Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 6

PERILAKU MENGKONSUMSI TABLET FE TERHADAP KEJADIAN

ANEMIA MAHASISWI S1 KEBIDANAN DI UNIVERSITAS ‘AISYIYAH


YOGYAKARTA

Surti Partiningsih1*, Fayakun Nur Rohmah 2,


Corresponding Email: *surtipartiningsih03@gmail.com

About the Author

1. 1st Author : Surti Partiningsih


Affiliation : Fakultas kesehatan, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta
Mailing address :Jl. Siliwangi Jl. Ringroad Barat No.63, Area Sawah, Nogotirto, Kec.
Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55292
Email of author : surtipartiningsih03@gmail.com
Orcid ID :-
Google Scholar URL :-
Phone number : 087755205414

2nd Author : Fayakun Nur Rohmah


Mailing address :Jl. Siliwangi Jl. Ringroad Barat No.63, Area Sawah, Nogotirto, Kec.
Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55292
Email of author : fayakun.nurrohmah@unisayogya.ac.id
Orcid ID :-
Google Scholar URL : -
Phone number : 085643220715

ABSTRACT

The increase in the global prevalence of anemia in women of childbearing age is 29.9%, equivalent
to more than half a billion women aged 15-49 years. Then the increase in the prevalence of anemia
also still occurs in districts / cities in DIY with the prevalence of anemia in 2021 with an anemia
prevalence of 42%. Based on this background, researchers are interested in conducting research on
the relationship of behavior in consuming Fe tablets to the incidence of anemia in S1 Midwifery
students at 'Aisyiyah University Yogyakarta. This type of research is an analytical observational
study with a cross sectional approach. The sampling technique in this study used purposive random
sampling with a total sample of 55 subjects. In this study, an Ethical clearance test number
3271/KEP-UNISA/XI/2023 has been carried out. The instrument in this study used a digital Hb
check tool and a questionnaire sheet containing a set of written questions to respondents. The
results of the analysis of variables with chi square stated that there was a significant relationship
between the behavior of consuming Fe tablets to the incidence of anemia by 0.009 ( p < 0.05).

Keywords : Behavior, Anemia, Fe tablets


ABSTRAK

Peningkatan prevalensi anemia global pada wanita usia subur adalah 29,9% setara dengan lebih
dari setengah miliar wanita berusia 15-49 tahun. Kemudian peningkatan prevalensi anemia juga
masih terjadi di Kabupaten/Kota di DIY dengan prevalensi kejadian anemia pada tahun 2021
dengan prevalensi anemia sebesar 42%. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik
untuk melakukan penelitian mengenai hubungan perilaku dalam mengkonsumsi tablet Fe terhadap
kejadian anemia pada mahasiswi S1 Kebidanan di Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan perilaku dalam mengkonsumsi tablet Fe terhadap kejadian
anemia pada mahasiswi S1 Kebidanan di Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta. Jenis penelitian ini
adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan
sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive random sampling dengan total sampel 55
subyek. Pada penelitian ini sudah dilakukan uji Ethical clearance nomor
3271/KEP-UNISA/XI/2023. Instrument pada penelitian ini menggunakan alat cek Hb digital dan
lembar kuesioner yang berisi seperangkat pertanyaan tertulis kepada responden. Hasil analisis
dari variabel dengan chi square menyatakan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara
perilaku mengkonsumsi tablet Fe terhadap kejadian anemia sebesar 0.009 ( p<0.05).

Kata Kunci: Perilaku, Anemia, Tablet Fe

INTRODUCTION
Anemia merupakan masalah kesehatan yang menyebabkan penderitanya mengalami kelelahan, letih
dan lesu sehingga akan berdampak pada kreativitas dan produktivitasnya. Tak hanya itu, anemia
juga meningkatkan kerentanan penyakit pada saat dewasa serta melahirkan generasi yang
bermasalah gizi (Kementerian Kesehatan RI, 2021).
Anemia dapat menyebabkan penurunan daya tahan tubuh dan produktivitas. Anemia yang terjadi
pada remaja putri (rematri) juga dapat berisiko pada saat hamil dan akan berdampak negatif
terhadap pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan serta berpotensi menimbulkan
komplikasi kehamilan dan persalinan, bahkan menyebabkan kematian ibu dan anak (Kemenkes RI,
2021).
Anemia dengan penderita remaja bisa sangat berbahaya jika tidak ditangani dengan baik dan
benar, terutama jika mereka adalah orang dewasa yang mempersiapkan kehamilan dan persalinan
(Kamila & Prahayu, 2022). Menurut WHO, prevalensi anemia global pada wanita usia subur adalah
29,9% setara dengan lebih dari setengah miliar wanita berusiia 15-49 tahun. Prevalensi anemia pada
wanita tidak hamil usia subur adalah 29,6% (WHO, 2021).
Data dari departemen kesehatan didapatkan penderita anemia pada remaja putri berjumlah 33,7%
(Depkes, 2022). Kejadian anemia pada remaja putri tahun 2019 dan 2020 terjadi penurunan dan
kembali meningkat di tahun 2021 dengan prevalensi anemia di Kota Yogyakarta sebesar 42%
(Dinkes, 2021).

