271-Article Text-589-1-10-20221218

You might also like

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 9

e-ISSN: 2620-3332 SELODANG MAYANG

PERANCANGAN DESAIN INTERIOR KAMAR


MENGGUNAKAN SOFTWARE SKETCHUP DAN 3D
BLENDER
Sultan1, Samsudin1, Fitri Yunita1, Ilyas1
1
Universitas Islam Indragiri

Email: samsudinsadek@gmail.com (korespondensi)

Abstract
3D animation images 3D animations have shapes, volumes, and spaces. 2D animation has X
and Y axes, while 3D animation has X, Y, and Z axes the difference given by 3D animation is
the presence of depth effects. 3D animation can be defined as animation that can be seen
from various points of view. The main advantage of 3D animation is the physicalization of
objects, which appear more real and close to their original form. This research framework
will discuss about how the steps that must be taken when you want to design and develop a
3D Design visualization of the interior of the bedroom area in the form of 3-dimensional
animation. In this study, the method used was the Multimedia Development Life Cycle. The
results of making visualizations for making 3D interior room designs 3D Blender software
using the MDLC (Multimedia Development Live Cycle) method, which consists of 6 stages
concept, design (design), material collecting (material collection), assembly (making),
testing (testing), distribution (distribution) following the stages. With the design of interior
design, it can introduce room interior design drawings to the public to be used as a
reverence With the existence of 3D images, people can see clear and real-life images. The
existence of a 3D-shaped interior, can give people an interest in learning 3D design. Room
interior design using a blender that is used as a promotional medium can be used as a
consumer as reference material to renovate the room. The results of designing modeling and
visual 3D room interiors using this 3D blender application can help people find more
interesting room references.
Keywords: Design, Sketchup, 3D Blender

Abstrak
Gambar animasi 3D Animasi 3D mempunyai bentuk, volume, dan ruang. Animasi 2D
memiliki sumbu X dan Y, sedangkan animasi 3D memiliki sumbu X, Y dan Z perbedaan yang
diberikan oleh animasi 3D adalah adanya efek kedalaman. Animasi 3D dapat di definisikan
sebagai animasi yang dapat di lihat dari berbagai sudut pandang (poin of view). Keunggulan
utama dari animasi 3D adalah fisualisasi objek yang tampak lebih nyata dan mendekati
bentuk aslinya. Kerangka Penelitian ini akan membahas tentang bagaimana langkah –
langkah yang harus dilakukan ketika ingin merancang dan mengembangkan Desain 3D
visualisasi Interior area kamar tempat tidur yang berbentuk Animasi 3 dimensi. Pada
penelitian ini metode yag digunakan adalah Multimedia Devlovpment Life Cycle. Hasil
Pembuatan visualisasi pembuatan desain 3d interior kamar menggunakan sofware 3D
Blender menggunakan metode MDLC (Multimedia Devlopment Live Cycle) yang terdiri dari 6
tahap adalah concept (konsep), design (desain), material collecting (pengumpulan bahan),
assembly (pembuatan), testing (pengujian), distribution (pendistribusian) berikut ini
tahapanya.Dengan adanya perancangan desain interior dapat memperkenalkan gambar
desain interior kamar kepada masyarakat untuk dijadikan sebagai reverensi Dengan adanya
gambar 3d masyarakat bisah melihat gambar jelas dan seperti nyata.Dengan adanya interior
berbentuk 3d bisa memberikan minat masyrakat untuk belajar desain 3d. Desain interior
kamar dengan menggunakan blender yang digunakan sebagai media promosi, dapat
dijadikan konsumen sebagai bahan referensi untuk melakukan renovasi kamar. Hasil
perancangan modelling dan visual interior 3d kamar menggunakan aplikasi 3blender ini
dapat membantu masyarakat mencari referensi kamar lebih menarik.
Kata kunci: Perancangan, Sketchup, 3D Blender

