LAPORAN PENGABDIAN MASYARAKAT.
MENUMBUHKAN MINAT SISWA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS
DI SEKOLAH DASAR NEGRI 2 CELUK.
UNMAS DENPASAR
TIM PELAKSANA:
1 Wayan Gede Antok Setiawan Jodi, SE,,MM
Ida Ayu Soviantari Pidada
1Gusti Agung Ayu Diah Ari Putri
Kadek Nisa Victory
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT.
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2024HALAMAN PENGESAHAN
PROPOSAL PENGABDIAN MASYARAKAT
1. Judul Kegiatan : Menumbuhkan Minat Siswa Pada Pembelajaran Bahasa Inggris Di Sekolah
Dasar Negri 2 Celuk
2. Pelaksana
a, Dosen Pembimbing : 1 Wayan Gede Antok Setiawan Jodi, SE,,MM
b. Mahasiswa Ida Ayu Soviantari Pidada
I Gusti Agung Ayu Diah Ari Putri
Kadek Nisa Victory
3.Lokasi Kegiatan
a. Wilayah (Desa/Kecamatan) _: Desa Celuk, Sukawati
b, Kabupaten/Kota Gianyar
. Provinsi Bali
d, Jarak Perguruan Tinggi ke lokasi : 11 KM
4.Jangka waktu pelaksanaan 1 bulan 7 hari
S.Biaya total : Rp 200.000
Mengetahui, Denpasar 25 April 2024
Ketua LPPM, Ketua Pelaksapa
Dr. Ir, I Made Tamba, MP 1 Wayan Gede \nfok Setiawan Jodi, SE,,MM
NIDN: 0031126334 NPK: 82Q115.482
yindai denganKATA PENGANTAR
Puji sykur dipanjatkan kehadirat Ida Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa karen
berkat rahmat dan karunianya maka kegiatan pengabdian masyarakat, dengan judul
Menumbuhkan Minat Siswa Pada Pembelajaran Bahasa Inggris Di Sekolah Dasar Negri 2 Celuk
telah terlaksana dengan baik dan sesuai rencana
Atas terlaksananya dengan baik kegiatan pengabdian masyarakat tersebut, kami
sampaikan terimakasih kepada
1. Dr. Drs I Made Sukamerta, M. Pd. selaku Rektor Unmas Denpasar beserta staf atas ijin
dan bimbingan yang diberikan
2. Dr. Ir, 1 Made Tamba, M, P. Selaku Ketua LPPM beserta staff atas bimbingan yang
diberikan
3. I Nyoman Rupadana Selaku Perbekel Desa Celuk beserta staff atas partisipasinya dalam
‘mendukung kegiatan pengabdian masyarakat ini
4, Ni Wayan Kasmariani, S.Pd. Selaku Kepala sekolah di SDN 2 Celuk, Guru, staff dan
juga siswa-siswi di SDN 2 Celuk atas partisipasinya dalam mendukung kegiatan ini
Laporan ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran kearah penyempurnaan
laporan ini sangat kami harapkan, Semoga laporan ini bermanfaat.
Denpasar, 25 April 2024
Pelakasana,
I Wayan Gede Aptok Setiawan Jodi, SE,,MM.
'S] Dipindai dengan CamSiDAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN ..
KATA PENGANTAR..
BAB
PENDAHULUAN
1.1 Analisis Situasi,
1.2 Permasalahan Mitra
1.3 Solusi yang diberikan.
BABII
PELAKSANAAN KEGIATAN.
2.1 Waktu Pelaksanaan ..
2.2 Tempat Pelaksanaan..
2.3 Tim Pelaksana
2.4 Metode Pelaksanaan ..
BAB IIL.
HASIL KEGIATAN
3.1 Ketercapaian Kegiatan..
3.2 Partisipasi masyarakat
BABIY,
KESIMPULAN DAN SARAN..