METHOD

Desain penelitian ini menggunakan observasional analitik dengan pendekatan cross sectional.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Perilaku Dalam Mengkonsumsi Tablet Fe
Terhadap Kejadian Anemia. Teknik pengambilan sampling dengan menggunakan purposive
random sampling dan mendapatkan jumlah sampel sebanyak 55 responden. Alat ukur yang
digunakan adalah kuesioner dan alat cek Hb digital. Uji analisis statistik menggunakan uji chi
square. Penelitian ini sudah mendapatkan izin dari penelitian dari komisi etik penelitian di
Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta dengan NO. 3271/KEP-UNISA/XI/2023. Analisis data dengan
menggunakan analisis univariat dan bivariate.

RESULTS AND DISCUSSION

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan data karakteristik responden


meliputi umur, dan kelas. Berikut dibawah ini tabel-tabel yang menyajikan data distribusi frekuensi
responden yang telah dilaksanakan meliputi:
Tabel 1 Karakteristik responden berdasarkan umur
Kategori N Presentase (%)
20 tahun 50 90,9%
21 tahun 5 9,1%
Total 55 100%
Sumber: Data Primer 2024

Dari tabel 4.1 dapat diketahui bahwa sebagian besar responden memiliki
karakteristik berdasarkan umur berada di usia 20 tahun (90,9%).

Tabel 2 Karakteristik responden berdasarkan kelas

Kategori N Presentase (%)


A 22 40,0%
B 33 60,0%
Total 55 100%
Sumber: Data Primer 2024
Dari tabel 4.2 dapat diketahui bahwa sebagian besar responden memiliki
karakteristik berdasarkan kelas berada di kelas B (60,0%).

Tabel 3 Tabulasi silang variabel

Perilaku Kejadian anemia Total P value


anemia Tidak
anemia
N % N % N %
Positif 8 14,5% 13 23,6% 21 38,2% 0,009
negatif 25 45,5% 9 16,4% 34 61,8%
Total 33 60,0% 22 40,0% 55 100%
Sumber: Uji Chi Square; Nilai-p<0,05
Berdasarkan tabel 4.6 tabulasi silang menyatakan bahwa responden yang memiliki perilaku negatif
mengalami anemia sebanyak 25 responden (45,5%). Dari hasil analisi dengan uji chi square, di
dapatkan hasil bahwa ada hubungan perilaku dalam mengkonsumsi tablet Fe terhadap kejadian
anemia pada mahasiswi S1 Kebidanan di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta. Dilihat berdasarkan
nilai signifikansi 0,009 < 0,05 ( p value < α ).
CONCLUSIONS

1. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai hubungan perilaku dalam


mengkonsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada mahasiswi S1 kebidanan di Universitas
'Aisyiyah Yogyakarta, maka penulis menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :
2. Terdapat hubungan perilaku dalam mengkonsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada
mahasiswi S1 kebidanan di Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta dapat dilihat dari nilai
signifikansi sebesar 0,009 ( p < 0,05 ).
3. Perilaku mahasiswi sebagian besar berperilaku negatif. Terdapat 34 (61,8%) mahasiswi dari 55
mahasiswi yang berprilaku negatif, sedangkan sisanya yaitu 21 (38,2%) mahasiswi berperilaku
positif.
4. Kejadian anemia pada mahasiswi S1 kebidanan semester V di Universitas 'Aisyiyah
Yogyakarta menunjukkan bahwa mayoritas responden mengalami anemia yaitu sebanyak 33
(60,0%) responden dan responden yang tidak mengalami anemia sebanyak 22 (40,0%).

SUGGESTIONS
Berdasarkan dari simpulan hasil penelitian di atas maka dapat diberikan beberapa saran sebagai
berikut :
1. Responden
Diharapkan bagi mahasiswi agar melakukan upaya pencegahan terjadinya anemia dengan
memperbaiki perilaku dalam mengkonsumsi tablet Fe.
2. PIK-R Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta
Diharapkan bagi PIK-R Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta agar dapat melakukan upaya
preventif maupun upaya promotif dalam rangka mencegah anemia pada mahasiswi Universitas
'Aisyiyah Yogyakarta dengan menambah pengetahuan mengenai perilaku yang tidak sehat
menjadi perilaku sehat dalam mengkonsumsi tablet Fe.
3. Peneliti selanjutnya
Diharapkan dapat melakukan penelitian lanjutan terkait dengan hubungan perilaku dalam
mengkonsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada mahasiswi dengan menggunakan faktor-
faktor lainnya yang mempengaruhi kejadian anemia pada mahasiswi yang belum diteliti dan
belum dilakukan penelitian dalam lingkup yang lebih baik.

