Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 5

Komposit Poliamida dari jaring ikan untuk industry otomotif

Penelitian mixed methode kuantitatif dan kualitatif

DAFTAR ISI
BAB I Pendahuluan
Latar Belakang Penelitian
Latar belakang penelitian tentang komposit poliamida dari jaring ikan untuk industri otomotif
merupakan sebuah inisiatif yang berkaitan dengan pengembangan material inovatif dalam industri
otomotif. Dalam beberapa dekade terakhir, industri otomotif telah memperlihatkan minat yang kuat
terhadap penggunaan material yang lebih ringan dan ramah lingkungan untuk mengurangi konsumsi
bahan bakar dan emisi karbon dioksida. Komposit poliamida yang terbuat dari jaring ikan adalah
salah satu solusi menarik yang menawarkan potensi untuk memenuhi tuntutan ini.

Jaring ikan merupakan limbah yang melimpah dalam industri perikanan. Pemanfaatan limbah ini
untuk menghasilkan bahan komposit poliamida tidak hanya memiliki potensi untuk mengurangi
limbah plastik dan polusi lingkungan, tetapi juga untuk memproduksi material yang ringan dan kuat.
Poliamida adalah material plastik yang memiliki sifat tahan aus yang baik dan ketahanan termal yang
memadai, sehingga sangat cocok untuk aplikasi dalam otomotif.

Dengan memanfaatkan jaring ikan sebagai sumber bahan baku, kita dapat mengurangi dampak
lingkungan sekaligus menciptakan material yang lebih berkelanjutan. Komposit poliamida ini
memiliki potensi untuk digunakan dalam berbagai komponen otomotif, seperti panel interior, bagian
bawah kap mesin, dan komponen lain yang membutuhkan kekuatan dan ketahanan terhadap panas.
Penelitian ini akan menggali potensi penggunaan komposit poliamida dari jaring ikan dalam industri
otomotif, dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan industri ini. Dengan
demikian, penelitian ini merupakan langkah menuju industri otomotif yang lebih ramah lingkungan
dan efisien.

Penelitian Terdahulu tentang Poliamida dari jaring ikan untuk industry otomotif
MY Kondo, LS Montagna, GFM Morgado, ALG Castilho… - Polímeros, (2022)

Polyamide (PA) is a well-known and researched thermoplastic due to its excellent mechanical
and physical properties, making it developed in the automotive sector, suitable for lighter
vehicles, and, consequently, lower fuel consumption. This review manuscript presents the
applications of PA-based materials in the manufacture of vehicle parts, with a description of their
processing, a discussion about their thermal properties and the crystallization of polymer
structure, the challenges of machining PA-based composite materials, and the feasibility of
recyclability. This work aims to revise literature about the use of polyamide 6 (PA6), polyamide 66
(PA66), and polyamide 12 (PA12) and their composites reinforced with fiberglass (FG) and
carbon fiber (CF) focused on the potential that these materials have as alternative materials for
the automotive industry.

Jungkyu Kim, Subong Park, Junsik Bang, Hyoung-Joon Jin, Hyo Won Kwak (2023)

The development and utilization of biodegradable plastics is an effective way to


overcome environmental pollution caused by the disposal of non-degradable plastics.
Recently, polybutylene succinate co-butylene adipate co-ethylene succinate co-ethylene
adipate, (PBEAS) a biodegradable polymer with excellent strength and elongation, was
developed to replace conventional nylon-based non-degradable fishing nets. The
biodegradable fishing gear developed in this way can greatly contribute to inhibiting
ghost fishing that may occur at the fishing site. In addition, by collecting the products
after use and disposing of them in composting conditions, the environmental problem
such as the leakage of microplastics strongly can be prevented. In this study, the aerobic
biodegradation of PBEAS fishing nets under composting conditions is evaluated and the
resulting changes in physicochemical properties are analyzed. The PBEAS fishing gear
exhibits a mineralization rate of 82% in a compost environment for 45 days. As a result
of physicochemical analysis, PBEAS fibers show a representative decrease in molecular
weight and mechanical properties under composting conditions. PBEAS fibers can be
used as eco-friendly biodegradable fishing gear that can replace existing non-
degradable nylon fibers, and in particular, fishing gear collected after use can be
returned to nature through biodegradation under composting conditions.

Giulia Tonsia* , Cristiano Maesanib , Stefano Alinib , Marco Aldo Ortenziac , Carlo Pirola (2023)

Plastic pollution is a significant environmental issue, and recycling has been identified as one of the
ways to reduce its impact. This review provides therefore a brief overview of the various processes
involved in recycling of polyamide plastic waste. Nylon is a material extensively utilized in the
creation of clothes, textiles, and other products thanks to its high mechanical and thermal
properties, as well as its strength and durability. This latter feature turns in a very slow
decomposition if polyamide-based objects are abandoned in the environment, making it a significant
environmental pollutant. The review covers all the possible recycling processes for this material, that
are mechanical recycling, which involves shredding and melting plastic waste to make new products,
solvent dissolution, where a solvent selectively dissolved only the desired polymer leaving behind
the unwanted impurities, and chemical recycling, which uses chemical reactions to break down
plastic waste into its chemical constituent parts, i.e. Monomers. The advantages and limitations of
these processes are discussed.
M Andrés, I Zudaire, J Larreta, A Asueta… - Frontiers in …, (2022)