4.1 Kesimpulan...
4.2 Saran..
DAFTAR PUSTAKA.BABI
PENDAHULUAN
L.1 Analisis Situasi
Bahasa merupakan suatu ungkapan yang mengandung maksud utuk menyampaikan sesuatu
kepada orang lain. Sesuatu yang dimaksudkan oleh pembicara bisa dipahami dan dimengerti oleh
pendengar atau Jawan bicara melalui bahasa yang diungkapkan. Bahasa adalah pesan yang
disampaikan melalui bentuk ekspresi sebagai alat komunikasi padasituasi tertentu dalam berbagai
aktivitas menurut Devitt & Hanley (2006:1);Noermanzah (2017:2).Bahasa terus berkembang
seiring berjalannya waktu, seperti halnya Bahasa Inggris. Salah satu bahasa internasional yang
digunakan hampir oleh seluruh warga di dunia dalam konteks komunikasi secara global adalah
bahasa Inggris, Bagi masyarakat Indonesia bahasa Inggris adalah bahasa asing, yang memiliki
kesulitan tersenditi bagi siswa, menurut (Brown, 2005). Di era globalisasi ini, teknologi
berkembang sangat cepat, maka dari itu masyarakat dituntut untuk mempelajari dan memahami
‘bahasa inggris sejak dini agar suatu saat dapat menjalin hubungan, berinteraksi dan berkomunikasi
dengan negara lain melalui media gadget ataupun berbicara, secaralis
in, Saat ini pemahaman akan
pentingnya pembelajaran bahasa Inggris perlu disadari oleh semua pihak yang terlibat dalam
industri pendidikan. Sejak di jenjang SD, mata pelajaran bahasa Inggris perlu diberikan kepada
siswa untuk mengenal bahasa asing _ tersebut. Tujuannya tak lain adalah mempersiapkan
mereka menjadi generasi yang mampu dan memiliki keterampilanberbahasa asing yang bermanfaat
bagi mereka di masa yang akan datang, terutama apabila mereka terjun di dunia kerja. Alasan kedua
yang menjadikan pentingnya memberikan pembelajaran bahasa Inggris kepada siswa sejak di usia
dini adalah semakin maraknya penggunaan teknologi yang serba digital dan hampir keseluruhan
operasional piranti digital tersebut menggunakan bahasa Inggris. Latar belakang pengetahuan
(background knowledge) yang dimiliki siswa sejak di jenjang SD akan memberikan kontribusi
besar dalam memahami materi bahasa Inggris yang diberikan di jenjang berikutnya. Pada Sekolah
Dasar Negeri 2 Celuk yang beralamat di Br Cemenggaon, Kecamatan Sukawati, Kabupaten
Gianyar. Mempelajari Bahasa Inggris merupakan permasalahan yang cukup sering siswa hadapi,
karena adanya struktur bahasa yang berbeda serta pelafalan atau pengueapan yang berbeda.
Contohnya para siswa di SDN 2 Celuk, khususnya kelas 1 yang beranggapan bahwa bahasa inggris
sulit ipahami maupun diueapkan. Kurangnya motivasi dari orang twa juga menjadi salah satufaktor anak kurang berminat mempelajari bahasa inggris. Maka dari itu. memperkenalkan
pembelajaran mengenai kosa kata Bahasa Inggris kepada siswa siswi yang berada di SDN 2 Celuk
sangatlah penting bagi masa depan mereka kelak, serta dapat memotivasi mereka dan
menumbuhkan kepercayaan diri mereka dalam berkomunikasi menggunakan bahasa inggris.
Sehingga mereka siap untuk menghadapi perkembangan jaman yang seiring waktu terus berjalan
semakin pesat. Semakin banyak kosa kata yang dimiliki oleh mereka,semakin mudah juga mereka
untuk mengerti dan berkomunikasi dengan orang asing. Kosa kata merupakan bagian dari
kecakapan berbahasa dan menjadi dasar bagaimana siswa belajar mendengar, berbicara, membaca
dan menulis (Richards & Renandya, 2002). Kosa kata dibutuhkan untuk memahami arti dari kata
dan membantu untuk menginterpretasi kata tersebut (Munjin, 2008).
