Professional Documents
Culture Documents
PROPOSAL LLP 2024 PANCORANMAS LENGKAP - Edit 5 Feb 2024
PROPOSAL LLP 2024 PANCORANMAS LENGKAP - Edit 5 Feb 2024
KATA PENGANTAR
Kegiatan Lomba- Lomba Pendidikan merupakan wahana aktualisasi unjuk prestasi peserta didik Tingkat keamatan,
yang juga menjadi momentum untuk menemukenali anak-anak berbakat atau yang mempunyai potensi talenta di
atas rata-rata. Dalam mengikuti Lomba - Lomba Pendidikan, mereka akan mendapatkan tantangan terutama dalam
menghasilkan suatu karya dan menjadi yang terbaik. Kegiatan Lomba – Lomba Pendidikan merupakan bagian dari
proses pembinaan prestasi talenta secara berkelanjutan, dan turut andil dalam mengembangkan karakter peserta
didik menuju profil Pelajar Pancasila.
Dinas Pendidikan Kota Depok menyelenggarakan Lomba -Lomba Pendidikan setiap tahun di berbagai bidang.
Dalam kerangka program Manajemen Talenta Nasional (MTN), Dinas Pendidkan Kota Depok melakukan
pembinaan berkelanjutan untuk menghasilkan bibit- bibit talenta unggul di bidang-bidang Riset dan Inovasi; Seni
dan Budaya; serta Olahraga.
Menandai semangat Merdeka Belajar, Merdeka Berprestasi, aktualisasi prestasi melalui Lomba - Lomba
Pendidikan didasarkan pada minat dan bakat. Pemerintah mulai memberikan perhatian yang lebih serius terhadap
anak-anak yang berprestasi di berbagai bidang ketalentaan. Mereka yang berhasil akan mendapatkan banyak
manfaat untuk pengembangan karir belajar atau karir profesionalnya, seperti beasiswa atau pembinaan lanjut untuk
mencapai prestasi maksimal.
Lomba - Lomba Pendidikan di bidang Riset dan Inovasi; Seni dan Budaya; serta Olahraga. yang diselenggarakan
untuk peserta didik SD/MI/Sederajat dikemas dalam beberapa cabang mata lomba yaitu, Olimpiade Sains Nasional
(OSN); Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN); Festival Seni Siswa Nasional (FLS2N); Festifal
Literasi(FelSi); Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) dan Pentas Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI). Ajang Lomba
– Lomba Pendidikan diselenggarakan secara bertingkat mulai dari tingkat keamatan hingga nasional, untuk
menjaring peserta terbaik dari kota Depok khususnya Panoran Mas. Mekanisme bertingkat tersebut merupakan
salah satu cara untuk memberikan kesempatan yang sama dan adil bagi peserta didik di seluruh Indonesia untuk
berprestasi dan menjadi bibit-bibit talenta potensial.
Pedoman ini disusun untuk memberikan informasi dan gambaran berbagai aspek penyelenggaraan ajang Lomba –
Lomba Pendidikan Jenjang SD/MI/Sederajat kepada para peserta, pendamping, pembina, dan para pemangku
kepentingan lainnya. Selamat mempersiapkan diri, belajar, berlatih, dan bekerja sebaik-baiknya agar kegiatan ajang
dapat terlaksana sesuai rencana dan memberikan hasil maksimal.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang berpartisipasi dan berperan aktif dalam penyusunan
pedoman ini
Iwan Setiawan,M.Pd
NIP.196804241999031003
A. Latar Belakang
Penguasaan ilmu pengetahuan seperti Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), olahraga, seni tradisi dan
kekayaan seni Bahasa Sunda merupakan salah satu modal utama bagi kemajuan suatu bangsa, tingkat
penguasaannya menjadi salah satu indikator seberapa jauh kiat suatu bangsa dalam mengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologinya serta menjaga kelestarian budaya dan agama. Untuk menguasai dan mencipta
teknologi di masa depan diperlukan penguasaan diberbagai bidang tersebut yang kuat sejak dini. Upaya tersebut
harus ditempuh dengan merealisasikan pendidikan yang berorientasi pada kemampuan berkreasi memecahkan
masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari dan menitai budaya serta pemahaman keagamaan. Oleh karena
itu, paradigma pendidikan yang mengedepankan peningkatan daya nalar, kreativitas, serta berpikir kritis harus
diaplikasikan dalam setiap langkah pengembangan kebijakan pendidikan ke depan.
Menindaklanjuti hal di atas maka Dinas Pendidikan Kota Depok melakukan upaya peningkatan mutu pendidikan
di cabang lomba OSN,O2SN, FLs2N,Felsi,Pentas PAIdan FTBI tingkat Sekolah Dasar. Kegiatan ini merupakan
salah satu wadah strategis untuk meningkatkan mutu proses pembelajaran dan kreativitas sehingga peserta didik
menjadi lebih kreatif dan inovatif. Melalui kegiatan Lomba- lomba Pendidikan ini diharapkan akan membekali
peserta didik dengan kemampuan berpikir logis, sistematis, analitis, kritis, dan kreatif, religius dan seni budaya.
Kemampuan- kemampuan itulah yang diperlukan agar peserta didik dapat bertahan pada keadaan yang penuh
kompetisi. Selain itu melalui kegiatan kompetisi ini sekaligus untuk mempersiapkan peserta didik dalam menguasai
dan mencipta teknologi, kuat, kreatif mencintai budaya dan religious di masa depan.
B. Dasar Hukum
Dasar hukum sebagai landasan pelaksanaan LLP adalah sebagai berikut:
a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun
2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4496);
b. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916);
c. Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah
diubah dengan Undang- Undang 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2015 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
d. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010
tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 5157);
e. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi Dan Pengelolaan
Perguruan Tinggi (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5500)
f. Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2021 tentang Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 156);
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan Pancoran Mas – Kota Depok
g. Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi
h. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 39 tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan
i. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter
j. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi No. 27 tahun 2021 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Balai Pengembangan Talenta Indonesia
k. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 28 Tahun 2021 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 963);
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Tujuan umum LLP Tahun 2024 adalah sebagai wahana kompetisi dalam cabang lomba OSN; O2SN;
FLS2N; Pentas PAI; Felsi dan FTBI, bagi peserta didik SD dan atau yang sederajat untuk meningkatkan
mutu pendidikan yang berasaskan pendidikan karakter meliputi religiusitas, integritas, nasionalisme,
kemandirian dan gotong royong. Selain hal itu, kegiatan ini juga sebagai bagian dari upaya komprehensif
dalam penumbuhkembangan budaya belajar, kreativitas, dan motivasi berprestasi. Kompetisi ini dirancang
sebagai kompetisi yang sehat serta menjunjung tinggi nilai- nilai sportivitas.
2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus LLP Tahun 2024 adalah sebagai berikut:
a. Menyediakan wahana bagi peserta didik SD dan atau yang sederajat untuk mengembangkan talenta
peserta didik khususnya kecamatan Panoran Mas, sehingga peserta didik dapat berkreasi, terampil,
memecahkan masalah, dan mampu mengembangkan seluruh aspek kepribadiannya;
b. Memotivasi peserta didik SD dan atau yang sederajat untuk selalu meningkatkan kemampuan spiritual,
emosional, dan intelektual berdasarkan norma dan tata nilai yang baik;
c. Memotivasi peserta didik SD dan atau yang sederajat untuk mengaplikasikan pengetahuan cabang
lomba – lomba pendidikan dalam kehidupan sehari-hari;
d. Memotivasi guru untuk meningkatkan kualitas dan kreativitas pembelajaran Sains, Matematika,
agama, seni budaya, dan olah raga di SD dan atau yang sederajat;
e. Memotivasi institusi/lembaga pendidikan untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan;
f. Memotivasi para pemangku kepentingan untuk menyosialisasikan dan menanamkan nilai-nilai
spiritual, emosional, dan intelektual pada lingkungan yang menjadi tanggung jawabnya.
2. Norma
Norma Lomba – lomba Pendidikan mencakup norma etika yang tidak tertulis, yang berlaku sesuai dengan
kebudayaan setempat, serta norma tertulis yang berwujud ketentuan atau peraturan, termasuk tata tertib acara
seremonial dan kegiatan ajang itu sendiri. Selain untuk mengatur berlangsungnya kegiatan yang tertib, lancar,
dan aman, penegakan norma diharapkan dapat mendorong tumbuh dan berkembangnya motivasi berprestasi
para peserta, mengekspresikan kreativitas dan keindahan, serta keterbukaan. Selain itu, penyelenggaraan ajang
talenta juga harus mengikuti asas dan prinsip penyelenggaraan yang ditentukan dalam dokumen ini.
3. Asas penyelenggaraan
1) Diselenggarakan dalam kerangka pembangunan pendidikan nasional;
2) Menjadi bagian dari gerakan perubahan menuju kemajuan;
3) Menjadi wadah bagi aktualisasi prestasi talenta peserta didik;
4) Terbuka bagi peserta didik dari semua jenjang dan jenis pendidikan.
