E-ISSN: 2598-635X Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen

Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412

PENGARUH LITERASI KEUANGAN, EFIKASI KEUANGAN, DAN
FAKTOR DEMOGRAFI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN
INVESTASI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA MAGISTER
MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG)
1
Wilantika Waskito Putri, 2 Masyhuri Hamidi

1)
Mahasiswa Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Andalas
2)
Dosen Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Andalas
1)
e-mail: wilantikawaskitoputri@gmail.com

Abstract : The basis of investment decisions consists of the expected rate of return, the level of risk,
and the relationship between return and risk. This research is to measure how the influence of
financial literacy, financial efficacy and demographic factors on investment decisions. Case study
on MM Unand Padang students. The sampling technique is using the proposive sampling method.
Where the researcher determines the sampling by specifying specific characteristics that are in
accordance with the objectives of the study so that it is expected to answer the research problems.
Respondents were taken as samples listen to the criteria: Students who are active from 2018 B
class morning, night and Friday-Saturday to 2016 B at the Faculty of Economics, Master of
Management, Andalas University, Padang, have personal or work income. The net of samples is
200 MM Unand Padang students. Data were analyzed through by smart PLS. The results show
that Financial Literacy has a positive and significant effect on investment decision making in MM
Faculty of Economics Unand Padang Students. Financial Efficacy has a positive and significant
effect on investment decision making at MM Faculty of Economics Unand Padang Students. And
Demographic factors do not have a significant effect on investment decision making at MM
Faculty of Econ omics Unand Padang students.
Keywords : Financial Literacy, Financial Efficacy, Demographic Factors, Investment Decisions

Abstrak : Dasar keputusan investasi terdiri dari tingkat return yang diharapkan, tingkat risiko,
serta hubungan antara return dan risiko. Penelitian ini untuk mengukur bagaimana pengaruh literasi
keuangan, efikasi keuangan dan faktor demografi terhadap keputusan investasi. Studi kasus pada
mahasiswa MM unand Padang. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan metode proposive
sampling. Dimana peneliti menentukan pengambilan sampel dengan cara menetapkan ciri-ciri
khusus yang sesuai dengan tujuan penelitian sehingga diharapkan dapat menjawab permasalahan
penelitian. Responden yang diambil sebagai sampel dengkan kriteria :Mahasiswa yang aktif dari
2018 B kelas pagi, malam dan jumat sabtu sampai 2016 B di Fakultas Ekonomi Magister
Manajemen Universitas Andalas Padang, telah memiliki pendapatan pribadi atau bekerja. Jumlah
sampel sebanyak 200 mahasiswa MM Unand Padang.Data dianalisis melalui smart PLS. Hasil
menunjukkan bahwa Literasi Keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengambilan
keputusan investasi pada Mahasiswa MM Fakultas Ekonomi Unand Padang. Efikasi Keuangan
berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengambilan keputusan investasi pada Mahasiswa MM
Fakultas Ekonomi Unand Padang. Faktor Demografi tidak memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap pe ngambilan keputusan investasi pada Mahasiswa MM Fakultas Ekonomi Unand
Padang. Kata Kunci : Literasi Keuangan, Efikasi Keuangan, Faktor Demografi, Keputusan
Investasi

