SOSIALISASI

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR

(POS) UJIAN SEKOLAH TAHUN 2022

by.
HODIRIN, S.Pd.SD, M.M

PENGAWAS SEKOLAH
KECAMATAN KALIREJO
LAMPUNG TENGAH
 Dasar Penyelenggaraan

Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Dan

Kebudayaan Kabupaten Lampung Tengah Nomor:
420/3950.a/02/D.a.VI.01/2022
Tentang:
Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan
Ujian Sekolah Jenjang Sd, Smp Dan Ujian
Pendidikan Kesetaraan Dalam Masa Darurat
Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) Tahun
Pelajaran 2021/2022
 Kegiatan penilaian hasil belajar di
sekolah/ satuan pendidikan meliputi,

1) Penilaian Harian (PHO) yaitu penilaian

untuk mengukur capaian kompetensi
peserta didik satu Kompetensi Dasar (KD)
atau lebih;

2) Penilaian Akhir Semester (PAS) yaitu

penilian untuk mengukur capaian kompetensi
peserta didik pada akhir semester ganjil;
 Lanjutan
3) Penilaian Akhir Tahun (PAT) yaitu penilaian
untuk mengukur capaian kompetensi peserta didik
akhir semester genap;

4) Ujian Sekolah/ Ujian Pendidikan Kesetaraan

yaitu penilaian untuk mengukur capaian
kompetensi peserta didik pada akhir jenjang
Pendidikan dengan mengacu pada Standar
Kompetensi Lulusan untuk memperoleh
pengakuan atas prestasi
 Tujuan dan Fungsi

Tujuan dan Fungsi Ujian Sekolah dan Ujian

Pendidikan Kesetaraan bertujuan, mengukur capaian
kompetensi peserta didik sesuai Standar Kompetensi
Lulusan pada akhir jenjang Pendidikan guna
memperoleh pengakuan atas prestasi belajar.
US dan UPK berfungsi sebagai : 1) Indikator
pencapaian kompetensi peserta didik. 2) Umpan balik
bagi sekolah untuk kepentingan perbaikan proses
pembelajaran dan perbaikan mutu pendidikan di
waktu berikutnya. 3) Pemenuhan salah satu syarat
penentuan kelulusan.
 Persyaratan
Peserta US/UPK

A. Jenjang SD
B. 1. Setiap peserta didik yang belajar
pada tahun terakhir di satuan
pendidikan SD. 2. Memiliki Nomor
Induk Siswa Nasional (NISN) dan
terdaftar dalam Dapodik. 3. Memiliki
laporan lengkap penilaian hasil belajar
tiap semester I dan II mulai kelas 1 s.d
kelas 5 dan kelas 6 semester I.
 Persyaratan
Peserta US/UPK

4. Berusia tidak lebih dari 15 tahun pada

waktu pelaksanaan ujian sekolah.
5. Persyaratan lain sesuai dengan kondisi,
situasi, dan kebutuhan setempat.
6. Peserta US yang tidak mengikuti US dapat
mengikuti US susulan dengan alasan tertentu
yang dapat diterima oleh sekolah disertai
dengan bukti yang sah.
 B. Jenjang SMP
1) Setiap peserta didik yang belajar pada tahun
terakhir di satuan pendidikan SMP.
2) Memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan
terdaftar dalam Dapodik.
3) Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar
mulai kelas 7 semester I dan II sampai dengan kelas
9 semester I lengkap.
4) Berusia tidak lebih dari 21 tahun pada waktu
pelaksanaan ujian sekolah.
5) Persyaratan lain sesuai dengan kondisi, situasi, dan
kebutuhan setempat.
6) Peserta US yang tidak mengikuti US dapat
mengikuti US susulan dengan alasan tertentu yang
dapat diterima oleh sekolah disertai
 B. Hak dan Kewajiban Peserta
1) Hak Peserta
a) Setiap peserta didik yang telah memenuhi
persyaratan berhak mengikuti US/UPK.
b) Peserta US/UPK yang karena alasan
tertentu dan disertai bukti yang sah tidak
dapat mengikuti US/UPK dapat mengikuti
US/UPK susulan.
2) Kewajiban Peserta
a) Wajib mengikuti semua mata pelajaran
yang diujikan.
b) Wajib mematuhi tata tertib US/UP
 C. Pendataan Peserta US

1) Pendataan peserta US dilakukan oleh satuan pendidikan.

