Download as ppt, pdf, or txt
Download as ppt, pdf, or txt
You are on page 1of 78

THE NEUROLOGICAL

The goals
of the neurological examination are
EXAMINATION
several: SIGN AND SYMTOM

DR Dr Anwar Wardy W SpS, DFM (K)


Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

IIndependent learning

Case discussion during weekly didactics


Student presentations on a topic
Consider some online material to
supplement didactics or case discussions
Group-study meeting
SPICES.))

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Major Diagnoses for clerkship


(Kuasai Sebelum Masuk RS)

*Psychosis
Schizophrenia
Substance induced
In context of delirium
*Mood disorders
Depression
Bipolar disorder
Anxiety
*Substance abuse and dependence
*Delirium
*Dementia
Neurosurgery
Head and spinal cord injury
Radiculopathy and myelopathy
Brief survey of neuro-oncology

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

Pain
*Stroke

SAH

Hemorrhage

Ischemic
*Headache
*Movement Disorders

Parkinsons ,Essential tremor,


Huntingtons
Neuromuscular

Myasthenia & ALS


*Dementia
*Epilepsy
Multiple Sclerosis
Pediatric

Well child neurology examination

Static and progressive


encephalopathies

Pediatric epilepsy

anwar_wardy@yahoo.com

Didactic Topics
(Umumnya di Indonesia)

Emergency psychiatry
Schizophrenia
Mood Disorders
Psychopharmacology
Confusion or memory problems
(Dementia and delirium)
Child psychiatry
Personality development
Substance dependence (alcohol
and others)
Neuroscience review
Eating disorders
Personality disorders
Psychotherapy
Anxiety disorders
Systems of practice in psychiatry
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

Weakness Neuromuscular
problems
Numbness sensory changes
Neurological exam and what it
means
Pediatric neurology exam
Loss of consciousness differential
(seizure, syncope, coma)
Epilepsy- Adult and pediatric
Sleep disorders
Pain and headache
Stroke
Shaking-Movement disorders
Disorders of intracranial pressure
Head and spinal cord injury
Neuro-oncology
anwar_wardy@yahoo.com

GEJALA SUGESTIF DARI MASALAH


NEUROLOGIS, PEMERIKSAAN HARUS
Menentukan, dasar pemeriksaan yg terorganisir dan
menyeluruh, apakah disfungsi neurologis terjadi.
Mengidentifikasi komponen (s) dari sistem saraf yang
terkena (misalnya motorik, sensorik, saraf kranial, atau
mungkin beberapa sistem secara bersamaan).
Jika memungkinkan, menentukan lokasi yang tepat dari
masalah (mis perifer v sistem saraf pusat; area dan sisi
otak yang terkena dll).
Atas dasar temuan ini, menghasilkan kemungkinan etiologi.
diagnosis tidak dapat dikecualikan dan pengujian yang
tepat (mis pencitraan otak dan tulang belakang)
kemudian diterapkan secara teratur dan logis.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

NINE SYNDROME
PATTERNS
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Muscle
Neuromuscular junction
Peripheral nerve
Nerve root
Spinal cord
Cerebellum
Brainstem
Sub-Cortical
Cortical

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

AREA KOMPONEN YANG DIUJI DALAM


SISTEM SARAF, MELIPUTI:

Mental status testing (covered in a separate


section of this web site)
Cranial Nerves
Muscle strength, tone and bulk
Reflexes
Cerebellar Function
Sensory Function
Gait
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

NYATA PADA MASALAH; DENGAN


PEMERIKSAAN NEUROLOGIS

Pemeriksaan
neurologis
adalah salah satu test yang
populer
dan
(mungkin)
aspek yang paling buruk
dilakukan setidaknya dari
pem. fisik lengkap; ..
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Cranial Nerve (CN) Testing


CN2
CN3, 4, 5
CN6
CN7
CN8
CN9, 10
CN11
CN12
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Cranial Nerve 1 (Olfactory):

Each nostril should be checked separately.