398
E-ISSN: 2598-635X
PENDAHULUAN
Mahasiswa sebagai generasi muda
tidak hanya akan menghadapi
kompleksitas yang semakin meningkat
dalam produk-produk keuangan, jasa, dan
pasar, tetapi mereka lebih cenderung harus
menanggung resiko keuangan di masa
depan. Ketika seorang individu membeli
surat berharga, misal saham atau obligasi,
maka ia dikatakan melakukan investasi,
dikarenakan ia tidak menghabiskan semua
uangnya untuk membeli barang-barang
konsumsi saat ini. Arah atau tujuan
penundaan konsumsi ini adalah harapan
untuk mendapatkan hasil yang lebih besar
dari nilai penundaan ini. Investasi
merupakan pengorbanan yang dilakukan
pada saat sekarang dengan tujuan untuk
mendapatkan manfaat yang lebih besar di
masa yang akan datang (Haming dan
Basalamah, 2010).
Pengambilan keputusan investasi
adalah proses untuk menyimpulkan atau
membuat keputusan tentang beberapa isu
atau permasalahan, membuat pilihan
diantara dua atau lebih alternatif investasi
atau bagian dari transformasi input
menjadi output. Untuk itu diperlukan
pengetahuan keuangan atau literasi
keuangan yang baik sebelum melakukan
investasi.
Menurut Lembaga Otoritas Jasa
Keuangan (2016) menyatakan bahwa
secara definisi literasi diartikan sebagai
kemampuan memahami, jadi literasi
keuangan adalah kemampuan mengelola
dana yang dimiliki agar berkembang dan
hidup bisa lebih sejahtera dimasa yang
akan datang. Efikasi diri khususnya dalam
bidang keuangan adalah kepercayaan diri
seseorang bahwa mereka mampu
mengelola keuangan mereka sendiri.
Mahasiswa yang memiliki pengetahuan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
keuangan dan efikasi keuangan seharusnya
lebih berminat berinvestasi karena mereka
telah mengetahui keputusan investasi apa
yang akan mereka ambil dan memiliki
keyakinan positif untuk berhasil
mengelola investasi tersebut menurut
Brandon et al.
Banyak hal atau faktor yang dapat
mempengaruhi keputusan seorang
investor. Faktor yang mempengaruhi
adalah faktor demografi. Lewellen, Lease,
Schlarbaum (1977) berpendapat bahwa
usia,jenis kelamin, pendapatan,dan
pendidikan dapat mempengaruhi pilihan
investor untuk keuntungan, dividen, dan
semua laba yang diinginkan.
Menurut data Global Findex 2014,
tercatat orang Indonesia yang memiliki
akses dengan lembaga keuangan hanya
sekitar 36%, sisanya masih tergolong
belum tersentuh akses keuangan.
Sedangkan berdasarkan data terbaru
survey OJK di tahun 2016, tingkat literasi
keuangan yang masih terbilang rendah
yaitu 29%.
Dari data survei nasional literasi
dan inklusi keuangan tahun 2016, di
Provinsi Sumatera Barat masih 22,27%
dan jika dibagi lagi pada kota Padang
sendiri tingkat literasi keuangan 34,3%
dan Padang Pariaman 20,3%. Dilihat dari
perbedaan gender di kota Padang yakni
laki laki sebesar 33,6% dan perempuan
21,0%. Tingkat literasi dan inklusi
keuangan masyarakat Sumatra Barat
masih di bawah angka nasional, sehingga
perlu edukasi dan sosialisasi yang lebih
massif.
Permasalahan dalam penelitian ini
adalah masih sangat rendahnya literasi
keuangan di kota Padang,
Efikasi keuangan yang juga sangat rendah
karena dibuktikan dengan adanya bukti
399
E-ISSN: 2598-635X
spending untuk berbelanja atau konsumtif
dan masih banyak lainnya, dan adanya
fenomena gap, yaitu adanya peningkatan
tingkat simpanan masyarakat Indonesia
dari tahun ke tahun, akan tetapi survei
yang dilakukan BPS terhadap 10.500
rumah tangga, setidaknya 15% rumah
tangga pernah berbelanja online.
Penetrasi produknya yang paling
banyak adalah jam tangan, tas, alat
komunikasi, pakaian, barang rekreasi.
"Jadi ini bukti spending masyarakat tetap
kuat di sana. Tidak ada indikasi bahwa
daya beli turun meskipun kita perlu
memilah per lapisan, angka konsumsi
rumah tangga meng-cover the whole
population,".
Oleh karena itu penelitian ini
dilakukan untuk menganalisis faktorfaktor
yang mempengaruhi pengambilan
keputusan investasi. Pengambilan
keputusan investasi seseorang tersebut
mempertimbangkan berbagai faktor
dengan memperhatikan literasi keuangan,
efikasi keuangan, dan faktor demografi.
TELAAH PUSTAKA DAN
HIPOTESIS Keputusan Investasi
Menurut Abdul Halim (2015)
investasi pada hakekatnya merupakan
penempatan sejumlah dana pada saat ini
dengan harapan untuk memperoleh
keuntungan dimasa mendatang. Pada
dasarnya tujuan orang melakukan
investasi adalah untuk menghasilkan
return yang tinggi. Sedangkan tujuan
investasi yang lebih luas adalah untuk
meningkatkan kesejahteraan investor.
Dasar keputusan investasi terdiri dari
tingkat return yang diharapkan, tingkat
risiko, serta hubungan antara return dan
risiko. Return yang diharapkan investor
dari investasi yang dilakukan merupakan
kompensasi atas biaya kesempatan dan
risiko penurunan daya beli akibat adanya
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
pengaruh inflasi. Investor yang lebih
berani memiliki risiko investasi yang lebih
tinggi, yang diikuti oleh harapan tingkat
return yang tinggi pula. Sebaliknya,
investor yang tidak mau menanggung
risiko dengan return yang terlalu tinggi,
tentunya tidak bisa mengharapkan tingkat
return yang tinggi pula. Menurut Tandellin
dalam Marsis (2013) indikator keputusan
investasi adalah 1).Return (tingkat
pengembalian), 2).Risk (risiko), 3).The
Time Factor (waktu).
Literasi Keuangan Literasi keuangan
atau Financial Literacy adalah tingkat
pengetahuan, keterampilan, keyakinan
masyarakat terkait lembaga keuangan
serta produk dan jasanya yang dituangkan
dalam parameter ukuran indeks (Otoritas
Jasa Keuangan, 2016. Menurut
Margaretha et al ( 2015) Mahasiswa akan