2) Satuan Pendidikan penyelenggara UPK melaksanakan
pendataan calon peserta berdasarkan data Dapodik per
tanggal 31 Desember 2021.
3) Kepala/ Ketua Satuan Pendidikan melaporkan calon peserta
UPK kepada Dinas untuk diverifikasi dan validasi.
4) Dinas melakukan validasi dan verifikasi calon peserta UPK
yang telah dilaporkan oleh Satuan Pendidikan.
5) Kepala Sekolah/ Satuan Pendidikan penyelenggara US/ UPK
menetapkan daftar peserta ujian dalam bentuk surat
keputusan yang telah disahkan oleh Dinas Pendidikan
 Lanjutan

5) Kepala Sekolah mengatur dan menetapkan

nomor peserta US dengan ketentuan urutan
sebagai berikut:

 Kode Kabupaten : 03
 Kode Sekolah : sesuai kode sekolah
 Kode Urut Peserta: 001 (3 digit)
 Contoh : 03-037-001
 D. Sekolah/
Satuan Pendidikan Penyelenggara
1) US/UPK diselenggarakan oleh satuan pendidikan
jenjang SD, SMP dan Pendidikan Kesetaraaan.
2) Sekolah yang dapat menyelenggarakan US adalah
sekolah yang telah terakreditasi berdasarkan
keputusan dari BAN-S/M.
3) Satuan Pendidikan penyelenggara UPK sudah
terakreditasi berdasarkan keputusan dari Badan
Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan
Pendidikan Nonformal (BAN PAUD-PNF).
4) Sekolah yang belum terakreditasi dapat melaksanakan
US dengan cara bergabung kepada sekolah yang
terakreditasi, sedangkan tempat pelaksanaan ujian
dapat berlangsung di masing-masing sekolah dan/
atau pada sekolah induk
 Lanjutan
5) Sekolah yang masa akreditasinya telah habis dan sedang
perpanjangan akreditasi tetap dapat melaksanakan US.
6) Satuan Pendidikan dalam proses pengajuan Kembali
akreditasi, dapat melaksanakan UPK dengan
melampirkan surat keterang proses pengajuan Kembali
akreditasi ke BAN PAUD-PNF.
7) Satuan Pendidikan Penyelenggara UPK ditetapkan oleh
Dinas.
8) Satuan Pendidikan yang belum terakreditasi menginduk
pada Satuan Pendidikan yang menyelenggarakan UPK
yang ditetapkan oleh Dinas
 TUGAS DAN WEWENANG
PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH

Tugas dan Kewenangan Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Kabupaten Lampung Tengah dalam
pelaksanaan US/UPK sebagai berikut:
1) Menyusun dan menertibkan POS US/UPK.
2) Melakukan sosialisasi pelaksanaan US/UPK
kepada Sekolah/ Satuan Pendidikan.
3) Melakukan koordinasi dengan instansi terkait.
4) Menerbitkan surat keputusan satuan Pendidikan
penyelenggara UPK.
5) Melakukan verifikasi dan validasi calon peserta
UPK yang diusulkan oleh Satuan Pendidikan
 Lanjutan

6) Melakukan pendataan dan pemetaan mode

penyelenggaraan US/UPK.
7) Menerbitkan surat keputusan Satuan Pendidikan yang
akan melaksanakan UPK secara daring dan/ atau tatap
muka.
8) Melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan US/UPK
dengan melibatkan pengawas/ penilik.
9) Membuat laporan pelaksanaan UPK Kabupaten Lampung
Tengah serta menyampaikannya kepada Kementerian u.p
Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus
melalui tautan berikut:

https://ringkas.kemdikbud.go.id/laporanUPK222
 B. Sekolah/ Satuan Pendidikan

Kewajiban clan kewenangan sekolah/ satuan pendidikan

dalam pelaksanaan US/UPK sebagai berikut:
1) Membentuk panitia pelaksana US/UPK.
2) Menyusun dan menetapkan Prosedur Operasional
Standar US/ UPK tingkat sekolah/ satuan pendidikan.
3) Melaporkan POS US/UPK tingkat sekolah/satuan
pendidikan kepada Dinas melalui pengawas / penilik.
4) Menetapkan peserta UPK berdasarkan hasil verifikasi
dan validasi Dinas.
5) Melakukan pendataan peserta, mencetak kartu peserta
dan mendistribusikan kartu peserta US/ UPK
 Lanjutan

6) Melakukan sosialisasi US/ UPK.

