Download as ppt, pdf, or txt
Download as ppt, pdf, or txt
You are on page 1of 70

Moh. Afandi, SKep.,Ns.,MAN.

,HNC
081908134304
mohafandi2003@yahoo.com
APA SAJA YANG PERLU
DINILAI DALAM BELAJAR
DIKLINIK
Siklus pembelajaran

Penilaian Tujuan
pembelajaran

Metode
Instruksional
A Simple Model of
Competence

Performance or
Professional authenticity

Does hands on
assessment
Shows how
Written,
Knows how Oral or
Computer
Knows based
assessment
Miller GE. The assessment of clinical skills/competence/performance.
Academic Medicine (Supplement) 1990; 65: S63-S7. 4
How are they doing the
assessment? Test formats

Performance assessment in vivo:


Does
Does Masked SPs, Video, Audits…..

Performance assessment in vitro:


Shows how
Shows how OSCE, SP-based test…..

(Clinical) Context based tests:


Knows how
Knows how MCQ, essay type, oral…..

Knows
Knows Factual tests:
MCQ, essay type, oral…..

5
HOW? Choice of Method

 Coba Perhatikan
U= W Rx W V x WE x W AxWC
1 2 3 4 5

U = Utility
R = Reliability
V = Validity
E = Educational Impact
A = Acceptability
C = Cost/Available Resources
W = Weight
Five required attributes of an
assessment process:
• Reliability - a measure of the variation in scores

• Validity - the degree to which an assessment is a measure of


what should be measured.

• Acceptability - the degree to which the assessment process


is acceptable

• Feasibility - the degree to which the assessment can be


delivered to all those who require

• Educational impact - the degree to which the assessment


can assist the student to improve his or her performance,
WORKPLACE-BASED ASSESSMENT

WBA Competencies Examples of Assessors Setting

Communication with patient,


Educational/ Clinical Supervisors, Clinic, A&E, ward,
Mini-CEX physical examination, diagnosis,
senior trainee community
treatment plan

Educational/ Clinical Supervisors,


Clinical judgement, clinical Multiple areas covered by
CBD senior trainee
management, reflective practice a challenging case

Educational/ Clinical Supervisors,


Technical skills, procedures senior trainee
DOPs Clinic, A&E, ward, theatre
and protocols. multi professional team (MPT)

Mini-PAT
Team-working, Multiple areas covered by
MSF Trainee’s MPT
professional behaviour MPT
TAB

Technical skills, procedures and


PBA/OSAT Consultant or ST5 + trainee Clinic, A&E, ward, theatre
protocols, theatre team-working
Novice
Advanced beginner
Competent
Proficient
Expert
LEVEL OF ABILITY
1. Teori.
• Mahasiswa menguasai dasar teori/pengetahuan yang meliputi prinsip, indikasi,
kontra indikasi, resiko dan komplikasi tentang suatu tindakan atau ketrampilan
klinis keperawatan
2. Melihat atau Mendemonstrasikan
• Mahasiswa menguasai dasar teori/pengetahuan tentang suatu tindakan atau ketrampilan
klinis keperawatan, dan pernah melihat serta mampu mendemonstrasikan

3. Melakukan atau Menerapkan Dengan Supervisi


• Mahasiswa menguasai dasar teori/pengetahuan tentang suatu tindakan atau ketrampilan
klinis keperawatan, dan dapat melakukan tindakan tersebut beberapa kali dengan
bimbingan atau supervisi.

4. Mandiri / Rutin
BEDSIDE TEACHING
(BST)
Bedside Teaching
Ideal setting for
 Demonstration of Physical findings
 Interviewing
 Developing interpersonal skills
 Teacher, Trainee & Patient interaction
 Role-modeling

 Core of Clinical Teaching


 Comprises the majority of time of student-preceptor
contact
“BEDSIDE”
(dikembangkan dari teori experience and explanation cycles Cox,
1993)

 Briefing,
 Expectation,
 Demonstrations,
 Spesific Feedback,
 Inclution microskill,
 Debriefing
 Education.
2/8/201814
CLINICAL TEACHING
TRAINING/RS
2/8/201815
CLINICAL TEACHING
TRAINING/RS
2/8/201816
KEY STRATEGI IN BST
STAGE ACTIONS ADD
PRE-ROUND Preparation 10’
Planning
Orientation/Briefing
ROUND Introduction 20’
Interaction
Observation
Instruction
Summarization
POST-ROUND Debriefing 30’
Feedback
Case Analysis