Pembelajaran bahasa inggris dapat dilakukan dengan beragam cara dan metode yang
bervariasai. Belajar bahasa Inggris dapat di awali dengan menghafalkan abjad atau huruf dan angka,
kemudian mengenal kosa kata dasar, seperti kata benda, hewan, anggota tubuh, dan juga dapat
melatih kemampuan bahasa Inggris dengan cara membaca ataupun menyusun sebuah kalimat dalam
bahasa Inggris, Agar anak-anak tidak merasa bosan ataupun kesulitan dalam mempelajari bahasa
inggris dapat menggunakan metode fun learning, dimana fun learning itu sendiri merupakan metode
dimana anak-anak belajar sambil bermain, contohnya bermain games ataupun bernyanyi. Yamin, M
(2017) mengatakan dengan adanya media game, maka pendidik tidak perlu menghabiskan waktu
banyak untuk menjelaskan materi, karena siswa dapat melatih dirinya dengan cara berinteraksi
dengan media game mengenai suatu materi yang mereka ingin pelajari, Sejalan dengan keberadaan
seorang anak yang senang menyanyi dan bergerak maka gerakdan lagu merupkan salah satu
pendekatan yang sangat tepat jika digunakan sebagai sarana dalam menyajikan proses pembelajaran
bahasa Inggris pada anak usia dini, Menyajikan proses pembelajaran yang menarik dan
menyenangkan bagi anak dengan tidak meninggalkan kaidah berbahasa Inggris yang baik dan benar.
‘Menurut Matodang, E. M. (2005) Belajar melalui nyanyianserta kegiatan pembelajaran yang
bervariasi dapat menumbuhkan minat anak untuk lebih senang dan giat belajar bahasa inggris, juga
memudahkan anak dalam memahami materi yang disampaikan. Selain itu anak juga dibuat senang,
tidak bosan, dan tertarik dalam mengikuti prosespembelajaran. Bernyanyi merupakan suatu kegiatan
yang sangat disukai oleh kebanyakan anak- anak. Menyanyi juga dapat memberikan kepuasan,
kegembiraan, dan kebahagiaan bagi anak sehingga dapat mendorong anak untuk belajar lebih
semangat,1.2 Permasalahan Mitra
Berdasarkan observasi yang telah dilakukan secara langsung, maka dapat diuraikan
permasalahan Mitra yang dihadapi sebagai berikut:
1, Bagaimana cara meningkatkan minat siswa dalam pembelajaran bahasa inggris?
2. Bagaimana pemahaman siswa mengenai kosa kata bahasa inggris?
3. Bagaimana cara mengaplikasikan teori agar siswa termotivasi?
1.3 Solusi yang diberikan
~Berdasarkan permasalahan yang ada pada SDN 2 Celuk di Desa Celuk, Gianyar Maka dari
itu solusi yang dapat diberikan saat mendampingi siswa kelas 1 di SDN 2 Celuk adalah:
1, Mengadakan sosialisasi akan pentingnya pelajaran bahasa inggris sejak dini kepada
siswa kelas 1 dan menjelaskan manfaat dari pelajaran bahasa inggris.
2. Mendampimgi dan mengajarkan kosa kata dasar dalam bahasa inggris mengenai
pengenalan diri, numbers (angka), warna (colors), buah (fruits), dll.
3. Menerapkan sebuah metode fun learning , dimana belajar dengan mengasyikan dan
‘menyenangkan yang berpusat pada kondisi psikologis siswa dan lingkungan dalam
‘melakukan proses belajar mengajar, contohnya: bernyanyi dan mengadakan games.
Gambar 1.1 Sosialisasi Pentingnya Bahasa Inggris Sejak DiniGambar 1.2 Belajar Mengenai Nama-Nama Buah Dalam Bahasa Inggris,
@ [wasaranveBABIL
PELAKSANAAN KEGIATAN
2.1 Waktu Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan pada tanggal 19
Februari ~ 2 April 2024. Kegiatan pengabdian ini dilakukan di SDN 2 Celuk yang beralamat
di Banjar Cemenggaon, Desa Celuk, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Berikut ini
dilampirkan dalam tabel jadwal kegiatan yang telah dilaksanakan selama pelaksanaan
pengabdian kepada masyarakat.
‘abel 2.1 waktu pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat
No Jenis Kegiatan Tanggal Waktu Pelaksanaan
1 | Pembekalan peserta KKN secara 13 Februari 2024 09.00-12.00
daring
2 | Observasi dilingkungan mitra 22 Februari 2024 (08.00-09.00
3__| Konfirmasi proker kepada mitra 16 Maret 2024 (08.00-09.00
4 | Kegiatan jeda hari pertama 26 Maret 2024 08.00-11.00.