7) Mengatur ruang atau lokasi US (Jika Luring).
8) Menetapkan teknisi (Jika Daring).
9) Menetapkan pengawas ruang US/ UPK.
10) Menentukan kriteria kelulusan peserta didik.
11) Menyusun kisi-kisi dan naskah soal US/ UPK.
12) Menyiapkan administrasi dan sarana pendukung
US/UPK. 13) Memverifikasi dan validasi naskah soal
US hasil konsultasi dengan pengawas pembina.
14) Mengamankan master soal beserta kelengkapannya
15) Menggandakan naskah seal US/UPK berikut
kelengkapannya sesuai denganjumlah yang
dibutuhkan (bila ujian dalam bentuk Luring atau
penugasan).
 Lanjutan
16. Melaksanakan US/UPK sesuai POS.
17. Melakukan pemeriksaan lembar jawaban peserta US/UPK.
18. Merekap nilai dan membuat berita acara hasil US/ UPK.
19. Melaksanakan rapat dewan guru untuk menetapkan
kelulusan dan berita acara kelulusan oleh setiap satuan
Pendidikan.
20. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan hasil
US/UPK kepada peserta US/UPK.
21. Melaporkan hasil US/UPK kepada Dinas Pendidikan
Kabupaten.
22. Pengolahan nilai diserahkanpada satuan pendidikan
dengan berpedoman kepada Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan.
23. Mengirimkan hasil US/UPK ke Kementerian melalui
Dapodik sesuai ketentuan yang berlaku.
 BENTUK DAN MATERI UJIAN SEKOLAH/ UJIAN
PENDIDIKAN KESETARAAN

A. Bentuk US
1. Bentuk US pada jenjang SD/SMP/PK dapat
dilaksanakan dalam bentuk :
a) Portofolio berupa evaluasi atas nilai raport, nilai
sikap /prilaku dan prestasi yang diperoleh
sebelumnya (penghargaan, hasil perlombaan dan
sebagainya);
b) Penugasan;
c) Tes secara luring atau daring; dan/atau
d) Bentuk kegiatan penilaian lain yang ditetapkan
oleh sekolah.
 Lanjutan

2) Sekolah dapat memilih satu atau beberapa bentuk

ujian untuk setiap mata pelajaran sesuai dengan
karakteristik dan aspek yang akan diukur
3) Sekolah memilih bentuk ujian sebagaimana dimaksud
pada poin 2 diatas dengan memperhatikan kondisi siswa
dan kemampuan sekolah. Untuk menyelenggarakannya,
terutama dalam kaitannya dengan dam pak pandemic
Covid-19.
4) Mata pelajaran Penjas Orkes, Seni Budaya, Prakarya,
Informatika, serta mata pelajaran tertentu atas
pertimbangan mutu pengukuran, diujikan dalam bentuk
praktek atau penugasan.
 B. Materi Ujian

1. Materi ujian untuk mata pelajaran US

mengacu pada kurikulum yang
dilaksanakan oleh masing-masing
satuan pendidikan yang ditetapkan
Kemendikbudristek.
2. Materi ujian SD meliputi materi kelas 4,
5 dan 6
3. Materi ujian SMP meliputi materi kelas
7, 8 dan 9
 C. Kisi-kisi US

Kisi kisi disusun oleh guru mata pelajaran dan

ditetapkan oleh sekolah penyelenggara

Kisi kisi UPK disusun oleh satuan Pendidikan

Kisi kisi disusun berdasarkan Standar Isi (SI) dan

Standar Kompetensi Lulusan yang berlaku

Kisis kisi UPK disusun berdasarkan kriteria Pencapaian

Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi dan Kur 2013
 D. Naskah Soal US

1. Naskah soal US disusun oleh Guru/kelompok guru mata

pelajaran pada setiap satuan pendidikan .
2. Naskah US disusun dengan mengacu pada kisi-kisi US.
3. Dalam hal di sekolah terdapat keterbatasan sumber daya,
maka guru sekolah yang bersangkutan dapat melakukan
diskusi bimbingan teknis penyusunan soal/tugas yang
bermutu dengan sekolah lain pada forum KKG/MGMP dalam
kordinasi Dinas Pendidikan Kabupaten
4. Naskah soal atau tugas tidak boleh mengandung unsur
SARA, paham extstim, radikal, politik praktis, bertentangan
dengan Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal lka dan NKRI.
 Lanjutan.

