Kelompok 4

1. Feliks Setiawan 4. Koco Totok Sugiarto

2. Andri Saputra 5. Ricki Gunawan
3. Bagus Panji Mahardhika 6. Rinaldi Pahlevi
 K3 KESEHATAN KERJA, K3 LINGKUNGAN KERJA
DAN BAHAN BERBAHAYA BERACUN
di PT. ASTRA MOTOPARTS Div. ADIWIRA PLASTIK
Dasar Hukum
UU No 1 tahun 1970

Permenaker No 2 tahun 1980

Permenaker No 3 tahun 1982

Permenaker No 187 tahun 1999

Permenaker No 81 tahun 2012

Permenaker No 08 tahun 2010

Permenaker No 01 tahun 1976

Permenaker No 48 tahun 2016

Gambaran Umum PT. Astra Otoparts

Automotive

Information Financial
Technology Services

ASTRA
Heavy
Infrastructure
Equipment

Agribusiness
Gambaran umum PT. Astra Otoparts
BMW,Daihatsu,Isuzu,
Sales Operational
Nissan, Peugeot, etc

Automotive Group Astra Motor 1

Manufacture Group Astra Motor 2

Group Astra Motor 3

Gambaran umum PT. Astra Otoparts

Astra Honda Motor, Mushasi

Autoparts, Showa Indonesia,
Group Astra Motor 1
Surya Ruberindo, & Yutaka
Manufacturing

Toyota Astra Motor, Toyota

Manufacture Group Astra Motor 2
Motor Manufacture

Astra Daihatsu Motor, Gaya

Motor, Fuji Technical, Astra
Group Astra Motor 3 (Non
Otoparts, Astra Otoparts –
Toyota)
unit Adiwira Plastik, Denso
Indonesia
Company profile

- Business : Holding company of

component manufacturer
and distribution
- Divisi : Adiwira plastik
- Subsidiary : 33 companies
- Established : September 10, 1991
- Investment status : Domestic investment
- Employees : 1.540 person

- Award : Astra award 2006

Astra award 2007
 Contoh Product

Cover Handle Front (Painted)

Sun Roof

Outer Mirror

Body 518
Company profil

- Business : Holding company of component

manufacturer and distribution
- Divisi : Adiwira plastik
- Subsidiary : 33 companies

- Established : September 10, 1991

- Investment status : Domestic investment
- Employees : 1.540 person
- Award : astra award 2006
astra award 2007
 Ruang Lingkup
Alat Pelindung Diri (APD)

Paramedis dan P3K

Lingkungan Kerja dan Bahan Berbahaya Beracun

APD
 Hierarchy of Risk Control
• Eliminasi – memodifikasi desain untuk menghilangkan bahaya, misal :
memperkenalkan perangkat mekanik untuk menghilangkan penanganan
bahaya manual;

• Subtitusi – mengganti bahan berbahaya atau menggunakan mesin yang

mutakhir, misal : menggunakan mesin berteknologi tinggi.

• Kontrol teknik – menginstal sistem ventilasi, interlock, menambah pelindung

pada mesin.

• Kontrol administratif – penggunaan tanda keselamatan, petunjuk penggunaan,

garis untuk pejalan kaki, peringatan sirine, prosedur keselamatan, kontrol
akses, restricted area, dll.

• Alat Pelindung Diri – kacamata safety, perlindungan pendengaran, pelindung

wajah, respirator dan sarung tangan.
 Paramedis dan P3K
Memiliki 12 orang tenaga paramedis
Jam Operasional 08.00 s/d 17.00
Memiliki Kotak P3K di beberapa titik
 Lingkungan Kerja dan Bahan
Berbahaya Beracun
Terdapat 2 tempat kerja yaitu :
Office dan Workshop

Limbah B3 berupa cat

Pengolahan menggunakan sistem closed circular
 Temuan kesamaan & analisa
No Foto Analisa Saran Dasar Hukum
1. - Sudah mempunyai - Adanya papan jadwal - Permenaker No 15
ruang tersendiri jadi tidak ditempel tahun 2018 pasal 10