Push on the outside of the nares, occluding
the side that is not to be tested.
Have the patient close their eyes. Make sure
that the patient is able to inhale and exhale
through the open nostril.
Present a small test tube filled with
something that has a distinct, common odor
(e.g. ground coffee) to the open nostril. The
patient should be able to correctly identify
the smell.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Alcohol Pad Sniff Test

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Cranial Nerve 2 (Optic)

Acuity: etiap mata diuji secara terpisah. Jika pasien


menggunakan kacamata untuk melihat objek yang jauh,
mereka harus diijinkan untuk memakainya
Sebuah Bagan Snellen standar, perangkat dipasang dan
digunakan untuk penilaian ini. Pasien diminta untuk
membaca huruf atau angka pada baris berturut-turut lebih
rendah (masing-masing dengan gambar yang lebih kecil)
sampai dapat mengidentifikasi baris terakhir yang dapat
dibaca dengan akurasi 100%.
Setiap baris memiliki sebagian kecil ditulis sebelahnya. 20/20
menunjukkan penglihatan normal. 20/400 berarti bahwa visi
pasien 20 kaki dari sebuah objek adalah setara dengan orang
normal melihat objek yang sama dari 400 kaki. Dengan kata
lain, semakin besar penyebut, lebih buruk penglihatan...//

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

SNELLEN CHART FOR


MEASURING VISUAL ACUITY

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Hand held visual


acuity card
There are hand held
cards that look
like
Snellen
Charts but are
positioned
14
inches from the
patient. These are
used simply for
convenience.
Testing
and
interpretation are
as described for
the Snellen.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Pupils
pupil memiliki aferen (sensorik) saraf
yang berhubungan dengan CN2.
Saraf ini membawa impuls yang
dihasilkan oleh cahaya kembali ke
otak. Mereka berfungsi dengan
eferen
(motorik)
saraf
yang
berhubungan dengan CN 3 dan
menyebabkan konstriksi pupil.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

CN 3 (Occulomotor):
saraf ini bertanggung jawab untuk sebagian besar
mobilitas bola mata ini, disebut sebagai gerakan
ekstraokular. CN 3 fungsi dengan SSP 4 dan 6, saraf
lainnya bertanggung jawab untuk mengendalikan
gerakan bola mata. CN 4 mengontrol otot m.
Oblique, yang memungkinkan setiap mata melihat ke
bawah dan medial. CN 6 mengontrol otot rektus
Lateral, yang memungkinkan setiap mata untuk
bergerak lateral.
CN 3 mengontrol otot-otot yang memungkinkan
gerakan ke segala arah lain. Obligus Sup CN. 4 - L R
6 - (Superior Oblique CN 4 - Lateral rektus CN 6
hampir seluruh otot mata dipersarafi oleh CN 3

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Inspeksi diskus optikus papiledema, atau atrofi Nn


Optikus.
3.Nn. Optikus dan Okulomotoris, reaksi pupil
terhadap cahaya, jika hasil AbN, Uji reaksi sampai
maksimal Kebutaan, paralisis Nn.III, Sindroma
Horners
4. Nn.III, IV, VI; gerakan ekstraokuler strabismus
atau nistagmus akibat paralisis.
5.Nn.V(Trigeminal); raba, konraksi temporal dan
otot2 maseter, hilangnya sensorik atau motorik
karena lesi Nuvleus atau UMN refleks kornea
dan sentuhan ringan-nyeri pada wajah
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Bells
Bell's Palsy
Facial Nerve Paralysis
Causes

Infectious Disease
Herpes Ophthalmicus
Ramsey Hunt Syndrome
Assorted Pages in
Cranial Nerve
Progressive Bulbar Para
lysis

Trigeminal Neuralgia

anwar_wardy@yahoo.com

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

6.

7.
8.

Nn.VII. (Fasialis); angkat kedua alis


mata, cemberut, menutup mata dengan
rapat, perlihatkan gigi, tersenyum.
Nn.VIII(Akustik); jika pendengaran
menurun, uji lateralisasi (Weber / Rinne).
Nn.Glossopharungeus & Vagus
( IX, X); amati kesulitan menelan,
dengar suara serak atau hidung. Amati
naiknya langit2 lunak dengan Ah
paralisis palatum.
Uji refleks gag pada kedua sisi hilang
refleks.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

9. Nn Asesori (XI); Otot trapezius, kekuatan


angkat bahu. Mm Sternokleidomastoideus;
uji berpaling kekiri / kekanan terhadap tahan
tangan pemeriksa.
10. Nn.XII (Hypoglosal); dengarkan artikulasi
pasien, inspeksi seluruh lidah dan bila
dijulurkan apakah ada deviasi ke kiri /
kekanan ada kelemahan atau disartri, atau
fasikulasi, serta atrofi lidah.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

SISTEM MOTORIK

Posisi : Hemiplegi / Hemiparese!