REFERENCES

Andani, Y., Esmianti, F., & Haryani, S. (2020). HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP
REMAJA PUTRI TERHADAP KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH ( TTD ) DI
SMPNEGERI I KEPAHIANG Relationship Of Knowledge And Attitudes Of Adolescent
Private Vocational School , To The Consumption Of Additional Blood Tablets ( Ttd ) At.
Jurnal Kebidanan Besurek, 5(2), 55–62.
Anggarani, R. (2019). Kesiapan Menghadapi Menarche Pada Remaja Putri Di Sd Muhammadiyah
Mlangi Gamping Sleman. Journal of Chemical Information and Modeling, 11–23.
Aziz, R. A., & Putri, A. K. R. (2019). Perilaku Hidup Sehat di Masyarakat. STIKes Surya Mitra
Husada, 1–4.
Budiarti, A., Anik, S., & Wirani, N. P. G. (2021). Studi Fenomenologi Penyebab Anemia Pada
Remaja Di Surabaya. Jurnal Kesehatan Mesencephalon, 6(2).
DINKES. (2021). Kota Yogyakarta. Jurnal Kajian Ilmu Administrasi Negara, 107(38), 107–126.
https://journal.uny.ac.id/index.php/natapraja/article/view/12619
Dinkes DIY. (2018). EVALUASI ANEMIA PADA REMAJA DI DAERAH ISTIMEWA
YOGYAKARTA. Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dita Kurniasari. (2021). Pahami Pengertian dan Siklus Pengolahan Data Pada Komputer. DO
LAB. https://www.dqlab.id/pahami-pengertian-dan-siklus-pengolahan-data-pada-komputer
Fabiana Meijon Fadul. (2019). Pengertian Sampel Menurut Sugiyono. 2020, 43–54.
Fitria, A., Aisyah, S., & Sari Tarigan, J. (2021). Upaya Pencegahan Anemia Pada Remaja Putri
Melalui Konsumsi Tablet Tambah Darah. RAMBIDEUN : Jurnal Pengabdian Kepada
Masyarakat, 4(2), 91–99. https://doi.org/10.51179/pkm.v4i2.545
Handayani, Y., & Budiman, I. A. (2022). Hubungan Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Terhadap
Kejadian Anemia. Oksitosin : Jurnal Ilmiah Kebidanan, 9(2), 121–130.
Himagisa. (2021). Penyebab, Pencegahan, Pengobatan Anemia.
Ihsan Karo Karo. (2018). Konsep Etika Peserta Didik Menurut Burhanuddin Al-Zarnuji. 1–10.
Kalam. (2023). QS. ’Abasa Ayat 24. Kalam. https://kalam.sindonews.com/ayat/24/80
Kamila, N. A., & Prahayu, E. (2022). Gambaran Pengetahuan Remaja Putri tentang Konsumsi
Tablet Fe di SMK Islam Yasnuhu Lombok Timur. Jurnal Ilmu Kesehatan Dan Farmasi, 10(1),
11–14. https://doi.org/10.51673/jikf.v10i1.1085
Kamilah, S. Z. (2021). Literatur Review : Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku
Beresiko Anemia pada Remaja Putri. Jurnal Bidkesmas Respati, 01, 54–74.
Kemenkes RI. (2019). Orientasi Teknis Kesehatan Keluarga. Kementrian Kesehatan RI
Kemenkes RI. (2021). Profil Kesehatan Indo-nesia. In Pusdatin.Kemenkes.Go.Id.
Kemenkes RI. (2020). Pedoman Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) Bagi Ibu Hamil.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 24.
Kemenkes RI. (2022a). Cegah Anemia Pada Remaja Putri dengan Tablet Tambah Darah.
Kementrian Kesehatan RI. https://promkes.kemkes.go.id/cegah-anemia-pada-remaja-putri-
dengan-tablet-tambah-darah
Kemenkes RI. (2022b). Kesehatan Reproduksi Remaja : Permasalahan dan Upaya Pencegahan.
Kementrian Kesehatan RI.
Kemenkes RI. (2022c). Makanan Untuk Anemia. Kementrian Kesehatan RI.
https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/675/makanan-untuk-anemia#:~:text=Daging merah
memiliki kandungan zat,yang dapat membantu mengobati anemia.&text=Buah bit adalah salah
satu,kesehatan dan kebugaran tubuh kita.
Kemenkes RI. (2023). Masalah Gizi pada Remaja. Kementrian Kesehatan RI.
https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2214/masalah-gizi-pada-remaja