Perancangan Interior Kamar (Sultan et al.) 231


e-ISSN: 2620-3332 SELODANG MAYANG

1. PENDAHULUAN yang bisa diatur sesuka hati, mempunyai


simulasi yang baik dan lebih mudah.
Dalam perkembangan teknologi yang
pesat pada masa kini, komputer sudah
banyak dipakai untuk mendesain. berbagai
2. TINJAUAN PUSTAKA
macam karya yang baik dan berkualitas,
desain tersebut membutuhkan bantuan Tulisan ini merupakan hasil kajian
berupa software yaitu seperti Sketchup 3D literature yang membahas tentang
Blender dan software lainnya. Semua itu “Pendekatan Pemecahan Desain Interior
teraplikasikan dan dapat menghasilkan Rumah Tempat Tinggal” perancangan
karya berbentuk gambar 3dimensi[1]. interior area kamar tidur dibuat untuk dapat
Gambar animasi 3D Animasi 3D menyampaikan atau memberikan informasi
mempunyai bentuk, volume, dan ruang. berupa hasil gambar rendering 3D dengan
Animasi 2D memiliki sumbu X dan Y, memanfaatkan teknologi, yang dijadikan
sebagai media pengenalan kepaa
sedangkan animasi 3D memiliki sumbu X, Y
masyarakat. Media pengenalan
dan Z perbedaan yang diberikan oleh
mengagunakan komputer dapat menarik
animasi 3D adalah adanya efek kedalaman.
daya minat masyarakat terhadapa infomasi
Animasi 3D dapat di definisikan sebagai yang diberikan. Rumah yang merupakan
animasi yang dapat di lihat dari berbagai kebutuhan setiap manusia untuk dapat di
sudut pandang (poin of view). Keunggulan huni atau dijadikan sebuah tempat tinggal
utama dari animasi 3D adalah fisualisasi yang ditempati dengan nyaman.
objek yang tampak lebih nyata dan
mendekati bentuk aslinya. Keunggulanlain 2.1. Design Interior Berbentuk 3 Dimensi
adalah kemampuannya untuk membuat dan
mewujudkan visualisasi dengan yang sulit Salah satu perkembangan yang
dan tidak mungkin atau bahkan yang menarik dari dunia komputer adalah pada
nampak mustahil [2]. bidang grafis dan multimedia.
Desain interior merupakan ruang dalam Perkembangan komputer grafis terutama 3D
suatu bangunan, yang mengungkapkan tata saat ini mengalami kemajuan yang sangat
kehidupan manusia melalui media ruang. pesat, penyajian dengan menggunakan
Dapat diambil kesimpulan bahwa interior komputer grafis mampu menutupi
adalah bagian dalam sebuah gedung yang kelemahan teknik presentase dalam hal
dikenal dengan ruangan yang akan ditata keterbatasan menampilkan efek realistis
dan diatur seindah mungkin untuk penyajiannya. Dengan kemampuannya yang
mengasilkan ruangan yang indah dan mendekati sempurna komputer grafis sangat
nyaman. Desain adalah proses untuk membantu para pengguna komunikasi visual
mempermudah kehidupan manusia secara dalam menggambarkan suatu ide menjadi
berkelanjutan. Desain interior adalah sebuah karya visual.
rangkaian proses merencanakan sebuah 3D Blender adalah kombinasi antara
fasilitas ruang yang sesuai dengan dunia maya (virtual) dan dunia nyata (real)
kebutuhan penggunanya secara fisik dan yang dibuat oleh komputer. Dengan adanya
psikologis. Desain interior bukan hanya perpaduan dengan teknologi modern yaitu
merencanakan fasilitas dalam ruang, tetapi memvisualisasikan gambar interior kamar
juga memberi nuansa ruang tersebut yang berbentuk 3D menggunakan blender, oleh
berdampak positif bagi penggunanya[3]. karena itu penulis tertarik untuk membuat
Blender 3D adalah sebuah aplikasi open media pengenalan modeling texturing
source yang banyak digunakan dalam interior 3dimensi pada masyarakat.
membuat konten 3D interaktif. Aplikasi Teknologi yang digunakan tidak sepenuhnya
blender ini mempunyai banyak fungsi seperti menggantikan sebuah realitas, tapi hanya
proses modelling, texturing, rendering, menambahkan sebuah objek atau benda–
simulation membuat animasi, editing video benda maya kedalam bentuk 3 dimensi dan
dan juga dapat membuat game. Blender ditampilkan secara nyata.
merupakan software pengolah 3D yang bisa 2.2. Tinjauan Literature
dijalankan di windows, macintosh dan linux. Blender juga sama seperti software 3D
Blender juga sama seperti software 3D pada pada umumnya seperti 3DS Max, maya dan
umumnya seperti 3DS Max, maya dan light, lightwave, tetapi juga mempunyai
tetapi juga mempunyai perbedaan yang perbedaan yang cukup mendasar seperti
cukup mendasar seperti projek kerja di projek kerja di blender bisa dikerjakan
blender bisa dikerjakan dihampir semua dihampir semua software 3D komersial
software 3D komersial lainnya, tampilannya lainnya, tampilannya yang bisa diatur sesuka

