan, lompatan, mendarat dan perkenaan dengan bola adalah sebagai berikut: 1) Pada
awalan terjadi peningkatan sebesar 28 % dari sebelum tindakan ke tindakan siklus pertama dan 22
% dari siklus pertama ke siklus kedua. 2) Pada teknik dasar lompatan terjadi peningkatan sebesar
23.50 % dari pra siklus ke siklus kedua dan 18 % dari siklus pertama ke siklus kedua. 3) Pada
teknik dasar mendarat terjadi peningkatan sebesar 22 % dari sebelum tindakan ke siklus pertama
dan 20 % dari siklus pertama ke siklus kedua. 4) Pada teknik dasar perkenaan dengan bola terjadi
peningkatan sebesar 28 % daari sebelum tindakan ke siklus pertama dan 15.50 % dari siklus
pertama ke siklus kedua.
Kata Kunci: Teknis Blocking, Permainan Bola Voli

69
Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Volume 1, Nomor 1,Juli 2014, Hal. 69-74

Pada umumnya pelaksanaan pendidikan jasmani dan Menurut aliran psikologi yang dipelopori oleh
olahraga merupakan sebuah investasi jangka panjang Thorndike, belajar merupakan usaha membentuk
dalam upaya peningkatan mutu sumber daya manusia hubungan antara perangsang dan reaksi. Menurut
Indonesia, hasil yang diharapkan itu akan dapat pendapat ini orang belajar karena menghadapi
dicapai dalam waktu cukup lama. Oleh karena itu, masalah yang harus dipecahkan.
jasmani dan olahraga terus ditingkatkan dan Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
dilakukan dengan kesabaran dan keikhlasan. Hal ini (1) untuk Meningkatkan kemampuan teknik dasar
tentu diperlukan suatu tindakan yang mendukun. blocking permainan bola voli siswa kelas V SD
Dalam pembelajaran pendidikan jasmani selama Negeri 5 Landau Garong (2) untuk Memperoleh
ini kurang lebih dari 5 tahun peneliti bertindak strategi pembelajaran baru yang kreatif, inovatif,
sebagai guru penjaskes di SD Negeri 5 Landau menyenangkan dan menantang.
Garong. Dalam proses pembelajaran pendidikan Teknik adalah suatu proses melahirkan
jasmani peneliti/guru melakukan pengamatan keaktifan jasmani dan pembuktian suatu praktek
terhadap pelaksanaan proses pembelajaran permainan dengan sebaik mungkin untuk menyelesaikan tugas
Bola Voli siswa kelas V SD Negeri 5 Landau Garong yang pasti. Menurut M. Yunus (1992:68) Teknik
dan dari hasil pengamatan tersebut menunjukkan adalah “cara melakukan atau melaksanakan sesuatu
bahwa banyak ditemukan masalah, kurangnya untuk mencapai tujuan tertentu secara efisien dan
penguasaan keterampilan teknik dasar block efektif. Teknik dalam permainan dalam bola voli
(bendungan) permainan bola voli, maka perlu dapat diartikan sebagai cara memainkan bola dengan
diajarkan secara mendalam tentang teknik dasar efektip dan efisien sesuai dengan peraturan-peraturan
permainan bola voli tersebut. Dalam melakukan yang berlaku dalam permainan bola voli untuk
teknik dasar blocking siswa dapat di pastikan tidak mencapai hasil yang maksimal”.