B. Prinsip penyelenggaraan
Penyelenggaraan Lomba – Lomba Pendidikan mengikuti prinsip Inclusive, Growth, Participative
dan Sustain, yang dimanifestasikan dengan upaya-upaya berikut:
➢ Pemerataan kesempatan bagi seluruh peserta didik Indonesia khususnya keamatan Panoran Mas tanpa
membedakan suku, agama, rupa, dan ras;
➢ Pemberian kebebasan pengenalan diri dan kesempatan tumbuh-kembang peserta didik tanpa intervensi yang
eksploitatif;
➢ Pembinaan yang membuka peluang peserta didik untuk berprestasi internasional dan berkarya sebagai pionir
perubahan bangsa meraih keunggulan kompetitif (competive advantage);
➢ Tata kelola penyelenggaraan yang obyektif, efisien, akuntabel dan transparan;
➢ Intensifikasi pembinaan di daerah dalam rangka mengupayakan pemerataan prestasi melalui kegiatan
pencarian dan pemanduan bakat (talent scouting) yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan;
➢ Partisipasi seluruh pemangku kepentingan di semua aspek penyelenggaraan;
➢ Perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi yang konsisten dan berkesinambungan;
➢ Implementasi penjaminan mutu yang berkelanjutan.
Seluruh biaya lomba dibayarkan melalui transfer ke nomor rekening : 00822122779100 atas
nama: PGRI PANCORANMAS dalam satu kali transfer untuk semua lomba. Konfirmasi
Pembayaran melalui nomor Hp.081319338110 (Acih Taslih, M.Pd)
2. Pelaksanaan Lomba
Kegiatan LLP akan dimulai dengan kegiatan Pembukaan yang akan dilaksanakan, pada:
➢ Hari : Jumat
➢ Tanggal : ( dalam konfirmasi)
➢ Tempat : (dalam konfirmasi)
➢ Peserta : Seluruh Peserta LLP dari setiap sekolah kecamatan Pancoran Mas
➢ Agenda : - Upacara pembukaan LLP Oleh Dinas Pendidikan Kota Depok
- Pawai peserta lomba dari semua sekolah kec. Pancoran Mas
- Tarian dan senam masal.
I. Mekanisme
Khusus kegiatan OSN, O2SN dan FLS2N pendaftaran dilakukan terlabih dahulu melalui link portal Badan
Pembinaan Talenta Indonesia (BPTI) Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) untuk seleksi tingkat kota
secara daring. Registasi Pendaftaran dilakukan mulai Januari -Maret 2024 melalui link :
https://daftar-bpti.kemdikbud.go.id/operator/ajang-talenta?name=fls2n&year=2024
setelah registarasi pendaftaran melalui link tersebut, dilanjutkan mengunggah kelengkapan berkas
melalui link :
https://sd.pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id/lomba/lomba/osn/kabupaten
A. TEKNIKAL MEETING :
I. KIDS’ ATHLETICS
a. Peraturan Umum
1. Tanggal dan tempat perlombaan
Hari/ tanggal : Kamis / 22 Februari 2024
Tempat : Lapangan Godam mampang
2. Peralatan Perlombaan
Peralatan Perlombaan Panitia penyelenggara menyediakan seluruh peralatan
perlombaan. Semua peralatan yang akan digunakan telah sesuai dengan Peraturan
Perlombaan World Athletics (Wa) dan peraturan PB PASI yang berlaku
(peralatan Kids’ Athletics yang sesuai dengan standar World Athletics dan PB
PASI).
b. Peraturan Khusus
a) Peraturan Perlombaan
1) Kids’Athletics Olimpiade Olahraga Siswa Nasional SD tahun 2023
diselenggarakan dengan menggunakan Peraturan Perlombaan World Athletics
(Wa) dan peraturan PB PASI yang berlaku (peraturan perlombaan mengacu
kepada buku pedoman Kids’ Athletics yang dikeluarkan oleh World Athletics
(Wa) dandisesuaikan dengan kondisi tempat perlombaan.
2) Semua peserta perlombaan dianggap telah mengetahui dan mengerti isi dari
peraturan tersebut.
b) Peserta
1) Persyaratan peserta mengacu pada Panduan Umum O2SN SD 2024
2) Peserta telah lolos pemeriksaan keabsahan.
3) Setiap kecamatan mengirim satu tim yang terdiri dari 2 (dua) atlet putra dan 2
(dua) atlet putri.
4) Setiap tim harus mengikuti seluruh event (nomor) dalam Kids’ Atletik yang
dilombakan.
d) Keabsahan Peserta
Keabsahan peserta dilakukan oleh Panitia Keabsahan dan keputusannya bersifat mutlak.
f) Protes
1) Menyangkut suatu hasil perlombaan dapat diajukan dalam kurun waktu tidak
lebih dari 30 menit setelah hasil perlombaan diumumkan secara resmi.
2) Protes pada tingkat pertama dapat disampaikan secara lisan oleh atlet yang
bersangkutan atau ofisial tim atas nama atlet tersebut kepada wasit. Kemudian
wasit akan mempertimbangkan dengan disertai bukti-bukti yang cukup dan
dianggap perlu untuk diambil keputusan.
3) Pengajuan banding kepada Dewan Hakim dilakukan secara tertulis oleh Tim
manajer atau offisial atas nama atlet dengan disertai uang protes sebesar Rp.
1.000.000,- (satu juta rupiah).
g) Pakaian
1) Pakaian seragam perlombaan harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
merupakan seragam resmi sekolah/kontingen kecamatan yang bersangkutan.
2) Para peserta perlombaan diwajibkan memakai pakaian yang bersih dan sopan
(tidak tembus pandang/tidak transparan).
3) Atlet boleh menggunakan sepatu spike, atau sepatu kets dan boleh tidak
menggunakan sepatu.
II. RENANG
a. Peraturan Khusus
1. Tidak ada pengelompokan umur/kelas
2. Susunan acara perlombaan dan nomor-nomor perlombaan (lihat
lampiran)
3. Pelaksanaan perlombaan:
a) Menggunakan peraturan perlombaan PRSI/FINA (FINA Rules
terbaru).
b) Semua nomor perlombaan dilaksanakan langsung final (timed –final).
c) Semua nomor perlombaan menggunakan peraturan 1 kali start.
4. Persyaratan peserta
1) Persyaratan peserta, kelahiran, dan sekolah mengacu pedoman umum
O2SN SD tahun 2024.
b. Khusus
1) Perenang Lapor
Setiap perenang yang akan turun agar mendaftarkan diri ke petugas pengatur atlet pada 4 seri
sebelum nomor yang akan diikuti:
a) Pemanggilan melalui pengeras suara.
b) Pemanggilan nama perenang yang akan start melalui pengeras suara hanya dilakukan satu
kali setelah perenang berada/siap dibelakang tempat start.
c) Perenang yang namanya diumumkan (saat nomor lintasannya disebutkan) melalui pengeras
suara, di mohon untuk berdiri menghadap alur lintasan sebagai perkenalan terhadap
penonton/undangan.
2) Upacara Penghormatan Pemenang (UPP):
a) UPP diusahakan untuk dapat dilaksanakan setiap 2 (dua) nomor perlombaan selesai
dilaksanakan.
b) Dalam mengikuti UPP para peserta upacara harus memakai seragam kecamatan masing-
masing.
c) Peserta diharapkan dapat mengikuti UPP dengan tertib dan khidmat.
d) Agar UPP dapat dilaksanakan dengan lancar dimohon kepada para pembina untuk
mempersiapkan atletnya yang menjadi juara untuk mengikuti UPP.
e) Hal-hal yang belum tercantum akan ditentukan kemudian.
III. BULUTANGKIS
B. Kategori Pertandingan
1) Jurus Tunggal Wajib Putra dan Putri
a) Sebagai kategori yang wajib diikuti oleh seluruh peserta.
b) Sebagai kategori penentu kemenangan dalam seleksi di tingkat provinsi.
2) Solo Kreatif Putra dan Putri
a) Sebagai kategori tambahan.
b) Dapat diikuti bila telah mengikuti kategori Tunggal Wajib
C. Peraturan Pertandingan
Peraturan Pertandingan yang digunakan pada O2SN Jenjang SD/MI di tingkat nasional tahun 2024
adalah Peraturan Pertandingan Hasil MUNAS IPSI yang telah direvisi mengikuti aturan PERSILAT
tahun 2022. Catatan: Pertandingan O2SN Tahun 2024 keputusan wasit juri bersifat FINAL (tidak
diperkenankan untuk protes).
E. Jumlah Pelatih
Jumlah pelatih setiap kontingen adalah 1 (satu) orang. Pelatih yang mendampingi diharapkan
memahami peraturan kategori tersebut.
F. Technical Meeting.
Technical Meeting dilaksanakan pada hari Senin, 5 Februari 2024. Bertempat di SDN Depok Baru 3
Kec.Pancoranmas Pukul. 13.00 WIB
G. Waktu Pelaksanaan.
Waktu pelaksanaan O2SN SD Cabor Pencak Silat dilaksanakan pada :
Hari : Sabtu
Tanggal : 2 Maret 2024
Waktu : Pukul 08.00 WIB s/d selesai
Tempat : GOR Rama
2. Peserta
a) Peserta O2SN SD Tingkat Kecamatan diwakili oleh 2 (dua) orang putra dan 2 (dua) orang putri.
b) Merupakan Atlet Cabang Olahraga Karate yang telah LULUS proses pemeriksaan keabsahan dari
Tim Keabsahan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SD Tahun 2024.
c.Peraturan Pertandingan
Peraturan Kata
a. Area Pertandingan
1) Area pertandingan harus datar dan bebas dari bahaya.