menghadapi permasalahan dan lingkungan
baru yang belum pernah dialami
sebelumnya dan mahasiswa juga harus
bisa mengelola dan mengatur 4
keuangannya secara mandiri.
Permasalahan keuangan yang sering
timbul adalah mereka yang masih
mengandalkan uang dari orangtua, sikap
boros dan banyak mahasiswa yang
menyalurkan atau menjajakan uang
sakunya kedalam hal yang kurang penting.
Menurut Remund (2010:45), terdapat
empat hal yang paling umum dalam
literasi keuangan, yaitu 1) pengetahuan
dan kemampuan mengenai penganggaran,
2) tabungan, 3) pinjaman dan 4) investasi.
Efikasi Keuangan
Efikasi diri keuangan menjadi salah
satu faktor yang dapat mempengaruhi
keputusan keuangan, efikasi diri
merupakan suatu sikap yang ada pada diri
sendiri dan melekat, tentunya orang yang
satu dengan orang lain akan memiliki
400
E-ISSN: 2598-635X
perbedaan. Peter Garlans Sina (2013),
menyatakan bahwa efikasi keuangan
mampu meningkatkan cara pengelolaan
keuangan sehingga kepuasan keuangan
dapat dirasakan. Danes dan Haberman
(2007), menyatakan bahwa efikasi
keuangan memiliki pengaruh pada
keputusan yang diambil dalam
pengelolaan keuangan para remaja. Begitu
juga Farell, et al (2015) menyatakan
bahwa efikasi keuangan mempu
mempengaruhi pilihan aset investasi
wanita. Konsep efikasi keuangan
sebenarnya didasari oleh konsep efikasi
diri, hanya saja berfokus pada keyakinan
seseorang untuk berhasil dalam mengelola
dan mengatur keuangan pribadinya karena
keyakinan seseorang untuk berhasil akan
mempengaruhi sikapnya. Widhyasto
(2017) dalam penelitiannya menyatakan
bahwa terdapat tiga indikator dari efikasi
keuangan yang merujuk pada Bandura
(1997). Indikator tersebut antara lain:
1)magnitude,
2)strenght, 3)generality.
Faktor Demografi
Menurut Robb dan Sharpe (2009),
faktor demografi adalah suatu ilmu yang
mempelajari tentang karakteristik, sikap
dan perilaku seseorang yang dipengaruhi
oleh beberapa faktor seperti: jenis
kelamin, status pendidikan, dan
pendapatan (Ariadi et al., 2015). Temuan
studi empiris (Chavali & Mohan Raj,
2016) juga menemukan dampak dari satu
variabel demografis jenis kelamin pada
pola investasi investor. Dampak usia dan
pekerjaan responden juga ditemukan pada
tingkat toleransi risiko dan persepsi risiko
responden. Kemudian Alquraan et al,
(2016) menguji faktor demografi yang
mempengaruhi keputusan investasi.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
Temuan penelitian menunjukkan bahwa
kecuali pendidikan, variabel lain seperti
jenis kelamin, usia, pendidikan,
pendapatan, dan pengalaman tidak
berdampak pada keputusan investasi.
Sehingga berdasarkan penelitian yang
telah dilakukan atau penelitian terdahulu
faktor- faktor yang digunakan dalam
penelitian ini adalah jenis kelamin dan
pendapatan, sesuai dengan penelitian
terdahulu tersebut.
Al-Tamimi (2009) melakukan
penelitian yang berjudul Financial
Lliteracy and Investment Decision of UAE
Investors. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui tingkat financial
literacy pada investor UAE yang
menginvestasikan di pasar keuangan lokal.
Hal ini menguji hubungan antara financial
literacy dan pengaruhnya terhadap faktor
yang mempengaruhi keputusan investasi.
Hasil dari penelitian tersebut
mengindikasikan bahwa ada hubungan
signifikan antara financial literacy dan
keputusan investasi.
Dari penelitian Mohammed 2014
yakni terbukti bahwa tingkat literasi
keuangan memiliki signifikan hubungan
dengan pendapatan dan pekerjaan dari
investor lokal individu tetapi tidak
mempengaruhi jenis kelamin dan usia para
investor. Studi ini juga menetapkan bahwa
pendidikan keuangan dan keputusan
investasi seperti investasi dalam
portofolio, konsultasi analis keuangan,
pilihan kendaraan investasi dan frekuensi
partisipasi dalam NSE memiliki hubungan
yang signifikan dengan keaksaraan
keuangan. Dari temuan penelitian,
disimpulkan bahwa sebagian besar
investor lokal Kenya buta huruf secara
finansial dan ini mempengaruhi
pengambilan keputusan mereka secara
negatif di NSE.
401
E-ISSN: 2598-635X
H1: literasi keuangan berpengaruh positif
signifikan terhadap keputusan
investasi mahasiswa.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Peter
Garlans Sina (2013) menyatakan bahwa
efikasi keuangan sebagai salah satu
pemicu seseorang mengelola keuangan
dengan benar dan berusaha memperbaiki
cara pengelolaan uangnya sehingga
investor yang memiliki tingkat efikasi
keuangan yang tinggi akan cenderung
lebih tepat dalam mengambil keputusan
investasi sesuaikemampuan dan
kebutuhannya. Seseorang yang
mempunyai keinginan untuk mencoba
berinvestasi harus memiliki keyakinan
positif agar dapat melakukan dan
mengambil keputusan investasi yang tepat
guna mendapatkan kesejahteraan di masa
yang akan datang, seperti yang dijelaskan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
H2: Efikasi keuangan berpengaruh positif
signifikan terhadap
keputusan berinvestasi mahasiswa.
Hasil penelitian Singh (2010)
menunjukan bahwa gender berpengaruh
terhadap keputusan investasi ekuitas pada
masa sekarang. Penelitian ini sejalan
dengan penelitian yang dilakukan oleh
Andrew et al (2014) dan Loke (2017)
yang menyebutkan bahwa jenis kelamin
memiliki hubungan yang signifikan
terhadap perilaku keuangan dan
berpengaruh signifikan terhadap perilaku
manajemen keuangan individu. Dalam
penelitian yang dilakukan oleh Jain &
Mandot (2012), Jamil & Khan (2016) juga
ditemukan bahwa laki-laki lebih berani
dalam mengambil investasi dengan resiko
yang lebih. Kemudian Ikeobi & Arinze
(2016) dalam jurnal The Influence of