dapat menjulurkan tangannya sampai di atas jaring, Dalam mempertinggi prestasi bola voli, teknik
tetapi dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani ini erat sekali hubungannya dengan kemampuan
sebagai guru untuk dapat mengajar siswanya pada gerak, kondisi fisik, taktik, dan mental. Teknik dasar
aspek-aspek blocking yang spesifik, seperti bola voli harus betul-betul dikuasai terlebih dahulu
mengantisipasi dan membaca bola serta bergerak ke guna dapat mengembangkan mutu prestasi
jaring dan selanjutnya mempelajari cara melompat. permainan bola voli. Penguasaan teknik dasar
Berdasarkan hasil pengamatan peneliti/guru permainan bola voli merupakan salah satu unsur
yang di lakukan pada siswa kelas V SD Negeri 5 yang ikut menentukan menang atau kalahnya suatu
Landau Garong tahun pelajaran 2011/2012, peneliti regu di dalam suatu pertandingan disamping unsur-
melakukan refleksi diri terhadap proses pembelajaran unsur kondisi fisik, taktik dan mental. Pentingnya
yang telah di lakukan, dari hasil refleksi yang penguasaan teknik dasar permainan bola voli ini
peneliti/guru lakukan dapat disimpulkan bahwa siswa mengingat hal-hal sebagai berikut :
belum bisa melakukan teknik dasar block, siswa takut a. Hukuman terhadap pelanggaran permainan yang
menerima bola, yang datang dari arah lawan, siswa berhubungan dengan kesalahan dalam melakukan
masih belum mampu melompat mengantisipasi dan teknik
membaca bola serta bergerak ke jaring. Dari hasil b. Karena terpisahnya tempat antara regu kesatu
refleksi ini peneliti/guru memberi kesimpulan bahwa dengan regu yang lain, sehingga tidak terjadi
penyebab utama kenapa siswa takut menerima bola adanya sentuhan badan dari pemain lawan, maka
yang datang dari arah lawan itu di sebabkan oleh pengawasan wasit terhadap kesalahan teknik ini
pengaruh bola standar kenapa siswa belum bisa lebih seksama
mengantisipasi dan membaca bola serta bergerak ke c. Banyaknya unsur-unsur yang menyebabkan
jaring di karenakan siswa kurang dalam melakukan terjadinya kesalahan-kesalahan teknik ini antara
lompatan. lain: membawa bola, menyendok bola, mendorong
bola, mengangkat bola dan pukulan rangkap.
70
Heny Nurbaya dkk., Upaya Meningkatkan Keterampilan Blocking dalam Permainan Bola Voli Melalui Metode Bola Gantung

d. Permainan bola voli adalah permainan cepat, dalam wawancara yang kemudian diproduksi oleh
artinya waktu untuk memainkan bola sangat media, dan kemudian dikonsumsi oleh masyarakat.
terbatas, sehingga penguasaan teknik yang tidak
sempurna akan memungkinkan timbulnya METODE PENELITIAN
kesalahan-kesalahan teknik yang lebih besar Metode yang digunakan dalam penelitian ini
e. Penggunaan taktik-taktik yang tinggi hanya adalah penelitian tindakan atau yang di sebut
dimungkinkan kalau penguasaan teknik dasar dengan Action Research (CA). Action Research (CA)
yang tinggi dalam bola voli ini cukup sempurna adalah Action Research yang pada hakikatnya
merupakan rangkaian “riset tindakan” penelitian
Media merupakan bentuk jamak dari kata yang di lakukan secara siklus kegiatan dalam rangka
medium. Dalam ilmu komunikasi, media bisa memecahkan masalah hingga masalah tersebut dapat
diartikan sebagai saluran, sarana penghubung, dan terpecahkan. Sedangkan penelitian ini seperti yang
alat-alat komunikasi. Kalimat media sebenarnya telah di gambarkan model Spiral Dari Kemmis &
berasal dari bahasa Latin yang secara harafiah Taggart. Taggart, sebagai proses yang dinamis
mempunyai arti perantara atau pengantar. Berikut ini karena memilki 4 (empat) aspek, yaitu Perencanaan
adalah pengertian dan definisi media : (planning), Tindakan (actualiting), Observasi
Universitas Indonesia. Fakultas Sastra : Media (observating) dan refleksi (reflecting).