35 _| Kegiatan jeda hari kedua 27 Maret 2024 (08.00-11.00,
6 | Sosialisasi pentingnya bahasa inggris T April 2024 (09.30-10.30
7 | Mengajarkan kosakata dasar dalam '5 April 2024 09.30-10.30
bahasa ingeris
8 _ | Mengimolementasikan materi dengan 19 April 2024 (09.30-10.30
metode fun learning
9 | Penyusunan proposal 22 April 2024 (08.00-16.00
2.2 Tempat Pelaksanaan
‘Tempat pelaksanaan program kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam mengadakan
pengajaran Bahasa Inggris untuk siswa dan siswi kelas 1 Sekolah Dasar Negeri 2 Celuk
beralamat di Banjar Cemenggaon, Desa Celuk, Kecamatan SukawatiGambar 2.1 Tempat pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat
2.3 Tim Pelaksana
‘Tim yang terlibat dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini berjumlah tiga orang, yaitu:
1, Nama Anggota | : Ida Ayu Soviantari Pidada
Npm : 2108792020056
2. Nama Anggota 2 : 1 Gusti Agung Ayu Diah Ari Putri
Npm : 2108792020059
3. Nama Anggota 3 : Kadek Nisa Vietory
Npm : 2101882030016
L.1 Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di Sekolah Dasar Negri 2 Celuk.
Adapun metode yang digunakan dalam pelaksanaan setiap program kerja, yaitu:
1. Tahap Persiapan dan Observasi
Tahap pertama yang dilakukan adalah melakukan observasi langsung dengan
menemui kepala sekolah yang ada di SDN 2 Celuk, dimana kegiatan observasi
6dilakukan secara offline guna menggali masalah-masalah yang dihadapi oleh para
siswa/siswi dan melakukan pendekatan agar mampu menyelesaikan persoalan atau
permasalahan yang ada. Melakukan persiapan mengenai hal-hal yang akan diperlukan
dalam pelaksanaan program kerja,
2. Tahap pelaksanaan
Tahap pelaksanaan merupakan tahap dimana Pelaksana program kerja bertemu
dengan siswa/siswi SDN 2 Celuk dan melakukan pendekatan atau pengenalan kepada
siswa/siswi di SDN 2 Celuk secara offline. Berikut ini tahapan pelaksanaan kegiatan
program kerja:
a, Melakukan observasi ke SDN 2 Celuk.
b. Menyusun program kerja sesuai dengan kendala yang dihadapi di SDN 2
Celuk.
Melaksanakan pengajaran kosa kata bahasa Inggris untuk siswa-siswi di SDN 2
Celuk.
4. Mengimplementasikan teori dengan metode fur learning agar siswa/siswi
termotivasi dan tidak bosan ketika belajar bahasa Inggris dengan
mengaplikasikan menggunakan lagu dan game.
e. Memberikan snack dan hadiah (reward) kepada siswa/siswi yang mampu
menjawab pertanyaan.
‘Tahap Penutupan
Di tahap ini merupakan tahapan terakhir dari program kerja saat
pengabdian masyarakat. Berikut ini tahapan yang dilakukan di tahap penutupan:
a, Mengajukan surat permohonan kerja sama dengan Mitra kepada Ibu Kepala
Sekolah dan memberikan hadiah di SDN 2 Celuk
b. Membuat Iuaran berupa laporan akhir, artikel dan video reportase mengenai
programkerja pengajaran bahasa Inggris yang dilaksanakan di SDN 2 CelukGambar 1 Gambar 2
‘Tahap Observasi Tahap Pelaksanaan
Gambar 3
Tahap PenutupanBAB III
HASIL KEGIATAN
3.1 Ketercapaian Kegiatan
‘Secara umum kegiatan Pengabdian pada Masyarakat telah berjalan baik dan lancar sesuai
degan tujuan yang diharapkan. Melalui kegiatan menumbuhkan minat siswa dalam
pembelajaran bahasa inggris sejak dini diharapkan dapat membantu menyelesaikan
permasalahan yang dihadapi SDN 2 Celuk menjadi sasaran utama kegiatan pengabdian
masyarakat. Setelah dilaksanakan kegiatan pengajaran bahasa Inggris pada siswa/siswi SDN
2 Celuk dalam melaksanakan program kerja pengabdian kepada masyarakat berikut tabel
Ketercapaian Kegiatan:
Tabel 3.1 Rincian Spesifikasi Program Kerja
No ‘Spesifikasi program kerja Tempat pelaksanaan | Sifat program
I. [Mengadakan sosialisasi akan pentingnyal SDN 2 Celuk Tkutan
posse bahasa inggris sejak dini
epada siswa kelas 1 dan menjelaskan
fnanfaat dari pelajaran bahasa inggris.