Gerakan involenter; amati letak,
kualitas, frekwensi, irama, amplitudo
tremor, fasikulasi, tiks, chorea,
atetosis, diskinesis oro-fasial.
Bulk otot; inspeksi kontur otot atrofi.
Tonus otot; amati tahanan dari
kekuatan pasif lengan atau
tungkai spastis, kekakuan atau flasid.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Lanjutan; periksa rentang gerak

Fleksi pada pinggul dan lutut, fleksi dari tungkai yang


berlawanan mengisyaratkan deformitas pada pinggul
tersebut.
Rotasi pada pinggul, baik internal dan
eksternal, keterbatasan pada artritis.
Abduksi pada pinggul keterbatasan pada artritis.
Palpasi; sendi pinggul dan bursa ileopektinal, lateral
terhadap denyut femoralis, nyeri pada sinovitis.
Bursa trochanter mayor pada femur bursitis
Bursa iskial, nyeri pada bursitis.
Amati lutut dan kaki saat berdiri; pembengkakan popliteal
(kista Bakers,& kaki datar)

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

VERTEBRA (T.BELAKANG)
Inspeksi dari ventral dan dorsal;perhatikan setiap
kurvatura abnormal (perhatikan asimetris; bahu, krista
iliaka atau bokong) Kifosis, Skoliosis, Lordosis, Gibbus.
Posisi berdiri amati bentuk asimetris bahu, krista iliaka
atau bokong; pelvik mendongak
Periksa rentang gerak pada; fleksi, gerakan kelateral,
ekstensi dan rotasi
Konkavitas lumbal yang menetap dan keterbatasan gerak
karena spasme otot, penyakit diskus, atau ankilosing
spondilitis.
Palpasi terhadap nyeri tekan kelaianan diskus, spasme
otot, fraktur kompresi atau kondisi lain.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

SISTEM MOTORIK

Posisi : Hemiplegi / Hemiparese!


Gerakan involenter; amati letak,
kualitas, frekwensi, irama, amplitudo
tremor, fasikulasi, tiks, chorea,
atetosis, diskinesis oro-fasial.
Bulk otot; inspeksi kontur otot atrofi.
Tonus otot; amati tahanan dari
kekuatan pasif lengan atau
tungkai spastis, kekakuan atau flasid.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Kelompok Otot Besar

Fleksi siku C5, C6


Ekstensi siku C6, C7, C8.
Ekstensi pergelangan tangan C6, C7,C8 saraf radialis.
Genggaman tangan C7, C8, T1.
Abduksi jari-jari C8, T1, saraf ulnaris.
Posisi ibu jari C8, T1;saraf medianus.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

GARIS BESAR PEMERIKSAAN


GEJALA SENDI
Kepala & Leher: (Posisi Pasien Duduk)

Palpasi sendi temporomandibula ketika pasien


membuka dan menutup mulut;
Pembengkakan, Nyeri Tekan, Hambatan gerakan
pada artritis.
Inspeksi leher untuk mengetahui adanya
deformitas;
Tortikolis; immobilitas pada ankilosis spondilitis,
Palpasi Columna Vetebra Servikal dan ototnya dari
belakang pasien;
Nyeri tekan setempat.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

UJI BATAS GERAK LEHER:

FLEKSI
EKSTENSI
ROTASI
GERAKAN KEARAH LATERAL KIRI
& KANAN.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Dermatom

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Neuro-Ophthalmology
Eye Neurologic Exam
Oculocephalic Reflex
Nystagmus
Face Exam
Cranial Nerve Exam
Palpebral fissures equal
Facial symmetry
Tongue midline with no fasciculations
Jaw symmetric

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Cranial Nerve

Cranial Nerve I
Cranial Nerve II
Cranial Nerve III
Cranial Nerve IV
Cranial Nerve V
Cranial Nerve VI
Cranial Nerve VII
Cranial Nerve VIII
Cranial Nerve IX
Cranial Nerve X
Cranial Nerve XI
Cranial Nerve XII

anwar_wardy@yahoo.com

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

Oropharynx Exam

Gag Reflex
Swallow reflex
Regurgitation (nasal or liquid)

Larynx and Language

Voice quality
Speech Exam
Dysarthria (explosive or nasal)
Aphasia (writing)

