(Blok 9) Peran Sistem Pencernaan Pada Lambung

You might also like

Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 19

Feby Sondang Junita Siburian (102013152)

Email:feby.2013fk152@civitas.ukrida.ac.id
Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana
Jl.Arjuna Utara No.6,Kebon Jeruk-Jakarta Barat
Tahun Akademik 2015/2016
Seorang perempuan usia 19 tahun
berobat ke dokter spesialis penyakit
dalam karena mengeluh nyeri pada
daerah ulu hatinya. Keluhan tersebut
sering dirasakan sejak 3 bulan yaitu
pola makannya di ketahui tidak teratur
selama ini. Setelah di periksa,dokter
mengatakan ia menderita ulkus
peptikum.
Ulkus peptikum (UP) adalah kerusakan pada lapisan mukosa, sub mukosa
sampai lapisan otot saluran cerna yang disebabkan oleh aktifitas pepsin dan
asam lambung. Ulkus peptikum dapat mengenai esofagus sampai usus
halus, tetapi kebanyakan terjadi pada bulbus duodenum (90%) dan
kurvatura minor. Bila terjadi di antara kardia dan pilorus disebut ulkus
lambung dan bila terjadi pada daerah setelah pilorus disebut ulkus
duodenum.
Rumusan Hipotesis
Masalah

Seorang perempuan 19 tahun Seorang perempuan 19 tahun


mengalami nyeri uluh hatinya mengalami nyeri uluh hati
sejak 3 bulan lalu. karena gangguan pada lapisan
mukosa lambung.
Seorang Perempuan
Makro dan 19 tahun mengalami
Mekanisme nyeri hati sejak 3
Mikro Mekanisme
Enzim Gaster bulan lalu.
Gaster dan Pencernaan
dan Duodenum
Duodenum
 Arteri
1. A.gastrica Sinistra: cabang A.coeliaca ( tripus Halleri) beranastomose dengan A.
gastrica dextra (cab. A.Hepatica Propia)di curvatura minor,A. oesophagus(cab.Aorta
Thoracalis) .
 2. Aa,Gastrica breves:cabang A.lienale di fundus ventriculi,di perdarahi fundus
venticuli.
 3. A.gastroepiploica (gastro omentalis) sinistra:cab. A.lienale,beranastomese
dengan A.gastroepiploica dextra( cab.A.gastroduodenale)di curvatura
major.memperdarahi curvatura major dan omentum majus.
 Darah dari v.gastrica dextra dan sinistra V.porta
 Darah dari v.Gastroepiploica sinistra V.lienalis bergabung
dengan V.mesenterica superior V.porta
Persarafan Gaster
Sistem Saraf Otonom :
1.Parasimpatis berasal dari N. X anterior dan
posterior

2.Simpatis berasal
• serabut post ganglionic dari nervi
spinales T6-T9 melalui plexus coeliacus
• Serabut preganglionic: N.splanchnicus
thoracalis

 Getah Bening: Nnll.gastroomentalis


Terdapat pada pembuluh nadi sepanjang curvatura major dan
minor yang di alirkan ke dalam nnll.coeliaca.
Pengisian Volume kosong → dapat
mengembang ketika makan

Makanan masuk → meregangkan


lambung → lambung teregang →
Penyimpanan refleks vasovagal dari lambung ke
batang otak dan kembali ke
lambung → tonus di dalam dinding
otot korpus lambung berkurang →
dinding menonjol keluar secara
progresif → menampung jumlah
makanan yang makin lama makin
banyak sampai lambung berelaksasi
sempurna
Lambung terisi → kontraksi peristaltik
Pencampuran kuat→ mkanan bercampur dg skresi
lmbung → kimus→ kimus di dpan
sfingter pilorus → kmbali ke antrum →
dicmpur dg skret lmbung → di drong
lagi ke pilorus oleh peristaltik slnjutnya
→ retropulsi