2) Area pertandingan harus mempunyai ukuran efisien, sehingga tidak mengganggu penampilan KATA.
d. Diskualifikasi
Seorang kontestan atau regu dapat didiskualifikasi karena salah satu alasan berikut:
1) Membawakan kata yang salah atau mengumumkan kata yang salah.
2) Tidak melakukan hormat pada saat memulai dan pada saat selesai peragaan kata.
3) Sebuah jeda atau berhenti dalam peragaan selama beberapa detik.
4) Mengganggu fungsi Juri (seperti juri harus berpindah untuk keselamatan alasan atau melakukan
kontak fisik dengan seorang Juri).
5) Sabuk jatuh selama peragaan kata.
6) Tidak mengikuti instruksi dari Juri Kepala atau kesalahan lainnya.
3) Jika menurut Juri kepala kontestan akan didiskualifikasi, maka dia dapat memanggil para juri untuk
mengambil keputusan.
4) Jika satu kontestan didiskualifikasikan, Juri Kepala akan membuat isyarat bendera cross dan uncross
lalu menaikan berdera yang mengindikasikan pemenang.
5) Setelah kedua kontestan menyelesaikan KATA, kontestan akan berdiri berdampingan pada perimeter.
Juri kepala akan menyerukan keputusan (Hantei) dan meniup peluit 2 nada tone. Dan
pada saat bersamaan Para Juri akan memberikan suaranya. Jika AKA dan AO keduanya didiskualifikasi
pada pertandingan yang sama maka lawan pada putaran berikut akan menang secara bye (dan tidak ada
hasil yang diumumkan), kecuali terjadi diskualifikasi ganda. pada perebutan medali, maka pemenang
akan diumumkan secara HANTEI.
6) Keputusan yang dibuat harus antara Aka atau AO. Tidak ada nilai seri/seimbang yang diberikan,
kontestan yang menerima mayoritas suara terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang.
7) Pada saat pemain mengundurkan diri setelah lawannya memulai penampilan, kontestan dapat
menggunakan kembali kata tersebut diputaran berikutnya, seperti situasi dimana menang secara
KIKEN.
8) Para peserta pertandingan akan memberi hormat pada satu sama lainnya, kemudian kepada Panel juri
dan kemudian meninggalkan arena pertandingan.
4. Penutup
Demikian panduan pertandingan karate ini dibuat untuk menjadi pedoman pelaksanaan O2SN SD tahun
2024 cabang olahraga karate, Hal-hal yang belum tercantum pada Buku Petunjuk Teknis ini, akan
ditetapkan pada saat Pertemuan Teknik (Technical Meeting).
Peserta lomba:
1) Perorangan putra (2 anak) perwakilan dari Kecamatan
2) Peserta Belum Pernah menjadi juara 1, 2 dan 3 dalam kejuaraan tingkat Intenasional (FIG, AGU,
SEAGZONE, PAN Pasific, Kejuaraan yang diikuti oleh KONI Pusat atau Kemendikbud).
3) Peserta yang sudah pernah menjadi juara 1, 2 dan 3 pada O2SN SD tidak boleh mengikuti
perlombaan ini.
Peraturan Lomba:
1) Peraturan perlombaan menggunakan COP 2017-2020 dengan modifikasi dan kebijakan dari PB.
PERSANI.
2) Semua peserta dianggap telah memahami dan mengerti isi dari peraturan tersebut.
2. Peraturan Khusus
a) Nomor Perlombaan Serba Bisa (individual all around):
1) Peralatan: merupakan seluruh alat yang dipakai pada nomor perlombaan perorangan, yaitu meja
lompat, kuda pelana dengan bangku jamur, dan lantai.
2) Ketentuan Rangkaian: seluruh rangkaian pada nomor perlombaan perorangan.
3) Element: merupakan seluruh element yang dilakukan pada nomor perlombaan perorangan.
4) Keterangan Tambahan: nomor perlombaan serba bias merupakan akumulasi dari seluruh nomor
perlombaan per-alat yang diikuti oleh setiap peserta, dan merupakan ajang penyisihan untuk
menentukan finalis pada nomor perlombaan per-alat.
• Pelatih dianjurkan untuk lebih memperhatikan keselamatan pesenam, dari pada memilih gerakan-
gerakan yang sulit tetapi belum dikuasainya. Hal tersebut akan merugikan nilai pesenam dan akan
mengancam keselamatannya.
• Rangkaian pada lantai harus memenuhi syarat waktu, yaitu maksimal 70 detik.
• Tambahan elemen diluar yang telah ditetapkan, tidak membuat nilai awal bertambah, demikian juga
elemen yang hilang tidak dapat diganti dengan elemen lain yang tidak ditawarkan.
Hasil Kejuaraan
Perlombaan ini akan menghasilkan 4 nomor juara yaitu:
Juara perseorangan serba bisa
Juara perseorangan alat lantai
Juara perseorangan alat meja lompat
Juara perseorangan alat kuda pelan
Ketentuan Juara
• Juara perseorangan serba bisa ditentukan oleh jumlah nilai yang dikumpulkan oleh setiap pesenam
pada babak penyisihan.
• Juara perorangan peralat ditentukan oleh nilai tertinggi pesenam yang masuk pada babak final pada
setiap alat dengan ketentuan seorang pesenam hanya boleh mengikuti perlombaan pada 1 alat saja.
1. Peserta Pertandingan
a. PerSekolah mengirimkan waakilany 1 putra dan 1 putri
b. Tahun Kelahiran setelah 1 Januari 2012 berusia maksmal duduk di kelas 5 (lima) Sekolah Dasar.
2. Sistem Pertandingan
Sistem pertandingan yang digunakan pada O2SN tahun 2023 ini menggunakan Sistem Gugur
VIII. CATUR
A. Peserta
a. Peserta pertandingan adalah pelajar SD baik Putra maupun Putri yang telah memenuhi persyaratan
sesuai ketentuan dan peraturan pertandingan catur O2SN.
b. Peserta Putra dan peserta Putri maksimal kelas 5 dengan persyaratan usia yang sudah ditentukan oleh
Panitia.
I. Hadiah
Panitia Pelaksana akan memberikan hadiah berupa Piala dan sertifikat bagi para pemenang Juara 1,2
dan Juara 3.
J. Wasit Yang Memimpin Pertandingan
Wasit yang memimpin Pertandingan Catur O2SN Tingkat Kota Depok
K. Protes
a. Protes yang bersifat teknis permainan diajukan langsung pada saat persoalan terjadi kepada Wasit.
b. Keputusan Wasit Ketua bersifat final, mengikat dan tidak bisa diganggu gugat serta berlaku segera
setelah diputuskan.
IX. TAEKWONDO
A. Peraturan Umum
1. Panitia Pelaksana
a. Pertandingan Tae Kwon Do dilaksanakan oleh Panitia Pelaksanaan yang secara teknis ditunjuk oleh
Pengurus Cabang Taekwondo Indonesia Kota Depok.
b. Wasit dan juri yang bertugas telah mendapat rekomendasi dari Pengurus T.I Kota Depok.
B. Kategori Pertandingan
Cabang olahraga Tae Kwon Do di KOSN (SD) 2024 tingkat Kecamatan dan tingkat Kota Depok
mempertandingkan Kategori Poomsae sebagai berikut :
1) Individu Putra Taegeuk 3 Tingkat kecamatan dan Taegeuk 5 untuk Tingkat Kota
2) Individu Putri Taegeuk 3 Tingkat Kecamatan dan Taegeuk 5 untuk Tingkat Kota
D. Medali
Poomsae Tingkat Kota :
1. Juara I (1 orang putra dan 1 orang putri) akan mendapat medali emas.
2. Juara II (1 orang putra dan 1 orang putri) akan mendapatkan medali perak.
3. Juara III (2 orang putra dan 2 orang putri) akan mendapatkan medali perunggu
E. Jumlah Pelatih
Jumlah pelatih setiap kontingen adalah 1 (satu) orang. Pelatih yang mendampingi diharapkan
memahami peraturan kategori tersebut.
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan Pancoran Mas – Kota Depok
F. Rincian Pertandingan
DOBOK TAMPIL
Memakai Baju Poomsae atau Baju Taekwondo dobok kerah putih atau merah hitam untuk Poomsae.
Waktu Pelaksanaan.
Waktu pelaksanaan O2SN SD Cabor Tae Kwon Do dilaksanakan pada :
Hari/Tanggal : Senin / 26 Februari 2024
Tempat : GOR Rama
Pukul : 08.00 – Selesai
H. Penutup
Segala sesuatu yang belum tercantum dalam panduan ini akan ditentukan pada saat pertemuan TM
X. FUTSAL
A. Peraturan Umum
a. Goal Clearen tidak boleh dilempar ke depan
b. Kick off boleh ke arah mana saja, apabila di shooting langsung ke arah gawang dan terjadi gol maka
dianggap sah.
c. Tendangan pelanggaran (dengan ketentuan 2 kali sentuh)
d. Penjaga gawang melempar bola apabila bola out gawang (gol tidak sah apabila tidak menyentuh
pemain) atau menendang bola apabila menangkap bola main gol sah, penjaga gawang boleh menggiring
bola setelah menangkap bola main.
e. Setiap pelanggaran langsung atau tidak langsung untuk kick in, corner kick semua dihitung diberikan
selama 4 detik, jika lewat 4 detik maka akan diberikan tendangan untuk lawan
f. Kick in kaki boleh masuk kedalam area lapangan dan bola diatas garis.
g. Time out 1 kali perbabak untuk setiap tim ( 1 Menit )
h. Pergantian pemain pengganti harus menunggu pemain yang diganti keluar lapangan di area
pergantian pemain.