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Sensory
Two Point Discrimination
Sharp and dull discrimination
Proprioception (finger up or down?)
Stereography
Motor Exam
Motor Strength
Tone (flaccid, rigid, or cogwheel)
Atrophy
Fasciculations
Muscle tenderness
Tremor

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Sensory Exam

Agnosia; ketidaksanggupan
mengenali benda dan artinya
Diabetic Neuropathy Testing
Two Point Discrimination

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Motor Exam :

Movement Disorder
Reflex Exam
Tetany
Acute Motor Weakness Causes
Hemiplegia
Left Hemiplegia
Right Hemiplegia

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

EXAMINATION OF NUCHAL RIGIDITY


Passive or active flexion of the neck

Patient unable to touch chin to chest

Brudzinski sign

Passive flexion of the neck from a supine position results


in spontaneous flexion of the hips and knees

Kernig sign

In the supine position with the hips and knees flexed at


90 degrees, resistance to extension of the knee

Jolt accentuation of headache

Patient rotates head 2-3 times per second and reports


exacerbation of the headache
Anwar Wardy

CLINICAL FEATURES
Presenting manifestation

Fever
Nuchal rigidity
Change in mental status
Headache

Anwar Wardy

Kernigs sign

Anwar Wardy

Brudzinskis sign

Anwar Wardy

Sign of UMN Lession

Weakness
Increased tone
(spasticity)
Atrophy of disuse
only
Increased deep
tendon reflexes.
Extensor plantar
response (Babinski)
anwar_wardy@yahoo.com

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

Sign of LMN Lession

Weakness
Decreased tone (flaccidity)
Atrophy
Fasciculations
Decreased to absent deep
tendon reflexes

anwar_wardy@yahoo.com

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

Reflexes

Deep Tendon Reflexes


Primitive Reflexes
Babinski Reflex
Grasp Reflex
Suck Reflex
Glabellar Reflex
Hoffman Reflex

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

PERGELANGAN TANGAN &


TANGAN
Instrusikan pasien membuat kepalan tangan pada

kedua tangan;
Perhatikan signifikansi fungsi dan arti diagnosis dari
keterbatasan gerakan.
-Meluruskan jari-jari;
-Fleksi dan ekstensi pergelangan tangan.
-Membalikkan tangan (dgn telapak tangan menghadap
kebawah) kearah lateral dan medial (penyimpangan lateral
dan medial)
-Inspeksi tangan dan pergelangan tangan;
Deformitas, pembengkakan atau atrofi muskular
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Lanjutan

Palpasi;
-

Sendi intrafalangeus distal dan


proksimal;
Pembengakakan pada sendi artritis
reumatoid; adanya nodulus distalis
akibat osteostrritis (nodus
Heberdens)

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Sendi metakarpofalangeal;

Pembengkakan

pada artritis reumatoid.

Sendi pergelangan tangan;


Bengkak pada artritis rematoid dan pada infeksi
-

Gonococcus dari sendi atau selaput tendon ekstensor .

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

SIKU
Pasien dianjurkan menekuk dan meluruskan
siku.
Membalikkan telapak tangan keatas dan
kebawah (supinasi dan pronasi) dari lengan
bawah.
Inspeksi dan Palpasi Siku, temasuk;
-Prosessus olekranon; adanya bursitis olekranon.
-Lekukan pada sendi siku; nyeri tekan pada
artritis.
-Epikondile medial dan lateral; nyeri tekan pada
epikondilitis.
-Permukaan ekstensor dari ulna; adanya nodulus
rematoid.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

BAHU
(Perhatikan adanya Hambatan Pergerakan)

Mengangkat kedua tangan kearah vertikal keatas / bebawah.


Letakkan kedua tangan dibelakang leher dengan siku ke arah
luar (abduksi dan rotasi eksternal)
Letakkan kedua tangan dibelakang punggung atas (rotasi
internal).
Inspeksi bahu dan pangkal bahu dari depan dan belakang;
adanya Atropi muskular.
Palpasi terhadap nyeri tekan dibeberapa daerah sendi bahu;
adanya tendinitis manset rotator adalah penyebab umum dari
nyeri tekan subakromial(B); lht- gambar/ Tendinitis bisipital (A)

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

PERGELANGAN KAKI DAN


TUNGKAI.

