DR Erina

You might also like

Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 14

CLINICAL PROFILE IN CASES OF

INTESTINAL PERFORATION IN INDIA

ol
DEFINISI
Perforasi usus adalah suatu kondisi medis yang ditandai dengan
terbentuknya suatu lubang pada dinding usus halus atau usus
besar yang menyebabkan kebocoran isi usus ke dalam rongga
abdomen.
ETIOLOGI
Trauma abdomen
Trauma tajam
Trauma tumpul
Obat-obatan (aspirin, non steroid anti inflamatory drugs (NSAIDs)
Infeksi bakteri (demam tifoid)
Keganasan intra abdomen
MANIFESTASI KLINIS
Nyeri abdominal
Demam
Nausea
Vomiting
KOMPLIKASI
Infeksi luka
Burst Abdomen
Abses abdominal
Kegagalan multiorgan dan syok septik
Perdarahan mukosa gastrointestinal
Obstruksi intestinal
Profil klinis Kasus Perforasi Usus
Distribusi Penderita

10
wanita
Pria
30
Distribusi Usia & Jenis Kelamin

20
18
16 7
1
14
wanita (n=10)
12
10
8 13 pria (n=30)
12
6 0
4 2
2 2 3
0
< 19 20-39 40-59 >60
Letak Perforasi

laki-laki (n=30) wanita (n=10)


0 0
2 1 1
lambung lambung
11 Duodenum Duodenum
2 2
10 Jejenum Jejenum
Ileum ileum
Appendiks appendiks
Kolon Kolon
0 7 4
Letak Usia
perforasi 19 20-39 40-59 60

N % n % n % N %
Lambung 1 25 4 21.1 4 28.6 2 66.7
Duodenum 1 25 3 15.8 4 28.6 0 0
Jejenum 1 25 1 5.3 0 0 0 0
Ileum 1 25 8 42.1 5 35.7 0 0
Appendiks 0 0 2 10.5 1 7.1 1 33.3
Kolon 0 0 1 5.3 0 0 0 0
FAKTOR ETIOLOGI USIA Total
19 20-39 40-59 60 N=40

Ulkus peptikum 2 50% 5 21.1% 8 57.1% 2 66.7% 17

Tifoid 0 0% 7 42.1% 3 21.4% 0 0% 10

Trauma 0 0% 2 10.5% 1 7.3% 0 0% 3

Tubekulosis 1 25% 1 5.3% 0 0% 0 0% 2

Apendiks 0 0% 2 10.5% 1 7.1% 1 33.3% 4

Keganasan 0 0% 1 5.3% 0 0% 0 0% 1

Non-spesifik infeksi 1 25% 0 0% 1 7.1% 0 0% 1


Penyakit Penyerta
7
6
5
4
3
2
1 Jumlah
0
Komplikasi
Komplikasi Pasca-Operasi Jumlah Persentase

Infeksi luka 14 35

Luka terbuka (wound dehiscence) 6 15

Burst Abdomen 2 5

Komplikasi sistem pernafasan 12 30

Komplikasi ginjal 5 12.5

Komplikasi jantung 8 20

Dellirium 4 10
Kesimpulan
Mayoritas Kasus Perforasi Usus pada penelitian ini ialah pria, angka
kejadian tertinggi terdapat pada kelompok usia 20-39 tahun dan Letak
Perforasi paling sering terjadi pada ileum (35%).
Tanda-tanda khas yang dijumpai ialah nyeri perut, muntah, konstipasi
dan distensi. Nyeri 95%, Mual/muntah 50% pasien sedangkan
obstipasi dan distensi abdomen dikeluhkan sebanyak 27.5% dan 30%
pasien.
Ulkus peptikum menyebabkan perforasi sebanyak 40% Komplikasi
luka pasca operasi terjadi 35% dalam bentuk infeksi lokal, dari 6 luka
ini menjadi luka terbuka (wound dehiscence).
TERIMA KASIH

You might also like