Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 10

ROTARY

Pompa adalah alat yang digunakan untuk memindahkan cairan (fluida) dari
suatu tempat ke tempat yang lain, melalui media pipa (saluran) dengan cara menambahkan
energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung terus menerus. Pompa juga dapat
digunakan pada proses-proses yang membutuhkan tekanan hidraulik yang besar.
Pompa rotary adalah pompa perpindahan positif dimana energi mekanis
ditansmisikan dari mesin penggerak ke cairan dengan menggunakan elemen yang berputar
(rotor) di dalam rumah pompa (casing).
Prinsip kerja & cara kerjanya

Prinsip :
menggerakkan fluida dengan menggunakan prinsip rotasi. Vakum
terbentuk oleh rotasi dari pompa dan selanjutnya menghisap fluida masuk.

Cara kerja:
1. Cairan masuk sisi isap antara rotor dan idler.
2. Cairan bergerak diantara celah antar gigi, bagian berbentuk bulan sabit
berfungsi sebagai pemisah antara sisi isap dan sisi buang.
3. Setelah rumah pompa hampir dipenuhi cairan, roda gigi membentuk susunan
sedemikian sehingga daerah isap dan daerah buang terpisah.
4. Setelah daerah isap dan buang sepenuhnya terpisah cairan mulai keluar pada
sisi buang.
Macam-macam pompa rotary
 Pompa baling geser (vane Pump)
Pompa ini menggunakan baling-baling yang dipertahankan tetap menekan
lubang rumah pompa oleh gaya sentrifugal bila rotor diputar. Cairan yang terjebak
diantara 2 baling dibawa berputar dan dipaksa keluar dari sisi buang pompa.

Vane pump

Sumber : William Walonsky & Arthur Akers,


Modern Hydraulics, 1990,103

 Pompa Torak (Piston)


Pompa torak mengeluarkan cairan dalam jumlah yang terbatas selama
pergerakan piston sepanjang langkahnya. Volume cairan yang dipindahkan selama
1 langkah piston akan sama dengan perkalian luas piston dengan panjang langkah.
Macam-macam pompa torak :
Menurut cara kerja
Pompa torak kerja tunggal

Pompa kerja tunggal


Sumber : Schematy Pump

Pompa torak kerja ganda

Pompa kerja ganda

Sumber : Schematy Pomp


Menurut jumlah silinder :
Pompa torak silinder tunggal
Pompa torak silinder tunggal

Sumber : Schematy pomp

Pompa torak silinder ganda


Pompa torak silinder ganda
a. swashplate pump
b. Bent-axis pump
Sumber : it geocities.com
Macam-macam pompa gear
 Pompa roda gigi luar
Pompa ini merupakan jenis pompa rotari yang paling sederhana.
Apabila gerigi roda gigi berpisah pada sisi hisap, cairan akan mengisi ruangan
yang ada diantara gerigi tersebut. Kemudian cairan ini akan dibawa berkeliling
dan ditekan keluar apabila giginya bersatu lagi.

Pompa roda gigi luar

Sumber : William Wolansky & Arthur Akers,


Modern Hydraulics,1990,97

 Pompa roda gigi dalam


Jenis ini mempunyai rotor yang mempunyai gerigi dalam yang
berpasangan dengan roda gigi kecil dengan penggigian luar yang bebas
(idler). Sebuah sekat yang berbentuk bulan sabit dapat digunakan untuk
mencegah cairan kembali ke sisi hisap pompa.

Pompa roda gigi dalam

Sumber : William Wolansky & Arthur Akers,


Modern Hydraulics,1990,100
 Pompa cuping (lobe pump)
Pompa cuping ini mirip dengan pompa jenis roda gigi dalam hal
aksinya dan mempunyai 2 rotor atau lebih dengan 2,3,4 cuping atau lebih pada
masing-masing rotor. Putaran rotor tadi diserempakkan oleh roda gigi luarnya.

Lobe pump

Sumber : William Wolansky & Arthur Akers,


Modern Hydraulics,1990,97

 Pompa sekrup (screw pump)


Pompa ini mempunyai 1,2 atau 3 sekrup yang berputar di dalam
rumah pompa yang diam. Pompa sekrup tunggal mempunyai rotor spiral yang
berputar di dalam sebuah stator atau lapisan heliks dalam (internal helix stator).
Pompa 2 sekrup atau 3 sekrup masing-masing mempunyai satu atau dua
sekrup bebas (idler).
Three-scrow pump

Sumber : William Wolansky & Arthur Akers,


Modern Hydroulics,1990,102
Pompa flexible tube/lining
Merupakan sebuah pompa peristaltik, jenis perpindahan positif pompa
digunakan untuk memompa berbagai cairan. Fluida yang terkandung dalam sebuah
tabung fleksibel dipasang di dalam pompa casing melingkar (meskipun pompa
peristaltik linear telah dibuat). Sebuah rotor dengan sejumlah "rol" melekat pada
lingkar eksternal rotor kompres tabung fleksibel. As the rotor turns, the part of the
tube under compression is pinched closed (or "occludes") thus forcing the fluid to be
pumped to move through the tube. Sebagai rotor berubah, bagian dari tabung bawah
kompresi terjepit ditutup (atau "menyumbat") sehingga memaksa cairan yang akan
dipompa untuk bergerak melalui tabung.
Keunggulan & kelemahan pompa rotary

Keunggulan:
dari tipe ini adalah efisiensi yang tinggi karena secara natural ia mengeluarkan udara
dari pipa alirannya, dan mengurangi kebutuhan pengguna untuk mengeluarkan udara
tersebut secara manual.

Kelemahan:
karena sifat alaminya maka clearence antara sudu putar dan sudu pengikutnya harus
sekecil mungkin, dan mengharuskan pompa berputar pada kecepatan yang rendah dan
stabil. Apabila pompa bekerja pada kecepatan yang terlalu tinggi, maka fluida kerjanya
justru dapat menyebabkan erosi pada sudu-sudu pompa.

You might also like