merupakan alat teknis yang digunakan untuk Model yang dikembangkan oleh Stephen
melakukan mediasi atau penyampaian pesan; dengan Kemmis dan Robin Mc. Taggart. Dikatakan
kata lain, media merupakan alat komunikasi. demikian karena di dalam satu siklus atau putaran
Bovee, 1997 : Media adalah alat yang berfungsi terdiri atas empat komponen, keempat komponen
menyampaikan pesan. Olivier : Media adalah alat tersebut sesudah satu siklus selesai di
transmisi utama dan sumber informasi dalam implementasikan khususnya sesudah ada refleksi
masyarakat. Firsan Nova : Media merupakan saluran diikuti dengan adanya perencanaan ulang yang
penyampaian pesan dalam komunikasi antarmanusia. dilaksanakan dalam bentuk siklus tersendiri.
Indra Bastian : Media adalah LSM yang efektif. Heri Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan
D.J Maulana : Media adalah saluran atau alat yang Kelas (PTK). Menurut tim Pelatih Proyek PGSM, PK
dipakai sumber untuk menyampaikan pesan pada adalah suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif
sasaran. oleh pelaku tindakan yang dilakukan untuk
Schram : Media adalah teknologi pembawa meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan
pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan mereka dalam melaksanakan tugas, memperdalam
pembelajaran, jadi media adalah perluasan dari guru. pemahaman terhadap tindakan-tindakan yang
Briggs, 1970 : Media merupakan alat untuk dilakukan itu, serta memperbaiki kondisi dimana
memberikan peransang bagi siswa supaya terjadi praktik pembelajaran tersebut dilakukan (dalam
proses belajar. Mukhlis, 2003:3) Sedangkan menurut Mukhlis
Media/alat digunakan oleh guru untuk (2003:5) PTK adalah suatu bentuk kajian yang
mempermudah siswa dalam memahami kegiatan bersifat sistematis reflektif oleh pelaku tindakan
belajar, media yang gunakan oleh guru dapat berupa untuk memperbaiki kondisi pembelajaran yang
chat (gambar) atau infokus agar siswa dapat melihat sedang dilaksanakan.
atau membayangkan mengenai pembahasan yang Dalam penelitian ini menggunakan siswa
sedang dipelajari. sebagai obyek penelitian, dimana siswa sangat
Ratna Sapari : Media merupakan alat interaksi berperan katif dalam proses penelitian ini. Dalam
social Turner : media adalah agen dan tempat bentuk ini, tujuan utama peneliti tindakan kelas ialah
pertarungan wacana dan ideologi berlangsung. SR. untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam
Maria Assumpta : Media adalah sebagai suatu alat di meningkatkan kemampuan teknik dasar blocking
mana otak sebuah kaum menanamkan ideologinya permainan bola voli siswa kelas V SD Negeri 5
71
Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Volume 1, Nomor 1,Juli 2014, Hal. 69-74

Landau Garong. Dalam kegiatan ini, peran guru juga 5 landau garong serta memperoleh hasil belajar siswa
sangat dominan dalam proses perencanaan, tindakan, mendapat ketuntasan.
observasi dan refleksi. Observasi dan Evaluasi
Tempat penelitian adalah tempat yang digunakan a. Observasi
dalam melakukan penelitian untuk memperoleh data Selama pelaksanaan pembelajaran, peneliti
yang diinginkan. Penelitian ini bertempat di kelas V bertindak sebagai guru dan dibantu oleh teman
SD Negeri 5 Landau Garong dengan jumlah siswa 16 sejawat. Teman sejawat bertugas sebagai observer
orang, pada tahun Pelajaran 2011/2012. Waktu untuk mengamati aktivitas guru/peneliti saat peneliti
penelitian adalah waktu berlengsungnya penelitian melaksanakan pembelajaran sesuai dengan Rencana
atau saat penelitian dilangsungkan. Penelitian ini Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) selain itu observer
juga bertugas untuk membantu peneliti dalam
dilaksanakn pada bulan April 2011/2012. Subyek
mengamati aktivitas siswa selama dalam proses
penelitian adalah siswa-siswi SD Negeri 5 Landau kegiatan pembelajaran di lakukan.