2/8/2018 CLINICAL TEACHING TRAINING/RS 17


TMG/PSIKUMY
Case Analisis
(Sebagai Tahapan dalam Tutorial)
Learning Problem
Problem Hypothesis Mechanism More info Don’t Know
issues Solving

Decision
Making:
Diagnosis:
•..
• …
•..
• … • …
•..
• … • …
• … • …
• dst
Intervension
•..
•..
•..
LAMPIRAN 1: Form Bedside Teaching-Tutorial
Waktu (Hari/Tanggal/Jam) : …………….
Diagnosa/Problem : …………….
Bangsal : …………….
Materi : …………….
Presenter

Nama Mhs NIM 1 2 3 4 5 6 7 Nilai


No

Keterangan:
1. Keterampilan komunikasi terapeutik
1. Keterampilan pemeriksaan fisik
2. Profesionalisme/kualitas kemanusiaan
3. Kemampuan pengumpulan dan interpretasi data
4. Keterampilan pengambilan putusan klinis/intervensi keperawatan
5. Organisasi/efisiensi proses bedside teaching dan presentasi
6. Kompetensi klinis keperawatan secara keseluruhan
Peserta

Nama Mhs NIM 1 2 3 4 Nilai Akhir


No

Keterangan:
1. Partisipasi selama diskusi
2. Tingkat persiapan pengetahuan/knowledge selama diskusi
3. Kemampuan mendiskusikan prinsip-prinsip dasar terhadap skill/kasus yang didiskusikan
4. Performance mahasiswa: critical thinking, attitude, dan logical thingking dalam penyampaian pendapat/pertanyaan
Penilaian:
Sesuai sistem atau standar penilaian pendidikan klinik FK UMY yaitu PAP 7 tingkat (A≥75,0; AB 70,0 – 74,9; B 65,0 –
69,9; BC 60 – 64,9; C 55 – 59,9; D 40 – 54,9; E<40)
Preseptor
………………………
CRITERIA OF TUTORIAL ASSESSMENT

CRITERIA UNSATISFACTORY SATISFACTORY GOOD


< 60 60 – 69,9 70 - 80
DEALING WITH WORK
1. Preparation of task Prior knowledge tdk ada sama PK ada tapi belum betul, perlu PK ada sudah betul dan tidak berlu
sekali klarifikasi klarifikasi lebih lanjut
Hasil belajar mandiri tidak ada Hasil belajar mandiri ada, jelas Hasil belajar mandiri sempurna
tetapi belum sempurna merupakan konsep sebab akibat
1. Completeness in Tidak melaksanakan tugas dengan Melaksanakan tugas dengan baik Melaksanakan tugas dengan baik
performing task baik (pengumpulan jurnal tdk (pengumpulan jurnal, relevan dan dan sempurna
sesuai kriteria) valid) (pengumpulan jurnal, relevan, valid
dan terbaru)
1. Brainstorming task Analisa sebab Analisa sebab Analisa sebab
akibat/clin.reasoning/penalaran akibat/clin.reasoning/penalaran akibat/clin.reasoning/penalaran
tidak betul betul sebagian betul semua
1. Active participation in a Blocking/minimal / tidak aktif Ikut aktif dalam sebagian diskusi Selalu aktif dalam seluruh proses
group dalam diskusi dan baik penyampaian dan betul diskusi dan baik penyampaian dan
substansinya betul substansinya
1. Report back Respon / tanggapan salah, laporan Respon / tanggapan betul, laporan Respon / tanggapan, laporan hasil
hasil belajar mandiri salah hasil belajar mandiri betul sebagian belajar mandiri semua betul
DEALING WITH OTHERS
1. Working in a team Kerja sama tidak bagus, tidak Kerja sama bagus, memperhatikan, Kerja sama amat bagus, selalu
memperhatikan, tidak saling saling merespon atau menanggapi memperhatikan, saling merespon
merespon atau menanggapi atau menanggapi
1. Listening to others Tidak mendengarkan, berbicara Mendengarkan pendapat orang lain Selalu mendengarkan,
sendiri/sub diskusi dan merespon memperhatikan pendapat orang
lain dan selalu
merespon/menanggapi
1. Performance as a chair of a Tidak mempunyai kemampuan Kemampuan memimpin diskusi Kemampuan memimpin diskusi
group memimpin diskusi (dlm hal cukup (dlm hal pemerataan, bagus (dlm hal pemerataan,
pemerataan, menegur bl ada yang menegur bl ada yang mengganggu, menegur bl ada yang mengganggu,
mengganggu, mengarahkan pada mengarahkan pada tujuan belajar) mengarahkan pada tujuan belajar)
tujuan belajar)
1. Summarizing discussion Tidak mampu merangkum diskusi Merangkum hasil diskusi (tujuan Merangkum hasil diskusi (tujuan
(tujuan belajar) dan membuat belajar) dan membuat skema sudah belajar) dan membuat skema sudah
skema hasil diskusi betul tapi belum sistematis betul dan sistematis
DEALING WITH ONE SELF
1. Dealing with feed back Respon negative terhadap Respon positif terhadap feedback, Respon positif terhadap feedback,
feedback, tidak ada peningkatan ada peningkatan pada pertemuan ada peningkatan bermakna pada
pada pertemuan berikutnya berikutnya pertemuan berikutnya
1. Giving feed back Tidak memberi masukan pada Memberi masukan pada Memberi masukan pada
teman/pimpinan diskusi/tutor teman/pimpinan diskusi/tutor teman/pimpinan diskusi/tutor
(sebagian) (semua)
1. The ability to reflect Tidak menyadari kekurangan, tidak Menyadari kekurangan, mau Menyadari kekurangan, berusaha
berusaha dan tidak ada perubahan berusaha dan sudah ada perubahan keras dan ada perubahan
perbaikan perbaikan perbaikan yang bermakna
1. Dealing with appointment Tidak menepati janji pada hasil Menepati janji pada hasil belajar Menepati janji pada hasil belajar
belajar tidak ada perubahan nampak ada perubahan perbaikan nampak ada perubahan perbaikan
perbaikan bermakna
1. Being in time Terlambat lebih dari 10 menit Terlambat kurang dari atau sama Tepat waktu
PRESENTASI KASUS
Presentasi Kasus