oleh Danes & Haberman (2008) dalam Demographic Factors on the

penelitiannya bahwa efikasi keuangan Investment Objectives of Retail Investors
memiliki pengaruh pada keputusan yang in the Nigerian Capital Market
diambil dalam pengelolaan keuangan para menyatakan bahwa pendapatan dan
remaja. Penelitian yang dilakukan oleh pendidikan Investor berpengaruh
Widhyasto (2017) menunjukan bahwa signifikan terhadap semua tujuan
efikasi keuangan berpengaruh positif investasi.
terhadap minat investasi, sehingga selain H3: Faktor demografi berpengaruh positif
seseorang memiliki pengetahuan yang signifikan terhadap keputusan
memadai mengenai investasi tersebut investasi mahasiswa.
keyakinan juga harus dimiliki karena Populasi dan Sampel
dengan keyakinan atau rasa percaya diri Populasi dalam penelitian
tersebut dapat menghilangkan segala ini adalah seluruh mahasiswa S2 di
keraguan yang muncul saat mencoba Fakultas
berinvestasi. Ekonomi Magister Manajemen

402
E-ISSN: 2598-635X
Universitas Andalas Padang. Teknik
pengambilan sampel untuk dijadikan
responden dalam penelitian ini adalah
menggunakan metode proposive sampling.
Metode proposive sampling yaitu salah
satu teknik sampling non random
sampling dimana peneliti menentukan
pengambilan sampel dengan cara
menetapkan ciri-ciri khusus yang sesuai
dengan tujuan penelitian sehingga
diharapkan dapat menjawab permasalahan
penelitian. Responden yang diambil
sebagai sampel dengkan kriteria : 1)
Mahasiswa yang aktif dari 2018 B kelas
pagi, malam dan jumat sabtu sampai 2016
B di Fakultas Ekonomi Magister
Manajemen Universitas Andalas Padang,
2) Telah memiliki pendapatan pribadi atau
bekerja.
Variabel Operasional
Variabel independen pada penelitian
ini terdiri dari literasi keuangan (X1),
efikasi keuangan (X2), faktor demografi
(Jenis Kelamin, pendapatan) (X3).
Sedangkan variabel dependen atau
variabel terikat adalah keputusan investasi
(Y).
Jenis dan Sumber Data
Terdapat dua jenis data penelitian
yaitu data primer dan data sekunder.
Sumber data adalah dari data primer dan
data sekunder tersebut yang akan
diperoleh dari obyek yang diteliti yaitu
dokumen-dokumen dan Mahasiswa
Fakultas Ekonomi Magister Manajemen
Universitas Andalas Padang.
Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data yang dilakukan
penulis dalam penelitian ini
adalah melalui survey. Survey dalam
penelitian ini dilakukan dengan cara
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
menggunakan pertanyaan tertulis berupa
penyebaran kuesioner kepada responden.
Metode Analisis Data
Penelitian ini datanya diolah dengan
software SmartPLS (Partial Least
Square). Teknik analisis dalam pengujian
hipotesisnya digunakan SEM (Structural
Equation Model). SmartPLS adalah
aplikasi yang nantinya dapat melakukan
pengujian 2 model yaitu model
pengukuran dan model struktural.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Karakteristik Responden
Setelah seluruh data dan informasi
berhasil dikumpulkan maka
proses pengolahan data dapat dilakukan.
Tahapan pengolahan data dilakukan
dengan menggunakan Smart PLS 3.0.
Karakteristik responden dari penetian ini
dapat dilihat bahwa bahwa 44%
mahasiswa MM Universitas Andalas
Padang berada pada range Rp 5.000.001 –
Rp 10.000.000,-. Sedangkan yang
memiliki pendapatan > Rp 20.000.000
hanya 1 orang saja.
Convergen Validity
Pada Tabel 1 terlihat bahwa masing
masing variabel penelitian yang digunakan
telah memiliki nilai convergen validity
dengan factor loading diatas atau sama
dengan 0,50. Pada tahapan pengujian
terdapat sembilan item pernyataan yang
dieliminasi karena tidak memenuhi syarat
yaitu pernyataan dengan kode PEU 2 oleh
sebab itu seluruh item pernyataan yang
memenuhi syarat dapat terus digunakan
kedalam tahapan pengolahan data lebih
lanjut.
Uji Reliabilitas dan Validitas
Pengujian reliabilitas bertujuan
untuk mengetahui kehandalan dari masing
403
E-ISSN: 2598-635X
masing variabel yang telah didukung oleh
item pernyataan yang valid. Pengujian
reliabilitas dilakukan dengan mencari nilai
Cronbach Alpha yang harus diatas atau
sama dengan 0.70. Sedangkan untuk
menguji validitas, nilai Average Variance
Extracted (AVE) digunakan dengan batas
nilai> 0,50. Hasil uji reliabilitas dan
validitas daat dilihat ada Tabel 3 . Data
output di atas menunjukkan bahwa semua
variabel atau konstruk memiliki nilai
Alpha Cronbach> 0,70 dan Average
Variance Extracted (AVE)> 0,50. Ini
berarti bahwa semua variabel memenuhi
kriteria dan pengujian konsistensi internal
telah terpenuhi (Hair et al, 2010) (Tabel
2). Variabel Dimensi
Struktural Model
Nilai koefisien R2 yang dihasilkan
telah berada diatas 0.70 yaitu 0.878
sehingga dapat disimpulkan model
kerangka structural yang terbentuk telah
2. Simpanan dan
pinjaman
3. Asuransi
Literasi
keuangan
4. Investasi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
dinyatakan tepat atau layak. Pada Tabel 5
terlihat bahwa nilai koefisien determinasi
yang dihasilkan adalah sebesar 0.878.
Hasil yang diperoleh menunjukan bahwa
variabel literasi keuangan, efikasi
keuangan dan faktor demografi mampu
memberikan variasi kontribusi dalam
mempengaruhi pengambilan keputusan
investasi mahasiswa MM Unand sebesar
87.7% sedangkan sisanya sebesar 12.3%
lagi dijelaskan oleh variabel lain yang
tidak digunakan di dalam model
penelitian saat ini
Tabel 4: Loading Factor Test
1. Pengetahuan Umum (General
Knowledge) LK1. Saya membandingkan
Indikator
dengan cermat harga Factor
produk sebelum membeli 0.799
LK3. Saya selalu membuat anggaran pengeluaran
dan pemasukan setiap hari
LK4. Menghindari penipuan keuangan adalah salah
satu manfaaat literasi keuangan
LK9. Untuk memiliki kartu ATM seseorang harus 0.822
memeliki rekening bank
LK12. Saya merasa perlu untuk memiliki asuransi 0.865
jiwa untuk melindungi diri
LK13. Asuransi dapat dijadikan sarana untuk 0.801
menabung dan berinvestasi
LK14. Saham atau reksadana memiliki 0.681