“Memberikan pembelajaran mengenai SDN 2 Celuk Tkutan
kosa kata dasar dalam Bahasa Inggris
bagi siswa kelas 1 SD, seperti
mengenalkan colors, fruits, number,
dan lain sebagainya.
3. | Mengaplikasikan dengan metode fun SDN 2 Celuk Tkutan
Jearning untuk menambahmotivasi
atau semangat siswa dalam mengikuti
proses pembelajaran dengan
mengaplikasikan lagu dan games.Keterangan:
1, Spesifikasi pertama diawali dengan mengadakan sosialisasi tentang pentingnya bahasa
inggris sejak dini khususnya pada kelas 1 di SDN 2 Celuk. Sosialisasi ini bertujuan untuk
meninggaktan keinginan siswa dan menumbuhkan minat siswa dalam pelajaran bahasa
inggtis.
2. Spesifikasi kedua diawali dengan mengajarkan kosa kata dasar bahasa inggris bagi
siswa/siswi kelas 1 SDN 2 Celuk, pengajaran ini dimulai dari perkenalan diri dengan
menggunakan bahasa inggris, kemudian dilanjutkan dengan mengenalkan diri, angka,
warna, buah, dan lain lain,
3. Spesifikasi ketiga mengaplikasikan materi dengan metode fun learning, dimana siswa
diajak untuk belajar sambil bermain untuk menghilangkan rasa bosan dan juga menambah
motivasi ataupun semmangat siswa dalam mengikuti proses pembelajaran dengan
bernyanyi dan bermain games dalam bahasa inggris.
Gambar 3.1 Gambar 3.2
Bermain game tebak kata bahasa inggris Mengajarkan tentang colors
10‘Tabel 3.2 Ketercapaian Kegiatan Pengabdian Masyarakat,
No Kegiatan Ketercapaian | Faktor Faktor Terealisasi
pendukung | penghambat
T | Sosialisasi akan Telah | Siswa Tidak ada 100%
pentingnya pelajaran tercapai__| menyimak faktor terealisasi
bahasa inggris sejak dini sosialisasi | penghambat
dan menjelaskan yang
manfaat dari pelajaran diberikan
bahasa inggris. oleh anggota
pelaksana
pengabdian
masyarakat
2 | Mengajarkan Kosa kata Telah | Siswa Tidak ada 100%
dasar bahasa Inggris, tercapai__| menyimak faktor terealisasi
‘mengenai anggota tubuh, dengan baik | penghambat
pengenalan diri, hewan, materi yang
benda, buah-buahan, dan diberikan
pakaian sekolah oleh anggota
pelaksana
pengabdian
masyarakat
3 | Mengaplikasikan teort Telah | Siswa Tidak ada 100%
dengan metode fun tercapai_ | mampu faktor
learning (belajar sambil menjawab | penghambat
bermain games dan pertanyaan
bernyanyi) yang
diberikan
uu3.2 Partisipasi masyarakat
Terdapat beberapa faktor yang menjadi pendukung kegiatan pengabdian masyarakat dalam
bidang pengajaran bahasa inggris di SDN 2Celuk yaitu, adanya kerja sama antara tim pelaksana
kegiatan pengabdian dengan kepala sekolah, guru, dan terutama siswa dan siswi sangat
berperan penting dalam program ker}
ni, dimana para siswa/siswi menunjukan sikap positif
dan antusias terhadap kegiatan pengajaran bahasa inggris dan menyimak dari awal hingga
kegiatan ini selesai,
2BABIV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Seperti yang kita ketahui bahwa bahasa sangat berpengaruh di dalam kehidupan manusia,
arena bahasa merupakan alat komunikasi bagi manusia. Saat ini kemampuan berbahasa
Inggris sangat di butuhkan di duniakerja, maka dari itu sangat penting mengajarkan anak
berbahasa Ingeris sejak dini karena pada jenjang sekolah dasar, sebagian besar anak-anak akan
mampu menerima segala informasi yang mereka terima dengan baik. Selain itu dengan belajar
bahasa asing, otak anak akan berusaha mengingat dan memahami berbagai kosakata dalam
bahasa Inggris. Mengenal dan belajar Bahasa Inggris dapat dilakukan dengan mulai sejak dini,
Adapun pembelajaran yang bisa di lakukan dengan cara belajar mengafalkan huruf, kosa kata
dan membaca serta menggunakan kalimat-kalimat dalam Bahasa Inggris dengan baik dan
benar. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa:
Upaya yang dapat dilakukan dalam meningkatkan minat siswa dalam pembelajaran
bahasa inggris,
Beberapa siswa dan siswi di SDN 2 Celuk masih merasa kesulitan dalam berbahasa
ingeris,
Kurangnya motivasi dan semangat dalam belajar bahasa inggris
Dalam hal ini tim pelaksana mampu memberikan 3 solusi yang sudah tercapai dan
terealisasi, diantaranya yaitu:
1.