232 Jurnal Selodang Mayang, Vol.8 No. 3, Desember 2022


e-ISSN: 2620-3332 SELODANG MAYANG

hati, mempunyai simulasi physics yang didalam pemasarannya kepada customer


baik dan menggunakan uv yang lebih perusahaan ini masih menggunakan hasil
mudah. d. Media Promosi Promosi berasal tampilan produk berupa desain 2D atau
dari kata promote dalam bahasa Inggris berupa foto dengan format jpeg.Melihat
yang diartikan sebagai mengembangkan permasalahan pada perusahaan tersebut
atau meningkatkan. Promosi dapat juga maka penulis dalam penelitian kali ini akan
diartikan sebagai upaya untuk mebuat sebuah media informasi berupa
memberitahukan atau menawarkan produk visualisasi animasi 3D untuk
atau jasa pada dengan tujuan menarik calon memperkenalkan hasil produk yang akan
konsumen untuk dipasarkan pada perusahaan "8°South
membeliataummengkonsumsinya’e.Wonders Kitchen & Home Cabinetry Manufacturer",
hareFilmora Wondershare Filmora dikarenakan dengan media menggunakan
merupakan aplikasi untuk mengedit video animasi 3D dapat memberikan hasil visual
yang mempunyaibanyakfitur-fiturmuntuk yang lebih baik kepada para customer.
mem buat, mengedit, memotong, dan Dalam menyelesaikan penelitian ini akan
mengonversi segala jenis video. Fasilitas menggunakan pendekatan melalui metode
pengeditan foto dan video memungkinkan Research and Development, dikarenakan
untuk menangani berbagai fungsi pengedit pada hasil akhir penelitian ini akan
video yang diperlukan agar memberikan menghasilkan sebuah produk.Jadi akan
hasil yang terbaik[2]. dilakukan tahap validasi desain dalam
perancangan modelling dan animasi 3D proses perancangannya , validasi dilakukan
interior rumah menggunakan aplikasi 3Ds terkait desain modeling, perwarnaan serta
Max, penulis mengambil beberapa infromasi yang ingin disampaikan dalam
kesimpulan. Hasil perancangan modelling media informasi[5].
dan animasi 3D interior rumah Penulis sudah berhasil membuat sebuah
menggunakan aplikasi 3Ds max ini dapat media informasi berbasis animasi 3 dimensi
membantu masyarakat mencari referensi yangdapat mempromosikan produk dari
rumah menjadi lebih menarik. Dalam perusahaan 8° South Kitchen & Home
pembuatan animasi 3D harus diperlukan Cabinetry Manufacturer dengan
desain objek yang teliti agar sesuai dengan menampilkan hasil lebih realistis dan
denah rancangan agar bisa menghasilkan menarik Dengan media informasi yang
animasi yang sesuai dengan storyboard. sudah penulis rancang sudah dapat
Perancangan modelling dan animasi 3D membantu didalam meingkatkan penjualan
interior rumah ini menggunakan software pada perusahaan 8° South Kitchen & Home
3ds Max untuk merancang rumah dan Cabinetry Manufacturer[6].
pembuatan animasinya, sedangkan untuk Perancangan Desain Interio dan Exterior
software Wondershare Filmora berfungsi rumah, kanor dan visualisasi desain
untuk mengedit video dan pemberian sound bagunan menggunakan sofware blender dan
animasi agar lebih menarik[4]. sketchup. Hasil kerja sofware blender alur
Pada bidang pemasaran dan periklanan kerja menghasilkan visualisasi gambar yang
di perusahaan saat ini cenderung masih baik dan bagus lebih cepat, juga mampu
menampilkan gambar dengan grafis 2D juga memangkas waktu pengerjaan dan biaya
dalam penyampaian informasi kepada yang sering dikeluarkan untuk membayar
penggunanya. Gambar 2D yang sering kita jasa render profesional keudian
tahu dapat berfungsi sebagai media memberikan pandangan bagi perusahaan
penyampaian informasi, misalnya informasi lain bahwa tidak haru sofware berbaya yang
tentang suatu tata ruang, namun informasi digunakan[8].
yang dapat disajikan hanya dari sisi-sisi Melihat perkembangan teknologi saat
tertentu saja. Untuk itu, dibutuhkan ini media aplikasi mobile dapat menjadi
tampilan visual yang dapat menggambarkan salah satu media yang sesuai dengan
tata ruang suatu bangunan dalam bentuk kebutuhan remaja kota Surabaya untuk
3D. Tepatnya pada lokasi yang dijadikan mempermudah mendapatkan informasi
penelitian oleh penulis yaitu pada mengenai gedung bersejarah penggunan
perusahaan 8°South Kitchen & Home aplikasi mobile dapat menyebar dengan
Cabinetry Manufacturer, perusahaan mudah namun dibutuhkan untuk
tersebut bergerak pada bidang desain mempromosikan aplikasi tersebut supaya
interor yang lebih memfokuskan produk sampai kepada target audience yaitu dengan
desainnya pada desain kitchen dan melalui media pendukung dapat menarik
bathroom. walapun perusahaan ini sudah perhatian target audience untuk mengetahui
menggunakan software 3D untuk informasi mengenai gedung bersejarah
meyelesaikan desain produksinya, namun peninggalan Belanda di kota Surabaya ini[7].

