Download as ppt, pdf, or txt
Download as ppt, pdf, or txt
You are on page 1of 41

Lecture 04 ■ 2 SKS - 4th semester

At 18.30 & 15.30 ■ Class A & X

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY


Prof. Ir. Eddy S. Soedjono, Dipl.SE., MSc., PhD.

BUSINESS ETHICS – BM185408

LAB. of Water & WWater TREATMENT TECHNOLOGY


DEPARTMENT of ENVIRONMENTAL ENGINEERING (DEE)
FACULTY OF CIVIL, PLANNING, & GEO ENG. (CIVPLAN)
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER (ITS)
SURABAYA – INDONESIA
Thursday & Saturday, 30 & 01 APRIL 2023
ATTENDANCE

 Attendance Code (QR code - ?),

 Video-mute mode & nick name,

 Co-host: first students to record and


support,

MMT ITS CSR 2


MATERIALS

Week Dates Material


1 09/11 March Sustainability Principles

2 16/18 March Sustainable Natural Resources


3 23/25 March Sustainable Developmet Goals

4 30/01 April Corporate Social Responsibilities &


Discussion

MMT ITS CSR 3


AGENDA

 Definitions,

 C S R,

MMT ITS CSR 4


CSR

DEFINITIONS

MMT ITS CSR 5


SEJARAH

▪ Istilah CSR mulai digunakan sejak 1970an,

▪ Makin populer setelah terbitnya buku Cannibals


With Forks: The Triple Bottom Line in 21st
Century Business (1998), karya John Elkington,

▪ CSR merupakan salah satu komponen penting


sustainable development, yakni economic
growth, environmental protection, dan social
equity (people, planet, profit),

MMT ITS CSR 6


DEFINISI

 Corporate social responsibility dikenal juga sebagai:


 corporate responsibility,
 corporate citizenship = active commitment or
responsibility = managing a company’s wider influences
on society for the benefit of the company and society as
a whole
 responsible business,
 sustainable responsible business (SRB),
 corporate social performance

 CSR mempunyai mekanisme yang terintegrasi, self-


regulating, dan termonitor serta disesuaikan
keterkaitannya dengan peraturan perundangan yang
berlaku, standar etika, dan norma-norma internasional.

MMT ITS CSR 7


WHY CSR?

 Setiap bisnis bertanggung jawab terhadap: dampak


kegiatannya terhadap lingkungan, konsumen,
karyawan, masyarakat, dan stakeholder lainnya,

 Merupakan kegiatan bisnis secara proaktif


melaksanakan community development, dan
mengurangi tindakan-tindakan yang merugikan
masyarakat dan lingkungan,

 Pebisnis diharapkan mengintegrasikan kebutuhan


masyarakat ke dalam proses pengambilan keputusan
korporasi guna menerapkan the triple bottom line:
People, Planet, and Profit.

MMT ITS CSR 8


CSR

MMT ITS CSR 9


ISO 26000 as CSR

 Berupa: social responsibility,

 Bersifat sukarela saja...

MMT ITS CSR 10


PENDEKATAN CSR

 Salah satu pendekatan pelaksanaan CSR yang saat ini


populer adalah community development,
 Contoh:
 Yayasan Shell melaksanakan CSR di Flower Valley, Afrika
Selatan, dgn membangun Early Learning Centre untuk
pendidikan anak-anak dan latihan ketrampilan bagi orang
dewasa,
 Marks and Spencer melaksanakan community
development melalui jaringan dagang dengan masyarakat
untuk pengadaan pasar murah; selain itu juga diadakan
fasilitas pendidikan bagi orang dewasa termasuk
pendidikan HIV/AIDS,
 Pemberian bantuan ke negara berkembang menjadi tidak
populer karena tidak memberikan kontribusi pada
ketrampilan warga. Community Development lebih
menunjang pembangunan berkelanjutan.
MMT ITS CSR 11
BERBAGAI BENTUK CSR

 Bantuan kemanusiaan,
 Bazaar,
 Program pengembangan institusi,
 Pendidikan,
 Perbaikan mutu lingkungan.

Kegiatan CSR dapat ditangani oleh seksi SDM,


Pengembangan/PR/unit khusus di bawah
CEO/Direksi.
Beberapa perusahaan melaksanakan CSR tanpa
kejelasan Tim Pelaksana atau program.
MMT ITS CSR 12
ASPEK NEGATIF CSR

 Pelaksanaan CSR sering mendapatkan kritik


dan debat yang hangat,

 Apa sajakah contoh kritik terhadap CSR?

MMT ITS CSR 13


KRITIK PADA CSR

 CSR yang bersifat bantuan hanya sekadar do


good dan to look good, namun tidak
mendukung sustainability,

 Belum ada alat untuk mengukur manfaat dan


audit CSR.