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan Pancoran Mas – Kota Depok
i. Daftar Line Up setiap tim maksimal 10 pemain.
j. Peserta akan dikenakan sanksi apabila memainkan pemain yang tidak terdaftar di Line Up,dan
dinyatakan kalah walk out (WO)
k. Apabila jadwal pertandingan sudah mulai dan peserta tidak hadir, diberikan waktu tenggang 5 menit
dan apabila dalam waktu tenggang tidak hadir maka tim tersebut dinyatakan kalah walk out (WO),
l. Setiap tim wajib memiliki 2 (Dua) Jersey berwarna gelap dan terang (Home & Away)
m. Setiap pemain wajib menggunakan nomor punggung.
n. Warna jersey penjaga gawang (Kiper) harus berbeda dengan jersey pemain.
o. Tim yang menggunakan pemain “Power Play” wajib menggunakan jersey dengan warna yang sama
dengan penjaga gawang (kiper)
p. Bagi tim yang menggunakan pemain “Power Play” wajib memberikan informasi berapa jumlah
pemain dan nomor punggung pemain tersebut.
q. Setiap pemain wajib menggunakan pelindung kaki/shin guard, pemain yang melanggar tidak
diperkenankan bermain dan mendapatkan kartu kuning.
r. Menggunakan babak knock off (sistem gugur).
s. Waktu petandingan 2 X 10 menit
t. Akumulasi terkena 2 (dua) kali kartu kuning dalam 1 (satu) pertandingan mendapat hukuman dilarang
bermain pada pertandingan yang sedang dimainkan, terkena kartu merah langsung
dalam satu pertandingan mendapat hukuman dilarang bermain pada pertandingan selanjutnya.
u. Kompetisi O2SN cabang olahraga Futsal Kota Depok menggunakan wasit-wasit ASKOT KOTA
DEPOK yang berpengalaman yang ditunjuk langsung oleh penyelenggara.
v. Protes hanya dapat dilakukan oleh Kapten dari masing-masing tim sekolah tanpa campur tangan
pemain lain disaat pertandingan berjalan dalam lapangan.
w. Protes yang berlebihan oleh salah satu akademi pada saat pertandingan, Wasit punya wewenang
penuh untuk memberi hukuman.
x. Keputusan Wasit mutlak.
PENUTUP
Petunjuk teknis Olimpiade Olahraga Siswa Nasional SD tahun 2024 ini meliputi hal-hal pokok yang
berkaitan dengan penyelenggaraan kegiatan, sedangkan hal-hal teknis pelaksanaan akan dijelaskan lebih
lanjut pada saat penjelasan teknis. Semoga petunjuk teknis ini dapat menjadi acuan bagi para peserta,
pelatih, dan ofisial pada kegiatan O2SN SD 2024 sehingga pelaksanaan
kegiatan ini dapat berlangsung sesuai dengan yang diharapkan.
A. WAKTU PELAKSANAAN
B. JENIS LOMBA
Adapun jenis perlombaan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tahun 2024 Jenjang SD Tingkat Kecamatan
Pancoran Mas adalah sebagai berikut:
1. Lomba Ngadongéng (mendongeng)
2. Lomba Biantara (pidato)
3. Lomba Maca Sajak (membaca puisi)
4. Lomba Nembang “Pupuh” (tembang tradisi)
5. Lomba Maca jeung Nulis Aksara Sunda (membaca dan menulis aksara sunda)
6. Lomba Ngabodor Sorangan “Borangan” (komedi tunggal/ stund up komedi)
C. PESERTA
1. KETENTUAN PESERTA
Peserta dalam Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tahun 2024 Jenjang SD Tingkat Kecamatan Pancoran
Mas diikuti oleh siswa/siswi jenjang SD kelas III, IV dan V yang mewakili sekolah masing-masing.
Peserta lomba yang pernah meraih juara 1 di tingkat Kota Depok maupun tingkat Provinsi Jawa Barat,
diperkenankan mengikuti lomba dengan mata lomba yang sama selama masih menjadi siswa sekolah
dasar.
2. JUMLAH PESERTA
Jumlah seluruh peserta yang menjadi perwakilan dari setiap sekolah:
a. Peserta lomba Ngadongéng : 2 orang (1 putra dan 1 putri)
b. Peserta lomba Biantara : 2 orang (1 putra dan 1 putri)
c. Peserta lomba Maca Sajak : 2 orang (1 putra dan 1 putri)
d. Peserta lomba Nembang Pupuh : 2 orang (1 putra dan 1 putri)
e. Peserta lomba Maca & Nulis Aksara Sunda : 2 orang (1 putra dan 1 putri)
f. Peserta lomba Ngabodor Sorangan : 2 orang (1 putra dan 1 putri)
1. TEKNIS PERLOMBAAN
a. Pelaksanaan perlombaan tidak melalui babak penyisihan, tetapi langsung pada babak
final.
b. Dewan juri akan memilih masing-masing 3 (tiga) orang finalis putra dan putri pada setiap
lomba untuk menjadi Juara I, II, dan III untuk jenjang SD.
c. Juara 1 untuk setiap mata lomba berhak maju pada Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI)
Jenjang SD tingkat Kota Depok Tahun 2024.
d. Pendamping cukup mengantarkan dan menunggu di ruangan yang telah disediakan oleh
panitia penyelenggara.
Aspek penilaian yang digunakan sebagai acuan penilaian untuk lomba Nembang Pupuh meliputi:
Pendaftaran Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) 2024 Jenjang SD Tingkat Kecamatan Pancoran Mas akan
dilaksanakan pada:
Tanggal : 1 -13 Februari 2024
Melalui link : s.id/PENDAFTARANFTBIPANMAS2024
Biaya Pendaftaran : Rp.300.000/siswa untuk tiap jenis lomba
Pembayaran : melalui transfer rekeningPGRI Panoranmas ( lihat halaman awal)
F. TECHNICAL MEETING
Technical meeting Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tahun 2024 Jenjang SD Tingkat Kecamatan
Pancoran Mas akan dilakasankan pada:
Hari, tanggal : Sabtu, 20 April 2024
Waktu : Pukul 09.00 WIB s/d Selesai
Tempat : UPTD SD Negeri Depok Baru 3
Jl. Semangka 7, Depok Jaya, Kec. Pancoran Mas,
Kota Depok, Jawa Barat Kode Pos: 16432
Seluruh pemenang juara I, II, dan III Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tahun 2024 Jenjang SD Tingkat
Kecamatan Pancoran Mas akan mendapat piala dan piagam penghargaan.
Juara harapan I,II dan III hanya mendapatkan sertifikat penghargaan.
KINANTI MASKUMAMBANG
Lagu Poko:
Lagu Poko:
Budak leutik bisa ngapung
Itu kusir bangun ambek-ambek
babaku ngapungna peuting
teuing
ngalayang kakalayangan
turun tina délman
néangan nu amis amis
kuda dipecutan tarik
sarupaning bungbuahan
teu aya pisan ras-rasan
naon baé nu kapanggih
Teu ngaraskeun bong kéna ka sato
Ari beurang ngagarantung
laip
eunteup dina tangkal kai
padahal mogokna
disada kokoréakan
lantaran geus capé teuing
cik hempék ku hidep pikir
hayang ngaso reureuh heula
nu kitu naon ngaranna
lolong lamun teu kapanggih
Lagu Panambih:
Lagu Panambih:
Naha abong-abong teuing
Budak leutik, anu bisa ngapung
nasib abdi jadi héwan
babakuna babaku ngapungna peuting
digawékeun beurang peuting
nguriling kakalayangan
dirangkét taya ras-rasan
néangan mah néangan nu amis amis
Abong kéna abdi sato
Ari beurang beurang ngagarantung
teu ngaraskeun kana capé
eunteup dina eunteup dina tangkal kai
sadidinten paéh poso
disada kokoréakan
mogok sotéh awak lungsé
cik hempék mah cing hempék ku hidep pikir
Lagu Panambih:
BIODATA PESERTA
Nama : …………………………………………………………
Tempat, Tanggal Lahir : …………………………………………………………
NISN : …………………………………………………………
Jenis Kelamin : …………………………………………………………
Kelas : …………………………………………………………
Nama Sekolah : …………………………………………………………
NPSN : …………………………………………………………
Alamat Sekolah : …………………………………………………………
…………………………………………………………
Nomor WA Guru : …………………………………………………………
Cabang yang diikiuti : …………………………………………………………
Bersedia mengikuti Lomba Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Jenjang SD Tahun 2024 Tingkat Kecamatan
Pancoran Mas. Demikian, biodata ini saya buat dengan sebenarnya.
Mengetahui Kepala SD
…………………………….
