Jenis Komponen Die Metal Stamping 2

You might also like

Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 24

JENIS KOMPONEN

DIE METAL
STAMPING
MC-031-3:2015 (6/23)
TUJUAN

JELASKAN TERANGKAN NYATAKAN


JENIS JENIS JENIS
KOMPONEN KOMPONEN KOMPONEN
METAL METAL METAL
STAMPING STAMPING STAMPING
STAMPING
◦ proses pembuatan ( manufacturing ) Kepingan plate logam dipotong dan dibentuk mengikut bentuk
bentuk yang dikehendaki menggunakan Mesin Press dan Die didalam proses Stamping ( menekan ).
Tebal kepingan logam yang biasa digunakan untuk stamping part adalah diantara 0.05mm hingga to 4
mm. Atau plate logam ketebalan sehingga 7 mm atau lebih.
◦ Proses stamping amat berguna untuk menghasilkan part yang banyak. Sheet metal stamping proses boleh
dibahagikan kepada 2 kategori
i. Proses Pemotongan
- shearing, piercing, notching, lancing, blanking, and trimming.
ii. Proses membentuk (Plastic deformation processes)
- embossing, bending, coining, drawing, and ironing
STRUKTUR DIE
◦ Struktur Die adalah komponen atau bagian dari die yang berhubungan satu sama lain agar Die
tersebut dapat di gunakan dengan maksimal sehingga dapat menghasilkan produk yang diinginkan.
Definisi Die sendiri adalah sebuah cetakan untuk membentuk material sheet metal menjadi suatu
produk yang kita inginkan contohnya casing DVD, Tabung Gas, komponen mobil dan lain lain.
◦ Jenis Die , seperti :
- Die Blank
- Die Piercing
- Die Forming
- Die Trimming
DIE BLANK
◦ Die blank hendaklah dirancang untuk mengosongkan garis besar bahagian yang ditunjukkan dalam
gambar di bawah. Bahannya ialah keluli tahan karat setebal 4 mm (peruntukan untuk keluli tahan
karat adalah = 0,075). Tentukan dimensi pukulan pengosongan dan bukaan mati.

Solution: Since a = 0.075, the clearance is given by, c = 0.075 (4) = 0.3 mm.
Blanking die dimensions: the same as for the part in the figure: L = 85 mm
w = 50 mm

t = 25 mm s = 25 mm

Blanking punch dimensions: Length L = 85 - 2(0.3) = 84.4 mm Width w = 50 - 2(0.3) = 49.4 mm


Top and bottom t widths = 25 - 2(0.3) = 24.4 mm The s = 25 mm inset dimension remains the same.
DIE PIERCING

◦ Shearing process di mana punch dan die digunakan untuk membuat lubang pada kepingan
logam atau piring. Proses dan mesin biasanya sama dengan yang digunakan dalam
mengosongkan, kecuali bahawa potongan yang di punch adalah sekerap dalam piercing
process.
DIE FORMING

◦ proses pembuatan logam lembaran yang meluas.


◦ Bahan kerja, biasanya kepingan logam, dibentuk semula secara kekal di sekitar
die melalui ubah bentuk plastik dengan proses membentuk dan melukis.
◦ Pembentukan operasi berfungsi dengan mengubah bentuk bahan seperti logam
lembaran atau plastik menggunakan daya (mampatan, ketegangan, atau kedua-
duanya) dan bergantung pada sifat mekanik bahan tersebut.
◦ biasanya dibuat oleh alat dan alat pembuat die dan dimasukkan ke dalam
pengeluaran setelah dipasang ke mesin cetak
A. DIES SET
◦ Dies set adalah suatu alat potong juga bisa
sebagai pembentuk , atau alat untuk
memotong atau membentuk dengan proses
penekanan, sebagai contoh misalnya suatu
MENGENAL plat lembaran (sheet metal)
dipotong/dibentuk sesuai yang diinginkan.
TENTANG ◦ Dalam operasional nya biasanya digerak
DIES/PUNCH, kan oleh suatu alat atau mesin press ( press
DIES SET mekanik atau manual).
◦ Tujuan Dies set digunakan untuk membuat
komponen secara masal dengan ukuran dan
bentuk yang sama dengan waktu yang
relatif singkat, menghemat waktu
pekerjaan, menghemat biaya produksi.
TOP PLATE:
◦ Bagian atas dari die set dimana semua komponen dari upper plate membawa seperti : punch, punch
holder, stripper, backing plate, guide bush.

BOTTOM PLATE :
◦ Bagian bawah dari die set yang membawa seperti : block plate, bottom die, stopper plate, guide post,
atau tambahan lain sebagai pendukung die set.

