Professional Documents
Culture Documents
Ukki - Entero LBM 5.1
Ukki - Entero LBM 5.1
012116437
a. Pankreatitis adalah peradangan kelenjar pankreas yang disertai manifestasi lokal,
sistemik dan kebanyakan bukan disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus, namun
akibat autodigestive oleh enzim pankreas yang keluar dari saluran pankreas.
b. Di Negara barat penyakit ini seringkali ditemukan dan berhubungan erat dengan
penyalahgunaan pemakaian alkohol dan penyakit hepatobillier.
c. Pemakaian alkohol ( 80 % - 90 % pada pria ), batu empedu ( ± 75 % pada
perempuan ), dan sisanya ( ± 25 % idiopatik ).
a. Pankreas merupakan organ lunak, kekuningan, berlobulasi halus, yang terletak di belakang
membrane peritoneum posterior dan terbentang dari cekungan deudenum sampai hilum
splenikum setinggi vertebra lumbalis kedua.
b. Panjang 15 cm - 20 cm dan Berat dari 75 g - 100 g.
c. Bagian pankreas :
1. Caput Pankreas
2. Corpus Pankreas
3. Cauda Pankreas
a. Pankreas adalah suatu organ yang terdiri dari jaringan eksokrin dan endokrin.
b. Kelenjar eksokrin berupa enzim – enzim yang berguna dalam proses
pencernaan makanan.
Sel eksokrin pankreas mengeluarkan cairan elektrolit dan enzim sebanyak
1500 sampai 2500 ml sehari dengan PH 8 sampai 8,3.
(1) enzim – enzim proteolitik (tripsin dan kemotripsin), yang berperan
dalam pencernaan protein; (2) amilase pankreas yang berperan dalam
pencernaan karbohidrat dengan cara serupa dengan amilase liur; dan (3)
lipase pankreas, satu – satunya enzim yang penting dalam pencernaan
lemak.
c. Kelenjar endokrin pankreas menghasilkan hormon untuk memasukan glukosa
darah ke sel
Nyeri pada ulu hati tembus ke belakang
Nyeri bertambah parah saat makan
Intesitas nyeri bersifat terus menerus
Mual, muntah dan demam
Kulit berwarna kuning (Jaundice)
Penurunan berat badan
Inflamasi pankreas yang ditandai dengan
autodigesti pankreas oleh enzim pankreas. Sel-sel
pankreas mengalami cedera atau kematian sehingga
terbentuk daerah kronis dan pendarahan.
Stimulasi
sistem imun dan inflamasi menyebabkan
pankreas mengalami edema
Nyeri epigastrium hebat (menjalar ke punggung, sakit seperti
disayat-sayat) . Sakit berkurang bila membungkuk
kedepan/duduk
Mual, muntah
Perut kembung
Demam
Hipotensi (30 – 40 %)
Hiperbilinemia (40%)
Grey Turner’s sign : kebiruan disudut costovertebra
Cullen’s sign: kebiruan di daerah umbilikus
Faktor etologik
(penyakit bilier, alkoholisme,
tak diketahui dan lain-lain).
lipase
Tripsin
Fosfolipase A
Elastase
Kimotripsin
Kallikrein
Autodigest
Nekrosis pankreas
Lesitin
CAIRAN EMPEDU
Asam empedu
Substrat untuk pembentukan
Aktivasi fosfolipase Lisolesitin oleh fosfolipase A
Efek
detergen
Penglepasan sejumlah kecil tripsin aktif
Proses
koagulasi Aktivasi proenzim pankreas
sel-sel asini
Minggu I : Inflamasi
Minggu II : Nekrosis
Minggu III : Infeksi
Minggu IV dan selanjutnya : Abses pankreas
menyebar, menyebabkan inflamasi akut dan
pseudokista
Pemberian analgesik yang kuat : petidin, pentazosin
Puasa total dan pemberian nutrisi parenteral untuk
mengistirahatkan pankreas.
Pada pasien berat : penghisapan cairan lambung untuk
mengurangi pelepasan gastrin dan mengurangi rangsangan
pada pankreas, serta berguna untuk dekompresi bila
terdapat ileus paralitik
DEFINISI: Peradangan pankreas yang tidak sembuh-sembuh,
yang semakin parah dari waktu ke waktu dan mengakibatkan
kerusakan pankreas yang permanen.
PENYEBAB:
Alkoholisme, Hereditas, penyumbatan saluran pankreas yang
disebabkan oleh penyempitan saluran atau kanker pankreas
Serangan nyeri hebat di daerah abdomen
bagian atas dan punggung, disertai muntah.
Serangan nyeri sangat hebat sehingga
pemberian preparat narkotik, sekalipun
dengan dosis tinggi, tidak mampu meredakan
nyeri tersebut.
Diare
dengan tinja yang banyak, berminyak,
berbau busuk, berbuih (steatore)
Cullen’s sign Grey-turners’s sign
PATOFISIOLOGI :
Duktus Pankreatikus Duktus Koledokus
Ampula Vateri
(obstruksi)
PANKREATITIS AKUT
Gambaran Klinis
• Serangan ringan: - nyeri perut akut
- tanda perut : ringan, selama beberapa hari
- gejala&tanda sistemik : kurang dan minimal
• Serangan sedang: - nyeri perut : akut, hebat
- tanda perut : kembung, nyeri tekan, defans muskular
ringan/sedang, peristaltis (-)
- gejala&tanda sistemik : takikardia
• Serangan berat: - nyeri perut : akut, berat sekali
- tanda perut : kembung, nyeri tekan umum, defans
muskular umum, peristaltis (-)
- gejala&tanda sistemik : syok dalam, toksemia berat
Hipersekresi Tripsinogen di asinus
peningkatan pengaktifkan tripsinogen karena
hidrolase lisosom
Endapan protein
Protein Batu Pankreas (PBP) menghambat
sumbat protein, namun aktivitasnya diganggu
oleh alkohol PBP-S1 Hipersekresi
kalsium pankreatitis kronik
ERCP (endoscopic retrograde cholangiopancreatography) :
Merupakan pemeriksaan yang paling tepat untuk menegakkan
diagnostik pankreatitis kronis.
Testoleransi glukosa dapat mengevaluasi fungsi sel-
sel Pulau Langerhans pankreas; informasi ini diperlukan untuk
mengambil keputusan apakah operasi reseksi pankreas
diperlukan