………………………………
B. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup Festival Literasi Siswa Indonesia (FeLSI) tingkat Sekolah Dasar terdiri atas
lima bidang lomba yaitu:
1. Lomba Menulis Cerpen
2. Lomba Baca Puisi
3. Lomba Cipta Pantun
4. Lomba Cipta Syair
5. Lomba Mendongeng
D. PELAKSANAAN
Pelaksanaan FeLSI tingkat kecamatan Pancoran Mas Depok sebagai berikut :
a. Hari : Rabu
b. Tanggal : 21 Februari 2024
c. Waktu : 07.30 – 12.00
d. Tempat : Sekolah Cakra Buana
Jl Raya Sawangan, No 91 Kec. Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat
e. Narahubung : Dewi Kurniati (087777561383)
E. TEKNIKAL MEETING
Teknikal Meeting
a. Hari : Rabu
b. Tanggal : 14 Februari 2024
c. Waktu : 13.00 - selesai
d. Tempat : via Gmeet ( Link akan diinformasikan selanjutnya)
Syarat dan ketentuan yang berlaku seleksi tingkat kecamatan Pancoran Mas Depok :
• Peserta menyerahkan formulir biodata kepada petugas registrasi.
• Peserta mengisi daftar hadir 15 menit sebelum lomba dimulai.
• Mengikuti seluruh kegiatan yang dijadwalkan oleh panitia;
• Menandatangani daftar hadir yang disediakan panitia;
• Peserta yang terlambat tidak diberikan perpanjangan waktu.
• Peserta wajib memakai seragam / identitas sekolah.
• Peserta wajib membawa alat tulis lengkap.
• Peserta dilarang bekerjasama dengan peserta lain.
• Tidak dibenarkan meninggalkan tempat kegiatan selama kegiatan berlangsung kecuali
mendapatkan izin dari penanggungjawab;
• Tidak dibenarkan mengakhiri kegiatan lebih awal;
• Berpakaian rapi, mengenakan sepatu dan tanda pengenal;
• Menjaga ketertiban bersama selama kegiatan berlangsung.
• Pendamping menunggu di tempat tunggu yang telah disediakan selama lomba
berlangsung.
• Peserta yang melanggar tata tertib dinyatakan diskualifikasi
• Setiap Kecamatan diwakili oleh 2 (dua) orang peserta didik di setiap mata lomba
sebagai hasil seleksi tingkat kecamatan yang dibuktikan dengan surat keputusan
kepala dinas pendidikan kabupaten/kota.
• Peserta yang juara kota 1, 2, 3 mendapat piagam/ sertifikat dan piala tingkat kecamatan
Pancoran Mas.
M.KETENTUAN LAIN
a. Hak cipta tetap dimiliki oleh penulis yang bersangkutan
b. Apabila pada kemudian hari diketahui bahwa karya tersebut bukan karya sendiri, Dinas
Pendidikan, Bidang Pendidikan Dasar berhak membatalkan predikat juara.
2. Persyaratan Karya:
a. Karya cerpen yang di kirim merupakan karya baru yang belum pernah dikirimkan
sebelumnya, dipublikasikan secara profesional/ komersial (media cetak atau
buku), baik yang sedang dalam proses terbit.
b. Karya cerpen ditulis tangan pada kertas folio bergaris antara 3-5 halaman; margin
kiri, kanan 2 cm.
c. Setiap karya dilengkapi judul di bagian tengah kertas; nama peserta didik dan
sekolah ditulis di pojok kanan atas, dan nomor undian di pojok kanan atas kertas.
d. Peserta membuat surat pernyataan keaslian karya ditandatangani peserta di atas
materai dan mengetahui kepala sekolah.
e. Peserta menulis di tempat lomba dan waktu sesuai dengan yang telah ditentukan (120 menit)
1. Materi Lomba
Peserta memilih satu dari empat puisi yang disediakan panitia untuk dibacakan, dengan judul
sebagai berikut:
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan
PETUNJUK PELAKSANAAN Pancoran
FESTIVAL DANMas – Kota
LOMBA Depok NASIONAL
LITERASI
10
SEKOLAH DASAR TINGKAT KOTA DEPOK TAHUN 2024
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan
PETUNJUK PELAKSANAAN Pancoran
FESTIVAL DANMas – Kota
LOMBA Depok NASIONAL
LITERASI
11
SEKOLAH DASAR TINGKAT KOTA DEPOK TAHUN 2024
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan
PETUNJUK PELAKSANAAN Pancoran
FESTIVAL DANMas – Kota
LOMBA Depok NASIONAL
LITERASI
12
SEKOLAH DASAR TINGKAT KOTA DEPOK TAHUN 2024
2. Persyaratan
a. Peserta membaca satu puisi yang telah disediakan di Petunjuk Teknis FeLSI
(Festival Literasi Siswa Indonesia) tingkat Sekolah Dasar 2024.
b. Durasi penampilan pada babak penyisihan dan final maksimal 5-10 menit;
c. Peserta tidak dibenarkan menyampaikan kata pengantar, baik perkenalan,
penutup, dan promosi sebelum dan sesudah penampilan (langsung membaca
puisi).
d. Peserta di wajibkan membacakan puisi dengan menggunakan teks tercetak di
atas kertas;
e. Dalam membaca puisi tidak menggunakan alat musik pengiring (termasuk suara
latar).
1. Kriteria Penilaian:
a. Kesesuaian isi dan tema
b. Keindahan gaya Bahasa/ majas, diksi, ejaan dan rima.
c. Kedalaman makna, kejelasan pesan/amanat dan
kebermanfaatan untuk pembentukan karakter;
d. Keaslian karya (bukan plagiat/ jiplakan)
e. Daya cipta/kreativitas dan keunikan
2. Persyaratan Karya:
a. Satu karya terdiri dari 5-8 bait.
b. Setiap karya diberi judul di bagian tengah kertas, serta nama peserta didik,
nomor undian dan sekolah di pojok kanan kertas.
c. Karya di tulis rapi, dengan memenuhi syarat pantun:
1) Satu bait terdiri atas 4 larik (baris);
2) Setiap larik terdiri atas 8-12 suku kata;
3) Larik pertama dan kedua berbentuk sampiran;
4) Larik ketiga dan keempat bebentuk isi pantun yang sesuai dengan tema;
5) Dalam satu bait mempunyai rima a-b-a-b.
6) Waktu sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan (maksimal
90 menit)
d. Lomba dilaksanakan dalam 1 tahap untuk menentukan juara I, II dan III.
Harapan I, II, dan III
e. Peserta membuat surat pernyataan keaslian karya ditandatangani peserta di atas
materai dan diketahui oleh kepala sekolah.
3. Teknis Pelaksanaan Final Lomba Cipta Pantun
a. Pukul 08.00 s.d. 08.30 semua peserta mengisi presensi (daftar hadir) peserta.
b. Pukul 08.30 s.d. 10.00 pelaksanaan lomba.
c. Pukul 10.00 pengumpulan karya ( tulisan pastikan jelas dan dapat dibaca serta
diberi nama), bersama kelengkapan berkas surat pernyataan keaslian karya.
1. Kriteria Penilaian:
a. Kesesuaian isi dan tema
b. Keindahan gaya bahasa, diksi, ejaan dan rima.
c. Kedalaman makna dan manfaat (membentuk karakter peserta didik).
d. Keaslian karya (bukan plagiat)
e. Daya cipta, kreativitas (kekinian dan keunikan)
2. Persyaratan Karya:
a. Satu karya terdiri dari 5-8 bait.
b. Setiap karya diberi judul di bagian tengah kertas, serta nama peserta didik, dan
nama sekolah di pojok kanan atas kertas.
c. Karya di tulis rapi, di atas kertas folio dengan memenuhi syarat Syair:
1) Satu bait terdiri atas 4 larik (baris).
2) Setiap larik terdiri atas 8-12 suku kata.
3) Isi syair sesuai dengan tema
4) Dalam satu bait mempunyai rima a-a-a-a.
5) Karya di tulis ditempat lomba dan waktu sesuai dengan jadwal yang
telah ditentukan (maksimal 90 menit).
d. Membuat surat pernyataan keaslian karya ditandatangani peserta di atas materai
dan diketahui oleh kepala sekolah.
e. Karya dikumpulkan bersama kelengkapan berkas (akte kelahiran, biodata,
surat pernyataan keaslian)
f. Lomba dilaksanakan dalam 1 tahap untuk menentukan juara I, II dan III.
Harapan I, II dan III
E. Lomba Mendongeng
Mendongeng adalah menceritakan suatu kisah dengan tema tertentu yang diambil dari berbagai
sumber.
1. Kriteria Penilaian:
a) Kesesuaian isi dengan tema;
b) Penyampaian isi dongeng dengan Bahasa Indonesia yang baik dan benar;
c) Penjiwaan atas tema, isi dan pesan;
d) Penampilan (ekspresi, penjiwaan, intonasi) dan kreatifitas (yang mendukung
pesan dongeng dengan Teknik gerak, suara, visual, property, atau lainnya).
2. Persyaratan:
a. Dongeng diutamakan dari khasanah lokal daerah Jawa Barat. Jika karya yang
diikutsertakan diambil dari buku dongeng yang telah diterbitkan, sumber harus
dicantumkan (buku, pengarang, dan sebagainya);
b. Peserta dibebaskan dalam berekspresi (boleh menggunakan alat peraga untuk
mendukung penampilan ataupun tidak);
c. Durasi penampilan mendongeng 5-10 menit;
d. Naskah dongeng diketik di kertas A4, ukuran margin 4-3-3-3 cm dan
dikumpulkan kepada panitia saat pelaksanaan lomba.
e. Penyajian tidak perlu menggunakan perkenalan, pengantar, penutup dan
promosi (langsung mendongeng) kecuali salam (misalnya “assalamualaikum”,
“selamat pagi”, “selamat siang”, “selamat sore”;
f. Peserta boleh membawa naskah dan di beri nama.