Inspeksi sendi pergelangan


kaki; Hallus valgus, corns, calluses.
Palpasi setiap sendi nyeri pada
artritis; nyeri ligamen pada saat terkilir.
Raba sepanjang tendon
Achilles nodulus rematoid

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Pencet pada masing-masing kaki bagian


ventral, sehingga menekan sendi
metatarsofalangeus, kemudian palpasi setiap
sendi antara ibu jari dan telunjuk nyeri tekan
pada artritis dan kondisi lain.

Evaluasi batas pergerakan sendi biasanya


nyeri (artritis), dan bertambah sakit bila
ligamen diregangkan

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Lanjutan; kaji batas gerak


Dorsofleksi dan plantarflexi kaki terhadap
pergelangan kaki (sendi tibiotalar)
Stabilkan pergelengan kaki dengan satu tangan dan
putar ke dalam dan keluar tumit (sendi subtalar)
sendi sering sakit bila digerakkan segala arah;
terkilir sakit > hebat jika ligamen diregangkan.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Eversi dan Inversi; stabilkan tumit


dan putar kedalam maupun keluar
telapak kaki depan (sendi tarsal
transversal)

Fleksikan jari2 kaki terhadap sendi


metatarsofalangeus.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

LUTUT DAN PINGGUL

Inspeksi dan Palpasi masing-masing


lutut, termasuk area kantung suprapatelar
dan dlm sendi lutut.
Rongga pada masing-masing sisi patella;
pembangkakan dan berisi cairan, atau
bursitis pada prepatelar.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Evaluasi gerakan patella terhadap


femur nyeri dan krepitasi pada kedua
manuver ini, sesuai dengan keluhan
patelo femolar.

Tekan kearah distal; dengan posisi


fleksi 90 derajat, palpasi
tibiofemolar nyeri krn cedera bantalan
lemak prepatelar/miniskus
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Lanjutan; periksa rentang gerak

Fleksi pada pinggul dan lutut, fleksi dari tungkai yang


berlawanan mengisyaratkan deformitas pada pinggul
tersebut.
Rotasi pada pinggul, baik internal dan
eksternal, keterbatasan pada artritis.
Abduksi pada pinggul keterbatasan pada artritis.
Palpasi; sendi pinggul dan bursa ileopektinal, lateral
terhadap denyut femoralis, nyeri pada sinovitis.
Bursa trochanter mayor pada femur bursitis
Bursa iskial, nyeri pada bursitis.
Amati lutut dan kaki saat berdiri; pembengkakan popliteal
(kista Bakers,& kaki datar)

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

VERTEBRA (T.BELAKANG)
Inspeksi dari ventral dan dorsal;perhatikan setiap
kurvatura abnormal (perhatikan asimetris; bahu, krista
iliaka atau bokong) Kifosis, Skoliosis, Lordosis, Gibbus.
Posisi berdiri amati bentuk asimetris bahu, krista iliaka
atau bokong; pelvik mendongak
Periksa rentang gerak pada; fleksi, gerakan kelateral,
ekstensi dan rotasi
Konkavitas lumbal yang menetap dan keterbatasan gerak
karena spasme otot, penyakit diskus, atau ankilosing
spondilitis.
Palpasi terhadap nyeri tekan kelaianan diskus, spasme
otot, fraktur kompresi atau kondisi lain.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Pemeriksaan Khusus

Angkat tungkai lurus, kemudian dorsofleksi kaki bila


nyeri ada kompresi radiks post. Dengan dorsofleksi
tambah nyeri.
Uji Phalens untuk synd.Tunnel-Carpal;
tahan pergelangan tangan pasien dalam fleksi akut dari
kedua tangan bersamaan membentuk sudut, selama 60
detik baal dan kesemutan pada Nn.medianus adanya
tanda positif.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Lanjutan:

Tanda Tinels untuk Sindrom Tunnel


Carpal; Lakukan perkusi ringan diatas saraf
median pada pergelangan tangan rasa
semutan atau pada Nn Medianus adalah
positif.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Tanda benjolan Cairan Sendi Lutut; gerakkan


lutut/patella untuk mendorong cairan keatas, takan
lateral patella dan perhatikan kembalinya cairan
positif adanya efusi ringan.
Tanda Balon; memegang kedua sisi patella dan
terasa cairan lat. efusi yang banyak.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Lanjutan:

Mengukur panjang tungkai; tungkai


lurus simetris, dengan meter/plester
dari spina iliaka sup/anterior ke
maleolus medialia melalui lutut dibagian
medial bila tdk sama adanya
skoliosis.
Mengukur rentang gerak; tangan fleksi
dan ektensi; 0 45- 90 dan 160 derajat.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Cara Berjalan

Berjalan hemiparesis spastik; lengan


tertahan rapat pada sisi tubuh dengan
persendian fleksi. Tungkai ekstensi dan kaki
fleksi plantar. Saat berjalan, jari-jari kaki
mencengkram dan tungkai circumduksi.
Berjalan seperti gunting (paresis
spastik bilateral);cara berjalan yang kaku,
paha menyilang ke depan satu sama lain
setiap kali melangkah. Langkahnya pendek.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Berjalan Timplang (Gangguan saraf


Perifer); karena foot drop, tampak
menyeret kaki atau mengangkatnya tinggitinggi dan menghentakkan kebawah.
Ataksia sensoris; tidak tegap cara
berjalan dengan ancang yang melebar,
secara sepihak dapat diperbaiki dengan
memperhatikan lantai. Kaki diajunkan
kedepan dan keluar dan dijatuhkan pada
tumid dan kemudian jari-jari kaki. Dengan
test Romberg positif.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Berjalan
Atasia
Serebral;
tidak
mantap saat berjalan dengan ancang lebar
dan mengalami kesulitan bila berbalik
arah.Saat test Romberg, tidak tegap
dengan mata terbuka atau terpejam. Tanda
lain serebral berkaitan.
Jalan
Parkinsonisme;
postur
membungkuk
dengan
siku
dan
pergelengan tangan fleksi. Cara berjalan
lambat, melayang dengan langkah pendek
dan kaku saat berbalik.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Daerah Pinggul

Fleksi pinggul L2, L3, L4


Adduksi pinggul L2,L3,L4
Abduksi pinggul L2, L5, S1
Ekstensi pinggul S1.
Ekstensi lutut L2,L3,L4
Fleksi lutut L4,L5, S1,S2.
Dorsofleksi pergelangan kaki L4, L5.
Plantar pergelangan kaki S1.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Skala Kekuatan Otot.

0; Tidak terdapat konraksi otot yang


terlihat.
1; Kontraksi dapat terlihat.
2.Gerakan aktif penghilangan gravitasi.
3.Gerakan aktif terhadap gravitasi.
4.Gerakan aktif dengan tahanan.
5.Gerakan aktif terhadap tahanan
penuh.
Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Koordinasi.

Cara berdiri: Uji Romberg, pasien berdiri mata terbuka kaki rapat,
kemudian pejamkan mata selama 20-30 detik.Sedikit terjadi
goyangan perhatikan pada saat tangan direntangkan dgn mata
tertutup selama 20-30 detik, terjadi penyimpangan pronasi dan fleksi
kearah bawah; hemiparese.

Cara berjalan:
1. Berjalan menjauh, berputar dan kembali.
2. Berjalan jinjit atau berjungkit (bergantian)
3. Melompat ditempat dengan ke.2 kaki
4. Lakukan gerakan dengan melipat 1 tungkai.
Bergantian berdiri dari kursi dan berjinjit, melompat dan jongkok sesuai
kebutuhan. Kelemahan motorik, ataksia serebral, parkinson dan
hilangnya keseimbangan posisiFK.UMJ
dapat
semua performa.
2011 mempengaruhianwar_wardy@yahoo.com

Anwar Wardy

Lanjutan:

Kelemahan
koordinasi,
inkoordinasi pada
buruknya indra-posisi
(propioseptif) dapat
terjadi bila pasien
diminta untuk menahan
tangannya keatas, dan
kita menepuk tangan
tersebut kearah bawah.
Bila kembali keposisi
semua secara perlahan;
Normal
anwar_wardy@yahoo.com

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

Types of Paralysis

Flaccid kelumpuhan terjadi dengan kerusakan akar


ventral atau anterior horn, sehingga tidak ada stimulasi
gerakan sukarela dan tidak sukarela.
Spastic kelumpuhan dari kerusakan neuron motorik atas
korteks motor utama, menyebabkan hilangnya gerakan
sukarela, tetapi aktivitas refleks spinal masih terjadi.
Paraplegia; adalah istilah yang digunakan untuk
menunjukkan hilangnya kontrol ekstremitas bawah
karena kerusakan kabel di daerah toraks
Quadraplegia mengacu pada kerusakan pada daerah
cervical, yang mempengaruhi semua anggota badan.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Sistem Sensorik

