Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 13

Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No.

02, Juli-Desember 2022 163

ANALISIS FRAMING MODEL WILLIAM GAMSON


PADA MEDIA ONLINE TIRTO.ID DAN VOAIndonesia.com

Chairunisa* dan Abdul Firman Ashaf**

Universitas Lampung

Jl. Prof. Dr. Ir. Sumantri Brojonegoro No.1, Gedong Meneng, Kec. Rajabasa, Kota
Bandar Lampung, Lampung 35141

nisayahman@gmail.com*, ashafnov2008@gmail.com**

Abstract

United States elections during the pandemic ushered in victory for Joe Biden
and Kamala Haris to become the 46th president and vice president of the United States
on November 7, 2020 with an electoral vote of 306 votes and a percentage of 51.4% with
a total vote of 81,255,933. The announcement of this victory has been widely covered
by various media in various countries, one of which is Indonesia, the media which also
highlighted the security of Joe Biden and Kamala Haris, namely tirto.id and
VOAIndonesia.com, each of these media do their framing on the news about this US
election victory. This research aims to see the frame of what tirto.id and
VOAIndonesia.com are doing in packaging the news of Joe Biden and Kamala Haris'
victory in the 2020 US election on the glass effect of Joe Biden for Indonesia. This study
uses a constructive approach using qualitative research. The data analysis technique
used is the William A Gamson framing analysis model which includes framing
devices, namely framing devices and reasoning devices. The results of this study
indicate that the tirto.id media and VOAIndonesia.com have a slightly different
perspective. This difference is in the reasoning raming, which explains that the tirto.id
media emphasizes more on the rupiah exchange rate, while VOAIndonesia sees the
creation of geo politics in Biden's leadership.

Keywords: US Election, Framing Analysis, Tirtoid, VOAIndonesia.com

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 164

A. Pendahuluan tetapi berbeda dengan tahun 2020 di


Munculnya Virus Covid-19 pada Indonesia, pelaksanaan pemilihan
Tahun 2020 merupakan suatu kondisi umum khusus hanya kepala daerah
yang penuh dengan pembelajaran dan saja. Namun berbeda dengan Negara
sejarah yang akan selalu diingat oleh Indonesia pada pemilihan kepala
hampir seluruh Negara di belahan daerah pemilu tahun ini juga
dunia manapun. Pandemic virus dilaksanakan oleh Negara Adidaya
corona ini terjadi pada akhir tahun 2019 yakni amerika serikat dengan
tepatnya pada bulan desember. pemilihan presiden dan wakil presiden.
Berawal di Negara asia yakni Cina Pasalnya pada pemilu tahun ini
tepatnya di daerah wuhan. Bukan Amerika Serikat mempertemukan dua
hanya banyak yang meninggal, pasangan calon presiden dan wakil
terjadinya pandemi ini juga presiden yang kelak akan menjadi
berpengaruh pada sektor kesehatan. presiden ke 46 Amerika Serikat.
Dampak global ini juga terjadi pada Kandidat Calon Presiden (Capres) Joe
berbagai aspek disetiap Negara seperti Biden berpasangan dengan Kamala
ekonomi, pariwisata serta bidang- Harris ditantang presiden terpilih ke
bidang kerjasama antar Negara dan 45 yakni Donald Trump berpasangan
juga agenda penting yang tertunda dengan Mike Pence.
akibat pandemi ini. Pasalnya Pada tanggal 7 November 2020
tertundanya agenda penting karena puncak pemilihan umum Amerika
untuk memutus rantai penyebaran Serikat terlaksana untuk memilih
virus covid-19 yang semakin meluas. pemimpin baru sebagai Presiden
Akan tetapi tidak sedikit juga yang Amerika Serikat (AS). Joe Biden dan
tetap melaksanakan agenda penting Kamala Haris memenangkan pemilu
diberbagai Negara salah satunya AS sebagai presiden dan wakil
pilkada. Pemilihan umum di Indonesia presiden ke-46 amerika serikat dengan
akan tetap berlangsung tepatnya di hasil suara electoral sebanyak 306 Suara
penghujung tahun 2020. Tidak hanya jika dipersentasikan sebanyak 51,4%
Indonesia berbagai Negara seperti dengan jumlah suara 81.255.933.
Selandia Baru, Hongkong, Bolivia, Sejumlah warga Amerika Serikat
Korea Selatan, Singapura dan Amerika merasa bahagia atas kemenangan joe
Serikat tetap akan melaksanakan biden beserta wakil presiden Kamala
Pemilu pada masa pandemi. Agenda Harris. Rasa bahagia ini dikarenakan
yang penting ini juga banyak menuai Kamala Haris merupakan Wapres AS
pro kontra karena dinilai perempuan pertama dan juga
mempertaruhkan seluruh masyarakat merupakan Wapres yang memiliki
indonesia. Jika pada pemilu campuran berkulit hitam dan Asia
sebelumnya diadakan pada 17 April Selatan pertama. Beberapa media juga
2019 berkaitan erat dengan pemilihan ikut ramai memberitakan tentang
legislatif bersamaan dengan Pemilihan kemenangan Joe Biden bersama dengan
Presiden dan Wakil Presiden, Akan wakilnya. Melihat banyaknya