BIODATA PESERTA
Nama : …………………………………………………………
…………..
Tempat, Tanggal Lahir : …………………………………………………………
…………..
Nomor HP : …………………………………………………………
…………..
NISN : …………………………………………………………
…………..
Jenis Kelamin : …………………………………………………………
…………..
Kelas : …………………………………………………………
…………..
Nama Sekolah : …………………………………………………………
…………..
NPSN : …………………………………………………………
…………..
Alamat : …………………………………………………………
…………..
…………………………………………………………
…………..
Nomor Telepon/HP : …………………………………………………………
…………..
…………………………………………………………
…………..
Jenis Lomba : …………………………………………………………
…………..
Bersedia mengikuti Lomba Menulis Cerpen/ Lomba Baca Puisi/ Lomba Cipta Pantun/
Lomba Cipta Syair/ Lomba Mendongeng/ Lomba Baca Cerita Baca Betawi *)
Demikian, biodata ini saya buat dengan sebenarnya.
………………………………………… (…………………..………………………)
NIP. (Nama Jelas)
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ……………………………………………………………………..
NISN : ……………………………………………………………………..
Kelas : ……………………………………………………………………..
Sekolah : ……………………………………………………………………..
NPSN : ……………………………………………………………………..
Surat pernyataan ini saya buat secara sadar sehat jasmani dan rohani.
………………………………………… (…………………..………………………)
NIP. (Nama Jelas)
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ……………………………………………………………………
NISN : ……………………………………………………………………
Kelas : ……………………………………………………………………
Sekolah : ……………………………………………………………………
NPSN : ……………………………………………………………………
Judul Dongeng : ……………………………………………………………………
Apabila terbukti tidak sesuai dengan pernyataan di atas, saya bersedia menerima sanksi sesuai
dengan peraturan panitia yang berlaku
Surat pernyataan ini saya buat secara sadar sehat jasmani dan rohani
Mengetahui
Kepala SD …………………………… Yang membuat pernyataan,
………………………………………… (…………………..………………………)
NIP. (Nama Jelas)
FeLSI (Festival Literasi Siswa Indonesia) tingkat Sekolah Dasar 2024 Bidang Lomba Baca
Cerita Bocah Depok
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ……………………………………………………………………
NISN : ……………………………………………………………………
Kelas : ……………………………………………………………………
Sekolah : ……………………………………………………………………
NPSN : ……………………………………………………………………
Judul Cerita : ……………………………………………………………………
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa Cerita Bocah Depok saya yang berjudul:
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
Apabila terbukti tidak sesuai dengan pernyataan di atas, saya bersedia menerima sanksi sesuai dengan
peraturan panitia yang berlaku
Surat pernyataan ini saya buat secara sadar sehat jasmani dan rohani
………………………………………… (…………………..………………………)
NIP. (Nama Jelas)
Seluruh kegiatan (event) FLS2N diselenggarakan secara berjenjang mulai dari tingkat sekolah,
kecamatan, kota, provinsi, sampai tingkat nasional.
B. Waktu Pelaksanaan
Berikut ini adalah tabel jadwal pelaksanaan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional Siswa SD/MI
Tahun 2024 dari tingkat sekolah hingga tingkat nasional.
C. Jenis Lomba
Cabang seni yang dilombakan sebagai berikut :
No Jenis Lomba Peserta Putra/Putri Keterangan
1 Menyanyi Solo 1
2 Gambar Bercerita 1
3 Seni Tari 3
4 Pantomim 2
5 Kriya 1
Biaya Pendaftaran :
a. Menyanyi solo Rp 300.000
b. Gambar bercerita Rp 300.000
c. Seni tari Rp 900.000
d. Pantomim Rp 600.000
e. Kriya Rp 300.000
Pembayaran : Transfer melalui rekening BJB
No Rek 00882212779100
a/n CABANG PGRI PANCORAN MAS
Bukti transfer dikirim kepada Ibu Taslih, S.Pd WA : (081319338110)
1. Menyayi Solo
a. Lagu Wajib : Merah Putih ciptaan Gombloh
b. Lagu Pilihan bebas adalah lagu daerah yang dipilih dan disiapkan peserta sesuai daerah
Jawa Barat yang liriknya sesuai usia peserta
c. Iringan lagu: semua peserta lomba menggunakan minus one dibuat dalam
flashdisk/USB dengan format MP3
d. Pakaian : Bebas dan sopan
e. Kriteria Penilaian
2. Gambar Bercerita
Materi lomba
Melihat dunia dari angkasa : keajaiban hutan, laut, gunung, hewan, dan kota yang harmonis.
4) Aspek penilaian:
• Kesesuaian materi.
• Wawasan/pengetahuan terkait dengan materi yang dipilih.
• Kreativitas: Ide dan mengelola seluruh aspek visual.
• Prinsip estetika :Komposisi, irama, kedalaman atau dimensi.
• Keterampilan menguasai unsur rupa bentuk, warna, garis, dan bidang.
• Penguasaan medium atau alat menggambar
3. Seni Tari
Peserta mempersiapkan satu karya tari baru.
Materi karya tari baru yang ditampilkan di ruang terbuka (outdoor) atau ruang publik
(public space yang berakar dari budaya lokal (seni budaya Jawa Barat) seperti:
1. Pesisir (pantai atau sungai).
2. Taman kota atau kampung.
3. Museum atau bangunan tua bersejarah.
5. Kriya
a. Tema
Pengembangan mainan anak-anak tradisional dengan merdeka berkreasi menjalin tradisi untuk merajut kreasi masa
depan.
b. Materi Lomba
Terdapat berbagai jenis permainan anak tersebar di seluruh nusantara. Secara umum dikembangkan menggunakan
material yang terdapat di lingkungan sekitar dan mudah diperoleh serta mudah diolah menggunakan keterampilan
tertentu yang diadaptasi oleh anak-anak di lingkungan tersebut secara natural.
Kriya sebagai media ekspresi ungkap seni terapan dalam berkarya dapat mengakomodir aktivitas anak-anak dalam
memenuhi kebutuhannya bermain serta berkreasi. Pengolahan material dilakukan dengan Teknik keterampilan dan
metode kerja dengan hasil yang lebih mengutamakan kreativitas secara eksploratif untuk menghasilkan nilai guna
tertentu, nilai keunikan serta capaian nilai estetika
a) Material yang digunakan didominasi oleh material alam, seperti kayu, rotan, bamboo, serat-seratan, dedaunan,
bebatuan, kermik, kulit dsb. Kemudian dikombinasikan dengan material industry atau fabrikasi, seperti tali plastik ,
lembar karet, busa, kertas, stirofoam, dan sebagainya. Pengolahan material dilakukan secara kreatif dengan Teknik
keterampilan dan metode kerja pengolahan material yang lazim dilakukan oleh lingkungan tradisi setempat untuk
menghasilkan nilai guna tertentu, nilai keunikan, serta capaian nilai estetika – tanpa menambahi dengan penggunaan
material pewarna sintetik yang menutupi karakter khas material alam yang digunakan.
b) Bentuk karya kriya.
Karya berupa sebuah alat permainan yang unik, dapat bermanfaat sebagai produk fungsional,
sekaligus memiliki nilai estetik
1. Ketentuan ukuran karya (3 dimensi) kurang lebih sebagai berikut:
2. Panjang 50 cm
3. Lebar 50 cm
4. Tinggi 50cm
Dapat lebih kecil dan atau lebih besar sedikit disesuaikan dengan proporsi produk karya yang akan
dibuat.
c) Pendaftaran peserta OSN tingkat kecamatan dapat secara online melalui link
http://gg.gg/OSN-PANMAS
d) Biaya Pendaftaran OSN Rp. 600.000,- untuk dua mata pelajaran (IPA dan Matematika),
pembayaran ditransfer melalui bank BJB no. rekening 0082212779100 a/n CABANG
PGRI PANCORANMAS
e) Hal yang harus disiapkan pada saat pendaftaran/file yang diupload yaitu :
• Akte kelahiran
• Surat keterangan dari sekolah ditandatangani kepala sekolah dan stempel
• Rapot terakhir siswa peserta lomba
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan Pancoran Mas – Kota Depok
• Bukti pembayaran ditentukan oleh panitia kecamatan
f) Tempat pelaksanaan seleksi tingkat kecamatan harus AMAN DALAM SEGALA HAL,
hendaknya dikoordinasikan oleh panitia kecamatan dengan K3S, PGRI, dan Pengawas
Pembina.
g) Panitia kecamatan menetapkan juara 1, 2, dan 3 bidang Matematika dan juara 1, 2, dan 3
bidang IPA (SAINS) yang ditunjukkan dengan surat keputusan (SK) kejuaraan dari
panitia kecamatan.
h) Tempat pelaksanaan seleksi tingkat kecamatan harus AMAN DALAM SEGALA
HAL, hendaknya dikoordinasikan oleh panitia kecamatan dengan K3S, PGRI, dan
Pengawas Pembina.
i) Panitia kecamatan menetapkan juara 1, 2, dan 3 bidang Matematika dan juara 1,
2, dan 3 bidang IPA (SAINS) yang ditunjukkan dengan surat keputusan (SK)
kejuaraan dari panitia kecamatan.
j) Peserta juara 1, 2, dan 3 tingkat kecamatan mendapat piagam dan piala dari
panitia tingkat kecamatan
k) Laporan hasil pelaksanaan OSN tingkat kecamatan ke tingkat kota paling lambat tanggal
4 Maret 2024 pukul 23.59 WIB.
l) Peserta seleksi tingkat kota adalah juara 1, 2, dan 3 bidang Matematika dan juara 1, 2, dan
3 bidang IPA (SAINS) hasil seleksi tingkat kecamatan berdasarkan surat keputusan (SK)
yang ditandatangani oleh pejabat terkait (panitia, mengetahui K3S dan Korwas
kecamatan).
m) Biaya Kontribusi :
➢ Penyusunan soal, Kunci jawaban dan penskoran Rp. 600.000 untuk mata
pelajaran IPA (SAINS) dan Matematika.
