Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 18

SISTEM

REPRODUKSI

S1 TINGKAT 1
STIKES HANG TUAH SURABAYA
2015/2016
NAMA ANGGOTA :

 Agung Prassetia A. 151.0001  Martha Ayu A. 151.0031
 Aril Eki Kriswanti 151.0004  Moh. Fathur A. 151.0032
 Cahyani Tri F. 151.0007
 Octafiansyah A. K. 151.0040
 Dedy Permana P. 151.0008
 Riska Eldyani A. P 151.0046
 Dhira Ayu P. 151.0009
 Febriansyah W. I. 151.0015  Vorendra Ery K. 151.0055
 Ika Yulia Hadinata 151.0021  Wahyu Putro W.151.0057
 Ike Faradilah 151.0022  Yohana N. S. 151.0058
 Listiana Nur F 151.0028  Zulfa Ruly L. 151.0060
TAHAP PERKEMBANGAN
SIGMUND FREUD
 TAHAP
TAHAP ANAL
LATENCY

Usia 6-12 Terjadi pada


usia satu-dua
Terjadi pada Terjadi antara tahun. masa puber,
tahun.
usia 2-4 usia 4-6 tahun. Dorongan seks munculnya
Kenikmatan
tahun.Kenikma Senang anak rasa seks.
berasal dari
tan berasal dari memainkan terpendam Perhatian anak
mulut 
daerah anus,  alat kelamin karena mereka terfokus pada
menyusu,
anak merasa dan . menyibukkan hal-hal yang
senang
nikmat ketika menemukan diri berkaitan
memasukkan
menahan perbedaan jenis mempelajari dengan
benda apa saja
BAB/BAK kelamin. hal baru dan hubungan
kedalam mulut.
dunia. kelamin.

TAHAP TAHAP
TAHAP ORAL
PHALIC GENITAL
TAHAP PERKEMBANGAN

PSIKOSOSIAL PSIKOSOSIAL

18-30 tahun.
Intim, menikah,
melahirkan, penyesuaian
kematangan anfis, Perempuan  atropi
perubahan hormon. punya anak, DEWASA terhadap vagina, jaringan
Wanita  perubahan peran, perubahan body payudara, penurunan
penurunan estrogen,
TUA image, cairan vagina dan
interaksi seksual,
pengecilan sepeti : perubahan intensitas orgasme
payudara, dan cairan menurun. Pria 
vagina berkurang.
komunikasi dalam keluarga, penurunan produksi
Pria  penurunan terbuka tentang perubahan sperma dan
reaksi ereksi, seks, DEWASA fungsi tubuh intensitas orgasme,
penurunan ukuran pengetahuan MUDA dan terlambat mencapai
penis, dan yang baik ereksi, pembesaran
penurunan produksi menurunnya kelenjar prostat
tentang diri dan mobilitas.
semen
kemampuan.

BIOLOGIS BIOLOGIS
ORGAN REPRODUKSI

ORGAN REPRODUKSI

PRIA
 Buah zakar (testis), yaitu kelenjar  Kelenjar posat (glandula
kelamin pria yang menghasilkan prostate), kelenjar prostat dan
hormon kelamin pria dan sel-sel
mani.
beberapa kelenjar lainnya
 Kantung mani (vesica seminalis), (seperti kelenjar cowper)
yaitu tempat penyimpanan sel-sel mengehasilkan sejenis cairan
mani sebelum dikeluarkan dari yang merupakan bagian cair
tubuh pria. dari air mani.
 Saluran mani (epididimis dan vas
 Zakar (penis), ini merupakan
deferents), ialah alat penghubung
antara buah zakar dan kantung alat senggama (coitus) dan
mani. berkemih.
CIRI SEKS PRIMER

PRIA  MIMPI BASAH WANITA  MENSTRUASI
 Remaja pria  sperma yang  Haid  pengeluaran darah dari
dihasilkan tidak disalurkan. liang senggama yang berasal dari
perlukaan pada dinding rongga
 Sesuatu yang pernah dilihat,
rahim akibat terkelupasnya selaput
dialami atau dikhayalkan lendir rongga rahim yang menebal.
sebelumnya dapat muncul  Terjadi setiap bulan, sekitar 28-30
kembali dalam mimpinya. hari sekali. Kecuali hamil dan
 Keadaan normal dan bukan perempuan berusia tua.
menunjukkan adanya gangguan  Lama pendarahan haid berlangsung
seksual, melainkan keadaan selama 2-6 hari, diantaranya
umum yang dialami oleh pria. perempuan mempunyai lama
menstruasi yang berbeda.
CIRI SEKS SKUNDER