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 165

pemberitaan melalui media cetak peristiwa yang begitu banyak diseleksi


maupun online yang menyoroti dan ditampilkan kepada khalayak.
tentang kabar kemenangan ini. media Pembentukan berita dilakukan
secara tidak langsung telah semata untuk menciptakan persepsi
memberikan pandangannya masing- atau pandangan tertentu pada
masing terhadap kabar kemenangan pembaca. Kenyatan sesuatu yang di
ini. Media-media di Indonesia juga ikut dapat dengan mudah atau ada dan
serta dalam suasana pemberitaan menjadi bahan dari berita ataupun
kemenangan presiden ke 46 AS informasi, kenyataan pada dasarnya
tersebut dan melihat berbagai macam masuk dalam kontruksi atau
aspek dari kemengan Joe Biden untuk dikonstruksi. Suatu berita dibentuk
negara Indonesia, akan tetapi media dilihat dari cara pandang wartawan
juga menjadi sarana utama pada memandang suatu realitas. Cara
pemberian pandangan untuk seluruh pandang yang disebut frame atau
khalayak yang menyaksikan atau framing memugkinkan wartawan
membaca berita kemenangan ini dapat mengkonstruksikan fakta, dan
diberbagai media. Media massa hal ini dapat diperhatikan pada gaya
menjadi wadah besar sumber informasi penulisan berita oleh wartawan. Frame
kepada khalayak, media merupakan dapat dijelaskan sebagai cara atau
sarana untuk seluruh khalayak dalam prosedur bercerita yang menghadirkan
menyampaikan pesan, isi pesan, sebuah konstruksi makna-makna
informasi, pernyataan dan berita-berita peristiwa yang berkaitan dengan objek
yang bersifat umum, kepada seluruh suatu wacana.1 Analisis Framing
masyarakat. Media massa terpusat adalah salah satu metode analisis text
pada isi pesan yang sama, maksud dari yang berada dalam katagori penelitian
isi pesan yaitu pesan yang secara tidak konstruksi karena dalam hal ini
langsung mendapatkan arus balik peristiwa public merupakan konstruksi
secara langsung, pernyataan ini atas sebuah realitas. Pada analisis ini
disampaikan oleh J&B Wahyudi (1991). Paradigma konstruksi memandang
Selain itu dalam media terdapat kenyataan pada sebuah kehidupan
seorang wartawan yang bertugas untuk social bukanlah realitas yang murni
membuat dan mencari berita. atau natural, akan tetapi dari sebuah
Wartawan memiliki fungsi membentuk hasil konstruktiv yang dilakukan. Teks-
sebuah peristiwa menjadi sebuah berita teks berita terkait dengan berita pasca
karena sejatinya berita dilihat dari kemenangan Joe Biden sebagai
kepentingan media itu sendiri. presiden menjadi bentukan penulisan
Wartawan menggap sebuah berita dari wartawan, maka penulis tertarik
layak untuk diberitakan karena untuk menganalisis berita tersebut
memiliki nilai beritanya oleh karena itu
berita dapat dianggap sebagai ideology
1 I Nyoman Payuyasa, „Analisis
Wacana Kritis Model Van Dijk Dalam
professional seorang wartawan yang Program Acara Mata Najwa Di Metro TV‟,
memberikan prosedur bagaimana Journal Segara Widya, 5.November (2017),
14–24.

