Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 21

PRESENTASI MATEMATIKA

TEKNIK II

KELOMPOK :
1. IWAN RUDIATMADJA (21060115083041)
2. ROCHMAN A.N (21060115083042)
SPL ELIMINASI
GAUSS-JORDAN
Pendahuluan
• Karena adanya kelemahan pada
model Gauss, seorang penemu
bernama Jordan, membuat model
baru yang dinamakan Metode
Eliminasi Gauss Jordan
Pengertian Metode Gauss-Jordan
• Prosedur untuk mengubah sebarang matriks ke
bentuk eselon baris tereduksi disebut eliminasi
Gauss-Jordan.
• Metode Gauss-Jordan merupakan suatu variasi
dari Eliminasi Gauss dan dalam bahasa analitik
biasanya lebih dikenal dengan nama reduksi
baris.
• Perbedaan utamanya dengan eliminasi Gauss
adalah bila sebuah variabel yang tidak diketahui
dieliminasikan dengan metode Gauss-Jordan
maka ia dieliminasikan dari setiap persamaan
lainnya. Ini merupakan bentuk matrik kesatuan,
sedang eliminasi Gauss merupakan matrik
triangular.
DASAR TEORI
• Penambahan Matrik sebelah kiri diubah
menjadi matrik diagonal
 a11 a12 a13 a14 b1  1 0 0 0 b1 
   
 a21 a22 a23 a24 b2  0 1 0 0 b2 
a a33 a34 b3  0 0 0 b3 
a
 31 32   
0 0
1

a
 41 a42 a43 a44 b4   0 1 b4 

• Penyelesaian dari persamaan linier simultan


diatas adalah nilai b1,b2,b3,…,bn dan atau
a1=b1, a2 = b2, a3=b3,….,an=bn
• Teknik yang digunakan dalam metode eliminasi
Gauss-Jordan ini sama seperti metode eliminasi
Gauss yaitu menggunakan OBE (Operasi Baris
Elementer). Hanya perhitungan penyelesaian
secara langsung diperoleh dari nilai pada kolom
terakhir dari setiap baris .
• Satu cara yang gamblang untuk menghitung
inversi ialah dengan menggunakan metode
Gauss-Jordan. Untuk melakukan ini,matriks
koefisien diperluas dengan sebuah matriks
kesatuan.
• Kemudian metode Gauss Jordan diterapkan
agar mengurangi matriks koefisien menjadi
sebuah matriks kesatuan.
• Jika telah selesai, ruas kanan matriks yang
diperluas akan mengandung inversi.
Langkah-langkah Eliminasi Gauss-Jordan
1. Tentukan kolom tak nol paling kiri.
2. Jika unsur paling atas dari kolom tak nol paling
kiri yang didapatkan pada langkah 1 adalah 0,
pertukarkanlah baris teratas dengan baris lain.
3. Jika unsur teratas yang sekarang pada kolom
yang didapatkan di dalam langkah 1 atau 2
adalah a, kalikanlah baris pertama dengan 1/a
untuk memperoleh 1 utama.
4. Tambahkanlah kelipatan yang sesuai dari baris
teratas ke baris-baris dibawahnya sehingga semua
unsur di bawah 1 utama menjadi 0.
5. Abaikan baris teratas di dalam matriks tersebut dan
mulailah sekali lagi dengan langkah 1 - 4 yang
dikerjakan pada submatriks yang masih tersisa.
Teruskanlah cara ini sampai keseluruhan matriks
tersebut berada dalam bentuk eselon baris.
6. Dimulai dari baris tak nol terakhir dan dikerjakan ke
arah atas, tambahkanlah kelipatan yang sesuai dari
baris tersebut ke baris-baris diatasnya untuk
mendapatkan nol di atas 1 utama.
Rumus Gauss-Jordan SPL 3 Variabel
• Penjelasan step-by-step metode eliminasi Gauss-Jordan
untuk sistem persamaan linier dengan 3 variabel
• Jika diketahui sistem persamaan linier:
a11 x1 + a12 x2 + a13 x3 = b1
a21 x1 + a22 x2 + a23 x3 = b2
a31 x1 + a32 x2 + a33 x3 = b3
maka dapat dituliskan sebagai perkalian matriks Ax = b yang
berbentuk:
• atau dapat ditulis secara disingkat sebagai berikut:

• Metode eliminasi Gauss-Jordan bertujuan untuk mengubah


matriks A menjadi matriks diagonal, di mana semua elemen
pada diagonal matriks bernilai 1, sedangkan elemen lainnya
semuanya bernilai nol, sehingga bentuk matriksnya adalah
seperti berikut:
• Sampai pada tahap ini matriks akan berbentuk
seperti berikut:

• Matriks di atas jika dinyatakan dalam bentuk


persamaan linier adalah:
1.x1 + 0.x2 + 0.x3 = b1
0.x1 + 1.x2 + 0.x3 = b2
0.x1 + 0.x2 + 1.x3 = b3
atau
x 1 = b1
x2 = b2
x3 = b3
• Solusi ditemukan.
Contoh: 3 variabel
• Diketahui persamaan linear
x + 2y + 3z = 3
2x + 3y + 2z = 3
2x + y + 2z = 5

• Bentuk persamaan tersebut ke dalam matriks:


• Operasikan Matriks tersebut
• Baris ke 2 dikurangi 2 kali baris ke 1 (H2-2H1)

• Baris ke 3 dikurangi 2 kali baris ke 1 (H3-1H1)


• Baris ke 3 dikurangi 3 kali baris ke 2 (H3-3H2)

• Baris ke 3 dibagi 8 dan baris ke 2 dibagi -1


• Baris ke 2 dikurangi 4 kali baris ke 3

• Baris ke 1 dikurangi 3 kali baris ke 3


• Baris ke 1 dikurangi 2 kali baris ke 2

• Maka didapatkan nilai :


x = 2 , y = − 1 ,dan z = 1
Contoh 2: 3 variabel
• Diketahui persamaan linear
x1 + x2 + 2x1 = 9
2x1 + 4x2 + 3x3 = 1
3x1 + 6x2 - 5x3 = 0

• Bentuk persamaan tersebut ke dalam matriks:


B2 – 2.B1
1 1 2 9 B3 – 3.B1
2 4 −3 1 Harus menjadi bil Nol
3 6 −5 0
B3 – 3.B2 ( Agar menjadi bilangan Nol )

B3/0.5 ( dibagi dengan bilangan itu


sendiri dan menjadi bilangan 1)
B1 – B2 (Menjadi bilangan 0)

B1-11/2.B3
B2 + &/2.B3
(Harus menjadi bilangan 0)

HASIL AKHIR
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH

You might also like