Perancangan Interior Kamar (Sultan et al.) 233


e-ISSN: 2620-3332 SELODANG MAYANG

Perancangan Desain Interio dan ini menyajikan ruang-ruang Perguruan


Exterior rumah, kanor dan visualisasi Tinggi Mitra Lampung setiap lantai dan
desain bagunan menggunakan sofware gedung secara keseluruhan. Dibuat berbasis
blender dan sketchup. Hasil kerja sofware multimedia karena didukung oleh teks,
blender alur kerja menghasilkan visualisasi gambar, animasi, audio serta video. Dengan
gambar yang baik dan bagus lebih cepat, tambahan 3 dimensi akan terlihat lebih
juga mampu memangkas waktu pengerjaan menarik dan lebih variatif. Hasil yang
dan biaya yang sering dikeluarkan untuk didapat dari penelitian skripsi ini yaitu
membayar jasa render profesional keudian terciptanya video multimedia dengan
memberikan pandangan bagi perusahaan penyajian informasi yang ditampilkan secara
lain bahwa tidak haru sofware berbaya yang 3 dimensi. Visualisasi 3 dimensi ini akan
digunakan[8].Terciptanya sebuah media menggambarkan secara umum mengenai
informasi bentuk konstruksi Fakultas Teknik ruang dan bangunan Perguruan Tinggi Mitra
Komputer yang di visualisasikan kedalam Lampung[11].
bentuk 3 dimensi pada bangunan ,yang Darii kesimpulan aplikasi augmented
dapat diterapkan sebagai kebutuhan reality berbasis android visualisasi 3d
Instansi, sebagai media informasi tambahan furniture interior dapur dengan metode
pada promosi, yang menerapkan hasil markerless yaitu: 1). Aplikasi AR Furniture
kemampuan belajar individu mahasiswa dari dapat menambah daya tarik konsumen akan
Universitas Cokroaminoto Palopo. Video model furniture dapur yang unik. 2).
visualisasi dapat di akses oleh siapa saja Menambah wawasan pengguna tentang
karena tidak dalam aplikasi yang rumit, teknologi AR dan juga mempermudah
penyampaian informasi berupa video pengguna dalam memperkirakan model
visualisasi bertujuan agar penyampaian bentuk furniture dapur yang belum pernah
informasi bisa lebih mudah tersampaikan[9]. dilihat langsung[12].
Berdasarkan analisis, pembuatan Setelah melakukan perbandingan jurnal
visualisasi 3 dimensi kontruksi gedung pada yang sudahd direview, hasil dari
masjid Agung Al-a’raaf Rangkas bitung serta perbandingan tersebut, ialah beberapa
yang peneliti bahas, dapat diambil penelitian dari tinjau literatur yang diperoleh
kesimpulan Terciptanya sebuah media memiliki perbedaan dari segi perbedaan dan
informasi berbasis animasi bentuk konstruksi tema, teknik, prinsip dari perancangan,
gedung yang di visualisasikan kedalam tempat yang dilakukan penelitian serta
bentuk 3 dimensi pada bangunan masjid aplikasi yang dilakukan sangat berbeda. Ada
Agung Al-a’raaf Rangkasbitung-Lebak, yang 10 jurnal yang dikutip oleh penulis dalam
dapat diterapkan sebagai kebutuhan Instansi melakukan perbandingan juranl untuk
sebagai media informasi tambahan pada dijadikan sebagai referensi yang dimana
promosi, yang menerapkan hasil jurnal tersebut ada yang memiliki
kemampuan belajar individu mahasiswa dari persamaan dan perbedaan , contoh bisa
Universitas Serang Raya. Konstruksi berupa software yang digunakan.
gedung masjid Agung Al-a’raaf Pengutipan jurnal pun dilakukan dengan
Rangkasbitung yang di visualisasikan cara melihat dari jurnal dilihat 5 tahun
kedalam dimensi hanya sebagian kontruksi terakhir dari sekarang misal sekarang tahun
yang dibuat sesuaidengan kontruksi gedung 2022 berarti batas pengutipan jurnal yang
masjid yang ada[10]. boleh dilakukan sampai tahun 2017
Perkembagan ilmu pengetahuan dan karena 5 tahun terakhir . tujuan dilakukan
teknologi sangat cepat terutama di bidang nya tinjauan literatur ini adalah untuk
komputer. Cabang dari ilmu komputer yang mendapatkan sebua referensi kita
cukup pesat perkembangannya adalah tek melakukan penelitian bisa mencari nya
nologi komputer visual grafis dan brupa jurnal, buku, artikel dan lain – lain,
multimedia. Tujuan dari penelitian ini yaitu karena sebelum melakukan penelitian perlu
membaut suatu aplikasi multimedia yang dilakukan perbandingaan terhadap jurnal
berfungsi sebagai media untuk menampilkan yang dikutip agar mendapat perbedaan dari
jurnal tersebut yang sedang diteliti.
visualisasi 3 dimensi agar terlihat lebih
menarik. Dalam penelitian ini dilakukan dua 3. METODOLOGI PENELITIAN
tahap yaitu tahap pra produksi dan tahap
Metodologi Penelitian akan membahas
produksi. Adapun tahap pra produksi yaitu
tentang bagaimana langkah – langkah yang
mengidentifikasi masalah, studi lapangan,
harus dilakukan ketika ingin merancang dan
studi pustaka sedangkan tahapan produksi
mengembangkan Desain 3D visualisasi
yaitu konsep, desain, pembuatan, pengujian
Interior pada area kamar tempat tidur
dan distribusi. Aplikasi visualisasi 3 dimensi