Bandingkan area simetris pada


kedua sisi tubuh amati defisit
homeosensoris.
Bandingkan area distal dan
proksimal dari lengan dan
tungkai terhadap nyeri,
temperatur, dan sensasi
sentuhan. parasthesi sarung
tangan/stocking karena
neuropati.
Bisa dilakukan dengan goresan
yang cukup.

anwar_wardy@yahoo.com

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

Lanjutan:

Periksa jari tangan dan kaki kearah distal


terhadap vibrasi dan indra posisi
(propioseptif); jika respons abnormal periksa
kearah proksimal hilangnya rasa vibrasi
dan propioseptif terjadi pada kelainan tulang
belakang buat mapping pada respons abN.
(pasien diperiksa dgn mata tertutup)

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Nyeri; gunakan ujung runcing peniti/jarum dan


ujung lainya tumpul sebagai
pembanding analgesia, hipalgesia, hiperalgesia.
Temperatur;(jika ada indikasi) gunakan uji tabung
dgn air panas dan dingin dgn temp.yang sesuai(+/20 derajat tbh).
Sentuhan ringan dengan ujung kapas.
Vibrasi; garpu-tala 128 Hz 256 Hz letakkan pada
tonjolan tulang Vibrasi dan posisi keduanya
melalui cornu posterior C.Vertebra, sering
berhubungan satu dengan lainnya.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Posisi; gerakan ibu jari kaki kearah


lateral, atas / bawah; tahan bebera saat.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Sensasi diskriminasi

Stereognosis; minta pasien mengindentifikasi


benda-benda umum yang diletakkan diatas
tangannya.
Identifikasi angka; goreskan dengan ujung pensil
tumpul ketangan angka atau gambar lain dan pasien
mengidentifikasinya;
Hilangnya / berkurang sensasi ini mungkin
kelainan pada pada columna postrior atau korteks
sensoris.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Diskriminasi 2 titik dengan jarum; jarak <


15 mm.

Lokalisasi titik; dengan mata tertutup


sentuh dengan cepat kemudian pasien
mengidentifikasi letaknya lesi dikorteks
sensori kontralateral.
Ekstinksi; sentuh dua titik bergantian
berlawanan pada bagian tubuh yang sama;
kemuadian identifikasi kedua titik tsb.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

REFLEKS-REFLEKS
Biceps (C5, C6)
Triceps (C6, C7)
Supinator( brachioradialis; C5, C6).
Abdominal; gores kearah umbilikus dengan
pensil tumpul.
Refleks hiperaktif, Abdominal Reflek (-),
Babinsky + adalah lesi UMN.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Anggota bawah:

Refleks Lutut (L 2, L3, L4); ketok


tendo patella inferior.
Pergelangan kaki (S1); ketok tendo
Achiles.
Plantar (L5, S1)-fleksor; gores dari
lateral kemedial Refleks Babinski
bila positif; Periksa klonus otot kaki.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Skala Peringkat Refleks:

+ 4 hiperaktif dengan klonus AbN.


+ 3 Lebih cepat dari biasanya; jangan
cepat mengambil kesimpulan AbN.
+ 2 rata-rata Normal.
+ 1 Penurunan normal rendah.
0 Tak ada respons.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Buku bacaan wajib:


Medical Neurology, Gylroy/Meyer 2005.
2. Handbook of Neurophysiology, Stalberg 2005.
3. Principles of Neurology, Edisi 8, Adam and Victors,
2005.
4. Clinical Examination, Third Ed.; Owen Epstein,
David, Perkin, John Cooson, David de Bono,..
Terbaru
5. Gambar; erossyah
(Buku diatas ada pada Penulis)
Tidak semua pointer (85) diberikan pada Mahasiswa;
diwajibkan kembangkan dari buku teks dan online.
1.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Jakarta, 3 MARET 2016


FKK-UMJ

WassalamuAlaikum Wr,
Wbr.

Anwar Wardy

FK.UMJ 2011

anwar_wardy@yahoo.com

Thank You
1 Desember 2010

Terima Kasih
Wassalam,wr wbr
Anwar Wardy W
Anwar Wardy

anwar wardy w

FK.UMJ, Dept.Neuropsikiatri

You might also like