Professional Documents
Culture Documents
Makalah Filsafat Islam
Makalah Filsafat Islam
Allhamdulillah puji Syukur senantiasa kita panjatkan kepada Alloh SWT yang
telah memberikan limpahan Rahmat, Taufik dan hidayah NYA sehingga kami
dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini, sholawat serta salam tak lupa kita
curahkan pada Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukkan jalan kebaikan
dan kebenaran di dunia dan akhirat kepada umat manusia.
Makalah ini di susun guna memenuhi tugas mata kuliah Filsafat Pendidikan
dari Dosen Pengampu Ibu Herni Irmayani M.Pd. dan juga untuk khalayak ramai
sebagai bahan penambah ilmu pengetahuan serta informasi yang semoga
bermanfaat,
Makalah ini di susun dengan segala kemampuan kami dan sebaik mungkin.
Namun, kami menyadari penyusunan makalah ini tidaklah sempurna dan masih
banyak kesalahan serta kekurangan. Maka dari itu kami mohon kritik, dan saran
dari semua yang membaca makalah ini terutama dosen Mata Kuliah Filsafat
Pendidikan yang kami harapkan sebagai bahan koreksi untuk kami.
Penyusun
i
KATA
PENGANTAR.......................................................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................................iii
BAB I.....................................................................................................................................1
PENDAHULUAN....................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG.....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...................................................................................................1
1. Pengertian Pendidikan.........................................................................................1
2. Bagaimana Tinjauan Filosofis Tujuan Pendidikan Islam ?.................................1
3. Bagaimana Tinjauan Filosofis kedudukan Tujuan Pendidikan?.........................1
C. Tujuan......................................................................................................................1
BAB II....................................................................................................................................2
PEMBAHASAAN...................................................................................................................2
A. Pengertian Pendidikan.............................................................................................2
B.Tujuan Pendidikan Islam..........................................................................................2
C. Kedudukan Pendidikan Islam...................................................................................9
BAB III.................................................................................................................................13
PENUTUP............................................................................................................................13
A. Kesimpulan................................................................................................................13
B. Saran..........................................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................14
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Tujuan Pendidikan Islam di dasarkan pada ajaran dan prinsip-prinsip agama islam.
Pendidikan dalam islam memiliki tujuan yang luas, termasuk pengembangan
spiritual, intelektual, dan moral individu. Tujuan utamanya adalah untuk
menciptakan manusia yang bertaqwa, berakhlaq mulia, dan berkontribusi positif
pada Masyarakat.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Pendidikan
2. Bagaimana Tinjauan Filosofis Tujuan Pendidikan Islam ?
3. Bagaimana Tinjauan Filosofis kedudukan Tujuan Pendidikan?
C. Tujuan
Untuk mengetahui Tinjauan Filosofis Tentang Tujuan Pendidikan Islam
dan Kedudukan Tujuan Pendidikan.
1
BAB II
PEMBAHASAAN
A. Pengertian Pendidikan
Sebelum memulai usaha sangat penting menetapkan tujuan, arah, sasaran atau
maksud yang hendak dicapai. Karena dari tujuan tersebut, pelaku akan membuat target-
target kapan dan bagaimana tujuan tersebut dicapai. Dan dari tujuan yang ditetapkan,
usaha yang dilakukan dapat dinilai apakah hasilnya telah sesuai dengan tujuan atau
tidak.
2
1
Tukiran Martinus, 2020, Filsafat Manajemen Pendidkan, Jakarta:PT Kasinus, 127
2
Rahmat Hidayat,dll, 2019, Ilmu Pendidikan Konsep Teori Dan Aplikasinya,Medan:LPPPI,101
3
Itulah pentingnya, mengapa tujuan harus dimantapkan terlebih dahulu sebelum
melakukan suatu usaha.
Ahmad D. Marimba menyebut beberapa fungsi tujuan, yaitu; (1) mengarahkan usaha,
(2) mengakhiri usaha, (3) sebagai titik pangkal untuk mencapai tujuan-tujuan lain, baik
tujuan-tujuan baru maupun tujuan-tujuan lanjutan dari tujuan sebelumnya, dan (4)
memberi nilai/ sifat pada suatu usaha.
Dengan melihat fungsi-fungsi tersebut, suatu usaha yang tidak bertujuan tidak mudah
direalisasikan, karena tidak jelas arahnya, sehingga tidak mudah menetapkan bagaimana
usaha itu dilakukan dan kapan selesai. Selain itu, usaha yang tak bertujuan tidak akan
mendorong pelakunya untuk menyelesaikan usaha tersebut karena tidak jelas apa
targetnya.