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 166

menggunakan teori analisis wiliam A karena paradigma ini merupakan


Gamson.2 Pada penelitian ini Terdapat antithesis dari sebuah pemahaman
dua subjek yang penulis pilih melalui yang menempatkan pengamatan dan
media massa online yaitu Tirto.id dan objek dalam menemukan sebuah
VOAIndonesia.com. Kedua media kenyataan atau ilmu pengetahuan,
tersebut memiliki pandangan tersendiri selain itu menurut paradigma
dalam melihat suatu peristiwa konstruktivis adanya realitas social
khususnya pada pemberitaan tidak dapat digeneralisasikan pada
kemenangan Joe Biden dan Kamala semua orang, karena setiap orang
Haris. Setelah berkembangnya media memiliki cara pandang masing-masing
massa yang masuk pada era online maka. maka dalam hal ini penulis ingin
pada era ini, media onlinepun banyak meneliti Bagaimana frame berita Pasca
menyebar di dunia virtualisasi.3 Salah Kemenangan Joe Biden Sebagai
satunya Tirto.id dan Presiden Amerika Serikat Tahun 2020
VOAIndonesia.com. Media online di media online Tirto.id dan
Tirto.id merupakan situs berita yang VOAIndonesia.com edisi 10 November
menampilkan opini dan infografik di dan 13 November 2020? Dengan
Indonesia, Nama Tirto.id juga berasal rumusan masalah yakni Bagaimana
dari pahlawan Indonesia yakni Bapak frame berita pada model William A
Pers Tirto Adhi Soerjo yang pada Gamson dilihat dari ideologi di media
masanya merupakan seorang pendiri Tirto.id dan VOAIndonesia.com
surat kabar “Soenda Berita”, “Media mengenai Pasca kemenangan Joe Biden
Prijaji”, dan “Poetri Hindia” serta Tahun 2020 edisi 10 November 13
membentuk Serakat Dagang Islam November 2020? penelitian ini
(SDI). Sedangkan VOAIndonesia.com bertujuan untuk mengetahui analisis
merupakan sebuah program Voice Of framing model Wiliam A Gamson
Amerika (VOA) untuk wilayah special dengan teori Konstruktive guna untuk
Indonesia. Stasiun ini mengudara dari melihat ideologi dari media online
Washington,DC Amerika Serikat. Tirto.id dan VOAIndonesia.com dalam
Dalam saluran tersebut terdapat membentuk berita mengenai Pasca
televise, radio, dan situs yang dibuat kemenangan Joe Biden sebagai
untuk penonton Indonesia. Berangkat Presiden Amerika Serikat (AS) Tahun
dari dua media tersebut penulis 2020 edisi 10 November dan 13
menggunakan paradigma konstruktivis November 2020.

2 Widowati Maisarah, „Framing


B. Metode Penelitian
Advokasi Perkuliahan Tatap Muka Di
Pada penelitian ini menggunkan
Masa Normal Baru Dalam Pemberitaan
Kedaulatan Rakyat‟, Jurnal Kajian metode penelitian kualitatif. penulis
Jurnalisme, 4.2 (2021), 192 menggunakan pendekatan kualitatif.
<https://doi.org/10.24198/jkj.v4i2.31300>. Karena melalui analisis framing pada
3 ALex Sobur, Analisis Teks Media :
teks berita akan dijelaskan sebagai hasil
Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana,
Analisis Semiotik, Dan Analisis Framing pengamatan pada teks berita yang
(Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2001).

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 167

menjadi objek penelitian.4 Penelitian pernyataan), sedangkan perangkat


dalam hal ini berusaha memahami dan kedua yakni reasoning device (perangkat
menggambarkan apa yang dipahami penalaran) mencangkup roots (sebab
dan digambarkan subjek penelitian akibat terjadinya isu), appeals to principle
(Gunawan, 2013:82). Teknik (premis dasar) dan consequences (efek
pengumpulan data yang peneliti atau konsekuensi dari bingkai
gunakan yaitu mengumpulkan data berita/isu).6

