MANAJEMEN KEJADIAN LUAR

BIASA (KLB)

OLEH
Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia
(HIPPII)
MANAJEMEN
KEJADIAN
LUAR BIASA
(KLB)

OLEH
Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia
(HIPPII)
Tujuan Training

Peserta Mampu :
1. Menjelaskan Pengertian KLB
2. Meguraikan Tujuan Penyelidikan KLB
3. Menyebutkan Langkah-langkah investigasi.
4. Mengidentifikasi KLB
5. Menguraikan Cara memastikan KLB
6. Memahami kegunaan Kurva Epidemi
 Infectious Diseases

Presented by: M. Alvarez

Adapted from:M. Arias, C. Goedhart,
and M.Burke
 What is an Infection?
A harmful invasion and spread of foreign species, or pathogen, in a host.
VIRUS
Small pox, measles, influenza, Ebola
PRIONS
Cows disease
BACTERIA
Tuberculosis, pneumonia, salmonella, anthrax
FUNGUS
Athletes foot, ring worm
PROTISTS
Malaria, toxoplasmosis, Algae
 Spread of Disease & Transmission
Infection in one person can be transmitted to others

T
S
Susceptible P
S
Immune
S
T
Sub-clinical

Clinical

Cases
Patient Zero the first case identified
Primary the case that brings the infection into a
population
Secondary infected by a primary case
Tertiary infected by a secondary case
Outbreaks to be prepared for:

MRSA/VRE; S. aureus (nurseries); S. pneumoniae;

GAS
P. aeruginosa, Serratia, Salmonella; resistant gram negs
(ICU)
Legionella, Mycobacteria, C. difficile
Scabies
Candida, Aspergillus
Influenza, Hepatitis A/B/C, SREV, Adeno
Outbreaks to be prepared
for:
MRSA/VRE; S. aureus (nurseries); S. pneumoniae; GAS
P. aeruginosa, Serratia, Salmonella; resistant gram negs
(ICU)
Legionella, Mycobacteria, C. difficile
Scabies
Candida, Aspergillus
Influenza, Hepatitis A/B/C, SREV, Adeno
 Disease Patterns

Disease
Number of Cases of a

Endemic Epidemic

Time
Endemic
Transmission occur, but the number of cases remains constant
Epidemic
The number of cases increases
Pandemic
When epidemics occur at several continents global epidemic
 Kurva Epidemik

Epi curve dpt beri informasi tentang karakteristik

KLB sbb:
Pola penyebaran penyakit
Besarnya maslah
Trend/kecendrungan waktu
Exposure and/or disease incubation period
Pengertian Kejadian Luar Biasa
(KLB)
KLB = Outbreak= Wabah = Epidemik
1. Peningkatan jumlah kasus yg cukup bermakna dari yg
diharapkan/tingkat endemisitas pada kurun waktu
tertentu
2. Peningkatan jumlah kematian dari yg biasa
3. Munculnya kasus yg sebelumnya belum perah ada atau
muncul kembali
Mengapa menjadi masalah di RS
PATHOGEN
Berfokus pada virulensi pathogen
PENULARAN
Melalui tangan penyebab penularan dalam tindakan pelayanan
kesehatan
Peralatan medis yang digunakan saat melakukan tindakan
HOSTS
Kondisi pasien rentan (bayi,lansia , immunocompromised)
Kondisi yang membuat rentan (chemotherapy, surgery)
Other hospital outbreaks
E. coli O157: H7 dalam salad disajikan kepada pasien,
dan di kantin
Legionella pneumophila dalam penyediaan air
Pseudomonas aeruginosa dari air / tenggelam
Ralstonia picketii dari normal saline terkontaminasi
Aspergillus fumigatus dari AC
Serratia marcescens infeksi darah dari propofol
Candida spp. dari segel vakum dalam peralatan untuk
persiapan TPN
Konfirmasi Outbreak (KLB)
Menyatakan KLB : Jumlah Kasus >< kasus yang diharapkan

Kasus yang diharapkan : Surveilans data, dokter dan catatan medical record,
Investigasi rumah sakit : lab, hasil pemeriksaan dokter dan kajian literatur

Fokus perhatian jika : variasi musiman (diare), informasi yang bervariasi ( hasil
surveilans diragukan di suatu tempat), variasi diagnostik (tehnik baru),
Keasalahan diagnostik

Hasil laboratorium

Konsultasi tenaga ahli (konsultan)

Lihat pasien

Lakukan pemeriksaan laboratorium

Kriteria kerja KLB

Timbulnya suatu penyakit/kesakitan yang sebelumnya tidak ada/tdk diketahui

Peningkatan kejadian selama 3 kurun waktu berturut-turut
Peningkatan kejadian penyakit/kematian 2 kali atau lebih dibandingkan periode
sebelumnya
Case fatality rate dari suatu penyakit dalam kurun waktu tertentu menunjukkan
50% atau lebih dibandingkan CFR dari periode sebelumnya
Proporsional rate (PR) penderita baru dari periode tertentu menunjukkan
kenaikan 2 kali lipat atau lebih dibandingkan periode yg sama dlm kurun
waktu/tahun sebelumnya
Type Outbreak

