Professional Documents
Culture Documents
Jurding Prilly Indo
Jurding Prilly Indo
Jurding Prilly Indo
Kriteria eksklusi :
◦ Ketidakcocokan ABO,
◦ Ketidakcocokan Rh,
◦ defisiensi Glukosa-6-fosfat dehidrogenase (G6PD),
◦ berat lahir <2.500 gram,
◦ transfusi darah saudara sebelumnya,
◦ usia gestasi <37 minggu +7 hari
◦ minum obat seperti fenobarbital dan semua jenis obat tradisional
untuk ikterus
Metode
Semua neonatus yang memenuhi kriteria inklusi
informed consent diambil dari orang tua
dikelompokkan dalam dua kelompok
faktor pembaur termasuk usia, jenis kelamin dan berat badan saat
lahir
Tes secara rutin :
◦ hiperbilirubinemia indirect
◦ ilirubin total dan
◦ hiperbilirubinemia direct
◦ Gol darah darah ibu dan neonatal,
◦ tes Coombs direct,
◦ uji glukosa-6-fosfat dehidrogenase deciency,
◦ thyroxine (T4), t
◦ hyroid-stimulating hormone (TSH),
◦ hapusan darah tepi,
Intervensi
Kedua kelompok dirawat di rumah sakit dan menjalani fototerapi
konvensional dengan kualitas yang sama.
kelompok intervensi, diberikan probiotik (Pedilact, Zisttakhmir Co,
Iran) 10 tetes / hari sampai keluar dari rumah sakit
Pengukuran laboratorium dan alat
ukur
Kadar bilirubin serum diukur pada kedua kelompok saat masuk, 24,
48, 72 jam dan pada saat pulang
menggunakan spektrofotometri dengan keakuratan ± 0,5 mg/dl.
Pertimbangan etis
Persetujuan informasi diambil dari orang tua dan protokol
pengadilan diajukan ke Ethics Committee Babol University of Medical
Sciences
Analisa statistik
Data dianalisis dengan SPSS
Uji t berpasangan, ANOVA dan pengukuran berulang: perubahan
tingkat bilirubin sebelum dan sesudah intervensi
Uji t-independent: untuk membandingkan tingkat bilirubin dan durasi
fototerapi
Nilai P-kurang dari 0,05 dianggap signifikan.
HASIL
Tabel 1: Data demografi dasar pada kelompok eksperimen dan kontrol.
Waktu
Variabel intervensi(n=75) Kontrol (n=75) P-value
Angka (%) Angka (%)
Laki-laki 36(48) 37(49.34)
Jenis kelamin 0.86
Perempuan 39(52) 38(50.66)
Berat (gr) 3356±15 3214±23 0.75
Persalinan
Tipe normal 39(52) 38(50.66)
0.88
persalinan pervaginam
Seksio sesaria 36(48) 37(49.34)
Tabel 2. Rata-rata kadar bilirubin saat masuk, 24, 48 dan 72 jam setelah fototerapi
pada kedua kelompok
Waktu
Kelompok P-value
Saat masuk Setelah 24 jam Setelah 48jam Setelah 72jam