234 Jurnal Selodang Mayang, Vol.8 No. 3, Desember 2022


e-ISSN: 2620-3332 SELODANG MAYANG

yang berbentuk Animasi 3 dimensi. Pada sumber seperti media internet dan
penelitian ini metode yag digunakan adalah media lainya. Material yang telah
Multimedia Devlovpment Life Cycle. Atau dikumpulkan kemudian digunakan sesui
lebih dikenal metoder Luther. Terdiri 6 fungsinya terhadap pembuatan visual
tahapan yaitu consept, desaing, material interior rumah.
collecting, produktion, testing dan
distribution. 3.4. Pembuatan ( Production )
Pada tahap produksi ini peneliti
mulai melakukan perancangan objeck –
objek interior yang telah direncanakan
pada tahap desain sebelumnya. Pada
tahap ini peneliti melakukan proses
modeling, texturing, lighting, camera,
rendering.

3.5. Pengujian ( Testing )


Pada tahap ini hasil dari visual 3d
inerior area kamar tidur yang telah
dibuat sebelumnya diperiksa untuk
melihat dan memastikan apakah
terdapat suatu kesalahan pada desain
interior rumah tersebut atau tidak.
Apabila sudah dipastikan terdapat suatu
Gambar 1. Tahapan Perancangan MDLC kesalahan dalam pembuatan sampai
rendering. Maka dapat dilanjutkan ke
3.1 Konsep ( Concept ) tahapan berikutnya yaitu
pendistribusian.
Konsep merupakan tahapan awal
yang harus diperhatikan karena pada 3.6. Pendistribusian ( Distribution )
tahap ini, peneliti menentukan konsep
dasar untuk perancangan objek desain Tahap terakhir ialah
interior 3D, ukuran luas dan lebar pada pendistribusian , hasil gambar visual
object interor kamar tidur yang akan interior rumah sudah siap
dibuat nanti. Objeck interior 3D yang dipublkasikan dan disebar melalui
baik dan menarik. Jadi nilai objeck – media yang ada.
objeck desain interior 3D tersebut akan
tergantung pada konsep dasar desain
yang akan dibuat. 4. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.2 Desain ( Design )