• Studi kasus merupakan metode yang


menggambarkan situasi klinik,
perkembangan yang terjadi pada pasien
untuk di review atau dikritisi oleh
mahasiswa.
• Mahasiswa akan mengaplikasikan konsep,
dan teori ke aplikasi praktis,
mengidentifikasi masalah aktual dan
potensial, serta pemecahan masalahnya.
Melalui presentasi kasus mahasiswa dapat:
a. Mengidentifikasi masalah pasien dan issue-issue di
keperawatan
b. Mengevaluasi keefektifan intervensi keperawatan dan
lintas disiplin
c. Berbagi pengetahuan klinik kepada sesama mahasiswa
dan mengidentifikasi adanya gap pemahaman
d. Mendapatkan perspektif baru dalam perawatan
e. Mendapatkan pandangan lain untuk mencapai kebutuhan
pasien
f. Berfikir kritis tentang perawatan yang mereka lakukan
g. Berdialog tentang perawatan pasien, perubahan di praktek
keperawatan bersama teman dan expert yang ada
bersama mereka.
Format Laporan
 BAGIAN I . TINJAUAN LITERATUR
 Definisi
 Prevalensi
 Etiologi
 Tanda dan Gejala
 Patofisiologi
 Pemeriksaan Diagnostik
 Komplikasi
 Pathway
 Penatalaksanan farmakologi dan non farmakologi
 Asuhan Keperawatan
 Sumber Pustaka
• Bagian II. Tinjauan Kasus
– Identitas Mahasiswa
– Identitas Pasien
– Pengkajian
– Analisa Data Keperawatan
– Diagnosa Keperawatan
– Rencana Keperawatan
– Implementasi dan Evaluasi Keperawatan
Format Penilaian
• Penilaian Presenter
– Kemampuan mempresentasikan overview kasus
– Kemampuan mengidentifikasi data-data yang
esensial dari masalah pasien
– Kemampuan mengidentifikasi dan mendiskusikan
mekanisme dasar dalam bentuk pathway.
– Kemampuan mengintegrasikan dan mengaplikasikan
ilmu-ilmu dasar terhadap kasus
– Organisasi /efisiensi dalam penyampaian kasus
– Performance mahasiswa: attitude, sistematik, dan
skill komunikasi.
• Penilaian peserta
– Partisipasi selama diskusi
– Tingkat persiapan pengetahuan/knowledge selama
diskusi
– Kemampuan mendiskusikan prinsip-prinsip dasar
terhadap skill/kasus yang didiskusikan
– Performance mahasiswa: critical thinking, attitude, dan
logical thinking dalam penyampaian
pendapat/pertanyaan.
Alur

LAP PENDAHULUAN
MAHASISWA PASIEN PRESENTASI
ASKEP
KASUS
catatan
perkembangan
PRESENTASI KASUS
Waktu (Hari/Tanggal/Jam) : …………….
Diagnosa/Problem : …………….
Bangsal : …………….
Presenter : …………….

