Worksheet Acara 6

You might also like

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 10

LAPORAN PRAKTIKUM

ACARA 6 TATA NAMA TUMBUHAN

Disusun Oleh:

Nama : Marsha Rafila Adhya


NIM : B1A022138
Kelompok :1
Rombongan : E1
Asisten : Fitri Ismawati

PRAKTIKUM SISTEMATIKA TUMBUHAN 1

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS BIOLOGI
PURWOKERTO
2023
TUMBUHAN 1

1. Data Pengecekkan Keabsahan Nama Tumbuhan 1

No. Keterangan Hasil Pencarian

1. Nama ilmiah secara lengkap Saccharum officinarum

2. Nama lokal Tebu

3. Status Accepted (diterima)

4. Famili Poaceae

Saccharifera officinalis Stokes in Bot. Mat. Med.


1: 132 (1812), nom. superfl.

Saccharum
5. Homotypic Synonym officinarum var. genuinum Hack. in C.F.P.von
Martius & auct. suc. (eds.), Fl. Bras. 2(4): 256
(1883), not validly publ.

Arundo saccharifera Garsault in Fig. Pl. Méd.: t.


111 (1764), opus utique oppr.

Saccharum atrorubens Cuzent & Pancher ex


Drake in Fl. Polynésie Franç.: 256 (1892)

Saccharum bataviense André in Pl. Feuill. Ornem.:


207 (1866)
6. Heterotypic Synonym
Saccharum fragile Cuzent & Pancher ex
Drake in Fl. Polynésie Franç.: 256 (1892)

Saccharum glabrum Cuzent & Pancher ex


Drake in Fl. Polynésie Franç.: 256 (1892)

7. Asal (Native) New Guinea


8. Author Linnaeus

9. Keterangan Author Sp. Pl.: 54 (1753)

Deskripsi

Note:
● Semua isi laporan diketik pada tabel dan deskripsi.
● jika Homotypic dan Heterotypic synonym terlalu banyak cukup diambil 5 yang paling
teratas.
● Deskripsikan nama lokal, nama ilmiah dan karakter family serta spesies berdasarkan
jurnal, skripsi atau buku (minimal 10 tahun terakhir) dan harus di parafrase
TUMBUHAN 2

2. Data Pengecekkan Keabsahan Nama Tumbuhan 2

No. Keterangan Hasil Pencarian

8. Nama ilmiah secara lengkap Amaranthus spinosus

9. Nama lokal Bayam duri

10. Status Accepted (diterima)

11. Famili Amaranthaceae

Galliaria spitosa (L.) Nieuwl. in Amer. Midl.


12. Homotypic Synonym
Naturalist 3: 278 (1914)

Amaranthus caracasanus Kunth in F.W.H.von


Humboldt, A.J.A.Bonpland & C.S.Kunth, Nov.
Gen. Sp. 2: 195 (1818)

Amaranthus coracanus Mart. in Pl. Hort. Erlang.:


197 (1814)

Amaranthus diacanthus Raf. in Fl. Ludov.: 31


(1817)
13. Heterotypic Synonym
Amaranthus
spinosus var. basiscissus Thell. in P.F.A.Ascherson
& K.O.R.Graebner, Syn. Mitteleur. Fl. 5(1): 269
(1914)

Amaranthus
spinosus var. circumscissus Thell. in P.F.A.Aschers
on & K.O.R.Graebner, Syn. Mitteleur. Fl. 5(1): 269
(1914)

14. Asal (Native) Argentina Northeast, Argentina Northwest,


Bahamas, Belize, Bolivia, Brazil North, Brazil
Northeast, Brazil South, Brazil Southeast, Brazil
West-Central, Cayman Is., Colombia, Costa Rica,
Cuba, Dominican Republic, Ecuador, El Salvador,
Galápagos, Guatemala, Haiti, Honduras, Jamaica,
Leeward Is., Mexico Central, Mexico Gulf, Mexico
Northeast, Mexico Northwest, Mexico Southeast,
Mexico Southwest, Nicaragua, Panamá, Paraguay,
Peru, Puerto Rico, Southwest Caribbean, Trinidad-
Tobago, Turks-Caicos Is., Venezuela, Venezuelan
Antilles, Windward Is.

8. Author Linnaeus

9. Keterangan Author Sp. Pl.: 991 (1753)

Deskripsi

Note:
● Semua isi laporan diketik pada tabel dan deskripsi.
● jika Homotypic dan Heterotypic synonym terlalu banyak cukup diambil 5 yang paling
teratas.
● Deskripsikan nama lokal, nama ilmiah, dan karakter family serta spesies
berdasarkan jurnal, skripsi atau buku (minimal 10 tahun terakhir) dan harus di
parafrase.
LAMPIRAN

Gambar 1. Screenshot Saccharum officinarum dari POWO

Gambar 2. Screenshot Saccharum officinarum IPNI


Gambar 3. Screenshot Amaranthus spinosus POWO

Gambar 4. Screenshot Amaranthus spinosus IPNI


Yang dideskripsiin karakter famili dan spesiesnya min 10 thn

DAFTAR PUSTAKA
● Menggunakan Jurnal, Skripsi atau buku (minimal 10 tahun terakhir)
● Menggunakan format penulisan sesuai Harvard Anglia
- [ ] nama merupakan tujuan atau hasil akhir dari proses determinasi.

- [ ] terdapat 4 jenis nama

1. nama umum (common name)

2. nama daerah vernacular name

3. nama lokal (local name)

4. nama ilmiah (scientific name)

- [ ] sebab lahirnya nama ilmiah

1. banyaknya nama lokal tidak berlaku secara universal sehingga tidak dimengerti oleh semua
bangsa

2. karena banyaknya sinonim untuk satu jenis tanaman dan banyaknya homonim

3. sulit diterima secara internasional

4. apanila salah satu bahasa dari bangsa yang sekarang dipilih sebagai bahasa untuk nama
ilmiah

5. beragamnya nama (ada yang pendek dan ada yang panjang) serta nama tersebut tanpa
adanya standar yang baku

- [ ] cara penulisan nama ilmiah

1. kata pertama adalah nama marga atau genus selalu memakai huruf besar di awal kalimat

2. petunjuk spesifik dan tidak memakai huruf besar

3. nama ilmiah memakai huruf mirinh atau bold atau di garisbawahi jika di tulis tangan

- [ ] tujuan tata nama tumbuhan

1. mempelajari cara penulisan nama ilmiah p


2. mengetahui alasan penggunaan nama ilmiah

3. menentukan tata nama binomial

- [ ] istilah penting dalam tata nama tumbuhan

1. basionim : nama asli yang mungkin telah ditolak

2. autonim : nama yang diciptakan secara otomatis untuk takson infrafamili, inframarga, dan
infraspesies

3. tautonim : binomial yang pengejaan nama marga dan penunjuk spesies identik atau sama,
tautonim tidak diperkenankan dal am tata nama tumbuhan tapi diperbolehkan dalam tatanama
hewan

4. homonim : satu dari dua nama atau lebih yang identik yang didasarkan atas tipe spesimen
yang berbeda

5. sinonim : nama yang ditolak oleh author tertentu. sinonim ditolak karena nama tidak sah
bertentangan dengan aturan icnafp, pertimbangan taksonominya. sinonim ada dua sinonim
homotipik : terjadi ketika berbagai peneliti atau referensi menggunakan nama yang berbeda
tetapi mengacu pada spesies tumbuhan yang sama. sinonim heterotifik : terjadi ketika 2
spesies yang berbeda punya karakteristik yang mirip sehingga mereka diberi nama yang
mirip atau terkait

You might also like