Tabel 3 : Hasil Pengujian Validitas Variabel Reliabilitas

Average
Cronbach’s Composite
rho_A Variance
Alpha Reliability
Extracted (AVE)
Efikasi Keuangan 0.950 0.954 0.958 0.717
Faktor Demografis 0.751 1.221 0.791 0.678
Keputusan Investasi 0.942 0.943 0.953 0.742
Literasi Keuangan 0.941 0.943 0.949 0.631
404
E-ISSN: 2598-635X Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
pertumbuhan investasi yangh tinggi selama periode
waktu 18 tahun
LK15. Saya merencanakan program investasi secara 0.686
teratur tiap bulan untuk mencapai tujuan tertentu
LK16. Saya bisa melihat beberapa peluang bisnis
yang ada di sekitar saya 0.808
LK17. Untuk mengurangi resiko investasi cara
termudah adalah dengan membuat portofolio
investasi 0.848
LK20. Reksa dana merupakan salah satu
perusahaan penyedia alternatif investasi di
indonesia 0.802

1. Magnitude EK1. Memahami kondisi keuangan di masa yang 0.726

akan datang
EK2. Memahami kemampuan diri dalam 0.879
mengelola dan menghadapi risiko investasi
EK3. Mengetahui kemampuan diri dalam mengatasi
tantangan keuangan 0.826

2. Strenght EK4. Mengetahui dan memahami 0.839

Efikasi kemampuan diri dalam membuat keputusan
Keuangan keuangan
EK5. Mengetahui dan memahami aset 0.922
investasi yang dipilih itu tepat
EK6. Mengetahui kemampuan dalam 0.874
berinvestasi walaupun terbatas pengalaman
3. Generality EK7. Meyakini diri sendiri mampu 0.889
menyelesaikan persoalan keuangan
EK8. Meyakini diri sendiri mampu menyelesaikan 0.830
persoalan keuangan
EK9. Meyakini diri sendiri mampu 0.847
melakukan sesuatu dengan tepat
1. Return / KI1. Saya mengutamakan return dari produk 0.879
tingkat investasi yang saya pilih.
pengembalian KI2. Saya berusaha mencari berbagai macam 0.880
informasi penting dari berbagai pihak untuk
mengetahui return yang akan saya terima

2. Risk KI3. Saya mempelajari terlebih dahulu risiko apa 0.883

saja yang akan diterima sebelum menentukan pilihan
Keputusan investasi investasi
KI4. Saya dapat mengerti bagaimana cara 0.922
3. mengurangi risiko dalam berinvestasi
The Time Factor KI5. Saya menyeleksi jangka waktu 0.858
dan pengembalian yang bisa memenuhi
ekspektasi dari pertimbangan pengembalian dan risiko
KI6. Meyakini diri sendiri mampu menyelesaikan
persoalan keuangan 0.784
KI7. Meyakini diri sendiri mampu melakukan sesuatu
dengan tepat 0.818
Faktor Jenis Kelamin JK 0.970
Demografi Pendapatan Pendapatan 0.644
R Square R Square Adjusted