N Nama Mhs NIM 1 2 3 4 5 6 7


O
1 Khoirun Nissa

1. Kemampuan mempresentasikan overview kasus


2. Kemampuan mengidentifikasi data yang esensial dari
masalah pasien
3. Kemampuan mengidentifikasi dan mendiskusikan
mekanisme dasar dalam bentuk pathway
4. Kemampuan mengintegrasikan dan mengaplikasikan ilmu-
ilmu dasar terhadap kasus
5. Kemampuan penguasaan pengetahuan selama presentasi
6. Organisasi/efisiensi dalam proses penyampaian kasus
7. Performance mahasiswa: attitude, sistematik, dan skill
komunikasi
ASPEK PENILAIAN PRESSUS
Aspek >75 70-74,9 65-69,9 60-64,9 55-59,9 40-54,9
Kemampuan Resume kasus Resume kasus Resume kasus Resume kasus Resume kasus Resume kasus
mempresentasika dipresentasikan secara dipresentasikan dipresentasikan dipresentasikan dipresentasikan dipresentasikan
n overview kasus lengkap (>90%) tidak lengkap, tidak lengkap, tidak lengkap, tidak lengkap, <50%
mencakup: hanya hanya hanya hanya dari aspek
1. Data esensial mempresentasik mempresentasik mempresentasik mempresentasik keseluruhan
2. Diagnosa an 4 diantara 5 an 3 diantara 5 an 2 diantara 5 an 1 diantara 5
keperawatan komponen, atau komponen atau komponen atau komponen, atau
prioritas sekitar 80-90% sekitar 70-79% sekitar 60-69% sekitar 50-59%
3. NOC/NIC dari aspek dari aspek dari aspek dari aspek
4. Implementasi keseluruhan keseluruhan keseluruhan keseluruhan
5. Evaluasi
Kemampuan Data esensial lengkap Data esensial Data esensial Data esensial Data esensial Data esensial
mengidentifikasi (>90%), sudah betul dan diidentifikasi 80 diidentifikasi 70 diidentifikasi diidentifikasi 50- diidentifikasi
data yang tidak perlu klarifikasi atau – 89% atau 6 dari -79%, atau 5 dari 60-69%, atau 4 59%, atau 3 dari <50%, atau 2
esensial dari perlu klarifikasi lebih lanjut 7 komponen, dan 7 komponen, dan dari 7 komponen, 7 komponen, dan dari 7 komponen,
masalah pasien 1. Keluhan utama perlu klarifikasi perlu klarifikasi dan perlu perlu klarifikasi dan perlu
2. Riwayat penyakit klarifikasi klarifikasi
dahulu
3. Riwayat penyakit
sekarang
4. Riwayat penyakit
keluarga
5. Hasil pemeriksaan
fisik
6. Hasil pemeriksaan
penunjang
7. Analisa data (DO/DS)

Kemampuan Analisa sebab akibat dari Analisa sebab Analisa sebab Analisa sebab Analisa sebab Analisa sebab
mengidentifikasi masalah klien dalam bentuk akibat dari akibat dari akibat dari akibat dari akibat dari
dan pathway benar dan lengkap, masalah klien masalah klien masalah klien masalah klien masalah klien
mendiskusikan (>90%) mencakup: dalam bentuk dalam bentuk dalam bentuk dalam bentuk dalam bentuk
mekanisme 1. Faktor predisposisi, pathway 80 -90% pathway 70-79% pathway 60-69% pathway 50-59% pathway <50%
dasar dalam presipitasi benar atau benar atau benar atau benar atau benar
bentuk pathway 2. Etiologi meliputi 5 dari 6 meliputi 4 dari 6 meliputi 3 dari 6 meliputi 2 dari 6
3. Mekanisme perjalanan komponen yang komponen yang komponen yang komponen yang
penyakit harus ada harus ada harus ada harus ada
4. Manifestasi klinik
5. Respon
pasien/Masalah
keperawatan
6. Komplikasi
Kemampu Kasus diintegrasikan dengan Kasus Kasus Kasus Kasus Kasus
an teori secara tepat: diintegrasikan diintegrasikan diintegrasikan diintegrasikan diintegrasikan
menginteg 1. Clinical based (Anatomi dengan teori 80- dengan teori 70- dengan teori 60- dengan teori 50- dengan teori
rasikan fisiologi, Patologi klinik, 90% tepat 79% tepat 69% tepat 59% tepat 50% tepat
dan Patologi anatomi,
mengaplik Farmakologi, Gizi dan
asikan terapi diit, Komunikasi
ilmu-ilmu terapeutik, psikologi)
dasar 2. Community based (ilmu
terhadap dasar komunitas,
kasus epidemiologi, sosiologi,
psikologi, komunikasi,
budaya)*