Kementerian Kesehatan RI. (2018). Pedoman Pencegahan Dan Penanggulangan Anemia Pada
Remaja Putri Dan Wanita Usia Subur(WUS) (M. K. dr. Anung Sugihantono (ed.)). kementrian
kesehatan republik indonesia. https://promkes.kemkes.go.id/buku-pedoman-pencegahan-dan-
penanggulangan-anemia-pada-remaja-putri-dan-wanita-usia-subur
Kementerian Kesehatan RI. (2021). Remaja Sehat Komponen Utama Pembangunan SDM
Indonesia. Sehat Negriku.
Mahendra, D., Jaya, I. M. M., & Lumban, A. M. R. (2019). Buku Ajar Promosi Kesehatan.
Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Vokasi UKI, 1–107.
Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan Notoatmodjo S, editor. In Jakarta: PT.
Rineka Cipta (pp. 139–142).
Notoatmodjo, S. (2021). Metodologo Penelitian Kesehatan (R. W. & J. Simarmata (ed.)). Yayasan
Kita Menulis.
Nurwanti, R., & Nurdiyanti, H. H. (2023). Uji Kadar Zat Besi ( Fe ) Dalam Sediaan Obat Tambah
Darah ( Ferro Fumarat ) Dengan Metode Kompleksometri. 2(2021), 38–43.
Patricia, C. O. S. (2021). Hubungan Perilaku Remaja Dengan Anemia Pada Remaja Putri Di
SMAN 2 Malang. 3(2), 6.
Quraini, D. F. (2019). Sikap, Norma Subjektif, Dan Kontrol Perilaku Dengan Niat Patuh Konsumsi
Tablet Tambah Darah Sebagai Upaya Penceghan Anemia Pada Remaja. In Skripsi.
Reni Meta. (2017). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku Konsumsi Tablet Tambah Darah
Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja. Journal of Chemical Information and Modeling,
53(9), 1689–1699.
Ristanti, Y. E., Fatimah, J., & KD, M. (2023). Hubungan Peran Serta Kader, Peran Bidan Dan
Motivasi Dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Untuk Persiapan Reproduksi Remaja Putri
Di Desa Ciherang Tahun 2022. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(5), 1649–1662.
https://doi.org/10.55681/sentri.v2i5.858
Saputra, R. (2019). Hubungan pengetahuan, IMT, zat besi, zink dan protein dengan kejadian anemia
pada remaja putri. Universitas Muhammadiyah Semarang, 53(9), 1689–1699.
Simanungkalit, S. F., & Simarmata, O. S. (2019). Pengetahuan dan Perilaku Konsumsi Remaja
Putri yang Berhubungan dengan Status Anemia. Buletin Penelitian Kesehatan, 47(3), 175–
182. https://doi.org/10.22435/bpk.v47i3.1269
Suandika, M., Cahyaningrum, E. D., Ru-Tang, W., Muti, R. T., Triliani, Y., & Astuti, D. (2023).
Description of the Knowledge Level of Adolescent Women About Anemia. Jurnal Inovasi
Penelitian, 3(9), 7733–7740.
Subratha, H. F. A. (2020). Gambaran Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang Anemia Di
Tabanan. Jurnal Medika Usada, 3, 48–53.
Sudarmanto. (2022). Skripsiku - Sudarmanto 17010123_4. 45–66.
Sugiyono, D. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan.
WHO. (2021a). Adolescent health in the South-East Asia Region. WHO.
WHO 2011, Wisnusubroto, kristantyo. (2021). Gizi Seimbang Remaja Sehat Indonesia Kuat.
Indonesia.Go.Id-Remaja Sehat Bebas Anemia, 1.
Yuliasetyaningrum, Suwarto, T., Rahmawati, A. M., & Maryati, A. (2023). Pengaruh Pemberian
Tablet Fe terhadap Kadar Hb pada Remaja dengan Anemia. Jurnal Ilmu Keperawatan, 14(1),
300–306.
Yunalia, E. M., & Etika, A. N. (2020). Analisa kecerdasan emosional remaja tahap akhir
berdasarkan jenis kelamin. Jurnal Keperawatan Jiwa, 8(4), 477–484.
Zainiyah, H., & Khoirul, Y. (2019). Pemeriksaan Kadar Hb dan Penyuluhan Tentang Anemia Serta
Antisipasinya Pada Siswa SMA Al Hidayah. Jurnal Paradigma, 1(2), 16–25. https://stikes-
nhm.e-journal.id/PGM/article/view/478/426

You might also like