Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 11

L/O/G/O

IJTIHAD
ANGGOTA KELOMPOK

Moch. Rizky Nifa Wahyudianto (0814040019)

Syaifullah Hamim Thohari (0814040026)

Ihda Asyara Ghifari (0814040030)

Add your text in here

Add your text in here


MUJTAHID

MUJTAHID

Mengkajinya
Orang yang bersama Berhasil
meruju‘ kepada ulama untuk menyimpulkan
kitab-kitab merumuskan suatu hukum
hukum dalam tertentu
suatu masalah
Dasar-Dasar Ijtihad

Artinya: “Sesungguhnya kami telah menurunkan kitab


kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu
QS. An-nisa mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah
105 wahyukan kepadamu dan janganlah kamu menjadi
penantang (orang yang tidak bersalah) karena (membela)
orang-orang yang khianat”.

Artinya: “Hai orang-orang beriman taatilah Allah dan


RasulNya dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu
QS. An-Nisa’ berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia
59 kepada Allah dan Rasul, jika kamu benar-benar beriman
kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih
utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya”
Dasar-Dasar Ijtihad (Lanjutan)

QS. al-Rum Artinya: “Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-


21 benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.”

Artinya: “Dan apabila datang kepada mereka suatu berita


tentang keamanan atau ketakutan, mereka lalu
menyiarkannya. Dan kalau mereka menyerahkannya
Qs. An- Nisa’ kepada Rasul dan ulil amri di antara mereka , tentulah
83 orang-orang yng ingin mengetahui kebenarannya (akan
dapat) mengetahuinya dari mereka (Rasul dan Ulul Amri).
Kalau tidaklah karena karunia dan rahmat Allah kepada
kamu, tentulah kamu mengikut syaitan, kecuali sebagian
kecil saja (diantara kamu).”
Dasar-Dasar Ijtihad (Lanjutan)

Artinya : “ Dan (bagi) orang-orang yang menerima


Qs. Asy- (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan shalat,
syura 38 sedang urusan mereka diputuskan dengan musyawarah
diantara mereka dan mereka menafkahkan sebagian dari
rezeki yang Kami berikan kepada mereka.”

Artinya : “Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu


berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu
bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka
Qs. Ali menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah
Imran 159 mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka dan
bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu.
Kemudian apabila kamu sudah mebulatkan tekad, maka
bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhya Alah menyukai
orang-orang yang bertawakal kepadanya.
BENTUK-BENTUK IJTIHAD
Penjelasan Penjelasan Penjelasan
Kesepakatan para ulama Mempersamakan Cara dalam
mujtahid dalam hukum suatu masalah
memutuskan suatu
menetapkan hukum
yang belum ada yang berdasarkan
perkara atau hukum. Ijma'
kedudukan hukumnya
dilakukan untuk atas pertimbangan
merumuskan suatu dengan masalah lama
yang pernah karena kegunaan dan
hukum yang tidak
disebutkan secara khusus ada alasan yang sama manfaatnya
dalam kitab Al-Quran dan
sunnah.

Maslahah
Ijma' Qiyas Mursalah
SYARAT-SYARAT BERIJTIHAD
Mengetahui dalil-dalil syar’i yang diperlukan dalam berijtihad

Mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan keshahihan


Hadits dan kelemahannya

Mengetahui nasikh dan mansukh dan perkara – perkara


Yang sudah disepakati ulama

Mengetahui substansi dalil-dalil, yang menyebabkan


Terjadinya perbedaan hukum.

Mengetahui dalalah lafazh-lafazh (karakter petunjuk kata)


Dalam bahasa arab dan ushul fiqih

Memiliki kemampuan untuk beristimbat hukum melalui


Dalil-dalilnya
Tingkatan-Tingkatan Mujtahid

Mujtahid mutlak Mujtahid muntasib Mujtahid muqoyyad

Mujtahid yang Mujtahid yang terikat


mempunyai kemampuan Mujtahid muntasib kepada imam mazhab
untuk menggali hukum yaitu mujtahid dan tidak mau keluar
syara langsung dari dari mazhab dalam
menggabungkan
sumbernya yang pokok masalah ushul maupun
yakni (al-Qur’an da dirinya dan ijtihad-
nya dengan suatu furu’, dan 4) mujtahid
sunnah) dan mampu murajih yaitu mujtahid
menerapkan metode mazhab. yang membandingkan
dasar-dasar pokok yang beberapa imam mujtahid
ia susun sebagai dan dipilih yang lebih
landasan segala unggul.
aktivitas ijtihad-nya.
Macam-macam Hukum Islam

Mubah

Wajib

Macam-
macam Makruh
Hukum
Islam

Sunnah
Haram
L/O/G/O

Thank You!

You might also like