Dalam Islam, tujuan memiliki kaitan erat dengan niat. Baik tidaknya usaha yang
dilakukan sangat tergantung pada niat. Karena itu, Nabi Muhammad Saw. bersabda:
رواه.َن َوى
َ ِ ل ُ ك ِ 'ل ِت ِإ َّن َما ا أْلَ أع َما ُل ِ ابل ِ'ن
ومسل. البخاري ا أم ِر م َوِإ َّن َّ ي
ٍئ ا َم ا ا
"Sesungguhnya amal perbuatan itu tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya bagi
tiap- tiap orang (dalam melakukan perbuatannya) hanya (memperoleh) apa yang ia niati
(HR. Bukhari dan Muslim)."
Lalu, apa tujuan pendidikan Islam? Untuk menjawabnya terlebih dahulu perlu
memahami tujuan hidup manusia, karena tujuan pendidikan Islam tidak bisa dilepaskan
dari tujuan hidup manusia. Dan untuk memahami tujuan hidup manusia, perlu merujuk
kepada firman Allah sebagai landasan utama pendidikan Islam.
4
Dalam Al-Qur'an setidaknya ada tiga ayat yang dapat dijadikan acuan dalam memahami
tujuan hidup manusia, yaitu:
ِ ل َي أعُب ُد أو ِن
َ * َو َما َخ ُ ت ا َ او أ
َل أل ِج ِْل أن س
ِإ ََّّل َّن أق
Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar beribadah ke- pada-Ku (QS
Az-Dzāriyāt: 56).2
َ َ ب ال َّنا ِر
َ وفِي ا أْل َ ح َ و َ ر َّب نَ ا آ ِت نَ ا فِي ال ُّد أن َيا َ ح
ِخ َرةِ َس ِق َنا ع َس
َذ نَ ة نَ ة
ا
Dari ketiga ayat di atas dapat diketahui bahwa tujuan hidup manusia ada tiga macam,
yaitu; (1) mengabdi kepada Allah; (2) menjadi khalifah Allah di muka bumi untuk
memimpin dan memelihara jagad raya sesuai petunjuk-Nya; serta (3) meraih
kebahagiaan dunia akhirat. Ketiga tujuan saling terkait. Ketiganya bermuara pada
pengabdian kepada Allah swt. Artinya, kebahagiaan dunia akhirat akan dicapai jika
manusia mampu mengabdi secara tulus kepada AllahSwt.Demikianpula manusia akan
mampu menjadi khalifah yang amanah di muka bumi apabila dilandasi pengabdian
kepada Allah Swt.
Tujuan akhir pendidikan dalam Islam juga tidak terlepas dari tiga hal di atas.
Dengan kata lain, pendidikan Islam bertujuan untuk menyiapkan peserta didik
menjadi manusia beriman dan bertakwa kepada Allah Swt, mampu menjadi
khalifah Allah di muka bumi untuk memimpin dan mengelola kekayaan alam
yang terbentang luas di jagad raya berdasar prinsip-prinsip Islam. Jika hal ini bisa
5
dicapai, maka akan mampu meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat.
3
Kosim,Muhammad,2020,Ilmu Pendidikan presfektif Islam,Depo:Raja Grafindo Persada,Hal 50
6
Atas dasar tujuan-tujuan di atas, sejumlah ahli pendidikan Islam telah berupaya
merumuskan tujuan umum/akhir pendidikan Islam secara lebih terperinci,
sebagai berikut:
4
Kosim,Muhammad,2020,Ilmu Pendidikan presfektif Islam,Depo:Raja Grafindo Persada,hal51
7
sedang tumbuh untukbelajar berpikir secara logis dan membimbing proses
pemikirannya dengan berpijak pada hipotesis dan konsep-konsep tentang
pengetahuan yang dituntut; (f) mengembangkan wawasan relational dan
lingkungan sebagaimana yang dicita-citakan dalam Islam, dengan melatih
kebiasaan yang baik; (g) mengembangkan, menghaluskan, dan memperdalam
kemampuan berkomunikasi dalam bahasa tulis dan bahasa lisan.