➢ Penggandaan soal (Jumlah siswa/peserta x jumlah lembar x Rp. 350,- x 2 mata
pelajaran Matematika dan IPA (SAINS)) serta disetorkan ke panitia OSN
tingkat kota.
Transfer ke rekening (0074592724101) BJB a/n: Feryany
Gultom. Paling lambat tanggal 20 Februari 2024.
n) Pengambilan soal dilakukan oleh koordinator lomba tingkat kecamatan (TANPA
DIWAKILKAN) pada tanggal 26 Februari 2024 pukul 09.00 – 13.00 WIB, lokasi yang
sudah ditentukan dan disepakati oleh panitia.
o) Pelaksanaan Lomba OSN-SD tingkat kota sebagai berikut :
• Hari : Selasa
• Tanggal : 05 Maret 2024
• Waktu : Matematika dan IPA (SAINS)
• Tempat : SDN Sukatani 4
• Alamat : BTN Sukatani Permai,
Jl.Jeruk Raya, Sukatani, Kec.Tapos, Kota Depok, Jawa Barat
• Google Map : https://goo.gl/maps/7TGKCtwtdUzZU7kT8
• Panitia tingkat kota menetapkan 3 (tiga) peserta bidang Matematika dan 3 (tiga) peserta
bidang IPA (SAINS) yang ditetapkan dengan surat keputusan (SK) kepala Dinas Pendidikan
Kota Depok.
• Peraih juara 1, 2, dan 3 tingkat kota memperoleh piagam dan piala dari panitia tingkat kota.
• Pelaksanaan di tingkat kecamatan laporan secara tertulis dan mendaftarkan peserta dari
tingkat kecamatan juara 1,2,3 IPA (SAINS) dan Matematika kepada panitia seleksi OSN di
tingkat kota melalui link (menyusul).
• Keputusan panitia OSN Tingkat Kota Depok tidak dapat diganggu gugat.
D. PENGELOLAAN
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan Pancoran Mas – Kota Depok
Tanggal Uraian Keterangan
PENUTUP
Demikian Proposal ini kami buat sebagai panduan pelaksaan lomba Kompetisi Sains Nasional (KSN) tingkat
kecamatan Pancoranmas kota Depok. Semoga kegiatan lomba Kompetisi Sains Nasional (KSN) dapat berjalan
dengan baik dan mendapatkan ridha daari Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa. Atas segala perhatian dan
partisipasinya kami ucapkan terimakasih.
A. PESERTA
1. Peserta Pentas PAI adalah peserta didik yang pada tahun pelajaran 2023/2024 masih
berstatus peserta didik SD kelas 1 s.d 5 perwakilan dari tiap Sekolah;
2. Peserta lomba didaftarkan oleh panitia/GPAI kecamatan Pancoran mas melalui tautan
yang disiapkan panitia.
3. Peserta hanya boleh mengikuti satu cabang lomba
Cabang lomba Pentas PAI terdiri atas delapan mata lomba, yaitu :
1. Lomba Cerdas Cermat PAI (LCCP)
2. Lomba Pidato Pendidikan Agama Islam (LPPAI)
3. Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ)
4. Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ)
5. Lomba Kaligrafi Islam (LKI)
6. Lomba Praktik Salat Berjama’ah (LPSB)
7. Lomba Praktik Adzan (LPA)
C. PELAKSANAAN
Pelaksanaan Pekan Keterampilan dan Seni (Pentas) Pendidikan Agama Islam tingkat
Kecamatan Pancoran mas akan dilaksanakan secara tatap muka (luring) pada,
Tempat : SDIT AR-RAHMAH
Tanggal : Rabu 28 Feb
1. Peserta adalah Peserta Didik kelas 1 sampai dengan kelas 5 Sekolah Dasar Tahun
Ajaran 2023/2024 perwakilan dari masing-masing sekolah
2. Peserta Lomba tidak boleh merangkap lebih dari 1 (satu) mata lomba;
3. Peserta lomba didaftarkan oleh panitia Pentas Kecamatan atau masing-masing sekolah
PENDAFTARAN PESERTA
1. Anggota dewan juri ditetapkan berdasarkan surat keputusan KKG PAI Kecamatan
Pancoran mas
2. Anggota dewan juri terdiri dari 2 orang (GPAI/Pengawas PAI dan Profesional);
3. Anggota dewan juri bersedia menandatangani surat kesediaan menjadi juri dengan
penuh rasa tanggung jawab, adil, dan professional;
4. Anggota dewan juri wajib dan siap diambil sumpah serta memakai tanda pengenal
khusus dari panitia.
1. Protes hanya dilakukan apabila terjadi hal-hal yang dianggap melanggar norma dan
kriteria;
2. Pengajuan protes hanya dapat dilakukan oleh official lomba dari masing-masing
Kecamatan
3. Protes dapat ditujukan kepada koordinator masing-masing lomba;
4. Protes tidak akan dilayani apabila oleh penonton atau penggembira kecuali pembimbing
atau pendamping masing-masing lomba
Pelaksanaan Lomba Pentas PAI tingkat Kecamatan Pancoran mas Insyaa Allah akan
dilaksanakan pada:
Hari : Rabu
Tanggal : 28 Februari 2024
Waktu
Tempat : 08.00 s.d selesai
: SDIT Ar-Rahmah
TEHNICAL MEETING
Pelaksanaa tehnical meeting Pentas PAI tingkat Kecamatan Pancoran mas Insyaa
Allah akan dilaksanakan pada:
Hari : Kamis
Tanggal : 15 Februari 2024
Waktu : 13.00 s.d selesai
Tempat : SDN Depok Jaya 1
I. Ketentuan Umum
a. Peserta adalah siswa siswi Sekolah Dasar yang terdiri dari 3 (tiga) orang peserta
b. Materi (soal) yang dilombakan adalah materi PAI dari kelas 1 sampai dengan kelas
6;
c. Soal mengacu pada KI dan KD Kurikulum 2013 dan CP Kurikulum Merdeka sebagai
pengembangan Materi PAI ditambah dengan pengetahuan umum yang ada
kaitannya dengan pengetahuan keagamaan;
d. Pembuat soal akan ditentukan panitia;
e. Sistem Perlombaan
1) Dewan juri terdiri dari 3 (tiga) orang dan hanya memberikan skor pada
jawaban yang benar;
2) Peserta dengan skor tertinggi ditetapkan sebagai juara melalui surat
keputusan dewan juri;
3) Pada soal yang berhubungan dengan menulis, Jika ditemukan skor yang
sama, maka nilai tertinggi ditetapkan berdasarkan kecepatan peserta
mengembalikan lembar jawaban;
4) Peserta diwajibkan membawa gadget yang sudah terisi kuota internet
bilamana regunya masuk ke babak semifinal atau final.
b. Soal Rebutan
1. Jumlah soal sebanyak 10.
2. Regu yang berhak menjawab adalah regu yang paling dahulu menekan tombol
(bel) setelah dipersilahkan oleh dewan juri
3. Setiap soal, jeda waktu menjawab 10 detik setelah soal dibacakan, apabila
semua regu tidak menjawab maka juri akan melanjutkan soal berikutnya.
4. Soal dijawab tidak hanya oleh juru bicara saja, boleh oleh anggotanya.
5. Jika soal rebutan belum selesai dibacakan dan sudah ada regu yang menekan
tombol (bel) maka pembacaan soal dihentikan, dan regu tersebut dipersilahkan
untuk menjawab.
6. Apabila jawaban benar mendapatkan nilai 100, dan jika salah dikurangi 100.
7. Apabila menekan bel paling dahulu tetapi tidak menjawab, maka dikurangi 100.
8. Jika terdapat nilai akhir yang sama pada perolehan nilai tertinggi maka
akan diberikan 3 soal rebutan untuk menentukan regu yang berhak
melanjutkan kebabak semi final
2. Babak Semi Final
Soal pada babak semi final terdiri dari soal lemparan, dan soal rebutan,
Dilengkapi dengan :
● 1 soal game untuk semua regu dalam satu grup
● 1 soal ICT (audio) tentang hukum tajwid
● 1 soal menulis ayat al-Qur’an
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan Pancoran Mas – Kota Depok
a. Soal Lemparan
1. Semua regu dalam satu grup mendapat soal game dan memperoleh nilai
sesuai dengan capaian regu masing-masing.
2. Semua regu dalam satu grup diberikan soal menulis ayat Al-Qur’an yang harus
diselesaikan sesuai dengan waktu yang ditetapkan oleh juri, kemudian
diberikan penilaian oleh juri sesuai dengan jawaban benar.
3. Setiap regu, setelah menyelesaikan 10 soal lemparan, diberikan soal ICT
tentang hukum tajwid.
