Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 19

Kedudukan Al-Qur’an, Hadis dan Ijma

Sebagai Sumber Hukum Islam


INFOKUS

Disusun Oleh:
Dienil Islam 1

2
Muhamad Faiz Kholid

Nidaus Saadah 3
Company
LOGO
Kedudukan Al-Qur’an Sebagai
1 Sumber Hukum Islam

Peta Kedudukan Hadis Sebagai


2
Konsep Sumber Hukum Islam

Kedudukan Ijtihad Sebagai


3 Sumber Hukum Islam
Al-Qur’an Sebagai Sumber Hukum Islam

Pengertian Al-Qur’an

Kedudukan Al-Qur’an Sebagai


Sumber Hukum Islam

Kandungan Hukum Dalam Al-Qur’an


Pengertian
Al-Qur’an

Menurut Bahasa Menurut Istilah


Al-Qur’an berasal Kalamullah yang
dari kata qara’a - diturunkan
yaqra’u - qira’atan - kepada Nabi
qur’anan, yang Muhammad saw.
berarti sesuatu dalam bahasa
yang dibaca atau Arab
bacaan
Kedudukan Al-Qur’an Sebagai Hukum Islam

Sumber Utama Hukum Islam

Petunjuk dan Peringatan Bagi Orang-Orang


Yang Beriman

Hukum Bersifat Rinci dan Global


Kandungan Hukum Dalam Al-Qur’an

Akidah Syariah Akhlak


Hadis Sebagai Sumber Hukum Islam

Pengertian Hadis

Kedudukan Hadis Sebagai Sumber


Hukum Islam

Fungsi Hadis Terhadap Al-Qur’an

Macam-Macam Hadis
Pengertian
Hadis

Menurut Bahasa Menurut Istilah


Perkataan atau Segala perkataan,
Ucapan perbuatan, dan
ketetapan (taqriri)
yang dilakukan
oleh Nabi
Muhammad saw.
Kedudukan Hadis Sebagai Hukum Islam

Sumber Kedua Hukum Islam

Merinci Ayat-ayat Al-Qur’an Yang Bersifat


Global

Sandaran Bagi Orang Yang Beriman


Fungsi Hadis Terhadap Al-Qur’an

Menjelaskan ayat-ayat Al-Qur’an yang masih


bersifat umum

Memperkuat pernyataan yang ada dalam


Al-Qur’an

Menjelaskan maksud dan tujuan ayat yang


Ada dalam Al-Qur’an

Menetapkan hukum baru yang tidak


terdapat dalam Al-Qur’an
Macam-macam Hadis

Mutawattir Masyhur Ahad


Ijtihad Sebagai Sumber Hukum Islam

Pengertian Ijtihad

Syarat-Syarat Berijtihad

Kedudukan Ijtihad

Bentuk-Bentuk Ijtihad
Pengertian
Ijtihad

Menurut Bahasa
Menurut Istilah
Berasal dari bahasa
Arab, ijtahada - Menetapkan
yajtahidu - ijtihadan segenap tenaga
yang berarti dan pikiran secara
mengerahkan segala sungguh-sungguh
kemampuan, dalam menetapkan
bersungguh-sungguh suatu hukum
mencurahkan
tenaga.
Syarat-Syarat Berijtihad

Memiliki pengetahuan yang luas dan


mendalam

Memiliki pemahaman mendalam tentang


bahasa Arab, ilmu tafsir, usul fiqih, dan tarikh

Memehami cara merumuskan hukum


(istinbat)

Memiliki keluhuran akhlak mulia


Kedudukan Ijtihad

Sumber hukum Islam setelah Al-Qur’an dan


Hadis

Hukum yang dihasilkan dari ijtihad tidak


Boleh bertentangan dengan Al-Qur’an dan Hadis

Seseorang yang berijtihad sesuai dengan


Kemampuan dan ilmunya
Bentuk-Bentuk Ijtihad

Ijma’

Qiyas

Maslahah
mursalah
Pembagian
Hukum Islam

Hukum Taklifi
Hukum Wad’i
Tuntunan Allah Swt.
yang berkaitan Perintah Allah Swt.
dengan perintah dan yang merupakan
larangan sebab, syarat, atau
penghalang bagi
adanya sesuatu
Pembagian Hukum Takfili

Mubah (al-ibahah) Wajib (fardhu)

Hukum
Takfili
Makruh (karahah) Sunnah (mandub)

Haram (Tahrim)
Company
LOGO

You might also like