Kemampu Kemampuan penguasaan Kemampuan Kemampuan Kemampuan Kemampuan Kemampuan


an pengetahuan selama presentasi penguasaan penguasaan penguasaan penguasaan penguasaan
penguasaa >90% pengetahuan pengetahuan pengetahuan pengetahuan pengetahuan
n 1. Kasus dikuasai (30%) selama selama selama selama selama
pengetahu 2. Teori terkait kasus presentasi 80- presentasi 70- presentasi 60- presentasi 50- presentasi <50%
an selama dikuasai (20%) 90% (mengacu 79% (mengacu 69% (mengacu 59% (mengacu (mengacu pada
presentasi 3. Tepat dalam menjawab pada indikator pada indikator pada indikator pada indikator indikator
pertanyaan peserta (30%) /komponen /komponen /komponen /komponen /komponen
4. Menyertakan evidence base penilaian) penilaian) penilaian) penilaian) penilaian)
dalam memberikan
jawaban (20%)
Organisas Kasus disampaikan secara: Kasus Kasus Kasus Kasus Kasus
i/efisiensi 1. Terstruktur/sistematis disampaikan disampaikan disampaikan disampaikan disampaikan
dalam (30%) 80-90% 70-79% 60-69% 50-59% <50%
proses 2. Jelas/mudah dipahami (mengacu pada (mengacu pada (mengacu pada (mengacu pada (mengacu pada
penyamp (20%) indikator/komp indikator/komp indikator/komp indikator/komp indikator/komp
aian 3. Efektif dan efisien: onen penilaian) onen penilaian) onen penilaian) onen penilaian) onen penilaian)
kasus waktu, media (10%)
4. Benar (40%)

Performa 1. Sikap baik/respek, 30% Performance Performance Performance Performance Performance


nce 2. Percaya diri 20% mahasiswa: mahasiswa: mahasiswa: mahasiswa: mahasiswa:
mahasisw 3. Penampilan rapi dan attitude, attitude, attitude, attitude, attitude,
a: bersih 20% sistematik, dan sistematik, dan sistematik, dan sistematik, dan sistematik, dan
attitude, 4. Komunikasi baik 30% skill skill skill skill skill
sistematik komunikasi komunikasi komunikasi komunikasi komunikasi
, dan skill 80-90% 70-79% disampaikan disampaikan <50%
komunika (mengacu pada (mengacu pada 60-69% 50-59% (mengacu pada
si indikator/komp indikator/komp (mengacu pada (mengacu pada indikator/komp
onen penilaian) onen penilaian) indikator/komp indikator/komp onen penilaian)
onen penilaian) onen penilaian)
FORMAT PENILAIAN LAPORAN KASUS

Skor
No Aspek yang dinilai Bobot 1 2 3 4 Ket
1. Pengkajian
 Mengumpulkan data subyektif dan obyektif
 Menuliskan jenis data secara lengkap
 Melengkapi data penulisan 25
 Mengumpulkan data penunjang
 Menuliskan masalah keperawatan dan kolaborasi
2. Diagnosa keperawatan
 Rumusan diagnosa benar 10
 Diagnosa keperawatan sesuai kondisi klien
3. Perencanaan
 Menganalisa data
 Mempriotasikan masalah
 Merumuskan masalah keperawatan
 Menuliskan tupan dan tupen
 Menuliskan kriteria evaluasi yang bisa diukur 30
 Menguraikan tindakan untuk penyelesaian masalah
keperawatan pasien bersifat operasional
 Menguraikan rasional tindakan
 Pendokumentasian rencana asuhan keperawatan

4. Implementasi
 Menggunakan komunikasi terapeutik
 Melibatkan klien, keluarga, petugas dalam intervensi
 Menggunakan alat secara efisien/sesuai kebutuhan
 Memperhatikan kualitas alat (steril/bersih)
 Langkah – langkah tindakan sesuai dengan prinsip, efektif & 20
efisiensi
 Melakukan kolaborasi dengan profesi lain
 Pendokumentasian tindakan keperawatan