Investigation Management

Penyebab tidak diketahui Kasus diketahui

Diperlukan kepastian Paparan/transmisi diketahui

Berat kasus penyakit Pengukuran Kontrol yang effektif

Penelitian Kasus ringan/sedang/berat

bukan penelitian
Investigasi Outbreak
Verifikasi diagnosis
Konfirmasi Wabah
Mengembang diagnosis kasus
Mendapatkan gambaran epidemiologi
Mengenbangkan hypotesis
Test hypothesis
Mempersempit hipotesis
Menerapkan pencegahan dan pengendalian
Menyampaikan hasil temuan
Investigasi awal
1 Verifikasi diagnosis : MRSA
2 Kompirmasi masalah KLB
- Diagnosis utama
- review data (Hasil survei, Wawancara, data microbiology , catatan)

3 Perform a literature review/ Konsultasi tenaga ahli

- reservoir, Modus transmisi
- Penyebab kesalahan/kejadian

4 Kembangkan defenisi kasus

- Microbiology, Hasil lab , radiology
- Tanda & gejala klinis
- Tanda lain (e.g. skin testing for TB)
- Tentukan waktu/parameter tempat
Investigasi awal (2)

5 Identifikasi, jumlah, Gambaran kasus

- Catatan masalah
- Waktu/tempat/personal
- Menggambarkan sifat dan tingkat keparahan
- plot epidemic curve
6 Membuat Tim Outbreaks
- Siapa yang menyatakan & menutup otbreaks
- memastikan bahwa semua isolat / isolat potensial
disimpan
Investigasi awal (2)
7 .Menerapkantindakan pencegahan & pengendalian
- Penerapan tindakan sesuai SPO
- Support Petugas
8. Pertimbangan Investigasi defenitif
- Merumuskan Hipotesa : Outbreak atau bukan out
break
- case control/cohort studies
- Analysis cluster
Langkah-Langkah Investigasi KLB

1. Persiapan 2.Memastikan 3.Verifikasi

Lapangan KLB Dx

6. Membuat 5. Pengolahan 4. Definisi &

Hipotesa data deskriptif Penemuan
Kasus

7.Evaluas 8.Memperbaiki
i Hypotesa
Hypotesa

9.Pencegahan & 10. Komunikasi

penanggulanga Hasil Temuan
n
21
Verifikasi Diagnosa KLB

Untuk memastikan Dx
Review temuan klinis dan
Lab, termasuk teknik yg dipakai
Hasil konsultasi tenaga ahli
Penetapan hasil penemuan
Kasus KLB

Definisi Kasus:
Tetapkan kriteria kasus termasuk klinik
Batasi, orang, tempat dan waktu kapan
terjadi kasus
Definisi Kasus & Penemuan Kasus

Penemuan Kasus, Mencakup Informasi :

Identitas : nama, alamat
demografi : Umur, sex, pekerjaan
klinis
Faktor risiko
pelapor
Defenisi kasus KLB

Gunakan Instrumen dalam menetapkan kasus KLB

Kriteria : klinis atau Biologi, Waktu, Tempat dan Person
Kebijakan dalam menentukan kasus : mulai dinyatakan
outbreak, waktu dalam menetapkan kasus, Pentingnya
menyatakan KLB, tidak ada sumber paparan dalam kelompok
tim pengendali
Menetapakan kasus spesifik : Hindari kesalahan penetapan
kasus
Tingkat konfirmasi : Kasus konfirmasi, kemungkinan, dugaan
Deskrifsi Data

Waktu pendistribusian data mulai terjadinya gejala

KLB : jam,tanggal
Onset, Puncak, waktu dan berakhirnya KLB
Kasus abnormal?
Gunakan Hipotesa : Masa inkubasi, kuman pathogen,
jenis & transmisi sumber , waktu eksposisi
Evolusi epidemi
Example of an Epi Curve for a
Point Source Outbreak
What is an Epidemic Curve and
How Can it Help in an Outbreak?
An epi curve can provide information on
the following characteristics of an
outbreak:
Pattern of spread
Magnitude
Outliers
Time trend
Exposure and/or disease incubation
period
Pencegahan & Pengendalian
KLB

Jangan menunggu akhir penyelidikan :

penilaian umum KLB,
Penilaian spesifik menurut hasil temuan
Jenis tindakan untuk mengendalikan :
Sumber,
Transmisi,
mengurangi kerentanan host
Tindakan Pencegahan melalui :
Kewaspadaan isolasi,
isolasi,
immunisasi
 Persiapan penanganan KLB
Peran & Tanggung Jawab Tim/Anggota Tim
Pengetahuan yang diperlukan dan peralatan, metode
pengumpulan spesimen & transportasi, dll
Jalur komunikasi
Persiapan dalam pencegahan KLB
Struktur Bangunan
Ruangan tersendiri
Jarak antara pasien, kemudahan dalam pembersihan
Ventilasi yang adequat
Penempatan sarana kebersihan tangan
Penyediaan sarana kesehatan
Sarana Kebersihan tangan
Alat Kesehatan
Monitor dan tekanan negatif ruangan
Mesin untuk membersihkan / desinfektan endoskopi /
endoskopi
Sarana & Tindakan Sterilisasi
SPO
Kepatuhan terhadap kebijakan
Pendidikan & Pelatihan
Tim penanggulangan KLB