Garong, kelas V dengan jumlah siswa 16 orang. b. Evaluasi
Laki-laki 7 dan perempuan 9 orang.
Semua yang terjadi selama pelaksanaan
Adapun tujuan utama dari PTK adalah untuk
pembelajaran (langkah-langkah pembelajaran,
memperbaiki/ meningkatkan praktik pembelajaran
aktivitas belajar dan hasil belajar siswa) perlu ada
secara berkesinambungan, sedangkan tujuan
upaya untuk memahaminya. Upaya ini diperlukan
penyertaannnya adalah menumbuhkan budaya
untuk memberikan penilaian apakah:
meneliti dikalangan guru (Mukhlis, 2003:5). PTK
1. Langkah-langkah pembelajaran yang
terdiri atas empat tahap, yaitu planning (Rencana),
dilaksanakan, telah berjalan sesuai dengan
action (tindakan), observasi (pengamatan) dan
rencana atau tidak,
reflection (refleksi).
2. Langkah-langkah pembelajaran yang
Perencanaan
dilaksanakan dapat meningkatkan kemampuan
Pada langkah perencanaan ini, peneliti
siswa dalam melakukan teknik dasar blocking
menyusun suatu rencana pemecahan masalah yang
dalam permainan bola voli. Oleh karena itu,
telah dikemukakan melalui rumusan masalah
untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut
penelitian. Oleh karena itu, peneliti menyusun
diperlukan evaluasi.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP terlampir)
Evaluasi di dalam penelitian tindakan kelas ini
yang mengacu pada Standar Kompetensi (SK) dan
berfungsi untuk menentukan tingkat keberhasilan dan
Kompetensi Dasar (KD), indikator, tujuan
sebagai umpan balik terhadap pelaksanaan tindakan
pembelajaran, serta merumuskan langkah-langkah
berupa pelaksanaan pengajaran teknik dasar blocking
pembelajaran sebagai upaya untuk meningkatkan
dalam permainan bola voli melalui bola gantung
kemampuan teknik dasar blocking dalam permainan
pada siswa kelas V SD Negeri 5 Landau Garong.
bola voli siswa kelas V SD Negeri 5 Landau Garong.
Selain itu, evaluasi juga diperlukan untuk
Selain itu, peneliti menyusun data hasil evaluasi
menemukan fakta-fakta empirik dari perubahan yang
akhir dan juga lembar pengamatan yang dilakukan
terjadi setelah tindakan berupa meningkatnya
oleh teman sejawat.
Pelaksanaan kemampuan siswa melakukan teknik dasar blocking
dalam permainan bola voli
Kegiatan yang ditempuh dalam pelaksanaan c. Refleksi
penelitian ini didasarkan pada Rencana Pelaksanaan
Refleksi di dalam penelitian ini dilakukan untuk
Pembelajaran (RPP terlampir). Pelaksanaan
mengkaji apakah kemampuan siswa dalam
penelitian dalam beberapa siklus hingga
melakukan teknik dasar blocking dalam permainan
meningkatnya kemampuan teknik dasar blocking
bola voli meningkat, jika belum mendapat
dalam permainan bola voli siswa kelas V SD Negeri
ketuntasan, dapat dilakukan dengan memperbaiki
semua kekurangan yang terjadi selama pelaksanaan
72
Heny Nurbaya dkk., Upaya Meningkatkan Keterampilan Blocking dalam Permainan Bola Voli Melalui Metode Bola Gantung

pembelajaran berdasarkan hasil observasi dan dengan menggunakan bola gantung untuk
evaluasi. melihat peningkatan keterampilan teknik dasar
Adapun teknik pengumpulan data yang blocking dalam permainan bola voli
dipergunkakan pada penelitian ini adalah 1). Interviu 2. Tingkat keberhasilan dapat dilihat dari hasil
(wawancara), 2). Kuesiuner (angket), 3). Observasi siklus yakni apabila mencapai 65-100% siswa
(pengamatan), dan gabungan ketiganya. dapat tuntaskan, maka ditafsirkan hasil belajar
Dalam pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini keterampilan teknik dasar blocking dalam
tehnik pengumpulan data yang peneliti gunakan permainan bola voli meningkat.