405
 E-ISSN: 2598-635X
Keputusan Investasi
Pengujian Hipotesis
Berdasarkan hasil pengujian terlihat
Tabel 6 pada bahwa pengaruh yang
terbentuk variabel literasi keuangan
dengan keputusan investasi berpengaruh
positif yang ditandai dengan nilai
koefisien sebesar 0.564. Pada tahapan
pengolahan data diperoleh nilai p-value
sebesar 0.000< 0.05, maka keputusannya
adalah Ho ditolak dan Ha diterima
sehingga dapat disimpulkan bahwa literasi
keuangan berpengaruh positif signifikan
terhadap keputusan investasi mahasiswa
MM Unand Padang. Pada tahapan
pengujian hipotesis juga terlihat bahwa
Original Sample
Sample (O) Mean (M)
Efikasi Keuangan ->
0.428 0.430
Keputusan Investasi
Faktor Demografis ->
0.017 0.007
Keputusan Investasi
Literasi Keuangan ->
0.564 0.563
Keputusan Investasi
efikasi keuangan berpengaruh positif
terhadap keputusan investasi. Pernyataan
tersebut dibuktikan dengan koefisien
original sample sebesar 0.428. Pada
tahapan pengolahan data diperoleh nilai
p-value sebesar 0.000<0.05 maka
keputusannya adalah Ho ditolak dan Ha
diterima sehingga dapat disimpulkan
bahwa efikasi keuangan berpengaruh
positif signifikan terhadap keputusan
investasi mahasiswa MM Universitas
Andalas Padang.
Dan pada tahapan pengujian
hipotesis ketiga terlihat bahwa faktor
demografi tidak berpengaruh positif
terhadap keputusan investasi. Pernyataan
tersebut dibuktikan dengan koefisien
original sample sebesar 0.017. Pada
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
0.878 0.876
tahapan pengolahan data diperoleh nilai
p-value sebesar 0.545 > 0.05, maka
keputusannya adalah Ho diterima dan Ha
ditolak sehingga dapat disimpulkan
bahwa faktor demografi tidak
berpengaruh positif signifikan terhadap
keputusan investasi mahasiswa MM
Universitas Andalas Padang. Berdasarkan
tahapan pengujian hipotesis pertama
ditemukan bahwa literasi keuangan
memiliki pengaruh positif terhadap
pengambilan keputusan investasi, yang
dibuktikan dengan nilai koefisien sebesar
0.562. Nilai koefisien yang dihasilkan
diperkuat dengan nilai p-value sebesar
0.000. Proses pengolahan data dilakukan
Standard T
Deviation
P Values
(STDEV) Statistics
(|O/STDEV|)
0.055 7.850 0.000
0.028 0.606 0.545
0.058 9.764 0.000
dengan menggunakan tingkat kesalahan
sebesar 0,05. Hasil yang diperoleh
menunjukan nilai p-value yang dihasilkan
jauh berada dibawah tingkat kesalahan
0,05 maka keputusannya adalah Ho
ditolak dan Ha diterima sehingga dapat
disimpulkan bahwa literasi keuangan
berpengaruh positif dan signifikan
Tabel 6. Hasil Pengujian Hipotesis
terhadap pengambilan keputusan investasi
mahasiswa MM Unand Padang. Dari data
survei nasional literasi dan inklusi
keuangan tahun 2016, di Provinsi
Sumatera Barat masih 22,27% dan jika
dibagi lagi pada kota Padang sendiri
tingkat literasi keuangan 34,3% dan
Padang Pariaman 20,3%. Dilihat dari
406
E-ISSN: 2598-635X
perbedaan gender di kota Padang yakni
laki laki sebesar 33,6% dan perempuan
21,0%. Jika dibandingkan dengan tingkat
Provinsi Sumatera Barat, literasi
keuangan mahasiswa MM Unand Padang
jauh lebih tinggi yaitu 86% atau well
literate.
Hasil yang diperoleh meununjukan
bahwa Literasi keuangan dalam hal ini
berkaitan erat dengan manajemen
keuangan secara individu atau pribadi
yang mencakup keputusan investasi,
pendanaan, dan pengelolaan asset dengan
baik. Menginvestasikan sumber
pendapatan yang didapat oleh individu
dilakukan dengan pilihan ragam investasi
secara umum seperti saham, obligasi,
rumah dan berbagai macam alternatif
lainya (Putra et al, 2016). Literasi
keuangan memberi kemampuan untuk
membaca, menganalisis, memahami
pilihan keuangan, merencanakan masa
depan, dan bereaksi dengan baik terhadap
kejadian yang mempengaruhi keputusan
finansial sehari-hari (Nayebzadeh et al,
2013).
Seseorang dengan pemahaman literasi
keuangan yang rendah akan membuat
keputusan investasi yang buruk
sedangkan yang memahami literasi
keuangan dengan baik akan membuat
keputusan investasi yang lebih baik
(Ahmad et al, 2016).
Sesuai dengan hasil pengujian
hipotesis kedua terlihat bahwa variabel
efikasi keuangan berpengaruh positif
terhadap keputusan investasi. Hal tersebut
ditandai dengan adanya nilai koefisien
original sample sebesar 0.428. Nilai
koefisien tersebut diperkuat dengan nilai
p-value sebesar 0.000. Tahapan
pengolahan data dilakukan dengan tingkat
kesalahan sebesar 0,05. Hasil yang
diperoleh menunjukan bahwa nilai
probability sebesar 0,000 berada jauh
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
dibawah tingkat kesalahan 0,05 maka
keputusannya adalah Ho ditolak dan Ha
diterima sehingga dapat disimpulkan
bahwa efikasi keuangan berpengaruh
positif terhadap keputusan investasi
mahasiswa MM Unand Padang.
Meneliti konsep self-efficacy dan
hubungannya dengan keputusan investasi
sangat relevan karena kognisi dan
perilaku konsumen keuangan mungkin
pengaruh penting, dengan keyakinan pada
kemampuan mereka, pada keputusan
untuk terlibat dalam tugas tertentu atau
aktivitas. Karena pengaruh signifikan
self-efficacy yang dimiliki pada individu
positif mengubah dan akibatnya perilaku
konsumen, sejumlah peneliti, meskipun
terbatas dalam perbandingan mereka
dengan disiplin lain, telah menjelajahi
hubungan antara self-efficacy precept dan
tingkat kesejahteraan finansial yang lebih
tinggi (Lown, 2011).
Penelitian yang dilakukan oleh
Widhyasto (2017) juga menunjukan
bahwa efikasi keuangan berpengaruh
positif terhadap minat investasi,
sehingga selain seseorang memiliki