Terdiri dari multi disiplin/multi lintassektor,

berkerjasama dalam penanggulangan KLB
Salah satu anggota tim kesehatan adalah perawat
(IPCN)
IPCN dapat terlibat langsung dalam
penaggulangan KLB
 Mengembangkan hipotesis

Apa faktor resiko terjadinya KLB?

Apa penyakit/bakteri penyebab KLB?
Apa sumber dan penyebab penularan?
Apa modus penularan?

Bandingkan hipotesis dengan fakta-fakta

Kriteria kerja KLB

Timbulnya suatu penyakit/kesakitan yang sebelumnya tidak ada/tdk diketahui

Peningkatan kejadian selama 3 kurun waktu berturut-turut
Peningkatan kejadian penyakit/kematian 2 kali atau lebih dibandingkan periode
sebelumnya
Case fatality rate dari suatu penyakit dalam kurun waktu tertentu menunjukkan
50% atau lebih dibandingkan CFR dari periode sebelumnya
Proporsional rate (PR) penderita baru dari periode tertentu menunjukkan
kenaikan 2 kali lipat atau lebih dibandingkan periode yg sama dlm kurun
waktu/tahun sebelumnya
Penetapan hasil penemuan
Kasus KLB

Definisi Kasus:
Tetapkan kriteria kasus termasuk klinik
Batasi, orang, tempat dan waktu kapan
terjadi kasus
 Investigation Surveillance Dead Sick

Prediction Exposed
Clinicians
Epidemiology

Vector
Reservoir Co-ordination

Food safety Laboratory Clinical

Supply
channels
Specimen
transfer
Trace Investigation Diagnostic
back
Media Authorities Decisions
Infrastructure
Regulations
Vaccinations etc

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia (HIPPII)- Pusat

INFORMATION FOR ACTION
SUMBER KEJADIAN LUAR BIASA PENYAKIT
PENETAPAN DIAGNOSIS KLB

Is this an What is the

outbreak? diagnosis?

Hub antara masalah? Manifestasi Klinis

Peningkatan Kasus ? Hasil Laboratory

Tanyakan :
Apa yang dapat kita lakukan untuk investigasi KLB?
 Outbreak confirmed

Tindakan pencegahan Investigasi

langsung? lanjut?
-Etiologi agent
- prophylaxis
- Modus Penularan
- Isolasi
- Cara transmisi
- Peringatan Publik
- Sumber Kontaminasi
- Tindakan hygiene
- Populasi beresiko
- lain-lain
- Sumber Paparan

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia (HIPPII)- Pusat

DEFINISI KASUS KLB

KOMPONEN SUMBER
Waktu Literatur
Tempat Tenaga Ahli
Manusia
Tanda & gejala Klinis
Scenario 1

Di Ruangan ICU RS X terjadi masalah terdapat 2 orang

pasien yang mendapatkan hasil kultur sputum MRSA
sebelumnya tidak pernah ada kasus tersebut

Is this an outbreak?
What is the likely diagnosis?
Which intervention should be started?
Should we start the investigation?

Outbreak confirmed
Kemungkinan masalah disebabkan pada saat
tindakan suction atau penggunaan AB arasional
Investigasi penyebab utama
Lakukan pencegahan penyebaran kasus
 Control the source of pathogen
Remove source of contamination
Remove persons from exposure

Inactivate / neutralise the

pathogen
Isolate and/or treat infected
persons
Test specific hypotheses

Analytical epidemiological studies

Cohort Case-control
Interrupt transmission

Cegah sumber lingkungan

Cegah transmisi vektor

Meningkatkan sanitasi
Indikator keberhasilan
penanggulangan KLB

Menurunnya frekuensi KLB

Menurunya jumlah kasus pada setiap KLB
Mneurunnya jumlah kematian pada setiap KLB
Memendeknya periode KLB
Menyempitnya penyebar luasan wilayah KLB
Berakhirnya KLB

Membuat laporan tertulis Prepare

written report

Komunikasi & Menyampaikan

Adanya Kebijkan

Evaluasi Kinerja
 KASUS 48

Diruangan ICU RS X terdapat pasien operasi bedah

digestive 2 orang, operasi appendixtomi 1 orang dan
operasi laparatomi tumor abdomen 2 orang dan terdapat
IDO 3 orang dengan hasil kultur MRSA
Pertanyaan :

1.Apakah ini KLB

2.Lakukan langkah-langkah penyelesaian

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia (HIPPII)- Pusat