MMT ITS CSR 14


PENDEKATAN CSR

 Pendekatan charity menjadi kurang populer karena


dianggap tidak mencerminkan pemberdayaan
masyarakat,

 Pendekatan community development makin banyak


diterapkan karena lebih mendekati konsep
pemberdayaan (empowerment) dan pembangunan
berkelanjutan,

 Prinsip-prinsip good corporate governance, seperti


fairness (keadilan), transparansi, akuntabilitas, dan
tanggung-jawab menjadi pijakan untuk mengukur
keberhasilan program CSR.
MMT ITS CSR 15
INDIKATOR KINERJA DALAM IMPLEMENTASI CSR – 1

1. Kepemimpinan:
a.Dikatakan berhasil jika dapat dukungan top management
b.Ada kesadaran filantropik dari pimpinan yang menjadi
dasar pelaksanaan program
2. Proporsi bantuan: rancangan CSR bukan berdasarkan
besarnya anggaran saja, melainkan juga pada tingkat
serapan maksimum
3. Transparansi dan akuntabilitas
a.Terdapat laporan pelaksanaan
b.Memiliki mekanisme audit sosial dan finansial
4. Cakupan wilayah:
Terdapat identifikasi penerima manfaat secara tertib dan
rasional berdasarkan prioritas yang ditentukan
MMT ITS CSR 16
INDIKATOR KINERJA DALAM IMPLEMENTASI CSR – 2

5. Perencanaan dan mekanisme monitoring & evaluasi:


a. Dalam perencanaannya ada jaminan untuk
melibatkan multi-stakeholder,
b.Ada kesadaran untuk memperhatikan budaya
lokal,
c. Ada policy yang mendasari pelaksanaan program.
6. Pelibatan stakeholder:
a. Ada mekanisme koordinasi reguler dengan
stakeholders, terutama masyarakat,
b.Ada mekanisme yang menjamin partisipasi
masyarakat untuk terlibat dalam siklus proyek.
MMT ITS CSR 17
INDIKATOR KINERJA DALAM IMPLEMENTASI CSR – 3

7. Keberlanjutan:
a. Terdapat alih-peran dari korporat ke masyarakat,
b. Tumbuh rasa memiliki program dan hasil program dari
masyarakat,
c. Adanya pilihan partner program yang dpt menjamin
keberlanjutan program tanpa keikutsertaan perusahaan.
8. Hasil nyata:
a. Terdapat dokumentasi yang menunjukkan keberhasilan
program,
b. Terjadinya perubahan pola pikir masyarakat,
c. Terjadi dampak ekonomi masyarakat yang dinamis,
d. Terjadi penguatan komunitas (community
empowerment).
MMT ITS CSR 18
CSR ADVANTAGES

MMT ITS CSR 19


KEUNTUNGAN POTENSIAL CSR (1/5)

 Ada korelasi antara kinerja sosial dan


lingkungan dari sebuah bisnis terhadap
kondisi finansial. Namun pebisnis tidak boleh
berharap akan adanya keuntungan finansial
jangka pendek ketika mengembangkan
program CSR,

 Pelaksanaan Community Development dapat


menghasilkan customer yang loyal terhadap
produk.
MMT ITS CSR 20
KEUNTUNGAN POTENSIAL CSR (2/5)

SDM
 Program CSR dapat menjadi bahan untuk
penyaringan dalam dalam proses rekruitmen,
terutama bila terdapat suasana yang sangat
kompetitif,
 CSR dapat memperbaiki citra sebuah
perusahaan di kalangan stafnya, terutama bila
staf dilibatkan dalam pelaksanaannya. Hal ini
dapat menimbulkan kebanggaan dan loyalitas
yg lebih baik di kalangan staf.
MMT ITS CSR 21
KEUNTUNGAN POTENSIAL CSR (3/5)

 Managemen Risiko
Mengelola risiko adalah salah satu strategi
perusahan yang utama. Reputasi yang
dibangun berabad-abad dapat hancur dalam
sekejap bila terjadi skandal, korupsi, atau
masalah lingkungan,
Pelaksanaan CSR dapat mengurangi citra
buruk perusahaan di kalangan media,
pemerintah dan pengadilan,
CSR merupakan cermin bahwa perusahaan
telah 'do the right thing’.
MMT ITS CSR 22
KEUNTUNGAN POTENSIAL CSR (4/5)

 Brand differentiation
Di pasar yang penuh persaingan, perusahaan ber-
juang untuk memiliki daya jual untuk mendatangkan
customer loyal. CSR dapat membangun loyalitas cus-
tomer berdasarkan nilai-nilai etika yang diterapkan.
Misalnya:
◼ The Body Shop dan American Apparel dibangun
berdasarkan nilai-nilai etika,
◼ TBS: program penyelamatan ikan paus,
◼ American Apparel (AA): membuat produk garmen
berkualitas, yang benar-benar made in USA (not made in
China but sold in the USA). Produk yang dihasilkan lebih
mahal, namun masih mampu menghasilkan keuntungan
yang baik dari customer yang loyal.
MMT ITS CSR 23
KEUNTUNGAN POTENSIAL CSR (5/5)

 Simpati Pemerintah
Melalui kegiatan CSR yang terkait dengan
kesmas, keanekaragaman hayati, atau
lingkungan, perusahaan dapat menarik simpati
Pemerintah dalam penerapan peraturan
perundangan.