5. Evaluasi
 Menuliskan evaluasi formatif (SOAP)
 Menuliskan evaluasi sumatif 15
 Mencatat di indeks/pendokumentasian
Total skor
 Nursing Research  Evidence Based Practice
 Evidence  Cumulative research not Single research
 Research Critique
◦ Penilaian kelebihan dan kekurangan suatu penelitian
◦ Secara objektif mengidentifikasi kelebihan, kekurangan,
kebaikan dan kesalahan penelitian
 Mahasiswa
 Sesama Peneliti (Peer Review) untuk
 Peneliti lain yang berfokus pada penilaian penelitian 
Meta analisis/meta syntesis
 Merupakan bagian dari tugas
 Tujuan :
◦ Melatih mahasiswa dalam ketrampilan penilaian penelitian
◦ Melatih mahasiswa berfikir kritis
◦ Mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja 
menerapkan evidence based practice
 Tinggalkan kebiasaan menggunakan textbook untuk
mengambil keputusan klinik (burn your traditional
textbook)  sebagian besar textbook umumnya
diperbaharui setelah 5 tahun

 Mulailah menggunakan sumber-sumber evidence yang


terpercaya (invest in evidence database)
 Dimensions
◦ Substantive/Theoretical Dimension
◦ Methodology Dimension
◦ Ethical Dimension
◦ Interpretive Dimension
◦ Presentation and Stylistic
 General Guidelines
◦ Fungsi research critique adalah BUKAN merangkum penelitian,
namun MEMBERIKAN PENILAIAN atas suatu penelitian
◦ Memberikan komentar tentang KEKUATAN dan KELEMAHAN
penelitian
◦ Hindari penilaian yang tidak jelas
◦ Berikan pembenaran (alasan) pada kritik yang diberikan
◦ Berlaku secara Objektif
 Menyusun dan memformulasikan pertanyaan ilmiah
 Penelusuran informasi ilmiah (evidence) yang berkaitan
dengan masalah yang dihadapi
 Penelaahan terhadap bukti-bukti ilmiah yang ada
 Menerapkan hasil penelahaan bukti-bukti ilmiah
kedalam praktek pengambilan keputusan
 Melakukan evaluasi terhadap efektifitas intervensi
Pertanyaan klinis

Pemilihan
artikel Contoh:
 Mahasiswa  Mahasiswa stase maternitas sedang
harus
mempunyai mempelajari kaitan kontrasepsi oral
pertanyaan dengan resiko kanker
yang akan
dijawab  Pertanyaan yang akan dibahas:
 Jurnal yang
akan dibahas  Apakah kontrasepsi oral merupakan faktor
harus ada resiko terjadinya kanker?
relevansinya
dengan
praktek yang
sedang
dilakukan

43
Pemilihan jurnal

• Judul artikel yang dipilih:


– Cancer risk among users of oral
contraceptives: cohort data from the
royal college of general practitioner's
oral contraception study
– Dari BMJ, 11 September 2013
– doi:10.1136/bmj.39289.649410.55

44
Critical appraisal check list
Judul:...........................................................................................
Penulis:.........................................................................................

Critical Point critical appraisal Ya Tidak Keterangan


appraisal
Judul - Apakah judul memenuhi kaidah penulisan
judul
- Apakah penulisan judul menggunakan
tanda tanya (?)
- Apakah penulisan judul menggunakan
tanda seru (!)
Penulis - Apakah nama penulis dicantumkan?
- Apakah asal insitusi penulis dicantumkan?
- Apakah asal institusi penulis sesuai
dengan topik penelitian?
Bidang ilmu - Apakah bidang ilmu yang tercantum
dalam judul penelitian?
- Apakah latar belakang penulis (institusi
tempat bekerja) sesuai dengan bidang
ilmu topik penulisan ?
Metodologi - Apakah tujuan penelitian disebutkan?
penelitian - Apakah desain penelitian yang
digunakan?
- Apakah desain penelitian sesuai dengan
tujuan penelitian?
- Bagaimana level of evidence dari desain
penelitian?
- Bagaimana pemilihan sampel dalam
penelitian tersebut?
- Dalam bentuk apa hasil penelitian
disajikan?
- Apakah uji statistik yang digunakan?
Hasil - Apakah hasil penelitian dapat
penelitian diimplementasikan di keperawatan?
- Apakah ada rekomendasi khusus terkait
hasil penelitian?
Daftar pustaka - Apakah daftar pustaka yang digunakan up
to date?
- Apakah daftar pustaka yang digunakan
sesuai?
- Apakah daftar pustaka yang digunakan
dari sumber yang terpercaya?
No Nama Mahasiswa NIM 1 2 3 4 5 6 Nilai akhir