Desain merupakan proses 4.1 Konsep ( Concept )
pembuatan karakter dan objeck yang Dalam Penelitian perancangan visual
dibuat seketsah atau gamabaran
interior ruang tamu dan keluarga 3D ini
storyboad interior rumah pada area
dibuat ialah suatu rungan tertutup yang
ruang tamu dan ruang keluarga yang
diperuntuhkan penghuni kamar untuk
akan dirancang nanti. Mulai dari menghabiskan waktu beristirahat, belajar,
permodelan objeck, penambahan bekerja, ibadah hingga berkumpul teman
texture, dan lighting. dan kelurga hingga bercengkramah bersama
keluarga.
3.3. Pengumpulan Material ( Collecting )
Tahapan pengumpulan material ini 4.2 Desain ( Design )
merupakan prises dalam mengumpulkan Untuk memudahkan penulis dalam tahap
bahan meliputi seperti tekture dan
produksi nantinya, maka penulis membuat
warna yang akan digunakan saat proses
dan menuangkan ide dan konsep pada tahap
men desain interior rumah. 3D
sebelumnya suatu gambar sketsa layout
pendukung lain yang diperlukan dalam rumah dalam bentuk 2D dimensi dan
proses pembuatan visual 3D interior storyboard gambar sebagai gambaran untuk
kamar nantinya. Bahan – bahan perose permodelan.
tersebut dapat diperoleh dari beberapa

Perancangan Interior Kamar (Sultan et al.) 235


e-ISSN: 2620-3332 SELODANG MAYANG

4.3 Sketsa yang diperlukan dalam perancangan visual


interior area kamar tidur nanti. Material
entingnya Sketsa Interior Ruang kamar
yang diperlukan disini yaitu berupa gambar
adalah sebagai wadah dari objek-objek yang
– gambar yang nantinya akan dijadikan
adanya dapat dirasakan secara objektif,
sebagai texture. Gambar yang dibutuhkan
dibatasi baik oleh elemen-elemen buatan
ialah gambar yang memiliki ekstensi. JPG
seperti garis, dan bidang maupun elemen
dan PNG yang nantinya digunakan untuk
alam seperti langit horizon dan lantai.
memberikan texture pada obejeck – objeck
Pembentukan dan perubahan ruang adalah
yang akan dibuat. Material texture tersebut
bagian dari pelajaran interior,memiliki
dapat diperoleh garatis dari google image
peranan yang sangat penting baik dalam arti
ataupun yang disediakan secara oleh
maupun penggunaan, sebagai objek yang
sofware tersebut.
dapat diolah sehingga menjadi ruang yang
mampu memenuhi kebutuhan si pemakai. Tabel 2. Gambar Material
Sketsa interior dengan metode pendekatan No Gambar Keterangan

perspektif merupakan cara efektif untuk


memvisualisasikan suatu ruang sebagai hasil 1 Texture acian semen

pengamatan objek atau untuk


mengungkapkan ide-ide atau gagasan dalam
bentuk gambar tiga dimensi. Meskipun saat 2 Texture warna hitam navy
ini visualisasi interior lebih banyak
menggunakan sistem digital/komputer,
namun kemampuan menggambar sketsa
secara manual juga diperlukan sebelum 3 Texture Warna abu – abu

sebuah desain diproses melalui media


komputer. Sehingga penguasaan
memvisualisasikan gambar melalui komputer 4 Texture warna hitam

dan kemampuan membuat sketsa secara


manual sangat diperlukan.
5 Texture kayu

6 Texture warna coklat tua

7 Texture warna coklat muda

4.5 Produksi ( Production )


Gambar 2. Sketsa Area Tempat Tidur
Produksi merupakan tahapan proses
perancangan atau pembuatan objeck interior
rumah dalam penelitian ini. Tahapan ini
dalam perancangan animasi adalah tahap
produksi. pada tahap ini proses dibantu oleh
sofware yang diperlukan dan dilakukan
secara ber urutan.

4.6 Modelling Objeck 2D


melakukan pembentukan objeck melalui
sofware sketchup tujuannya adalah agar
Gambar 3. Sketsa Area Belajar mengetahui wujudnya nanti saat dibagun
dan juga bertujuan untuk dipersentasikan.

