Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 3
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN LAUT JLMEDAN MERDEKA BARAT NO. 8/TELP - (021) 3812280, 3842440, | FAX (021) 3811786, 3845430 YAKARTA~ 10110 Pa. | 1458 EMAL “dpl@sephub NOTA DINAS Nomor:20/PAP/ 4 IDoay Yth : Direktur Kenavigasian Dari : Kasubdit Penataan Alur dan Perlintasan Hal : Laporan Rapat Kickoff Meeting kegiatan Studi Review dan Studi Survei Investigasi dan Desain (SID) Pengerukan Alur Pelayaran dan/atau Kolam Pelabuhan Tahun Anggaran 2024 Tahap | Tanggal : 25-27 Januari 2024 Menindaklanjuti Surat Undangan Direktorat Kepelauhanan Dengan Nomor : UM.207/3/2/DP-24 tanggal 19 Januari 2024, Direktorat Kenavigasian telah melaksanakan Rapat Kickoff Meeting kegiatan Studi Review dan Studi Survei Investigasi dan Desain (SID) Pengerukan Alur Pelayaran dan/atau Kolam Pelabuhan Tahun Anggaran 2024 Tahap I, Beberapa hal yang dapat kami sampaikan adalah 1. Rapat dilaksanakan pada hari Kamis Sampai dengan Sabu tanggal 25 - 27 Januari 2023 di Ruang Rapat Ibis Styles Jakarta, Tanah Abang 2. Rapat dipimpin oleh Perwakilan Direktorat Kepelabuhanan, dihadiri oleh Perwakilan Penetapan ‘Alur Perairan Direktorat Kenavigasian. Dengan hasil sebagai berikut : ‘a. Rapat Kickoff Meeting kegiatan Studi Review dan Studi Survei Investigasi dan Desain (SID) Pengerukan Alur Pelayaran dihadiri oleh 1) Perwakilan Disnav Kelas | Sorong, Ambon, Samarinda dan Makassar; 2) Perwakilan Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XII Provinsi Bali; 3) Perwakilan Subdirektorat Tatanan dan Perencanaan Pengembangan Pelabuhan 4) Perwakilan Subdirektorat Perancangan dan Program Pembangunan Fasilitas Pelabuhan; 5) Perwakilan Subdirektorat Pengerukan dan Reklamasi; 6) Perwakilan Subdirektorat Pemanduan dan Penundaan Kapal; 7) Perwakilan Subdirektorat Pelayanan Jasa dan Usaha Pelabuhan; 8) Perwakilan Direktorat Kenavigasian. b. Maksud dan tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah menyampaikan hasil kegiatan, laporan kegiatan dan hasil analisis yang di presentasikan sehingga mendapakankan hasil ‘output terhadap seluruh kegiatan studi. ©. Berkaitan dengan kegiatan hasil rapat Kickoff Meeting kegiatan Studi Review dan Studi Survei Investigasi dan Desain (SID) Pengerukan Alur Pelayaran sebagai berikut: 1) Untuk Lokasi yang akan dilaksanakan Pengerukan sesuai dengan SID terdapat 8 lokasi yaitu Agats, Mamuju, Sanur, Baranusa, Bintuni, Ende, Weda dan IKN; 2) Merujuk pada Studi Kelayakan Pembangunan Pelabuhan Laut Pendukung Ibu Kota Negara (IKN) Kabupaten Penajam Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur Tahun ‘Anggaran 2022 yang ditaksanakan oleh Direktorat Kepelabuhanan bahwa pada 3 (tiga) titi lokasi yang terpilih, dipertukan pengerukan di alur pelayaran yang ditinjau dari aspek keselamatan pelayaran; 3) Kolam Labuh, kolam Sandar dan Alur Pelayaran Masuk Pelabuhan Mamuju mengalami pendangkalan pada sisi pintu alur/awal alur sehingga sangat mengganggu keamanan dan keselamatan olah gerak kapal pada saat akan sandar maupun keluar dermaga Pelabuhan Mamuju 4) Penetapan Alur Pelabuhan Sanur alur sepanjang 0,3 Nm; lebar 30 - 50 meter; kedalaman 3-9 MLWS, Kedalaman depan dermaga bervariasi antara 1 hingga 6 mLWS; 15) Kondisi 5) _Kondisi fasilitas dermaga Pelabuhan Ende saat ini mulai mengalami pedangkalan dengan laju pergerakan sedimentasi yang terjadi cukup cepat sehingga saat ini tidak maksimal dipergunakan untuk kegiatan penyandaran kapal dan berpengaruh pada pelayanan kapal yang akan melaksanakan kegiatan bongkar/muat barang maupun kegiatan embarkasi/debarkasi penumpang di Pelabuhan Ende. 6) Pelabuhan Baranusa saat ini mulai mengalami pendangkalan dengan laju pergerakan sedimentasi yang cukup cepat sehingga saat ini dapat mengganggu lalu lintas kapal - kapal untuk melakukan kegiatan bongkar muat barang dan penumpang di dermaga; 7) Memperhatikan kondisi alur pelayaran pada kolam Bandar Pelabuhan Agats yang mengalami pendangkalan akibat perubahan sedimentasi yang terjadi cukup tinggi dan berpengaruh terhadap lalu lintas keluar masuknya kapal; 8) Tersus BP Tangguh merangkum hasil rata-rata sedimentasi dilokasi rencana dermaga pada rentang 10-20 cm/ahun, sehingga konsultan pelaksana studi menggunakan perhitungan sedimentasi dalam Opex sebesar 25 cm/tahun dengan perkiraan kebutuhan pemelihaan per 3 Tahun; 9) Diperlukannya peningkatan kapasitas dermaga untuk pelayanan tol laut dengan kapasitas terbesar 11.000 DWT yang memertukan fasilitas sandar dan olah gerak pada kolam dan alur pelayaran masuk Pelabuhan Weda dengan memperhatikan aspek keselamatan dan keamanan pelayaran; 10) Jjika.sudah ada penetapan alur yang sudah ditetapkan agar dapat dikonfimasikan dan koordinasikan sebagai batas koridor survey, serta mengacu dengan permenhub tentang penetapan alur-pelayaran, sistem rute tata cara bertalu lintas dan daerah labuh kapal ‘sesuai dengan kepentinganya pada alur pelayaran masuk pelabuhan. Demikian disampaikan, mohon arahan dan petunjuk lebih lanjut. py 4 Capt. ANDI ASWAD, M.M.Tr., M.Mar. & Tembusen NIP. 19791120 200502 1001 1. Kasubdit Perambuan dan Perbengkelan; 2. Sub Koordinator Kelompok Tata Usaha, Dit. Kenavigasian; Montaate Praleran Peleyaan Berorte Mandahang Sncgptonye Kesolomatan Borlayor LAMPIRAN

You might also like