PRIA WANITA
 Penumpukkan jaringan lemak pada
 Bertambah lebar bagian jaringan-jaringan tertentu
bahu  Pinggul menjadi bertambah lebar
dan bulat.
 Tumbuhnya rambut  Payudara berkembang (menonjol
untuk perubahan lebih besar dan lebih bulat).
kumis, janggut, rambut  Tumbuhnya rambut pada kemaluan.
 Bulu ketiak dan bulu pada kulit
pada kaki, ketiak dan wajah mulai tampak setelah haid,
alat kemaluan.  Suara yang dimiliki wanita menjadi
lebih merdu.
TAHAPAN RESPON
SEKSUAL

Tahap Perangsang Dataran Tinggi (Plateau)
 Tekanan otot meningkat  Organ intim wanita semakin
 Denyut jantung cepat dan nafas memburu mengembang karena peningkatan aliran
 Kulit memerah darah, perubahan kulit sekitar organ
 Payudara tegang dan terasa penuh, Puting intim menjadi keunguan dan lebih
mengeras gelap.
 Aliran darah menuju organ genital  Klitoris semakin sensitif (bahkan
meningkat, yang berakibat klitoris dan terkadang nyeri bila disentuh) dan
labia minora menjadi basah serta penis terkadang kembali masuk untuk
menegang. menghindari perangsangan oleh penis.
 Organ intim (vagina) wanita menjadi  Napas, denyut jantung, dan tekanan
basah. darah terus meningkat
 Organ intim wanita merekah.  Otot mengejang di kaki, muka, dan
 Testis pria akan mengembang dan scrotum tangan
akan penuh cairan yang siap dikeluarkan.  Tekanan otot meningkat
TAHAPAN RESPON
SEKSUAL

Orgasme Resolusi
 Puncak dari siklus rangsangan seksual dan  Tubuh kembali pada kondisi normal.
merupakan fase terpendek.  Bagian-bagian tubuh yang mengembang dan
 Kontraksi otot tak beraturan dan tidak meregang lambat laun akan kembali normal pada
terkontrol ukuran dan warna semula.
 Tekanan darah, denyut jantung, dan nafas  Tahap ini juga ditandai dengan perasaan puas
dalam kondisi puncak dengan kebutuhan
dan kelelahan.
oksigen maksimal.
 Beberapa wanita mampu melanjutkan fase
 Otot sekitar kaki mengejang penuh.
orgasme tersebut dengan sedikit rangsangan
 Pelepasan tiba-tiba dari tekanan seksual
(multiple orgasme). Sebaliknya, pria
 Pada wanita, organ intim akan berkontraksi, memerlukan waktu setelah orgasme (periode
rahim akan terus berkontraksi.
refraksi), dimana pada waktu ini, pria tidak akan
 Pada pria, kontraksi ritmis otot pada pangkal mampu orgasme lagi.
penis akan mengakibatkan ejakulasi dan
 Periode refraksi ini berlangsung berbeda-beda
pengeluaran semen.

pada pria, biasanya semakin tua umur maka
Gerakan tubuh tak beraturan dan berkeringat.
periode refraksi ini akan berlangsung makin
lama.
SEKS DALAM
KEHAMILAN

Kehamilan normal  Bayi terlindungi dengan baik di
dalam rahim. Cairan ketuban dan segel tebal berlendir
AMANKAH?
yang mengunci serviks dapat melindungi bayi dari
berbagai infeksi  seks aman.

Orgasme  kontraksi rahim  tidak akan mempengaruhi


persalinan “Annete Perez Del Boy, profesor klinis di
BAHAYA?
Department of Obstetrics and Gynecology Columbia
University Medical Center”

Trimester dua  tingkat energi mulai meningkat, mual


yang semakin berkurang  peningkatan aliran darah ke
KAPANKAH? vagina, sehingga vagina semakin membesar dan
mengalami peningkatan lubrikasi (cairan pelumas) 
gairah seks meningkat.
SEKS DALAM
KEHAMILAN

Safety First  Gunakan pengaman saat
Gaya Baru  Wanita hamil tidak berhubungan jika memiliki riwayat penyakit
dianjurkan melakukan posisi seks menular. Oral seks diperbolehkan, tapi tidak
berbaring terlentang, terutama di dianjurkan untuk meniup udara ke dalam
vagina karena akan menyebabkan air embolism
masa akhir kehamilan. Karena berat (penyumbatan pembuluh darah oleh udara).
bayi dan pasangan dapat Anal seks tidak dianjurkan karena dapat
memberikan tekanan pada vena cava memicu infeksi bahkan wasir saat kehamilan.
inferior, (pembuluh darah besar yang
membawa darah kembali menuju
jantung). Hal ini dapat
mengakibatkan pusing dan Komunikasi Terbuka  Komunikasi
meningkatkan detak jantung. kunci utama kepuasan hubungan seksual,
jika hubungan seksual diakhir kehamilan
Hal yang
sulit dilakukan gantilah dengan pijatan dan
pelukan penuh kasih sayang.
perlu
ikan
diperhat
SEKS DALAM
KEHAMILAN

Kapan menjadi
tidak aman?