adalah dengan cara observasi/pengamatan.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Kisi-kisi Instrumen Observasi
Hasil Penelitian
Blocking :
Awalan : Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk
Jongkok, bersiap untuk melompat, Sikap badan memperoleh informasi tentang apakah penggunaan
jongkok, lutut agak ditekuk, pengubahan posisi metode observasi/pengamatan bagaimana
badan dari condong ke depan menjadi tegak Meningkatkan kemampuan teknik dasar blocking
sikap badan dan pandangan. permainan bola voli siswa kelas V SD Negeri 5
Lompatan : Landau Garong. Penelitian ini dilakukan dikelas V
Saat bertumpu, lompat dengan kedua tangan SD Negeri 5 Landau Garong dengan jumlah siswa 16
rapat dan lurus ke atas, daya ledak, saat kapan oran, diperoleh data berupa hasil penelitian.
harus membendung bola. Hasil penelitian ini terbagi menjadi dua tahap,
Mendarat : pada tahap pertama dilakukan oleh peneliti untuk
Kelincahan pada saat mendarat, tangan mengetahui kondisi awal siswa sebelum dilakukan
dirapatkan, satu dengan yang lain dirapatkan, penelitian tindakan kelas yang dilakukan dengan cara
arah pendaratan, menciptakan kondisi agar pengamatan langsung terhadap kemampuan teknik
pendaratan dapat dilakukan dengan selamat. dasar blocking pada siswa kelas V SD Negeri 5
Perkenaan dengan bola: Landau Garong tahun ajaran 2011/2012. Selanjutnya
Perkenaan tangan pada bola,arah pergerakan peneliti melakukan refleksi dari hasil pengamatan
bola, kekuataan membendung bola ketepatan yang segaja dilakukan oleh peneliti sebelum
pada saat membendung bola. melakukan penelitian tindakan kelas.
Data hasil pengamatan pada sebelum tindakan,
Teknik Analisis dan Kriteria Keberhasilan tindakan siklus I, dan tindakan siklus II
Analisis data merupakan langkah penting dalam Blocking
penelitian, karena merupakan upaya dalam mencari Perkenaan
Tindakan Lompata Mendar
dan menata sistematis catatan hasil penelitian. Awalan dengan
n at
Bola
Karena dalam penelitian ini merupakan nilai dalam Sebelum Tindakan 47 % 53.50 % 52 % 52 %
suatu tes dan data yang terkumpul, maka dalam Tindakan Siklus I 75 % 77 % 77 % 80 %
penelitian ini analisis data yang digunakan. Dengan Tindakan Siklus II 97 % 95.50 % 94 % 95.50 %
analisis data maka objektivitas dari hasil penelitian
akan lebih terjamin. Analisis data dapat memberikan Berdasarkan data hasil penelitian tindakan yang
efisiensi dan efektivitas kerja karena dapat membuat tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa, terjadi
data lebih ringkas bentuknya. Analisis yang peningkatan kemampuan teknik dasar blocking
dilakukan dan hasil yang akan dicapai dari hasil dalam permainan bola voli yang meliputi teknik
penelitian ini adalah sebagai berikut : dasar lompatan, lompatan, dasar mendarat dan
1. Data yang dikumpulkan pada kegiatan observasi perkenaan dengan bola. Adapun peningkatan teknik
dari pelaksanaan siklus penelitian tindakan kelas dasar blocking dalam permainan bola voli pada siswa
73
Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Volume 1, Nomor 1,Juli 2014, Hal. 69-74

kelas V SD Negeri 5 Landau Garong, maka pertama dan 22 % dari siklus pertama ke siklus
berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan kedua.