4. Ibn Khaldun; membagi tujuan akhir pendidikan Islam menjadi tujuan ukhrawi
dan duniawi. Secara ukhrawi, pendidikan bertujuan untuk membentuk seorang
hamba yang mampu melakukan kewajiban kepada Allah, sedangkan tujuan
duniawi diarahkan untuk membentuk manusia yang mampu menghadapi segala
bentuk kehidupan yang lebih layak dan bermanfaat bagi orang lain.10
6. Sementara itu, menurut Athiyah Al-Abrasyi seperti dikuti Nik Haryati, para
pakar pendidikan Islam telah sepakat bahwa tujuan dari pendidikan bukanlah
untuk mengisi otak anak didik dengan segala macam ilmu yang belum pernah
mereka ketahui, akan tetapi: (1) mendidik akhlak dan jiwa; (2) menanamkan rasa
keutamaan (fadhilah); (3) membiasakan mereka dengan kesopanan yang tinggi;
dan (4) mempersiapkan mereka untuk suatu kehidupan yang suci seluruhnya
dengan penuh keikhlasan dan kejujuran. Dari sana, Al-Abrasyi menyimpulkan,
bahwa tujuan dari pendidikan Islam untuk mendidik budi pekerti dan
5
Kosim,Muhammad,2020,Ilmu Pendidikan presfektif Islam,Depo:Raja Grafindo Persada,Hal 53
8
pembentukan jiwa. Atau secara singkat tujuan pokok dan utama pendidikan Islam
adalah fadhilah (keutamaan)6
Pendidikan Islam yang didasari oleh filsafat pendidikan Islam dengan nilai Islami
dari sumber Alquran dan sunnah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam harus
memanifestasikan makna Hakiki dari cara hidup Islam. Oleh karena itu pengertian
filsafat pendidikan Islam sama sebangun dengan aspirasi dan tuntunan hidup
umat Islam sepanjang zaman.
Aspirasi dan insan hidup umat Islam jelas menunjukkan dua arah yaitu:
Tujuan pendidikan Islam yang bermakna merealisasikan nilai cita Islami harus
bercorak akomodatif terhadap kedua tuntunan hidup tersebut di atas.
Konseptualisasinya secara fundamental bersumber pada ajaran Alquran dan
sunnah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam, antara lain terkandung
dalam makna ayat 11 surat al-mujadalah dan sabda Nabi, “ Barang siapa
yang
bertambah ilmunya, akan tetapi tidak bertambah petunjuknya dari Tuhan,
6
Firmansyah, Tinjauan filosofis Tujuan Pendidikan Islam, Vol 5,( Palembang:2022) 55-56
9
danbertambah imannya, maka ia tidaklah bertambah melainkan jauh dari
Tuhannya”.7
Ada juga yang membagi tujuan pendidikan tersebut ke dalam beberapa bagaian.
Misalnya Ibnu Khaldun, seperti dikutip Nur Uhbiyati, membagi tujuan-tujuan
pendidikan Islam sebagai Berikut:
7
Amri Amsal,2017, Studi Filsafat Pendidikan, Aceh: Yayasan Pena Aceh, Hal 101
1
0
kecakapan praktis berdasar prinsip-prinsip Islam. pikir dan daya
intelektual yang mampu memahami, menggali, dan meng- embangkan
ayat-ayat Allah Swt., (baik ayat-ayat qawliyah dalam bentuk wahyu
maupun ayat-ayat kauniyah dalam wujud alam semesta dan isinya).
Sedangkan dimensi psikomotor tercermin dalam kemampuan menguasai
dan mengembangkan keterampilan teknis dan kecakapan praktis
berdasar prinsip-prinsip Islam. pikir dan daya intelektual yang mampu
memahami, menggali, dan mengembangkan ayat-ayat Allah Swt., (baik
ayat-ayat qawliyah dalam bentuk wahyu maupun ayat-ayat kauniyah
dalam wujud alam semesta dan isinya). Sedangkan dimensi psikomotor
tercermin dalam kemampuan menguasai dan mengembangkan
keterampilan teknis dan kecakapan praktis berdasar prinsip-prinsip Islam.l
Umum (TIU), yaitu tujuan yang diarahkan pada penguasaan atau
Pengamalan suatu bidang studi secara umum atau garis besarnya sebagai
suatu Kebulatan.
3. Tujuan kurikuler, yaitu tujuan yang ditetapkan untuk dicapai melalui
garis- garis besar Program pengajaran di tiap institusi pendidikan.
4. Tujuan institusional, yaitu tujuan yang harus dicapai menurut program
pendidikan di Tiap sekolah atau lembaga pendidikan tertentu secara
utuh.