5. Jumlah butir soal untuk ujian tulis ditentukan oleh

satuan pendidikan.
6. Dalam hal penyusunan kisi-kisi dan naskah soal UPK,
satuan Pendidikan dapat bekerja sama dengan Forum
Tutor Pendidikan Kesetaraan Nasional, Forum
Komunikasi PKBM, dan/ atau Pamong Belajar SKB
yang dapat difasilitasi oleh Dinas.
7. UPK pada mata pelajaran kelompok khusus
(pemberdayaan dan keterampilan) dapat menggunakan
ujian praktik, portofolio dan bentuk lainnya yang
ditetapkan satuan pendidikan.
 E. Penyusunan Naskah UPK
• 1. Soal disusun berdasarkan kisi- kisi UPK.
• 2. Bentuk soal UPK ditetapkan oleh masing-masing
satuan Pendidikan.
• 3. Bentuk soal UPK menggunakan soal tipe AKM
berbentuk pilihan ganda, pilihan ganda kompleks,
menjodohkan, isian singkat dan/atau uraian yang
didahului stimulus soal.
• 4. Naskah soal UPK dirakit oleh tim penyusun soal di
satuan Pendidikan. 5. Naskah soal yang dibuat
minimal 2 (dua) paket terdiri dari 1 (satu) paket soal
ujian dan 1 (satu) paket soal ujian susulan yangDokumen

ditentukan untuk masing-masing mata

 PENGATURAN RUANG,
PENGAWAS, DAN TATA TERTIB
• A. Apabila ujian dilaksanakan secara tatap muka di
Sekolah, berlaku ketentuan sebagai berikut:
• 1. Pengaturan Ruang US/UPK
• a. Ruang yang digunakan aman dan layak untuk
pelaksanaan ujian, serta memnuhi syarat protocol
kesehatan;
• b. Jumlah peserta tiap ruang maksimal 50 % dari kapasitas
ruangan, dengan jarak tiap meja minimal 1.5 meter;
• c. Setiap meja dalam ruangan ujian diberi nomor peserta;
• d. Setiap ruangan ujian ditempel pengumuman bertuliskan:
"DILARANG MASUK SELAIN PESERTA UJIAN DAN
PENGAWAS UJIAN, SERTA TIDAK DIPERKENANKAN
MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI DAN/ATAU KAMER
 Lanjutan

• e. Setiap ruang ujian disediakan denah

temapt duduk peserta US/UPK disertai
dengan,
• f. Foto peserta yang ditempel dipintu ruang
masuk ujian;
• g. Gambar atau alat peraga yang berkaitan
dengan materi US/UPK dikeluarkan dari
ruang ujian;
• h. Setiap ruang ujian diawasi oleh satu
orang pengawa
 KRITERIA
PENCAPAIAN KOMPETENSI LULUSAN

• A. Kriteria Kelulusan Kriteria kelulusan peserta didik

dari satuan pendidikan minimal mempertimbangkan
hal-hal berikut:
• 1) Menyelesaikan seluruh program pelajaran;
• 2) Memperoleh nilai sikap/prilaku minimal baik; dan
• 3) Mengikuti US/UPKyang diselenggarakan oleh
sekolah/satuan pendidikan
 B. Penetapan Kelulusan
• 1. Kelulusan peserta didik dari sekolah ditetapkan melalui
rapat dewan guru/ tutor pada sekolah/ satuan pendidikan
yang bersangkutan.
• 2. Rumus penghitungan nilai kelulusan peserta didik pada
jenjang SD, SMP dan Ujian Pendidikan Kesetaraan
ditentukan oleh sekolah/ satuan pendidikan.
• 3. Keputusan rapat kelulusan peserta didik dituangkan
dalam sebuah berita acara.
• 4. Kepala Sekolah/ satuan Pendidikan menetapkan
kelulusan peserta didik dalam bentuk Surat Keputusan.
• 5. Kepala Sekolah/ satuan Pendidikan melaporkan
kelulusan peserta didik kepada Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Lampung Tengah.
 C. Pengumuman
Kelulusan Satuan Pendidikan

• Pengumuman Kelulusan Satuan Pendidikan

Pengumuman kelulusan peserta didik dari sekolah/
satuan pendidikan diatur sebagai berikut:
• 1. Pengumuman kelulusan SD diperkirakan tanggal
13 Juni 2022 (menunggu edaran Kemendikbud).
• 2. Pengumuman kelulusan SMP diperkirakan tanggal
6 Juni 2022 (menunggu edaran Kemendikbud).
• 3. Pengumuman kelulusan Ujian Pendidikan
Kesetaraan mengikuti ketentuan peraturan Sekretaris
Jenderal tentang Ijazah tahun 2022
Terima kasih....!
32