4. Ketentuan lain pada soal lemparan di babak semifimal sama dengan soal
lemparan pada babak penyisihan
b. Soal Rebutan
1. Jumlah soal sebanyak 10
2. Regu yang berhak menjawab adalah regu yang paling dahulu menekan tombol
(bel) setelah dipersilahkan oleh dewan juri
3. Setiap soal, jeda waktu menjawab 10 detik setelah soal dibacakan, apabila
semua regu tidak menjawab maka juri akan melanjutkan soal berikutnya.
4. Soal dijawab tidak hanya oleh juru bicara saja, boleh oleh anggotanya.
5. Jika soal rebutan belum selesai dibacakan dan sudah ada regu yang menekan
tombol (bel) maka pembacaan soal dihentikan, dan regu tersebut dipersilahkan
untuk menjawab.
4. Apabila jawaban benar mendapatkan nilai 100, dan jika salah dikurangi 100.
5. Apabila menekan bel paling dahulu tetapi tidak menjawab, maka dikurangi 100.
6. Jika soal rebutan sudah dijawab dan jawabannya salah, maka
tidak dilempar/direbut lagi oleh regu lain
7. Jika terdapat nilai akhir yang sama maka akan diberikan 3 soal rebutan
untuk menentukan peringkat.
3. Babak Final
Soal pada babak final terdiri dari soal wajib, dan soal rebutan, dilengkapi dengan :
● 1 soal mengurutkan ayat al-Quran untuk semua regu dalam satu grup
● 1 soal game untuk semua regu dalam satu grup
● 1 soal ICT (audio) tentang hukum tajwid
● 1 soal tentang literasi dan numerasi Pendidikan Agama Islam
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan Pancoran Mas – Kota Depok
a. Soal Lemparan
1. Semua regu dalam satu grup mendapat soal game dan memperoleh nilai
sesuai dengan capaian regu masing-masing.
2. Semua regu dalam satu grup diberikan soal menulis ayat Al-Qur’an yang harus
a. Pesertdiselesaikan sesuai dengan waktu yang ditetapkan oleh juri, kemudian
diberikan penilaian oleh juri sesuai dengan jawaban benar.
3. Setiap regu, setelah menyelesaikan 10 soal lemparan, diberikan soal ICT
tentang hukum tajwid.
4. Setiap regu, diberikan soal literasi dan numerai Pendidikan Agama Islam.
5. Ketentuan lain pada soal lemparan di babak final sama dengan soal lemparan
pada babak penyisihan dan babak semi final
b. Soal Rebutan
1. Jumlah soal sebanyak 15
2. Regu yang berhak menjawab adalah regu yang paling dahulu menekan tombol
(bel)
setelah dipersilahkan oleh dewan juri
c. Sistem Perlombaan
Lomba - Lomba Pendidikan 2024 Kecamatan Pancoran Mas – Kota Depok
● Peserta tampil berdasarkan nomor undian;
● Peserta menyerahkan teks pidato kepada dewan juri sebanyak 3 rangkap
● Waktu penampilan dibatasi 7 – 10 menit /peserta
● Pidato disampakan tanpa membaca teks dengan bahasa Indonesia.
● Diperbolehkan menggunakan sisipan bahasa daerah atau bahasa Arab atau
Penilaian
3 Penguasaan Materi 40 20
4 Gaya Bahasa 30 15
adalah Peserta Didik Sekolah Dasar yang terdiri dari 2 (dua) orang peserta (putra
dan putri.
a. Peserta
adal
b. Maqro:
1) Q.S. Al Baqarah mulai ayat 21;
2) Q.S. Al Baqarah mulai ayat 183;
3) Q.S. Ali Imron mulai ayat 31;
4) Q.S. Ali Imron mulai ayat 144;
5) Q.S. Ali Imron mulai ayat 189.
c. Minimal melantunkan tiga buah lagu, dengan Bayati sebagai Lagu Wajib.
Diawali dengan bayati dan diakhri dengan bayati sebagai lagu penutup.
d. Sistem Perlombaan
● Peserta dipanggil berdasarkan nomor urut (bergantian putra dan putri);
● Peserta membacakan sesuai dengan maqro yang didapat
● Waktu yang diberikan maksimal 8 menit
● Jika ditemukan nilai yang sama, maka juaranya ditetapkan berdasarkan nilai terbesar
pada bidang lagu.
Penilaian
Bidang tajwid.
a. Makharijul huruf
b. Shifatul huruf
1 60 30
c. Ahkamul huruf
d. Ahkamul mad wal qashr.
Bidang fashahah wal adab
a. Ahkamul Waqf wal ibtida
2 b. Muro’atul huruf wal harokat c. Muro’atul 40 20
kalimat wal ayat
Bidang Suara
a. Vokal dan keutuhan suara
b. Kejernihan/kebeningan
c. Kehalusan/kelembutan
3 40 20
d. Kenyaringan
Bidang lagu/Nagmah
e. Pengaturan nafas
a. Lagu pertama & lagu penutup
b. Jumlah lagu
c. Peralihan,keutuhan dan tempo lagu
4 60 30
d. Irama dan gaya
e. Variasi
a. Peserta adalah Peserta Didik dari Sekolah Dasar yang terdiri dari 2 (dua)
b. Materi;
Hafalan Wajib QS. Al-A’la dan hafalan surat pilihan (Al-Gasyiyah s/d An-Nas)
c. Sistem perlombaan
● Menyambung tiga ayat yang dibacakan dewan juri (bobot sama) dari surat dengan kategori
surat panjang, sedang dan pendek
● Melafalkan dua surat penuh sesuai perintah dalam soal dengan kategori surat panjang dan
pendek
● Menyambung akhir ayat kepada surat berikutnya. (Tiga soal dengan kategori surat panjang,
sedang dan pendek
● Menyebutkan tiga nama surat, dari ayat yang dibacakan dengan kategori surat panjang, sedang
dan pendek
d. Sistem Penilaian
a). Makharijul huruf; b). Sifatul huruf; c). Ahkamul huruf; d). Ahkamul mad wal qashr;
a). Mura’atul ayat; b). Tarkul ayat; c). Tawaqquf; d). Sabqul lisan; e). Tarkul huruf awil kalimah;
Penilaian
1 Bidang tajwid 50 25
a. Peserta adalah Peserta Didik Sekolah Dasar yang terdiri dari 2 (dua) orang peserta (putra
dan putri);
b. Materi Kaligrafi adalah Surat Al-Humazah.
c. Jenis tulisan “Khat Naskhi”
d. Sistem perlombaan
• Peserta membuat kaligrafi secara bersamaan pada kertas yang telah disediakan oleh
panitia dengan ukuran A3 dengan melihat teks contoh dari panitia;
• Waktu dibatasi paling lama 180 menit;
• Masing-masing peserta wajib membawa alat tulis (spidol kecil warna hitam).
• Variasi ornament bebas baik motif maupun media tulis, namun tidak diperbolehkan
menggunakan alat cetak.
d. Sistem penilaian
Penilaian
a. Peserta adalah siswa Sekolah Dasar tahun ajaran 2023/2024 yang terdiri dari 3 orang)
orang, (2 putra dan 1 putri) yang merupakan perwakilan dari sekolah
b. Materi lomba adalah shalat Magrib 3 (tiga) rakaat
c. Rakaat pertama membaca surat Al-Humazah dan rakaat ke dua An-Nashr
d. Sistem perlombaan
● Peserta melaksanakan shalat maghrib secara bergiliran berdasarkan nomor urut.
● Dewan juri menilai dari mulai takbiratul ihram hingga salam.
● Sholat dilaksanakan secara sempurna 3 rakaat
● Rakaat pertama membaca surat Al-Humazah dan rakaat ke dua An-Nasr.
● Dari bacaan awal sampai akhir surat dikeraskan oleh imam
Penilaian
3 Pakaian 50 25
Jika ditemukan nilai yang sama, maka juaranya ditetapkan berdasarkan nilai
terbesar pada bidang penilaian kesempurnaan bacaan.
a. Peserta adalah Peserta Didik Sekolah Dasar yang terdiri dari 1 (satu) orang peserta putra;
b. Maqro. : Adzan dan do’a sesudah adzan
c. Sistem perlombaan
1. Persiapan (sebelum) tampil:
● Peserta Lomba sudah berada di arena lomba 15 menit sebelum acara dimulai dan
boleh didampingi oleh orang tua
● Peserta lomba diwajibkan menggunakan pakaian muslim yang rapi dan sopan
● Peserta lomba dipanggil berdasarkan nomor undian yang bersang kutan.
● Peserta yang belum hadir pada saat pemanggilan pertama (setelah tiga kali
pemanggilan), maka akan dilanjutkan ke nomor berikutnya dan peserta yang
bersangkutan diletakkan terakhir dan apabila pemanggilan pada urutan terakhir
pun belum hadir juga, maka peserta yang bersangkutan dinyatakan gugur.
● Peserta lomba dilarang meninggalkan arena lomba tanpa seizin Koordinator Lomba..
Penilaian
1. Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat dan bersifat tetap
selama kondisi pengawasan melalui protes tidak membuktikan lain;
2. Penentuan juara mata lomba dan juara umum ditetapkan melalui rapat
dewan juri;
3. Jika keputusan dewan juri telah diumumkan tetapi tidak sesuai dengan
ketentuan yang berlaku, maka digugurkan setelah beberapa
pertimbangan, bukti-bukti otentik hasil sidang panitia yang dipimpin
oleh ketua panitia