5. Tujuan umum atau tujuan nasional, yaitu cita-cita hidup yang ditetapkan
untuk dicapai Melalui proses kependidikan dengan berbagai cara atau
sistem, baik sistem formal (sekolah), sistem nonformal (nonklasikal dan
nonkurikuler), maupun sistem informal yang tidak terkait oleh formalitas
program, waktu, ruang, dan materi).42
1
1
C. Kedudukan Pendidikan Islam
1
2
Merumuskan tujuan pendidikan merupakan syarat mutlak untuk
mendefinisikan pendidikan itu sendiri yang paling tidak didasarkan atas konsep
dasar mngenai manusia, alam, dan ilmu serta dengan pertimbangan prinsip-
prinsip dasarnya. Hal tersebut disebabkan pendidikan adalah upaya yang paling
utama, Bahkan salah satunya untuk membentuk manusia menurut apa yang
dikehendakinya. Oleh karena itu, menurut para ahli pendidikan, tujuan
pendidikan pada hakikatnya merupakan rumusan-rumusan dari berbagai
harapan ataupun keyakinan manusia. Tujuan pendidikan mempunyai kedudukan
yang amat penting. Ada empat fungsi tujuan pendidikan, yakni:8
1. Tujuan berfungsi mengakhiri usaha, semisal tujuan kita ingin menjadi sarjana
SI maka setelah kita menjadi sarjan S1 usaha kita telah berakhir.
2. Tujuan berfungsi mengarahkan usaha, semisal tujuan kita sarjana S1 maka kita
harus membuat makalah, mengerjakan tugas, dan sebagainya yang bisa
mengarahkan kita kepada tujuan kita.
4. Tujuan memberi nilai pada (sifat) pada usaha, semisal kita yang sudah haji
perilaku kita akan menjadi lebih baik, yang mungkin sebelumnya kita kurang ba ik
dalam berperilaku maka setelah haji kita akan lebih baik.
8
Basuki,M.Ag dan Drs.M.Miftahul Ulum,M.Ag,Pengantar Ilmu Pendidikan Islam,Ponogoro;STAIN
Po PRESS.2007,Hal 36-37
10
nilai. Pilihan suatu tujuan pendidikan akan menentujan corak masyarakat yang
akan dibina melalui pendidikan itu (Basuki dan Ulum, 2007; 36). Pilihan suatu
tujuan antara lain direalisasikan melalui kerja keras kontinu dalam memperbarui
dan meningkatkan kualitas pendidikan dari waktu ke waktu. Melalui cara
demikian, pendidikan diharapkan mampu menjawab aneka kebutuhan, tuntutan,
dan permasalahan yang tengah dihadapi masyarakat9
Tujuan dari pendidikan islam ialah membentuk manusia yang berjasmani kuat,
sehat dan terampil, berotak cerdas dan berilmu banyak, berhati tunduk kepada
allah serta mempunyai semangat kerja yang hebat, disiplin yang tinggi dan
pendirian yang tegu. Karena itu pengembangan fitrah manusia dengan ajaran
agama islam harus diarahkan kesini.
9
M.Arifin,Filsafat Pendidikan Islam, Jakarta:Bina Aksara,1987,hal 116
11
d. Fungsi dari tujuan ialah memberi nilai (sifat pada usaha itu). Ada usaha
yang tujuannya lebih luhur, mulia lebih luas dari usaha-usaha lainnya.
12
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
Tujuan Pendidikan islam merupakan gambaran nilai-nilai islam yang hendak di
wujudkan dalam pribadi manusia didik dari proses tersebut. Dengan istilah lain
tujuan Pendidikan islam adalah perwudutan nilai-nilai Islami dalam pribadi
peserta didik yang diikhtiyarkan oleh pendidik muslim melalui proses yang
terminal pada hasil yang berkepribadian islam yang beriman, bertaqwa dan
berilmu pengetahuan yang sanggup mengembangkan dirinya menjadi hamba
Allah yang kuat.
B.Saran
Menyadari bahawa kami masih jauh dari sempurna, kedepannya kami akan
berusaha menjelaskan lebih focus dan detail dalam menjelaskan makalah di atas
dengan sumber-sumber yang lebih banyak. Dengan makalah ini juga kami
berharap pembaca dapat memahami Tujuan Pendidikan Islam dan
Kedudukannya.
13
DAFTAR PUSTAKA
14