Tropical tuna purse seiners are one of the most important contributors to
end-of-life (EoL) fishing gears in the world, and these fishing nets can
become a promising secondary raw material. Thus, tuna companies are
looking for possibilities to valorize them by applying circular economy (CE).
This contribution aims at assessing the viability of creating a circular
business model out of recycled tropical tuna purse seine EoL nets. The
yearly contribution of the Spanish tuna freezer purse seine companies to
EoL fishing nets was estimated at 900 tons. Three pilot projects were
implemented (involving 80 tons of EoL tuna nets) to learn about the
monetary and material flows, supply chain, stakeholders' perception, and
the environmental impacts of upcycling polyamide nets into four
marketable products (i.e., conditioned fishing nets, backpacks, fishers'
dungarees, and sunglasses). The results indicate that recycled
regrinds/flakes and pellets were 37 and 50%, respectively, more expensive
than virgin counterparts, but the yarn may achieve competitive production
costs in the textile industry, with an additional environmental benefit close
to 69% per kg of virgin–origin yarn. The challenges faced when recycling
EoL polyamide fishing nets were discussed. Innovation and logistics appear
to play a fundamental role in making the business sustainable. Besides, the
circular business model methodology to assess the value proposition was
also discussed in its empirical application.
Pertanyaaan/Masalah Penelitian
Pertanyaan penelitian yang mengarah pada pengembangan komposit poliamida dari jaring ikan
untuk industri otomotif akan memberikan landasan untuk penelitian yang komprehensif. Dalam
penelitian ini, pertanyaan penelitian yang mendasar adalah bagaimana potensi penggunaan
komposit poliamida dari jaring ikan dalam aplikasi industri otomotif dapat dieksplorasi dan
dioptimalkan.

Pertanyaan penelitian utama yang mendasari penelitian ini adalah: "Bagaimana kita dapat
mengembangkan komposit poliamida yang terbuat dari jaring ikan untuk memenuhi persyaratan dan
standar yang diperlukan dalam industri otomotif?"

Pertanyaan ini mengarah pada sejumlah pertimbangan kunci:

Komposisi Bahan: Bagaimana kita dapat merancang komposisi bahan yang optimal untuk komposit
poliamida ini? Apakah penambahan bahan penguat seperti serat jaring ikan memberikan
peningkatan sifat mekanis?

Proses Manufaktur: Bagaimana proses manufaktur dapat dioptimalkan untuk memastikan kualitas
dan keberlanjutan komposit? Apakah ada metode produksi yang lebih efisien?

Sifat Material: Bagaimana kita dapat mengukur dan memahami sifat-sifat material dari komposit
poliamida ini, termasuk kekuatan, ketahanan terhadap panas, dan sifat-sifat lainnya yang relevan
untuk aplikasi otomotif?

Kinerja dalam Aplikasi Otomotif: Bagaimana kinerja komposit ini dalam berbagai aplikasi otomotif,
seperti panel interior, komponen bawah kap mesin, dan bagian lainnya? Apakah mereka memenuhi
persyaratan keamanan dan efisiensi?

Dampak Lingkungan: Bagaimana penggunaan komposit poliamida dari jaring ikan dapat mengurangi
dampak lingkungan industri otomotif, termasuk pengurangan limbah plastik?
Pertanyaan penelitian ini akan membimbing penelitian lebih lanjut dalam pengembangan material
komposit poliamida dari jaring ikan untuk industri otomotif. Penelitian ini mencakup aspek material,
produksi, aplikasi, dan dampak lingkungan, dengan tujuan untuk menghasilkan inovasi yang
berkelanjutan dan bermanfaat dalam industri otomotif.

Tujuan Penelitian

Pengembangan Komposisi Bahan Optimal: Menciptakan komposisi bahan yang optimal untuk
komposit poliamida dari jaring ikan dengan memperhatikan proporsi yang tepat antara poliamida
dan serat jaring ikan serta kemungkinan penambahan bahan penguat lainnya.

Optimasi Proses Manufaktur: Mengidentifikasi dan mengoptimalkan proses manufaktur yang efisien
dan ramah lingkungan untuk produksi komposit poliamida, termasuk pemilihan metode produksi
yang sesuai.

Pemahaman Sifat Material: Memahami dengan mendalam sifat-sifat material dari komposit
poliamida, seperti kekuatan mekanik, ketahanan terhadap panas, elastisitas, dan sifat-sifat lainnya
yang relevan dalam konteks industri otomotif.

Evaluasi Kinerja dalam Aplikasi Otomotif: Menguji dan mengevaluasi kinerja komposit poliamida
dalam berbagai aplikasi otomotif, seperti penggunaan dalam panel interior, komponen bawah kap
mesin, dan aplikasi lainnya sesuai dengan persyaratan industri otomotif.

Pengukuran Dampak Lingkungan: Mengukur dampak lingkungan dari penggunaan komposit


poliamida dari jaring ikan, termasuk evaluasi pengurangan limbah plastik dan dampak lingkungan
negatif lainnya dalam industri otomotif.

Dengan merinci tujuan dalam poin-poin tersebut, penelitian tentang komposit poliamida dari jaring
ikan untuk industri otomotif dapat dilakukan dengan lebih terstruktur dan efektif. Penelitian ini
bertujuan untuk menciptakan alternatif berkelanjutan dalam industri otomotif yang memadukan
kinerja tinggi dan keberlanjutan lingkungan.

Manfaat Penelitian

State of The Art


BAB II Tinjauan Pustaka

You might also like