Pengosongan Kontraksi peristaltik antrum → gaya


pendorong mengosongkan lambung →
volume makanan ↑ → peningkatan
pengosongan lambung → eksitabilitas
otot dinding lambung →terjadi reflek-
reflek mienterikus → peningkatan
aktivitas peristaltik antrum dan
aktivitas pompa pilorus → kecepatan
pengosongan lambung meningkat
 Cardia,Pilorus ,dan Fundus
 Empat Bagian :
1. Pars superior duodeni : terletak pada planum transpyloricum,mulai dari
pylorus berjalan ke atas dan belakang sisi kanan vertebra lumbalis I
sepanjang 5 cm.

2. Pars Desendens Duodeni : dari flexura duodeni superior ke


bawah,membelok ke kiri (flexura duodeni inferior) menjalan mendatar
(pars inferior duodeni)
letak : vertebra L 2

3. Pars inferior Duodeni : letak: setinggi vertebra L3,berjalan ke kiri


menyilang garis tengah berjalan ke atas (pars asendens duodeni)

4. Pars Asendens Duodeni : letak: vertebra L2,kurang lebih 2,5cm sebelah kiri
bagian tengah.setelah sampai di belakang lambung,pars ascendens duodeni
membelok ke bawah ( Flexura duodenojejunalis) merupakan batas
duodenum dengan jejunum.ada jaringan ikat yang menghubungkan
dengan esophagus Lig Treitz.
Arteri :
• A.gastroduodenalis: cab.A.hepatica communis,memperdarahi
dinding posterior duodenum.
• A. pancreaticoduodenalis superior(anterior dan posterior):
berjalan antara pars desendens duodeni dan caput
pancreas,cab.A.gastroduodenalis.beranastomose dengan
A.pancreoticoduodenalis inferior(cab.A.mesenterica superior)
• A.Pancreaticoduodenalis inferior (cab.A.mesenterica superior)
Vena :
• Darah dari V. pancreaticoduodenalis superior V. porta
• Darah dari V.pancreoticoduodenalis inferior
V.mesenterica superior V.porta.
Motilitas

Peristaltik Segmentasi

1. Mencampur dan mendorong kimus secara perlahan


2. Teridir dari kontraksi berbentuk cincin yang
berosilasi otot polos sirkular di sepanjang usus halus
3. Diantara segmen-segmen yang berkontraksi, ada
daerah yang berisi kimus kecil
4. Cincin kontraktil tidak menyapu ke seluruh panjang
usus seperti hal nya gelombang peristaltik.
5. Segmentasi yg berkontraksi=>jeda singkat
=>melemas=>kontraksi=>mendorong kimus dlm 2
arah ke daerah yg skg melemas=>dst=>shg kimus
dihancurkan, dikocok & dicampur secara merata.
Ciri khas:
- kelenjar Brunner
-kompleks tubulosa
bercabang
-mukus.
 Setiap organ pencernaan memiliki fungsinya masing-masing dan
saling bekerja sama satu sama lain agar sistem pencernaan dalam
tubuh dapat berjalan dengan baik. Sesuai dengan kasus di atas, terjadi
gangguan pada lambung dan duodenum. Lambung berfungsi untuk
menyimpan makanan secara sementara dan akan mengirimkan
makanan menuju ke duodenum.Dimana lambung sangat sensitif sekali
dengan pola makan kita sehari-hari. Asam lambung yang di sekresi
oleh sel parietal lambung berfungsi membantu mencerna makanan.
Asam lambung akan diekskresikan sesuai pola makan kita sehari-hari.
Bila kita makan 3 kali sehari, maka saat itu juga asam lambung akan
diekskresikan. Jika kita terlambat atau tidak makan, maka asam
lambung yang diekskresikan akan menumpuk dan merusak mukosa
lambung, dan mengakibatkan rasa nyeri di ulu hati.

You might also like