4.4 Pengumpulan Material ( Collecting )


Dalam perancangan desain visual
interior 3D kamar tempat tidur. Penulis
membutuhkan beberapa material tambahan

236 Jurnal Selodang Mayang, Vol.8 No. 3, Desember 2022


e-ISSN: 2620-3332 SELODANG MAYANG

Gambar 8. Tampilan Object laiting siang

Gambar 9. Tampilan Obhect Malam


Gambar 4. Tampilan Jendelah Menu
UkuranSketchup
4.8.Pasca Produksi
4.8.1.Rendering
Langkah terakhir rendering, pada tahap ini
peneliti akan mengubah format menjadi
gambar kedalam bentuk JPG menggunakan
sofware 3D Blender.

Gambar 5. Tampilan ketikan ingin


melakukan saat modelling objeck

Ganbar 10. Rendering

Gambar 6. Tampak Hasil Permodelan

Gamar 11. Tampilan Area Belajar Dan


Tempat Tidur

Gambar 7. Tampak Kesuluran kamar

4.7 Pemodelan Objeck 2D Ke 3D


Permodelan objeck 3d menggunakan
sofware 3D Blender

Gambar 12. Poster Komix

Perancangan Interior Kamar (Sultan et al.) 237


e-ISSN: 2620-3332 SELODANG MAYANG

Sangat Tidak Sangat


No Pertanyaan Setuju
tidak setuju setuju setuju
Apakah gambar desain interior kamar bermanfaat untuk
1 1 0 3 6
masyarakat dijadikan sebagai referensi.
2 Apakah hasil gambar interior kamar terlihat sangat jelas. 0 1 4 5

3 Apakah tampilan warna diruangan kamar menarik. 0 1 5 4


Apakah pencahayaan sesuai dan mendukung suasana interior
4 1 0 5 4
kamar.
Apakah dekorasi kamar ini layak dikatakan sebagai desain
5 1 0 4 5
interior kamar neon komik
7 Total Responden 3 2 21 24

8 Rata - Rata presentasi 6 4 42 48

Hasil akhir terdapat 5 pertanyaan tentang


Gambar 13. Tampilan Keseluruhan Interior visual interior kamar dengan menggunakan
Kamar 10 orang responden sebagai pengujinya
dan mendapatkan hasil seperti tabel 3
4.8.2 Distribution dengan nilai sangat setuju 48%, Setuju
42%, Tidak Setuju 4%, dan 6% Sangat
Setelah gambar sudah dirender,
tidak setuju
penulis menyiapkan hasil rendering gambar
kedalam berbagai sosial media Wecsite,
5. KESIMPULAN DAN SARAN
Instagram, Fecebok dan Google Drive
Dengan adanya perancangan desain
4.8.3 Pengujian Testing interior dapat memperkenalkan gambar
Berdasarkan data kusioner di atas, desain interior kamar kepada masyarakat
di cari persentase masing-masing untuk dijadikan sebagai reverensi. Dengan
jawabannya dengan menggunakan rumus : adanya gambar 3d masyarakat bisah melihat
R = P/Q*1OO% Keterangan : P = gambar jelas dan seperti nyata. Dengan
Banyaknya jawaban responden setiap soal adanya interior berbentuk 3d bisa
Q = Jumlah Responden R = Nilai Persentase memberikan minat masyrakat untuk belajar
Maka dapat di hitung total keseluruhan dari desain 3d. Desain interior kamar dengan
pertanyaan responden yaitu terdiri dari 6 menggunakan blender yang digunakan
jumlah total dari lima pertanyaan biasa aja sebagai media promosi, dapat dijadikan
pada kuesioner, dengan jumlah rata-rata konsumen sebagai bahan referensi untuk
persentase 12%. Sedangakan 32 jumlah melakukan renovasi kamar. Hasil
total dari lima pernyataan setuju dengan perancangan modelling dan visual interior 3d
jumlah rata-rata persentase 64%. kamar menggunakan aplikasi 3blender ini
Sedangkan 12 jumlah total dari lima dapat membantu masyarakat mencari
pertanyaan menjawab sangat setuju referensi kamar lebih menarik
dengan jumlah rata-rata persentase 24%. Dalam pembuatan visual interior kamar
Dengan demikian tampilan visual nterior peneliti menyadari masih banyak
kamar menggunakan sofware sketchup dan kekurangan proses penelitian yang di
3D Blender. lakukan, agar peneliti bisa memberikan
Berdasarkan data hasil dari saran di antarnya adalah sebagai berikut:
kuesioner, dapat di cari persentase setiap peneliti berharap dengan adanya
jawaban dengan rumus : pembuatan desain interio 3d bisa membatu
untuk memajukan minat belajar desain 3d
Y=P/Q*100% dan interior. untuk kedepanya perancangan
visual interior bisa menampilkan lebih
Keterangan : banyak informasi lagi secara detail agar
P = Banyaknya jawaban responden tiap masyarakat agar masyarakat mengetahui
soal lebih banyak informasi mengenai interior
Q = Jumlah responden kamar . masih banyak yang harus
Y = Nilai persentase dikembangkan untuk belajar desain 3d
Kuesioner di bagikan kepada 10 orang terutaman visul desain interior kamar yaitu
pengguna secara acak berisi 5 pertanyaan mencari reverensi, konsep, bentuk, model,
berskala jawaban 1 sampai 5 pencahayaan dan teknik rendering.
DAFTAR PUSTAKA
Tabel 3. Hasil Akhir Kuesioner
[1] A. Sirumapea, B. Setiawan, dan R.
Sujana, “82-320-1-Pb,” vol. 5, no. 2,
2015.
[2] A. D. Siska, H. Harahap, dan
Dharmawati, “Sebagai Media Promosi