Memberikan sosialisasi tentang pentingnya pelajaran bahasa inggris sejak dini
Memberikan pengajaran mengenai kosa kata dasar bahasa inggris, mulai dari pekenalan
diri, mengenal angka, warna, buah, dan lain-lain dalam bahasa inggris
Mengaplikasikan teori dengan menggunakan metode fun learning, yaitu belajar dengan
menyenangkan, seperti: belajar sambil mengenal nama- nama buah sambil bemnyanyi,
kemudian mengadakan games agar tidak bosan dan semangat dalam proses
pembelajaran
B4.2 Saran
Mengingat masih banyak anak-anak yang merasa kesulitan dalam berbahasa inggris dan.
untuk miningkatkan minat siswa dalam bahasa inggris, makadari itu saran yang dapat penulis
berikan yaitu:
1. Memberikan sosialisasi dan memotivasi siswa akan pentingnya pembejaran bahasa
inggris sejak dini
2. Memanfaatkan teknologi serta aplikasi yang tersedia saat ini, contohnya google
translate, kamus online, youtube, dan aplikasi menarik lainnya.
3. Membaca buku cerita yang berbahasa inggris
4, Menonton film kartun berbahasa inggris.
5. Mendengarkan lagu dan bernyanyi dengan berbahasa inggris.
14DAFTAR PUSTAKA
Agustina, E., Rohmah, A., & Kus
Bahasa Inggris dan Bakti Sosial di Yayasan Pendidikan dan Sosial Roudlotut Thullab.
iyah, H. (2019). Pendampingan Bimbingan Belajar
Jurmal Indonesia Mengabdi, 1(1), 1-5.
Hastuti, N., & Roviati, E. (2020). Pendampingan Belajar Pengenalan Bahasa Inggris
Menyenangkan Dari Rumah Di Masa Pandemi Covid 19. Al-Khidmat, 3(2), 24-30
Kusumaningrum, $ & Dwitantyanov, A. (2019). Jumal ABDIMASA Pegabdian Masyarakat;
Volume 2 No.2 Juli; 12-17
‘Matodang, E. M. (2005) Menumbuhkan Minat Belajar Bahasa Inggris Anak Usia Dini Melalui
Music dan Movement (Gerak dan Lagu), Jurnal Pendidikan Penabur no.5.
Noermanzaih (2019) Bahasa sebagai Alat Komunikasi, Citra Pikiran, dan Kepribadian, di Prosiding
Seminar Bulan Bahasa (Semiba), halaman 306-319.
‘Yamin, M (2017) Metode Pembelajaran Bahasa Inggris di Tingkat DAS. Jurnal Pesona
Dasar,\(1).
Warohma, E., Abdillah, M. 1., & Arini, S. M. (2021). Pendampingan Pembelajaran Bahasa Inggris
Dasar Pada Santri Pondok Pesantren Nurul Huda (PPNH) Sukaraja, Manhaj Jurnal Penelitian
Dan Pengabdian Masyarakat, 9(2), 81-89.
15Surat Pernyataan Kerja Sama Sebagai Mitra