adalah sebagai sebagai berikut: 2. Pada teknik dasar lompatan terjadi peningkatan
1. Pada awalan terjadi peningkatan sebesar 28 % sebesar 23.50 % dari pra siklus ke siklus kedua
dari sebelum tindakan ke tindakan siklus dan 18 % dari siklus pertama ke siklus kedua.
pertama dan 22 % dari siklus pertama ke siklus 3. Pada teknik dasar mendarat terjadi peningkatan
kedua. sebesar 22 % dari sebelum tindakan ke siklus
2. Pada teknik dasar lompatan terjadi peningkatan pertama dan 20 % dari siklus pertama ke siklus
sebesar 23.50 % dari pra siklus ke siklus kedua kedua.
dan 18 % dari siklus pertama ke siklus kedua. 4. Pada teknik dasar mendarat terjadi peningkatan
3. Pada teknik dasar mendarat terjadi peningkatan sebesar 28 % daari sebelum tindakan ke siklus
sebesar 22 % dari sebelum tindakan ke siklus pertama dan 15.50 % dari siklus pertama ke
pertama dan 20 % dari siklus pertama ke siklus siklus kedua.
kedua. Berdasarkan data hasil penelitian tindakan yang
4. Pada teknik dasar mendarat terjadi peningkatan tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa teknik
sebesar 28 % dari sebelum tindakan ke siklus dasar blocking dalam permainan bola voli meningkat,
pertama dan 15.50 % dari siklus pertama ke dan penerapan metode bola gantung berhasil.
siklus kedua.
Peningkatan tingkat teknik dasar blocking DAFTAR RUJUKAN
melalui bola gantung pada siswa kelas V SD Negeri Beutelstahl, D. 2007. Belajar Bermain Bola Volley,
5 Landau Garong tahun pelajaran 2011/2012 selama Bandung: CV Pionir Jaya.
dua siklus penelitian tindakan, dapat lebih jelas
Chilik, M. 1997. Pendidikan Jasmani dan
terlihat pada grafik berikut ini: Kesehatan. Jakarta: Primary School Teacher
Data tersebut di atas, menunjukan bahwa kondisi Develoment Project. IBRT-LOAN.
siswa pada aspek teknik dasar blocking dalam Mukhlis. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Dan
permainan bola voli telah memenuhi kriteria yang Pengembangan. Jakarta: Prenada Media Grup.
telah ditetapkan. Dengan demikian dapat
Mukholik, A. 2005. Pendidikan Jasmani. Semarang:
disimpulkan bahwa penerapan metode bola gantung Ghalia Indonesia
dalam meningkatkan teknik dasar blocking melalui
Ngatiyono. 2008. Sejarah Olahraga. Departemen
bola gantung pada siswa kelas V SD Negeri 5
Pendidikan Dan Kebudayaan.
Landau Garong tahun pelajaran 2011/2012
dinyatakan berhasil. Subowo, R. 2005. Peraturan Permainan Bola Voli.
Jakarta PBVSI
SIMPULAN Suharno. 1985. Teknik Permainan Bola Voli. Jakarta.
Berdasarkan analisis terhadap data hasil Prenada Media Grup.
penelitian tindakan kelas ini, dapat disimpulkan Viera, B. L. 2004. Bermain Bola Volli. Semarang:
bahwa penerapan model pembelajaran melalui bola CV Aneka Ilmu
gantung dapat meningkatkan teknik dasar blocking Yunus, M. 1992. Olahraga Pilihan Bola Voli.
dalam permainan bola voli pada siswa kelas V SD Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikti.
Negeri 5 Landau Garong. Peningkatan teknik dasar Yunus, M. 1992. Peraturan dan Teknik dalam
blocking ini yang meliputi teknik dasar awalan, Bermain Bola Voli. Jakarta: Bumi Aksara.
lompatan, mendarat dan perkenaan dengan bola
adalah sebagai berikut:
1. Pada awalan terjadi peningkatan sebesar 28 %
dari sebelum tindakan ke tindakan siklus

74

You might also like