berupa dokumen atau naskah (tulisan-


tulisan) berita yang dimuat pada C. Hasil Dan Pembahasan
halaman situs resmi pada media Berdasarkan model William
Tirto.id dan VOA Indonesia.com edisi Gamson, penulis akan memaparkan
10 November dan 13 November 2020. hasil penelitian dengan dua perangkat
Selain itu peneliti juga melakukan framing dengan pembahasan yakni:
teknik analisis data menggunkan
Frame Central atau pusat penalaran
metode deskriptif analitik yang
merupakan mekanisme atau
mencangkup pengumpulan data
seperangkat ide ataupun gagasan inti
diambil dengan cara menangkap
yang digunakan media mencangkup
gambar dan penyusunan analisis data
wartawan untuk mengerti, memahami
disesuaikan dengan perangkat framing.
dan memaknai isu, dalam frame central
Penyusunan analisis data yang
yang terdapat pada perangkat yang
digunakan adalah metode analisis
berupa gagasan dengan bagian-bagian
framing model Wiliam A Gamson yang
yang memiliki hubungan langsung
meliputi perangkat dari framing dan
dengan frame central dan ditekankan
perangkat penalaran. Penelitian ini
atau pun diperjelas dalam teks berita
menggunakan teknik analisis framing
yang dituliskan oleh wartawan, pada
model wiliam gamson Pada model
perangkat terakhir yakni Perangkat
analisis framing Wiliam Gamson.5
Penalaran berhubungan dengan
penelitian ini mengoprasionalkan dua
koherensi dari teks yang merujuk pada
perangkat framing yakni framing device
gagasan ataupun ide sebuah alasan
atau yang disebut perangkat framing
dari sebuah penalaran tertentu.
yang mencangkup methapora
Framing yang dilakukan wartawan
(pengandaian), catchphrases
pada Berita oleh Media Tirto.id Edisi 13
(Slogan/Jargon), exemplar (mengaitkan
November 2020 Headline: “Biden
unsur tertentu), Depiction
Menang Pilpres AS, Indonesia Untung
(penggambaran isu) dan visual image
atau Buntung?”.
(berupa gambar atau table pendukung
Dalam pandangan Tirto.id
4 Lexy J. Moleong, Metodologi Kemenangan Biden pada Pilpres AS,
Penelitian Kualitatif (Bandung: PT Remaja mempertanyakan tentang keuntungan
Rosdakarya, 2018). atau bahkan kebuntungan yang terjadi
5 Eriyanto, Analisis Framing

(Konstruksi, Ideologi, Dan Politik Media)


(Yogyakarta: LKiS Printing Cemmerlang, 6Peluang Baru and Dalam Penelitian,
2002). „AUDIENS FRAMING‟, 1.6 (2013), 1–20.

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 168

pasca dimenangkannya Biden sebagai Pada simbol-simbol yang disajikan


presiden. Bahkan, pada lead pembuka tersebut dapat diamati dari pemakaian
berita, Tirto.id menyebutkan Biden table, kalimat, kata, kalimat, grafis
Menang Pilpress Indonesia untung atau maupun foto utama. Perangkat
buntung?. Pernyataan ini dijelaskan pembingkai berita dipakai untuk
dalam beberapa contoh kalimat yang memberi citra bahwasanya dalam
tertulis pada paragraf 6 di media suasana pasca pengumuman pemilu
Tirto.id. Misalnya pada kutipan AS memang berlangsung cukup panas.
berikut: Bahkan menjelaskan pada elemen
metafora dengan kalimat seperti
berikut:

Selain menunjukkan antusias


presiden Jokowi terhadap biden untuk
melakukan kerjasama, Media Tirto.id Selanjutnya perangkat framing
juga menampilkan adanya sejumlah isu yakni methapora yang menjelaskan
yang menjadi topik menarik tentang sebuah pernyataan mengenai
(catchphrases) dalam sebuah berita, pengandaian berita Tirto.id yang
Seperti dalam kutipan paragraf ketujuh diframing oleh media Tirto.id Untuk
berikut berupa selogan yang hadir dari menekankan bahwa sekalipun hasil
pemberitaan yang dimuat oleh Tirto.id telah diumumkan, suasana di luar
setelah kemenagan yakni Biden Effect, gedung tetap diramaikan oleh para
adapun pernyataan yang memperkuat pendukung lawan yakni Donaldtrump.
tentang catchpahrese tersebut adalah Harian Tirto.id menggunakan kata
sebagai berikut: “belum selesai” memperjelas para
pendukung Donald trump untuk
mempertaruhkan bahwa hasil ini masih
belum final meski sudah diumumkan
secara resmi. Di sisi lain, pernyataan
kuat yang disampaikan yakni sebagai
Sebuah Pemikiran yang dipaparkan berikut :
serta dikembangkan oleh media
Tirto.id dalam berita kemenangan
Biden telah didukung dengan
pemakaian sebuah makna simbol yang
dibentuk untuk menekankan sebuah
makna yang ingin dikembangkan
dalam teks berita yang tujuannya
Selain itu pada kata “keceriaan”
untuk memberi penonjolan makna
yang dituliskan oleh media Tirto.id
yang disajikan pada sebuah berita.
menunjukan kata bahwa banyak dari