1 Anida
Ket:
•Kemampuan mempresentasikan resume jurnal
•Kemampuan mengkorelasikan isi jurnal dengan
setting klinik/RS atau EBN
3.Kemampuan penguasaan pengetahuan selama
presentasi
4.Kemampuan melakukan analisa jurnal berdasarkan
referensi yang lain
5.Organisasi/efisiense dalam penyampaian analisa
jurnal
6.Performance mahasiswa: attitude, sistematik, skill
komunikasi
Mini Clinical Evaluation
Exercise (Mini-CEX)
Background

Traditional CEX

 Real patient  1 evaluator


 Assessed by skilled  1 case
clinician  Low reproducibility
 Feedback (<.30)
 Complete and  Low inter-rater
realistic clinical agreement
challenge  Time constraint
Masalah dengan Traditional-CEX

Kontrak waktu yang sulit


Hanya ada satu pasien
Hanya ada satu observer
Satu kasus pertemuan
Tidak ada perjalanan penilaian
Menyebabkan kegugupan mahasiswa—penilaian
bias
Lingkup Observasi
 Kemampuan pengkajian data pasien
 Pemeriksaan fisik
 Kemampuan komunikasi
 Pengambilan putusan klinis
 Profesionalisme
 Organisasi/efisiensi
 Kemampuan klinis umum
PROSES Mini-CEX

 Total Pelaksanaan Mini-Cex = 20


mnt
 Proses Assessment = 15 mnt
 Proses Feedback = 5 mnt
Penilaian history taking
-Memberikan kesempatan pada pasien untuk
menceritakan keadaanya
-Menggunakan pertanyaan yang tepat secara efektif
untuk menggali data yg adekuat dan akurat
- respon verbal dan non verbal sesuai
-Memperhatikan respon verbal dan non verbal klien

75 (A) ...- 74 (AB) B


 Semua item - Beberapa item - Sebagian besar -semua item
dilakukan dg dilakukan dg item tidak tidak
adekuat tepat dilakukan dilaksanakan
Penilaian physical examination
-Dilakukan secara sekuensial dan efisien
-Pemeriksaan dilakukan sesuai dengan
masalah klinis
-Memberikan penjelasan ke pasien
- memperhatikan kenyamanan pasien
-Memperhatikan privasi klien
-Modesty
75 (A) ...- 74 (AB) B
 Semua item - Beberapa item - Sebagian besar -semua item
dilakukan dg dilakukan dg item tidak tidak
adekuat tepat dilakukan dilaksanakan
Penilaian profesionalism
-Menunjukkan respek, empati, dan
kesungguhan
-Membina hubungan saling percaya
-Memperhatikan kebutuhan kenyamanan dan
kerahasiaan
-Berperilaku yang Islami dan sesuai dengan
etik
-Menyadari kekurangan diri sendiri
-Bertindak sesuai dengan kewenangan
75 (A) ...- 74 (AB) B
 Semua item - Beberapa item - Sebagian besar -semua item
dilakukan dg dilakukan dg item tidak tidak
adekuat tepat dilakukan dilaksanakan
Penilaian clinical judgment
-Menegakkan diagnosa yang tepat
-Merencanakan intervensi keperawatan yang
tepat
-Memperhatikan hasil px diagnostik, dan lab
yang sesuai dengan masalah klinis
75 (A) ...- 74 (AB) B
 Semua item - Beberapa item - Sebagian besar -semua item
dilakukan dg dilakukan dg item tidak tidak
adekuat tepat dilakukan dilaksanakan
Penilaian communication skills
-Sopan santun dengan klien
-Mengeksplor perspektif pasien
-Terbuka
-Jujur
- tidak menggunakan jargon medis
-Menyepakati renpra dengan klien
-Islami; mengucapkan salam
75 (A) ...- 74 (AB) B
 Semua item - Beberapa item - Sebagian besar -semua item
dilakukan dg dilakukan dg item tidak tidak
adekuat tepat dilakukan dilaksanakan
Penilaian organisation
- membuat prioritas dengan tepat
- tepat waktu
-Prioritises; is timely, succinct
-Membuat kesimpulan

75 (A) ...- 74 (AB) B


 Semua item - Beberapa item - Sebagian besar -semua item
dilakukan dg dilakukan dg item tidak tidak
adekuat tepat dilakukan dilaksanakan
Penilaian overall clinical care
-mendemonstrasikan penilaian klinis yang
memuaskan
-Melakukan sintesa dengan tepat
-Menunjukkan efektifitas dan efisien
-Menggunakan sumber dayadengan tepat
-Memperhatikan resiko dan manfaat
-Menyadari kekurangan diri sendiri
75 (A) ...- 74 (AB) B
 Semua item - Beberapa item - Sebagian besar -semua item
dilakukan dg dilakukan dg item tidak tidak
adekuat tepat dilakukan dilaksanakan
DOPS
(Directly Observation Procedural Skills)

Apakah DOPS itu?