pengetahuan yang memadai mengenai
investasi tersebut keyakinan juga harus
dimiliki karena dengan keyakinan atau
rasa percaya diri tersebut dapat
menghilangkan segala keraguan yang
muncul saat mencoba berinvestasi.
Karena itu, orang dengan self-efficacy
tinggi cenderung fokus pada peluang dan
menghindari hambatan dalam
mengantisipasi hasil positif (Locke dan
Baum, 2007).
Hasil ini berbeda dengan asumsi
semula yang menyatakan ada pengaruh
positif dan signifikan terhadap
pengambilan keputusan investasi.
Pengaruh ini dapat kita lihat dalam uji t.
Berdasarkan hasil pengujian tersebut
terlihat bahwa pengaruh yang terbentuk
407
E-ISSN: 2598-635X
variabel faktor demografi dengan
keputusan investasi ini terlihat pada
tahapan pengolahan data. Diperoleh nilai
p-value sebesar 0.545. Proses
pengolahan data dilakukan dengan
menggunakan tingkat kesalahan sebesar
0,05. Hasil yang diperoleh menunjukan
bahwa nilai p-value sebesar 0.545
berada diatas nilai p-value.
Ini berarti mahasiswa MM
Fakultas Ekonomi Unand Padang
berdasarkan gender atau jenis kelamin
dan pendapatan tidak ada pengaruh
terhadap Pengambilan Keputusan
Investasi. Mahasiswa MM fakultas
ekonomi Unand Padang telah
mendapatkan atau mempunyai literasi
keuangan dan efikasi keuangan yang
baik di universitas sehingga laki-laki
maupun perempuan yang sudah
memiliki penghasilan akan mampu
mengambil keputusan investasi.
Sehingga mahasiswa MM Unand Padang
tidak harus memiliki tingkat pendapatan
yang tinggi dalam mengambil keputusan
untuk berinvestasi. Di dalam memulai
sebuah investasi tidak tergantung pada
besarnya dana, tapi lebih bergantung
pada kemampuan seseorang dalam
melihat peluang. Dengan dana yang
kecil pun, jika dapat melihat peluang
investasi dengan baik maka keuntungan
yang didapatkan tentunya bisa
maksimal.
Ini sesuai dengan penelitian dari
Al Shorafa et al, (2016) menguji faktor
demografi yang mempengaruhi keputusan
investasi menggunakan ukuran sampel
140 dari Saudi. Temuan penelitian
menunjukkan bahwa kecuali pendidikan,
variabel lain seperti jenis kelamin, usia,
pendidikan, pendapatan, dan pengalaman
tidak berdampak pada keputusan
investasi.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
Pada penelitian dari Dea (2017)
dengan judul Pengaruh Literasi
Keuangan, Pendapatan dan Pendidikan
terhadap Keputusan Investasi Keluarga
Etnis di Surabaya juga mengatakan
variabel pendapatan dan pendidikan tidak
berpengaruh positif signifikan terhadap
keputusan investasi. Pendapatan
merupakan hasil atas pengorbanan
seseorang dalam bentuk materi untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya, dengan
adanya pendapatan seseorang akan lebih
mudah untuk mengambil suatu keputusan
atau tindakan, dengan cara
mengalokasikan sebagian pendapatannya
untuk berinvestasi. Hasil dari penelitian
ini membuktikan bahwa diantara variabel
kategori pendapatan tidak ada perbedaan
yang signifikan pada pengambilan
keputusan investasi.
Dapat diartikan bahwa mahasiswa
MM Unand Padang dengan tingkat
pendapatan yang berbeda-beda
melakukan hal yang sama terhadap
pengambilan keputusan berinvestasi dan
memilih jenis investasi yang sesuai guna
mendapatkan penghasilan yang lebih
tinggi di masa yang akan datang.
PENUTUP
Sesuai dengan analisis
dan pembahasan hasil pengujian hipotesis
yang telah dijelaskan maka
dapat diajukan beberapa kesimpulan
penting yang merupakan jawaban
dari permasalahan yang diajukan
dalam penelitian ini yaitu:
1. Literasi Keuangan berpengaruh
positif dan signifikan terhadap
pengambilan keputusan investasi
pada Mahasiswa MM Fakultas
Ekonomi Unand Padang.
2. Efikasi Keuangan berpengaruh
positif dan signifikan terhadap
pengambilan keputusan investasi
408
E-ISSN: 2598-635X
pada Mahasiswa MM Fakultas
Ekonomi Unand Padang.
3. Faktor Demografi tidak memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap
pengambilan keputusan investasi
pada Mahasiswa MM Fakultas
Ekonomi Unand Padang.
Temuan dalam penelitian ini
mendapatkan beberapa implikasi untuk
Akademis, mahasiswa, dan investor yaitu
: ilmiah dan dapat memberikan
1. Bagi akademisi, diharpakan agar
tetap memberikan pembelajaran
keuangan dengan media
pembelajaran yang lebih kreatif
kepada mahasiswa serta
menanamkan kesadaran mahasiswa
tentang pengelolaan keuangan yang
pribadi yang baik.
2. Bagi mahasiswa, diharapkan agar
dapat meningkatkan literasi
keuangan dan efikasi keuangan
sehingga dalam memutuskan
keputusan untuk berinvestasi
menjadi lebih akurat. Dan
mahasiswa diharapkan untuk terus
belajar tentang literasi keuangan.
3. Bagi Investor, diharapkan bagi
investor ketika memutuskan akan
berinvestasi pada berbagai aspek
ataupun sekuritas tertentu untuk
berpedoman pada literasi keuangan/
pengetahuan dan referensi yang
mereka miliki. Untuk mendapatkan
literasi keuangan, setiap investor
harus aktif untuk mengamati situasi
dan kondisi peluang pasar, hingga
resiko yang dihadapi dalam
berinvestasi.
Berdasarkan kepada kesimpulan dan
keterbatasan peneliti tertarik untuk
mengajukan sejumlah saran penting yang
dapat bermanfaat bagi:
1. Bagi investor, disarankan penelitian
ini dapat menjadi bahan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
pertimbangan dalam keputusan
tentang pengaruh literasi keuangan,
efikasi keuangan dan faktor
demografi terhadap pengambilan
keputusan investasi.
2. Bagi Akademisi, disarankan untuk
terus memberi pengetabuan tentang
keunagan, dan mendorong
mahasiswa untuk berinvestasi dan
disarankan sebagai sumbangan
tambahan referensi bagi masyarakat