238 Jurnal Selodang Mayang, Vol.8 No. 3, Desember 2022


e-ISSN: 2620-3332 SELODANG MAYANG

Dengan Menggunakan Aplikasi,” pada:


2020. http://www.ijcoreit.org/index.php/cor
[3] D. Cynthia Margareth Silalahi, Fera eit/article/view/188
Damayanti, “Perancangan Design
Interior Rumah Dengan Menggunakan
Aplikasi Blender,” Snastikom, hal.
143–151, 2020.
[4] D. Siregar, U. H. Medan, J. H. M. J. N.
C, dan K. Medan, “Perancangan
Modelling Dan Animasi 3D Interior
Rumah Menggunakan Sofware 3Ds
Max,” Snastikom, vol. 1, no. 1, hal.
334–340, 2020.
[5] K. G. O. Ciptahadi, “Visualisasi
Animasi 3D Sebagai Promosi Produk
Desain Interior Pada Perusahaan 8°
South Kitchen & Home Cabinetry
Manufacturer,” E-Proceedings KNS&I
STIKOM Bali; 2017, hal. 501–506,
2017.
[6] K. Gus dan O. Ciptahadi, “Media
Informasi Sebagai Promosi Produk
Bidang Desain Interior Berbasis
Animasi 3D,” Sist. Dan Inf., hal. 45–
52, 2017.
[7] B. Baihaqi, M. Maulinda, dan M. Ulfa,
“Perancangan Animasi 3D Gedung
Fakultas Teknik Universitas Serambi
Mekkah Sebagai Media Informasi,” J.
Nas. Komputasi dan Teknol. Inf., vol.
2, no. 1, hal. 79, 2019, doi:
10.32672/jnkti.v2i1.1420.
[8] D. A. N. Sketchup, “Perancangan
Desain Interior Dan Eksterior Rumah,
Kantor Dan Visualisasi Desain
Bangunan Menggunakan Software
Blender Dan Sketchup,” hal. 17–18,
2019.
[9] “Teknik Komputer Universitas
Cokroaminoto Palopo Berbasis 3D
Sebagai Media Promosi Vianingrum,”
2020.
[10] Wahyudin, S. Wahyudi, dan M. I. A.
Robbi, “Visualisasi Masjid Agung
Rangkasbitung Berbasis 3D Dengan
Menggunakan Google Sketchup dan
After Effect,” Prosisko, vol. 2, no. 2,
hal. 63–64, 2015.
[11] E. P. Ginting dan T. Winarko,
“Visualisasi 3D Ruang dan Bangunan
Pada Perguruan Tinggi Mitra Lampung
Berbasis Multimedia,” Altek, vol. 12,
no. 1, hal. 1–7, 2015.
[12] D. P. ASTUTI, "Visualisasi Animasi“No
vol. 7, no. 8.5.2017, hal. 2003–2005,
2022.
[13] S. Japit, “Perancangan Animasi 3D
Simulasi Bandar Udara Menggunakan
Software 3DS Max,” J. Ilm. Core IT
Community Res. …, vol. 8, no. 2, hal.
18–24, 2020, [Daring]. Tersedia

Perancangan Interior Kamar (Sultan et al.) 239

You might also like