- Simbol P3K sudah dipintu

sesuai - Seharusnya warna
- Ada jadwal dokter hijau untuk simbol
jaga P3K

2. - Sudah tersedia - Sudah baik - UU No. 1 Tahun 1970

pasal 14
poster K3
 Temuan kesamaan & analisa
No Foto Analisa Saran Dasar Hukum
3. - Sudah tersedia - Sudah baik - UU No. 1 Tahun 1970
poster K3 pasal 14

4. - Sudah ada kotak P3K - Diletakkan ditempat - Permenaker No 15

yang mudah terlihat tahun 2018 pasal 10
 Temuan kesamaan & analisa
No Foto Analisa Saran Dasar Hukum
5. - Line tray sudah - Agar dicat kembali - UU No. 1 Tahun 1970
pudar supaya terlihat jelas

6. - Sudah tersedia MCK - Kurang perlengkapan - Permenaker No 5

untuk mencuci tahun 2018 :
didalam maupun tangan Pasal 34 ayat 2 huruf f,
diluar - Menyediakan tempat pasal 28 ayat 1
sampah di MCK
wanita
Temuan ketidaksesuai & analisa
- Line
penempatan Barang sudah mulai pudar dan barang
tidak di tempatkan di tempat semestinya

- Area toilet kurang bersih dan tidak terdapat sabun

antiseptic untuk cuci tangan
Temuan ketidaksesuaian & analisa
- Area toilet di berikan karpet merah berbahan sintetik yang bisa
menyebabkan kuman dan sulit pembersihannya

- Alat kebersihan tidak terdapat di tempat yang sudah di sediakan

Temuan ketidaksesuaian & analisa
- Banyak tray yang diletakkan di area jalanan

-Terdapat tray barang di depan area kantin yang menyebabkan udara

kurang bersih pada saat makan siang
Temuan ketidaksamaan & analisa
Saran :
-Line di cat kembali dan palet ataupun barang diletakkan di area yang sudah
di tentukan ( sesuai dengan UU No. 1 Th. 1970 )
- Sebaiknya area toilet di bersihkan setiap hari dan di berikan sabun cuci
tangan ( ssesuai dengan Permenaker 05/2018 Pasal 34 ayat 2f, Pasal 38 ayat
1)
- Sebaiknya di ganti dengan bahan karet keras yang mudah dibersihkan (
sesuai dengan Permenakes 48/2016 Pasal 20 dan Permenaker 5/2018 Pasal
34 )
Temuan ketidaksamaan & analisa

Saran :
- Sebaiknya di lakukan pengecekan selama sebulan sekali untuk
pengadaan perlengkapan ( sesuai dengan Permenaker 5/2018 Pasal
34 )
- Sebaiknya di sediakan tempat untuk penempatan tray secara khusus
( sesuai dengan UU No. 1 Th. 1970)
-Sebaiknya tray tidak di taruh di depan area kantin dan pasang kipas
angin/blower agar tidak panas ( sesuai dengan Surat Edaran
Menaker 01/1979)
 Kesimpulan
Dari kegiatan Praktek Lapangan dengan tema “K3 Kesehatan Kerja,
K3 Lingkungan Kerja dan Bahan Berbahaya Beracun” yang di
lakukan di PT. Astra Otoparts. Maka dapat di ambil kesimpulan
bahwa perusahaan telah menerapkan peraturan-peraturan dari
pemerintah sehingga memberikan rasa aman dan nyaman untuk
para pekerja serta perusahaan tersebut telah memiliki sertifikat
ISO 9001 dan 14001 tahun 2015.
 Saran
1. Perlunya petugas K3 Ahli Kimia yang telah tersertifikasi dan
sebagai tim P3K untuk membuat dokumen, mengontrol dan
melaporkan penggunaan bahan B3.

2. Perubahan untuk tanda P3K menjadi warna hijau karena masih

banyak tanda warna yang salah.

3. Perlunya komitmen dari perusahaan untuk selalu menjaga kotak

P3K dengan dibuatkan kunci atau PIC pemegang kunci di setiap
divisi yang bertugas sehingga tidak ada lagi obat yang hilang.
THANKS