- Observasi langsung

- Skill-skill prosedural
DOPS
(Directly Observed Procedural Skills)
Kriteria dalam format pengkajian:
Pemahaman tentang indikasi, anatomi
yang relevan, dan prosedur teknik
maksudnya adalah bagaimana mahasiswa memahami
tentang indikasi dari prosedur yang akan dilakukan,
memahami bagian-bagian tubuh yang terpapar prosedur
tersebut dan reaksi prosedur terhadap bagian tubuh
tersebut. Juga teknik melakukan prosedur.
Adanya persetujuan pasien
maksudnya adalah persetujuan pasien untuk dilakukan
suatu prosedur
Lanjutan…
 Mendemonstrasikan persiapan pre-
prosedur yang sesuai
maksudnya adalah kelengkapan dan ketepatan persiapan
mahasiswa sebelum melakukan suatu prosedur
 Memberikan analgesia yang sesuai
atau sedasi yang aman (optional)
maksudnya adalah ketepatan mahasiswa dalam
memberikan obat anti nyeri sebelum melakukan suatu
prosedur yang menyakitkan, seperti menjahit luka, ECT
 Kemampuan teknik tindakan
maksudnya adalah kemampuan melakukan prosedur,
seperti ketepatan, kecekatan, tertib urutan, dsb
Lanjutan….
 Teknik aseptik
Maksudnya adalah bagaimana mahasiswa mempertahankan
prinsip-prinsip dalam melakukan tindakan, seperti steril atau
bersih
 Mencari bantuan saat diperlukan
Maksudnya adalah bagaimana mahasiswa mampu mengukur
kemampuannya sendiri sehingga untuk tujuan patient safety,
mencari bantuan kepada yang lain
 Manajemen sesudah prosedur
Lanjutan….

 Kemampuan komunikasi
maksudnya adalah kemampuan mahasiswa berkomunikasi
dengan pasien/keluarga, tim kesehatan dan teman sejawat saat
melakukan suatu prosedur
 Mempertimbangkan kondisi pasien/
profesionalisme
maksudnya adalah kemampuan mahasiswa untuk tetap
mempertahankan profesionalisme dengan segala keterbatasan
yang ada di klinis maupun pasien
 Kemampuan melakukan prosedur secara
umum
maksudnya adalah tinjauan kemampuan secara umum
STANDAR OBJECTIVE
STUDENTS ORAL CASE ANALYSIS
(OSOCA)
OSOCA
 OSOCA is objective student oral case analysis

 The objective of conducting OSOCA is


assessing the comprehensive concept of a
case.

 The students are expected to analyze the


case by explaining problems and its basic
mechanism; rationale diagnosis, and therapy
applying underlying basic sciences.
OSOCA
 Start with describing mind mapping of
the case (describing the correlations of
one problem/condition to another:
cause-effect relationships); checklist
should be in accordance to any aspects
that revealed from the mind mapping.
 NURSING WEB CAUTION/PATHWAY
OSOCA
 Basic sciences involved
Explain/describe basic sciences being
disturbed or affected in pathogenesis and
pathophysiology
 Management of problem (principles)
 Complication
 Nursing Assessment
 Diagnosis
 NOC/NIC
 Evaluation
PENILAIAN BUKU KEGIATAN
BOBOT NILAI RATA HASIL
NO JENIS KEGIATAN
(a) (b) (a) x (b)

A. PROSES STASE:

1. Bedside Teaching (Tutorial) 30%

2. Presentasi Kasus 10%

3. Presentasi Jurnal 10%

4. Mini-Cex (Formatif) 15%

5. DOPS 10%

B. UJIAN AKHIR STASE

1. Final Ex (Sumatif) 25%

JUMLAH (A+B) 100%

C. ATTITUDE
Standar Penilaian:

Grade Bobot Nilai Keterangan

A 4 75-100 Sangat baik Lulus

AB 3,5 70-74 Baik Lulus


B 3 65-69 Cukup Baik Lulus
BC 2,5 60-64 Cukup Mengulang Ujian
C 2 55-59 Kurang Mengulang Ujian
D 1 40-54 Sangat Kurang Mengulang Ujian dengan penugasan

E 0 0-39 Gagal Mengulang separuh kepaniteraan dan


mengulang ujian
‘SEBAIK-BAIK UMAT ADALAH
YANG PALING BANYAK
MANFAATNYA BAGI ORANG
LAIN’

ALHAMDULILLAHIROBBIL’ALAMIN

You might also like