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 169

pemimpin negara yang ikut merasakan Depiction adalah memberikan


kebahagian dengan mengucapkan sebuah label dengan menonjolkan
selamat kepada Joe biden. Akan tetapi berupa kalimat-kalimat tertentu yang
point yang terjadi adalah pada sudut dilakukan dalam pembingkaian sebuah
pandang ekonomi Indonesia adalah berita pada media Tirto.id. Secara
berupa kutipan Satu opini yang sering eksplisit media Tirto.id melukiskan isu
muncul di kalangan ekonomi adalah yang bersifat konotatif pada
bahwa kemenangan Biden dalam pemberitaan ini. Hal itu Nampak pada
pilpres AS diyakini akan membawa kalimat :
sentimen positif terhadap
perekonomian global.

Tirto.id juga memberikan ilustrasi


(exemplar) dengan menampilkan sebuah
perbandingan dalam pengemasan
berita yang menunjukan jika Biden
menang, ada dampak positif dan
negatif. Hal itu untuk mengarahkan
pembingkaian berupa pernyataan yang
dapat dilihat pada kutipan item Dapat dilihat pada Berita yang
paragraf berikut: menampilkan visual images pada media
Tirto.id dibawah ini adapun
keterangan grafis yang merupakan
penguatan sebuah data yang
disampaikan oleh media Tirto.id
kepada khalayak. Menunjukkan
bagaimana perkembangan ekonomi
Akan tetapi media Tirto.id. yang terjadi pada pemberitaan pasca
menunjukan ada perbandingan yang kemenangan Biden, selain itu secara
dituliskan pada pemberitaan sewaktu eksplisit media Tirto.id membuat
kemenangan Biden tersebut, yang pembaca ada rasa percaya karena
disampaikan oleh ekonomi Senior adanya point visual image yang
Institute For Development Of Economi ditampilkan seperti dibawah ini.
dan Finance yaitu Faisal Basri yang
menyatakan hal sebagai berikut :

Perangkat penalaran juga dipakai


untuk menjadi sebuah premis dasar
pada sebuah berita. Media Tirto.id juga

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 170

secara tidak langsung menjelaskan yang di publikasikan menyebutkan


sebab akibat pada kemenangan Biden bahwa Kemenangan Joe Biden Bawa
yang memiliki dampak untuk Angin Segar Bagi Ekonomi Indonesia?.
Indonesia, dimana pada kemenangan Pernyataan ini dijelaskan dalam
ini masih menjadi pertanyaan besar beberapa contoh kalimat yang tertulis
pada ekonomi Indonesia berdasarkan pada paragraf 2 di media
beberapa hal yang sudah disampaikan, VOAIndonesia.com. bahwa masih ada
karena melihat berbagai kenyataan pertanyaan tentang kemenangan Biden
pada point dan juga memberikan yang berdampak untuk indonesia
sebuah klaim atau pengakuan moral seperti yang dinyatakan oleh menko
tertentu berkaitan tentang elemen perekonomian yakni Airlangga
appeals to principle berupa kalimat : hartanto yang berpendapat bahwa
Biden-Harris berkaitan tentang geo-
politik adapun pernyataan tersebut
sebagai berikut:

Selanjutnya pada perangkat


framing device, elemen methapora
dijelaskan bahwa methapora adalah
Serta konsukuensi yang terjadi bagian dari kata pengandaian yang
karena kemenangan biden ini adalah ditampilkan oleh wartawan pada berita
pemaparan kalimat yang dilakukan tersebut. Disini juga dijelaskan kata
oleh media Tirto.id yang berupa “kunci” memiliki arti pengambilan
pernyataan : kekuasan atas gedung putih yang telah
sah di diterima oleh biden. Selaras
Pembingkaian Berita VOA
dengan penalaran, sebab akibat dari
Indonesia.com Edisi 10 N0vember 2020
kemenangan biden yang di beritakan
menggunakan Judul (Headline) yang
oleh VOAIndonesia.com bahwa hal
bertuliskan Kemenangan Joe Biden Bawa
tersebut berdampak buruk bagi
Angin Segar Bagi Ekonomi Indonesia?.
perekonomian dunia, termasuk
Dalam pandangan VOA Indonesia. Menurutnya, ketenangan
Indonesia.com Kemenangan Biden dan kepastian itu akan ada, kalau
pada Pilpres AS, memberitakan tentang kondisi geo politiknya cenderung
angina segar bagi ekonomi Indonesia aman. VOAindonesia.com memiliki
yang terjadi pasca dimenangkannya sudut pandang dominan negatif
Biden sebagai presiden. Bahkan, pada berdasarkan kutipan diatas.
lead pembuka berita,
Beberapa catchphares yang
VOAIndonesia.com dalam headline
digunakan juga tetap sama dengan

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 171

Tirto.id yakni “Biden Effect” dimana


jargon ini dituliskan media VOA
Indonesia.com pada paragraf keenam
memiliki padangan seperti kalimat
berikut :

Serta diperkuat dengan pernyataan


oleh Bima Yudistira (Ekonomi Indef)
dengan pernyataan :

serta diperkuat dengan pernyataan


media VOAindonesia.com yakni :

Jika dilihat dari konsekuensi


perangkat penalaran pada anilisis
framing efek yang dituliskan oleh
Serta pernyatan penguat yang media VOAIndonesia.com bahwa efek
disampaikan oleh media dari pasca kemenangan Biden memiliki
VOAIndonesia.com yakni dengan jangka pendek dan jangka panjang
kalimat : yang harus di perhatikan karena
meskipun pada awal pasca kemengan
biden “biden effect” terjadi namun
media VOAIndonesia.com melihat hal
ini hanya untuk jangka pendek, untuk
jangka yang panjang cita rasa politik
kepentingan berujung pada kerjasama
yang kuat dengan pemerintahan
amerika serikat yang baru khusunya
Pada perangkat frame elemen melakukan kerjasama dengan
pengaitan bingkai dengan uraian atau Indonesia karena dalam konteks ini
perbandingan menjadi hal yang sangat negara Indonesia sebagai negara
penting , karena sebuah pernyataan terbesar di ASEAN yang dampaknya
ataupun data perbandingan menjadi dominan ketika memasuki isu-isu yang
penjelas pada sebuah berita yang berkaitan dengan Laut China Selatan,
disampaikan oleh media,adapun dengan hal ini pada isu berkaitan
elemen Exemplar yang ditampilkan dengan cina As menyoroti betul pada
pada media VOAIndonesia.com berupa masa kemenangan Biden, karena ada
kalimat : hal yang di khawatir zona tersebut
menjadi zona yang tidak netral lagi