ilmiah yang berminat melakukan
penelitian pada bidang manajemen
khususnya manajemen keuangan.
3. Peneliti dimasa mendatang
disarankan untuk memperbesar
ukuran sampel dengan
menggunakan metode pengambilan
sampel yang berbeda agar pola
sebaran data semakin beragam dan
mendorong meningkatnya hasil
penelitian yang diperoleh. Selain itu
bagi peneliti dimasa mendatang
juga diharapkan untuk
menambahkan beberapa variabel
yang belum digunakan dalam
penelitian ini tetapi mempengaruhi
terbentuknya keputusan investasi
seperti finance behaviour, locus of
control, IPK dan sebagainya. Saran
tersebut penting untuk mendorong
meningkatnya ketepatan dan akurasi
hasil penelitian yang akan diperoleh
dimasa mendatang.
REFERENSI
Abdul, Halim. (2015). Auditing
(Dasardasar Audit Laporan
Keuangan). Jilid 1. Edisi Kelima.
UPP STIM YKPN: Yogyakarta.
Al-Tamimi, H.A. and Anood Bin Kalli,
A. (2009). “Financial Literacy And
Investment Decisions Of UAE
409
E-ISSN: 2598-635X Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
Investors. The Journal of Risk women’s personal finance
Finance. 10 (5). 500-516. behavior”. Journal of Economic
Anwar, Sanusi. (2011). Psychology 54, 85-99
Metodologi Penelitian Bisnis. Haming, M. dan Basalamah, S. (2010),
Jakarta: Salemba Empat Studi Kelayakan Investasi Proyek
dan Bisnis, Jakarta: Bumi Aksara
Ariadi, et al. (20150. Analisa Hubungan
Financial Literacy dan Demografi Hilgert, Marianne A., JeanneM. Hogarth,
dengan Investasi, Saving dan Sondra Baverly. Household
Konsumsi. Journal of Finsta, 3(1): Financial Management: The
7-12 Connection between Knowledge
and Behavior. (2003). Federal
Bandura, A. (1997). Self efficacy: The Reseve Bulletin
Exercise Of Control. John Wiley &
Sons, Inc. Ikeobi & Arinze. (2016). The Influence
Of Demographic Factors On The
Chavali, Kavita & Mohanraj, M. Investment Objectives Of Retail
Prasanna. (2016). Impact of Investors In The Nigerian Capital
Demographic Variables and Risk Market. European Journal Of
Tolerance on Investment Decisions: Business And Management, 8(11)
An Empirical Analysis.
International Journal of Economics Iswantoro dan Anastasia (2013).
and Financial, 6(1), 169-175 Hubungan Demografi, Anggota
Keluarga dan Situasi dalam
Chen, H & Volpe, RP. (1998). An Pengambilan Keputusan Pendanaan
Analysis of Personal Financial Pembelian Rumah Tinggal
Literacy among College Students. Surabaya, Jurnal Finesta, 1(2),
Financial Services Review, 7(2), 124-129
107-128.
Jain & Mandot. (2012). Impact Of
Chen, H., & Volpe, R. P. (2002). Gender Demographic Factors On
differences in personal financial Investment Decision Of Investors In
literacy among college students. Rajasthan. Journal of Arts,
Financial Services Review, 11,
Science & Commerce, 3, 2(3)
289-307
Jamil, Syed Ahsan & Khan,
Danes, S. M., & Haberman, H. R. (2007).
Khaliquzzaman. (2016). Does
Teen Financial Knowledge,
Gender Difference Impact
SelfEfficacy and Behaviour: A
Investment Decisions? Evidence
Gendered View. Financial
From Oman. International. Journal
Counseling and Planning , 18 (2).
Of Economics And Financial, 6(2),
456-460
Farrell, L., Tim, R. dan Risse, L. (2016).
The significance of
financial selfefficacy in explaining
410
E-ISSN: 2598-635X
Lestari, Sri. (2015). Literasi Keuangan
Serta Penggunaan Produk Dan Jasa
Lembaga Keuangan. Jurnal Fokus
Bisnis, 14(2)
Loke, Yiing-Jia. (2017). The Influence
Of Socio-Demographic And
Financial Knowledge Factors On
Financial Management Practices Of
Malaysians. International Journal
Of Business And Society, 18(1), 33-
50
Lusardi, Annamaria, Olivia S. Mitchell,
And Vilssa Curto. (2010). Financial
Literacy Among The Young.
Journal Of Consumer Affairs.
44(2), 358- 380.
Lutfi. (2010). The Relationship Between
Demographic Factors And
Investment Decision In Surabaya.
Journal Of Economics, Business
And Accountancy Ventura, 13(3),
213 – 224
Margaretha, Farah dan Pambudhi, RA.
(2015). Tingkat Literasi Keuangan
pada mahasiswa S1
Fakultas
Ekonomi. JMK.17(1),76-85
Marsis. As. (2013). Rahasia Terbesar
Investasi. Second
Hope.
Yogyakarta (ID).
Merawati, L.K., & Putra, I.P.M.J.S.
(2015). Kemampuan Pelatihan
Pasar Modal Memoderasi Pengaruh
Pengetahuan Investasi Dan
Penghasilan Pada Minat
Berinvestasi Mahasiswa. Jurnal
Ilmiah Akuntansi dan Bisnis, 10(2)
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Manajemen
Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
Ni Made Dwiyana Rasuma Putri & Henny
Rahyuda. (2017). Pengaruh Tingkat
Financial Literacy Dan
Faktor Sosiodemografi Terhadap
Perilaku Keputusan Investasi
Individu. E-Jurnal Ekonomi dan
Bisnis Universitas Udayana, 3407-
3434.
Otoritas Jasa Keuangan. (2016). Strategi
Nasional Literasi
Keuangan
Indonesia. Jakarta
Remund, David L. (2010). Financial
Literacy Explicated: The Case for a
Clearer Definition in an
Increasingly Complex Economy.
The Journal of ConsumerAffairs,
44(2)
Singh, S.K. (2010). Benchmarking
leadership styles for organizational
learning in Indian context.
Benchmarking: An International
Journal, 17(1), 95-114.
Sekaran Uma. (2006). Metodologi
Penelitian untuk Bisnis, Edisi 4.
Jakarta: Salemba Empat.
Tsalitsa, A., & Rachmansyah, Y. (2016).
Analisis Pengaruh Literasi
Keuangan Dan Faktor Demografi
Terhadap Pengambilan Kredit Pada
PT. Columbia Cabang Kudus.
Media Ekonomi dan Manajemen,
31(1), 1-13
411
E-ISSN: 2598-635X Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi
Manajemen Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 398-412
413