Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 1

PENGARUH MEDIA KULTUR YANG BERBEDA TERHADAP

PERTUMBUHAN Spirulina sp. PADA SKALA LABORATORIUM


Khairunnisa1, Ir. Ardianor.M.Si.Ph.D2, Linda Wulandari, M.Si.S.Pi3
1Mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan
2Dosen Pembimbing I
3Dosen Pembimbing II

ABSTRACT HASIL DAN PEMBAHASAN


Spirulina sp. is a kind of algae that commonly used as live feed on culture in
fishery sector. Many producer in various regions outside Central Kalimantan that
already culturing on big scale and laboratory scale. Nutrient on the culture media Grafik Kepadatan Sel (Sel/ml) Grafik Laju Pertumbuhan Spesifik
is one of factors that very influencing the growth and biochemistry composition 0.7

Laju Pertumbuhan Spesifik


0.6
of microalgae. Therefore, the modification of media by using various types of 0.70 1.20

kepadatan sel sel/ml


0.60 1.00
nutrients is necessary to see the respon of Spirulina sp. Culture media’s such as 0.5

kepadatan sel sel/ml


P1
0.50 W1 0.80
0.4
P2
walne, hyponex and petrovita are fit for culture phytoplankton. This research 0.40
W2 0.60
0.3
0.30 P3
0.40
was conducted to see the effect of using different medium on density, specific 0.20
W3
0.20 0.2
0.10
growth rate and doubling time of Spirulina sp. The experimental design was 0.00
0.00 0.1
1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 7
used a Randomized Block Design with 3 treatments and 3 repetitions. Those 3 HARI KE-
HARI KE- 0
W1 W2 W3 P1 P2 P3 H1 H2 H3 A1 A2 A3
treatments are walne medium, hyponex medium and petrovita. The result of the Nutrien
1.20 0.70
research shows that the using of different culture medium give an effect on the
kepadatan sel sel/ml
1.00 0.60

kepadatan sel sel/ml


H1 A1
0.50
on the density that is significant difference (P<0,05), but not significant 0.80
H2 0.40 A2
Grafik Waktu Penggandaan
0.60
difference on growth rate and doubling time of Spirulina sp. It was found that the 0.40 H3 0.30 A3
0.20 18
highest cell of Spirulina sp., after 6 days cultivification with the highest of 0.20
0.10 16
0.00

Waktu Penggandaan
specific growth rate was 0.54 days and doubling time was 1.28 days on hyponex 1 2 3 4 5 6 7
0.00
1 2 3 4 5 6 7
14
HARI KE- HARI KE- 12
medium. The growth of cell Spirulina sp. results on petrovita medium better than 10

hyponex dan walne. 8

Tabel Kualitas Air 6


4

Parameter Satuan Kisaran 2

LATAR BELAKANG Fisika


Suhu ºC 25
0
W1 W2 W3 P1 P2 P3 H1 H2 H3 A1 A2 A3
Nutrien
Cahaya LUX 1000 – 3000
Spirulina sp. adalah salah satu mikroalga yang sering digunakan sebagai pakan alami Kimia
Parameter F P
pada kegiatan budidaya di bidang perikanan yang sekarang telah banyak pH - 8.2 - 8.5
Nitrat (NO3) Mg/L 0.66 – 37.34 Kepadatan Sel 4.169 .009
dibudidayakan dalam jumlah densitas yang besar melalui kegiatan kultur baik dalam
Amonia Laju Pertumbuhan Sel 0.827 .484
skala massal maupun skala laboratorium. Unsur hara atau nutrisi dalam media kultur Mg/L 0 – 3.51
(NH4) Waktu Penggandaan 0.889 .452
merupakan salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan Fosfat (PO4) Mg/L 0 – 1.66
Kalium (K) Mg/L 2.04 – 107.47
komposisi biokimia mikroalga. Sehingga diperlukan penelitian untuk mengetahui
respon pertumbuhan Spirulina sp. dalam memanfaatkan nutrien pada jenis media
yang berbeda. PEMBAHASAN KESIMPULAN
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media
kultur yang berbeda mempunyai pengaruh nyata Berdasarkan hasil Penelitian yang telah dilakukan
TUJUAN DAN MANFAAT terhadap kepadatan sel namun tidak pada laju diperoleh yaitu:
Penelitian ini bertujuan untuk: pertumbuhan spesifik dan waktu generasi Spirulina sp. • Pemanfaatan media pupuk walne, hyponex dan
• Menguji pengaruh penggunaan jenis media kultur dan penggunaan variasi dosis Menurut analisis uji lanjut DMRT, media terbaik yang petrovita memberikan pengaruh yang nyata
yang berbeda terhadap pertumbuhan sel Spirulina sp. memberikan nilai tertinggi pada parameter kepadatan terhadap kepadatan sel harian Spiruluna sp.
• Menentukan jenis pupuk dan dosis yang optimal untuk kultur Spirulina sp dalam sel, laju pertumbuhan spesifik dan waktu generasi namun tidak pada laju pertumbuhan spesifik dan
skala laboratorium. Spirulina sp. adalah media petrovita. Spirulina sp waktu penggandaan sel.
menghasilkan kepadatan sel tertinggi pada hari ke-6 • Pada penelitian ini penggunaan media pada
Manfaat dari penelitian ini adalah untuk memberikan informasi tentang pemanfaatan pada media hyponex mencapai 1,03 x 105 sel/mL dan perlakuan hyponex pada konsentrasi 999 ppm
media kultur pupuk walne (anorganik), hyponex (anorganik) dan pupuk petrovita pada media petrovita mencapai 0.99 x 105 sel/mL. Laju adalah media yang terbaik untuk pertumbuhan
(organik) yang digunakan sebagai nutrisi dalam kultur pakan alami Spirulina sp. pertumbuhan spesifik tertinggi diperoleh pada media maksimum sel Spirulina sp.
hyponex pada hari ke-6 yaitu 0.54 dengan waktu
METODE PENELITIAN generasi 0,59 hari atau 1,28 jam.

Penelitian ini dilaksanakan Laboratorium Limnologi Suhu yang digunakan dalam penelitian ini adalah 25ΟC
pada bulan April – Juni 2018 Program Studi Manajemen dengan pH berkisar antara 8,2-8,5. Perbandingan cahaya UCAPAN TERIMA KASIH
Sumberdaya Perairan yang digunakan dalam pengkulturan yaitu 16 : 8 (terang
Jurusan Perikanan : gelap). Kandungan unsur hara dalam media berupa Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak
nitrogen (N) berkisar antara 0 – 37.34 mg/l, posfor (P) Ir. Ardianor, M.Si. Ph.D dan ibu Linda Wulandari
PROSEDUR berkisar antara 0 - 1,66 mg/l dan kalium (K) berkisar S.Pi.M.Si yang memberikan dukungan dan
antara 0-107.47 mg/l . Pada penelitian ini hasil analisi
1 2 3 anova kandungan amonia (0,09) dan pospor (0,51)
bimbingnnya kepada saya. Saya juga mengucapkan
terima kasih kepadaa teman-teman saya Zakiah,
dalam media kultur memberikan pengaruh yang nyata Noor Kumalasari dan Dontes R Siburian, atas
terhadap kepadatan, laju pertumbuhan dan waktu bantuan selama ini.
generasi Spirulina sp.

STERILISASI PERSIAPAN BIBIT PEMBUATAN MEDIA

5 4

RUANG KULTUR PENGKULTURAN

You might also like