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 172

karena sudah tidak di saring atau yang secara tidak langsung pada dua
diinfiltrasi oleh China. media yakni Tirtoid dan
VOAIndonesia.com memiliki cara
Setelah melihat penalaran pada
pengkonstruksian yang berbeda dalam
konsekuensi yang terjadi dan di
beberapa elemen yang dapat dilihat di
bingkai oleh media
dalam tabeldi atas. Selain itu
VOAIndonesia.com, penggambaran
paradigma konstruktive memiliki
suatu isu juga jelas dilakukan oleh
berbagai macam jenis
media VOAIndonesia.com berupa
pengkonstruksian dan
kalimat yang sampaikan oleh menko
menggabungkannya dalam sebuah
Perekonomian Airlangga Hartanto
consensus.
dengan pernyataan sebagai berikut :
Adapun proses ini terdapat pada 2
proses yakni hermeunetik dan dialetik.
Jika dikaji untuk dua media diatas
secara proses hermeunetik atau sebuah
aktivitas yang menggabungkan antara
sebuah gambar, tulisan dan percakapan
teks, media Tirtoid banyak
mengunakan proses hermeunetik
Selain membingkai sebuah isu serta
karena sudah jelas sekali 3 hal dalam
melebelkan pada berita yang
proses ini. Nampak ditampilkan dan
ditampilkan VOAIndonesia.com. juga
juga memperkuat hasil dari media
melakukan visual image berupa foto
tirtoid. Sedangkan untuk media
pada headline berita kemengan Biden
VOAIndonesia.com hanya diperkuat
dengan menggunakan foto presiden
dalam proses hermeunetik hanya
jokowi dan Biden sedang bersalaman
berupa gambar dan percakapan teks
hangat adapun foto yang penulis
saja tidak diperkuat dengan
maksud sebagai visual image pada
menggunakan table-tabel atau grafis
frame berita tersebut yakni :
pendukung dari sebuah data yang
didapatkan oleh media VOAIndonesia.
Pada proses kedua yakni dialetik yang
merupakan proses sebuah dialog yang
menajadi pendekatan yang kuat agar
subjek penelitian dalam hal ini Biden
dan Kamala pada pemberitaan yang
dilakukan oleh dua media yakni tirtoid
dan VOAIndonesia.com keduanya
Jika dikaji dalam konsep
dapat dengan mudah ditelaah, karena
konstruktif penelitian ini dikaji dalam
melihat setiap dialog pendekataan
pendekatan subjective dimana cara-cara
pada pemberitaan tersebut
yang digunakan untuk menjabarkan
tersampaikan dan setelahnya sebagai
pengkonstruksian makna oleh individu
pembanding dengan pemikiran peneliti

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 173

agar harmonitas komunikasi dan menonjolkan hasil dari dua pandangan


interaksi dapat menncapai maksimal media Tirto.id dan VOAIndonesia.com
sudah terjadi maksimal yang dilakukan yang berada dalam penelitian ini. Serta
oleh dua media tersebut hal ini jelas peneliti menyarankan perlu adanya
Nampak pada setiap dialog yang kelanjutan dari penelitian ini berkaitan
peneliti lakukan dengan menangkap tentang proses pembentukan kebinet
layar pada tulisan di media tersebut pada masa Biden dan Kamala Haris,
sebagai bukti dialog yang terjadi pada dan juga berangkat dari hal ini muncul
pemberitaan ini dilakukan oleh dua sebuah pertanyaan bagaimanakah
media tersebut. berbagai media massa elektronik
maupun online yang ada di Indonesia
Selain itu untuk mengkaji tentang
dalam melakukan pembingkaian pada
pendalaman analisis Wiliam Gamson
sebuah peristiwa untuk dijadikan berita
ini, peneliti melakukan tinjauan empiric
berkaitan dengan kandidat yang kalah
melalui jurnal terdahulu yang merujuk
mapun yang menang dalam pemilihan
pada penelitian yang ditulis oleh rifa
umum amerika serikat ke 46.
yanas tentang analisis framing Wiliam
Gamson pada media lokal harian D. Simpulan
padang exspress dan juga meninjau Dapat disimpulkan dari hasil
kembali pada penelitian Intan Yuhana framing dua media diatas yakni tirto.id
Dewi dan kawan-kawan pada pemilu dan VOAIndonesia.com bahwa pada
amerika serikat sebelumnya yakni pada pemberitaan pasca kemengan Biden
pemilihan presiden Amerika Serikat ke dan Kamala haris saat pemilu amerika
45. Dari dua tinjauan empiric ini peneliti serikat tahun 2020 yang diberitakan
mendapatkan perbedaan yang cukup melalui dua media yakni Tirto.id dan
signifikan dari sudut pandang media VOAIndonesia.com. bahwa media
lokal dan juga dalam menganalisis Tirtoid secara lengkap memberitakan
pemilu amerika dengan menggunakan kemenangan biden berawal dari
metode framing model Wiliam Gamson pengumuman, adanya demo oleh
karena pada penelitian Intan Yuhana pendukung trump yang tidak setuju
Dewi saat pemilu amerika serikat atas pemberitaan tersebut, bahkan pada
sebelumnya oleh dua media yakni perangkat methapora Tirtoid
kompas.com dan detik.com. terciptalah menggunakan kata sentiment postif
sebuah hasil dimana kompas.com yang yang dituliskan pada awal-awal
menghasilkan lebih kepada sebuah paragraf berita yang dituliskan. selain
wawancara dengan narasumber yang itu pada media Tirtoid, media ini
terkait tentang pemilu amerika serikat melakukan lebeling yang pada
sedangkan detik.com menghasilkan pemberitaan berupa penulisan kata
hampir keseluruhan pandangan mengeluarkan stimulus oleh partai
wartawan pada isi berita. Maka dengan republik yang secara tidak langsung
ini peneliti pada penelitian ini mengkaji menguatkan Indonesia namun pada
lebih dalam lagi point dari elemen- partai demokrat sedikit diperketat.
elemen Wiliam Gamson untuk