◦ Bahan dari upper plate dan bottom plate bisa menggunakan bahan baja lunak, karena fungsi ini bukan
sebagai pemotong atau pembentuk, pertimbangan lain harga relatif murah misalnya bahan ss41 (jis) c :
0,2 %
TOP PLATE

◦ Merupakan plate yang terletak di bahagian atas sekali,


ianya juga adalah sama saiz dengan Bottom Plate dan ia
adalah diantara plate-plate yang paling besar berbanding
plate-plate yang lain. Kegunaanya ialah untuk mengikat
plate-plate lain seperti Back-up Plate, Punch Holder dan
Punch yang tidak mempunyai bahu. Top Plate juga terdapat
Counterbore, lubang tembus dan lubang bebenang untuk
mengikat Guide Bush.
Bottom Plate

◦ Bottom Plate merupakan plate yang terletak di bahagian


bawah sekali diantara kesemua plate. Ianya terdapat lubang
bebenang dan lubang scrap iaitu untuk produk keluar
apabila proses pemotongan selesai dilakukan. Kegunaanya
juga adalah untuk mengikat Die Plate dan Guide Bush serta
Guide Pillar. Bottom Plate juga diikat pada permukaan meja
bawah (Bolster Table) Machine Press ketika operasi
pemotongan dijalankan.
Back up Plate.

BACK UP PLATE

◦ Back Plate ialah antara plate yang paling nipis


tebalnya dan ia diletakkan di bawah Top Plate.
Kegunaan utama Back Plate adalah untuk menahan
atau menyerap impak apabila kerja pemotongan
dilakukan. Ianya terdapat lubang bebenang untuk
mengikat punch iaitu punch blanking, piercing,
notching, bending dan cut off.
Punch Holder

◦ Kegunaanya utamanya ialah untuk memegang punch


Piercing, Pilot Punch dan Punch yang lain-lain. Punch
tersebut hanya dimasukkan melalui Punch Holder dan
diikat pada Back Plate. Ianya juga antara plate untuk
.
memegang spring untuk memastikan ia berada dalam
kedudukan yang tetap supaya tidak bergoyang ketika proses
pemotongan dijalankan.
STRIPPER
◦ Berfungsi untuk menjepit atau menahan material plat ketika dies sedang
bekerja agar msterial produk tidak bergerak, selain itu stripper berfungsi
mendorong material produk yang mempunyai sisa pemotongan agar tidak
terbawa oleh punch, umumnya stripper digunakan pada proses cutting atau
pemotongan, stripper memakai bahan plat dengan ketebalan tertentu yang
dipasang spring pada bagian atasnya, stripper diikat pada upper die
menggunakan stripper bolt, material stripper bias berupa baja karbon rendah
seperti ST 41 atau S45C (JIS).
STRIPPER PLATE

◦ Fungsi utama Stripper Plate adalah untuk memandu


kesemua punch masuk ke dalam die plate secara
teratur dan dalam keadaan tegak supaya tidak
bergoyang ketika melakukan proses pemotongan.
Ianya juga diantara plate yang mempunyai lubang
spring yang berhubung dengan Punch Holder.
PUNCH / DIE
◦ Punch/ die adalah pisau pemotong pada bagian atas dan bawah, untuk proses
cutting atau pemotongan, proses forming atau pembentukan, yang diikat pada
punch holder dengan tujuan agar punch tidak goyang ketika dies sedang
bekerja.
DIE PLATE

Die Plate merupakan Plate yang paling penting


sekali dalam alat tekan (Press Tool) kerana ia adalah
bahagian utama untuk mengeluarkan rupa bentuk
produk yang dikehendaki. Ianya juga plate yang
menggunakan bahan High Carbon Chromium Steel dan
ia telah dirawat haba 58-62 HRC. Die plate inilah yang
akan menjalan proses pemotongan diantara punch dan
die plate untuk mendapat ketepatan produk yang
dikehendaki.
MAKNA
DAN
FUNGSI
PERALATA
N ASAS DIE
Guide post
◦ Guide post pada sebuah kontruksi dies sebagai komponen penepat antara bottom dies dan upper dies, dengan
adanya guide post maka posisi antara punch dan die bias lebih terjamin ketika sebuah dies sedang bekerja,
dalam satu kontruksi guide post yang dipakai minimal dua set tetapi jumlahnya dapat lebih tergantung
besarnya dies, jenis proses yang dilakukan.
◦ Guide post ini terbagi dua bagian yang saling berpasangan yaitu :
◦ Guide pin
◦ Guide bush

◦ Komponen lain yang sering digunakan antara lain: dowel pin, pilot pin, stripper bolt, spring.
◦ Dibawah in9 sedikit tentang perhitungan kekuatan dalam merancang dies blanking untuk menentukan mesin
press yang digunakan:

◦ Kekuatan potong (P) diperoleh dengan menggunakan persamaan berikut:


◦ Kekuatan potong (P) diperoleh dengan
menggunakan persamaan berikut:
Diameter : 40 mm
Tebal :1 mm
Material : SPCC

Persamaan 1:
P = L . t . σg
P = kekuatan potong (kgf)
L = keliling lingkaran (mm)
σg = kekuatan geser (kgf/mm2)
TERIMA KASIH

You might also like