Professional Documents
Culture Documents
Modul 7
Modul 7
Modul 7
Menurut :
Richard, Plat & Plat assasment adalah “Pengukuran , kemampuan,
kualitas, atau keberhasilan seseorang dalam pengajaran dan sebagainya.”
O’ Malley & Pierce assasment adalah “Proses pengumpulan data untuk
mengukur pencapaian keberhasilan siswa”
Kurikulum 2004/2006 penilaian lebih dikaitkan dengan tes sedangkan
assasment dikaitkan dengan Teknik – teknit nontes, seperti penilaian
kinerja, penilaian proyek, penulisan portopolio dan sebagainya.
B. Jenis penilaian
1. Penilaian Formatif : Penilaian yang dilaksanakan pada akhir program belajar mengajar
untuk melihat tingkat keberhasilan proses belajar mengajar itu sendiri
2. Penilaian Sumatif : Penilaian yang dilaksanakan pada akhir program, yakni akhir catur
wulan, akhir semester, dan akhir tahun.
3. Penilaian diagnostik : Penilaian yang bertujuan untuk melihat kelemahan – kelemahan
siswa serta factor penyebabnya. Biasanya dilaksanakan untuk keperluan remedial, bimbel.
4. Penilaian selektif : Penilaian yang bertujuan untuk keperluan seleksi.
5. Penilaian Penempatan : Penilaian yang ditujukan untuk mengetahui keterampilan
prasyarat yang diperlukan bagi suatu program belajar dan penguasaan belajar untuk
penguasaan belajar seperti yang diprogramkan sebelum memulai kegiatan belajar untuk
program tertentu.
Sistem penilaian
• Sistem penilaian hasil belajar Bahasa dan sastra Indonesia, pada umumnya
dibedakan menjadi beberapa cara atau sistem yaitu :
• 1. Penilaian Acuan Patokan (PAP) : Penilaian yang mengacu kepada tujuan
pengajaran atau indicator hasil belajar yang harus dikuasai oleh siswa.
• 2. Penialain Acuan Norma (PAN) : Penilaian yang mengacu kepada rata – rata
kelompokknya
• 3. Pengembangan Tes Acuan Patokan dan Tes Acuan Norma : TAP dan PAN
memiliki banyak persamaan dari pada perbedaan, akan tetapi TAP memiliki ciri
khas yaitu pengembangan bahan tes menjadi butir – butir tes yang didasarkan
pada kemapuan sebagai hasil pembelajaran yang ingin diukur.
C. Penilaian dengan tes bahasa
1. Hakikat dan tes sasaran bahasa
“Mencari informasi memalui tes tentang seberapa dalam kemampuan yang dimiliki seorang
siswa dalam bidang pengajaran.” dalam pengajaran Bahasa tes semacam ini disebut tes bahasa,
yang mana sasaran pokoknya adalah kemampuan berbahasa.
Kemampuan berbahasa dibedakan ke dalam Kompetensi Berbahasa dan Kompetensi Keterampilan
• Kompetensi
Berbahasa. Berbahasa meliputi : • Keterampilan Berbahasa Meliputi :
• 1. Kompetensi bunyi bahasa • 1. Keterampilan Menyimak
• 2. Kompetensi tata bahasa • 2. Keterampilan Berbicara
• 3. Kompetensi kosakata. • 3. Keterampilan Membaca
• 4. Keterampilan Menulis.
2. Pendekatan Tes Bahasa
Pendekatan tes bahasa secara singkat dan berurutan dibagi menjadi 5 yaitu :