• Kondisi medis tertentu yang


menempatkan pada risiko
keguguran. Seks dilarang pada ibu hamil
• Berisiko mengalami persalinan dengan plasenta previa
premature (sebelum usia (plasenta menghalangi cervix),
kandungan 37 minggu) pelebaran cervix prematur, dan
• Mengalami plasenta previa beresiko mengalami persalinan
(kondisi di mana plasenta prematur.
menutupi pembukaan serviks)
• Mengalami perdarahan
vagina. Biasanya terjadi pada
kehamilan kembar
Adakah
• Mengalami infeksi tertentu pengecualian?
SEKS DALAM
KEHAMILAN

at  :
te p
yang
kt u
Wa
Trimester dua - usia 7 bulan. Hindari seks trimester 1 karena ari-
ari janin belum terbentuk sehingga mudah terjadi kontraksi hebat.
Kurangi pada usia kehamilan 7-9 bulan  kontraksi
menyebabkan ketuban pecah  paru-paru bayi belum matang 
bayi terinfeksi, mengalami kelainan, bayi belum bisa bernafas
diluar tubuh ibu.
Usia 9 bulan bayi siap lahir  paru-paru sudah terbentuk 
kontraksi aman, ketuban pecah aman.
SEKS DALAM
KEHAMILAN
 Pos
is i ya
ng
ama
n :
Tidak menekan perut  setengah duduk, posisi suami berlutut
dengan satu lutut untuk menahan berat badannya, wanita hamil
berbaring telentang, meletakkan salah satu kaki atau keduanya
pada bangku. Ini akan memungkinkan istri untuk bergerak bebas
dan sedikit memiringkan tubuhnya ke kiri dan kanan untuk
menambah kenikmatan. Pasangannya berlutut atau berdiri di
antara kakinya, yang memungkinkannya untuk dengan mudah
mencumbu klitoris dengan jari tangan dan anggota tubuh lainnya.
Ketika pria melakukan penetrasi, tidak akan ada tekanan pada
perut istri dan bebas bergerak.
SEKS DALAM
KEHAMILAN

da i:
as pa
d iw
ng
Ya
Hindari hubungan seks yang dapat mengakibatkan pecahnya
ketuban, (ketuban pecah  infeksi pada bayi  konsultasi 
golden period 6 jam, > 6jam antibiotik)
Terjepitnya tali antara bayi dan Rahim  Bayi menjadi sesak dan
kehabisan oskigen karena oksigen tidak dapat masuk ke dalam
tubuh bayi, masuknya air ketuban ke dalam paru-paru.
PEMENUHAN
KEBUTUHAN SEKSUAL

Perilaku peran jenis kelamin :
Orientasi seksual adalah
• Mulai sejak lahir dan keteratarikan emosional, romantik,
berlangsung sepanjang hidup seksual, atau rasa sayang yang
• Dipengaruhi oleh struktur fisik, bertahan lama terhadap orang lain
perasaan internal tentang laki- • Homoseksual  : mengalami
laki/perempuan, nilai keluarga, ketertarikan emosional,
nilai budaya romantik, seksual, atau rasa
• Peran laki-laki dewasa : pencari sayang pada sejenis
nafkah, ayah, olahragawan, • Biseksual  : merasa nyaman
mencintai lawan jenis, bercelana melakukan hubungan seksual
panjang, fisik kuat, ekspresi dengan kedua jenis kelamin.
perasaan terkontrol
• Peran perempuan dewasa :
ekspresi emosi lembut
Orientasi seksual :
PEMENUHAN
KEBUTUHAN SEKSUAL

Variasi dalam ekspresi seksual :
• Mengekspresikan perubahan tubuh
secara positif
• Transeksual  orang yang • Mempunyai pengertian tentang
identitas seksualnya berlawanan seksualitas
dengan seks biologisnya. • Keserasian pengertian antara
Seseorang merasa terperangkap biologic sex, gender identity, dan
dengan tubuhnya yang tidak gender behaviour
sesuai dengan perasaan • Perilaku sesuai dengan konsep diri
seksualnya (disforia jender). • Menyadari perasaan dan seksualnya
• Transvetit  pria heteroseksual • Merespon secara fisik dan mental
secara periodik berpakaian seperti bagi diri dan partner
wanita untuk pemuasan pikologis • Merasa mampu untuk tetap bahagia
dan seksual. Sikap ini bersifat dan menghasilkan keturunan
sangat pribadi bahkan bagi orang
yang terdekat sekalipun.
Karakteristik kesehatan seksual :

You might also like