Poverty and Business

Environment in Indonesia

MBA Unika Atmajaya Group 4

Pandi
Robby Purbantoro
 Outline Presentation

B. Poverty
A. Poverty C. Poverty in D. Government
Consequences & F. Conclusion
Definition Indonesia Policy for Poverty
Impacts

A.1 What poverty is
A.2 Poverty Indicator
A.3.Characteristics of Poverty
A.4 Poverty Causes
B.1 Personal C.1 National Poverty Problem &
B.2 Social Dynamics
B.3 Business Environment C.2 National Poverty Causes
C.3 National Poverty Indicator
C.4 Impacts of Poverty &
Business in Indonesia
D.1 Domestic /In Strategy
(Government Target, Policy &
Program)
D.2 International/Out Strategy
1. POVERTY DEFINITION
1. Poverty Definition
A.1 What is poverty?

Poverty is a situation in which a household’s income is too low to be able to

buy the quantities of food, shelter, and clothing that are deemed necessary.
It means a situation when a household’s fails to meet the basic needs (food
& non food) and waking up every day facing insecurity, uncertainty, and
impossible decisions about money.

-Parkin-
A. Poverty Definition
A.2 Poverty Indicator
World Bank set a new goal to end extreme poverty
in a generation. Our target is to have no more
than 3 percent of the world’s population living on
just $1.90 a day by 2030.
-Worldbank-

Poverty is a Relative Concept, therefore poverty

line in one country could be different with other
countries. It means, millions of people who is living in
Africa and Asia could survive on incomes of less than
$400 a year, but not in US or UK with higher of living
cost.
-Parkin-
A. Poverty Definition
A.3.Characteristics of Poverty
A. Poverty Definition
A.4 Poverty Causes
B. Poverty Consequences & Impacts
B.1 Personal
B.2 Social
B.3 Business Environment
C. Poverty in Indonesia
C.1 National Poverty Problem & Dynamics
C.2 National Poverty Causes
C.3 National Poverty Indicator
C.4 Impacts of Poverty & Business in Indonesia
C. Poverty in Indonesia
C.3 National Poverty Indicator

Sumber: BPS
C. Poverty in Indonesia
C.3 National Poverty Indicator - IPM Merupakan indikator penting untuk mengukur
keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup
manusia (masyarakat/penduduk).
- IPM dapat menentukan peringkat atau level pembangunan
suatu wilayah/negara.
- Bagi Indonesia, IPM merupakan data strategis karena selain
sebagai ukuran kinerja pemerintah, IPM juga digunakan
sebagai salah satu alokator penentuan Dana Alokasi Umum
(DAU).
- 3 Indikator IPM: Index Kesehatan, Index Pendidikan & Index
Pengeluaran
C. Poverty in Indonesia
C.3 National Poverty Indicator
C. Poverty in Indonesia
C.3 National Poverty Indicator

Sumber : BPS & kominfo.go.id

D. Government Policy for Poverty

D.1 Domestic /In Strategy (Government Target, Policy & Program)

D.2 International/Out Strategy
D. Government Policy for Poverty
Poverty reduction = growth + distributional change

• Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi terhadap Pengurangan Kemiskinan

• Pengaruh Pertumbuhan Sektor Keuangan terhadap Pengurangan
Kemiskinan
• Stabilisasi Harga
• UKMK
 Target Pembangunan Tahun 2020 Kementerian PPN/
Bappenas
Republik Indonesia

Indeks Pembangunan Tingkat Pengangguran

Pertumbuhan Ekonomi
Manusia (IPM) Terbuka (TPT)
(persen)
(nilai) (persen)
72,5 5,3 - 5,5 4,8-5,1

Tingkat Kemiskinan Gini Rasio

(persen) (indeks)
8,5 – 9,0 0,375 – 0,380

16
 Kebijakan dan Program Prioritas PN 1:
Republik Indonesia
Pembangunan Manusia dan Pengentasan Kemiskinan Kementerian PPN/
Bappenas

Peningkatan Akses
Kebijakan: PP Perlindungan Sosial PP PP Pemerataan
dan Tata Kelola dan Kualitas Layanan Pendidikan
1. Meningkatkan 1 Kependudukan 2 Pelayanan Kesehatan 3 Berkualitas
keterjangkauan perlindungan
sosial bagi kelompok rentan
dan penduduk yang
terkendala dokumen
kependudukan.
2. Meningkatkan akses dan
kualitas pelayanan kesehatan
menuju cakupan kesehatan
semesta.
PN 1 Pembangunan Manusia dan Pengentasan Kemiskinan
3. Meningkatkan pemerataan
layanan pendidikan yang
berkualitas untuk semua
penduduk.
4. Meningkatkan daya tahan
ekonomi bagi kelompok
miskin dan rentan.
5. Memajukan kebudayaan dan
penguatan karakter untuk PP Pengentasan PP Pembangunan
Budaya, Karakter,
mewujudkan bangsa
berprestasi.
4 Kemiskinan 5 dan Prestasi Bangsa
17
 Kegiatan Prioritas PN 1 Kementerian PPN/
Bappenas
Republik Indonesia

PN 1 Pembangunan Manusia dan Pengentasan Kemiskinan

Pemerataan Pembangunan
Perlindungan Peningkatan Akses PP
PP Sosial dan Tata PP dan Kualitas PP Layanan PP Pengentasan Budaya,

1 Kelola
Kependudukan 2 Pelayanan
Kesehatan
3 Pendidikan
Berkualitas 4 Kemiskinan 5 Karakter, dan
Prestasi Bangsa

KP1. Ketahanan budaya

KP1. Peningkatan KP1. Peningkatan
KP1. Sistem jaminan KP1. Akselerasi dan memori bangsa
kesehatan ibu, anak, KB kualitas pengajaran dan
sosial nasional penguatan ekonomi
dan kesehatan pembelajaran KP2. Pemajuan dan
keluarga
reproduksi pelestarian kebudayaan
KP2. Bantuan sosial dan KP2. Afirmasi akses dan
subsidi tepat sasaran KP2. Percepatan KP2. Keperantaraan
perbaikan gizi percepatan pelaksanaan
usaha dan dampak KP3. Pemahaman dan
masyarakat Wajib Belajar 12 Tahun
sosial pengamalan nilai-nilai
KP3. Kesejahteraan agama
sosial KP3. Pengelolaan dan
penempatan pendidik dan
KP3. Penguatan KP3. Peningkatan akses KP4. Budaya literasi
K4. Penguatan layanan tenaga kependidikan
pengendalian penyakit pembiayaan ultra
terpadu dan
pendampingan mikro KP5. Pemenuhan hak
KP4. Penjaminan mutu
dan perlindungan anak,
KP5. Percepatan pendidikan
KP4. Penguatan Germas perempuan, dan
cakupan administrasi KP5. Penguatan pemuda
kependudukan KP4. Reforma agraria
pendidikan tinggi dan perhutanan sosial
KP6. Integrasi sistem KP5. Peningkatan berkualitas KP6. Penguatan kualitas
administrasi pelayanan kesehatan keluarga
kependudukan dan pengawasan obat KP6. Peningkatan tata
dan makanan kelola pendidikan KP7. Penguatan prestasi
KP7. Kapabilitas adopsi olahraga
Iptek dan penciptaan
inovasi 18
 E. Conclusion

Education Economic Inequality High

Unemployment
DEMAND Health
Access Inequality
Employment
Low Educated

Business Poverty Mal Nutrition

Environment
Health

Indicator

Poverty Line Stunting Rate Human Development

Index
TERIMA KASIH
KELOMPOK 4