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 174

Selanjutnya dari media karena dimasa trump banyak


VOAIndonesia.com dapat disimpulkan kekerasan yang terjadi. Akan tetapi ada
pada penekanan penalaran dimana kesamaan pada perangakat
media VOAIndonesia.com lebih catchephrases dan exemplar bahwa
mengutarakan dengan tulisan “meski “biden effect” menjadi jargon pasca
adanya “biden effect” namun itu hanya pengumuman hasil pemilu yang
dalam jangka pendek, yang harus memiliki dampak besar bagi
diperkuat adalah kepentingan politik perekonomian,selain itu pada apple to
yang harus ditingkatkan oleh principle karakter biden yang
pemerintah Indonesia, selain itu bersahabat serta pendekatan yang lebih
VOAIndonesi.com juga menyampaikan koperatif akan lebih mendorong
bahwa pemerintah baru amerika kerjasama bilateral dan multilateral .
serikat harus menciptakan Geo politik

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf
Ath-Thariq, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 06, No. 02, Juli-Desember 2022 175

DAFTAR PUSTAKA

Baru, Peluang, and Dalam Penelitian, „AUDIENS FRAMING‟, 1.6 (2013), 1–20
Eriyanto, Analisis Framing (Konstruksi, Ideologi, Dan Politik Media) (Yogyakarta: LKiS
Printing Cemmerlang, 2002)
Maisarah, Widowati, „Framing Advokasi Perkuliahan Tatap Muka Di Masa Normal
Baru Dalam Pemberitaan Kedaulatan Rakyat‟, Jurnal Kajian Jurnalisme, 4.2 (2021),
192 <https://doi.org/10.24198/jkj.v4i2.31300>
Moleong, Lexy J., Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: PT Remaja Rosdakarya,
2018)
Payuyasa, I Nyoman, „Analisis Wacana Kritis Model Van Dijk Dalam Program Acara
Mata Najwa Di Metro TV‟, Journal Segara Widya, 5.November (2017), 14–24
Sobur, ALex, Analisis Teks Media : Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana, Analisis
Semiotik, Dan Analisis Framing (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2001)
Rosda. Vera, Nawiroh. Analisis dan Framing. Bandung: PT Remaja Rosdakarya 2012.
Analisis Teks Media. Jakarta :. 2010.

Eriyanto. Analisis Framing : Konstruksi, Ideologi dan Media Politik. Yogyakarta :


LKis.2002

Eriyanto. Analisis Framing, Konstruksi, Ideologi, dan Politik. Yogyakarta:


LKis.2005.

Eriyanto.Analisis Framing : Konstruksi, Ideologi, dan Politik Media. Yogyakarta :


LKiS.2012.

Gunawan, Iman. Metode Penelitiaan Kualitatif :Teori dan Pratilik. Jakarta: Bumi
Aksara. 2013.

Wahyudi, J.B. Komunikasi Jurnalistik Pengetahuan Praktis Kewartawanan Surat


Kabar, Majalah, Radio, dan Televisi. Bandung. 1991.

Sobur, Alex. Analisis Teks Media : Suatu Pengantar Analisis Wacana, Analisis.
Semiotika, dan Analisis Framing. Bandung : Remaja Rosdakarya.2012.

Sobur, Alex. 2002. Analisis Teks Media: Suatu Pengantar Untuk Analisis. Wacana,

Rifa Yanas. "Analisis Framing Pemberitaan Debat Kandidat Calon Presiden


Tahun 2019 di Koran Harian Padang Ekspres", Jurnal Dakwah dan
Komunikasi, 2020

Analisis Framing Model William Gamson


Chairunisa dan Abdul Firman Ashaf

You might also like