MMT ITS CSR 24


MENINGKATKAN DAYA SAING CORPORASI

MMT ITS CSR 25


BELAJAR DARI SUKSES THE BODY SHOP

 The Body Shop memiliki 2400 toko retail di 61 negara.


Berdiri pada tahun 1970-an, kini merupakan franchise
kosmetik terbesar kedua di dunia,
 Program CSR difokuskan pada lingkungan dan sosial:
 Bersama Green Peace melakukan penyelamatan ikan
paus,
 Tidak menggunakan hewan percobaan untuk menguji
mutu produknya. Tidak menjual produknya ke China,
karena di China seluruh produk kosmetik di tes pada
hewan,
 Membantu penduduk di negara ketiga (Nepal) untuk
menggunakan sumber daya yang ada guna memenuhi
kebutuhannya.
MMT ITS CSR 26
BELAJAR DARI PENGALAMAN AMERICAN APPAREL

 CSR harus jelas dan dapat menjadi bagian dari brand


perusahaan,
 CSR menunjukkan hal mendasar dari bisnis perusahaan. Brand
AA menunjukkan perusahaan melakukan hal yang benar.
Produknya benar2 buatan Amerika, dan konsumen mau
membayar utk itu,
 Perusahaan dan CSR saling mendukung. AA memperlakukan
karyawannya dengan baik (gaji tinggi, fasilitas kesehatan baik),
 CSR dapat bersifat kontroversial, asalkan didukung oleh market.
AA sangat mendukung imigran. Hal ini terkait dengan produknya
yang berlabel “Made in Downtown LA”, yang digemari kaum
imigran.
 CSR can definitely work, if you keep marketing in mind.

MMT ITS CSR 27


CSR DI INDONESIA

 Dasar hukum
 UU 40/2007 tentang Perseroan Terbatas.
 Pasal 74 ayat 1: PT yang menjalankan usaha
di bidang dan/atau bersangkutan dengan
sumber daya alam wajib menjalankan
tanggung jawab sosial dan lingkungan,
 Ayat 2, 3, dan 4: bahwa CSR ”dianggarkan
dan diperhitungkan sebagai biaya perseroan
yang pelaksanaannya dilakukan dengan
memperhatikan kepatutan dan kewajaran.

MMT ITS CSR 28


DASAR HUKUM

 UU 25/2007 tentang Penanaman Modal.


 Pasal 15 (b): Setiap penanam modal
berkewajiban melaksanakan tanggung jawab
sosial perusahaan,
 Pasal 34: sanksi-sanksi secara terperinci
terhadap badan usaha atau usaha perseorangan
yang mengabaikan CSR,
 UU ini baru menjangkau investor asing dan belum
mengatur secara tegas CSR bagi perusahaan
nasional,
 (syariah).
MMT ITS CSR 29
DASAR HUKUM

 Peraturan Menteri Negara BUMN 05/2007:


 mengatur mulai dari besaran dana hingga tata
cara pelaksanaan CSR,
 selain mencari keuntungan, peran BUMN adalah
memberikan bimbingan bantuan secara aktif
kepada pengusaha golongan lemah, koperasi
dan masyarakat,
 sumber dana berasal dari penyisihan laba bersih
perusahaan sebesar 2 % yang dapat digunakan
untuk Program Kemitraan & Bina Lingkungan,

MMT ITS CSR 30


CSR PROGRAM ULI PEDULI - unilever

a. Company has 4 big programs coordinated by ULI Peduli:


 Continuous Environmental program :
 creates environmental cadres (680 persons, 14 kelurahan in Sby)
 Surabaya Clean & Green Program
 Residential solid waste reduction at Jambangan Surabaya
 Energy Globe award water category is achieved.
 ULI is an initiator of FORUM KOMPOS (early 2005).
 Continuous “UKM” program
 Black soybean farming (2000 farmers up to 2005)
 Public Health Education Program
 Public Relation Program
 Baksos 2004-2005 by all 850 Rungkut employees.
 Apprentice program
b. Company also has incidental humanity program, ie. for natural disaster
c. Company has prepared long term CSR program (incld budgeting)
d. Internal CSR program evaluation is done regularly.

MMT ITS CSR 31


BNI &ITS

MMT ITS CSR 32


PROPER

◼ Program penilaian peringkat kinerja


perusahaan,

◼ Hitam, merah, biru, hijau, dan emas,

◼ Hijau dan biru: beyond compliance – with


CSR,

MMT ITS CSR 33


HOLCIM-dynamix & ITS

◼ Jamban/toilets for poor communities,

◼ Definition of poor?

◼ Small house still obliged,

◼ Why success story?


◼ Right persons during FGD,
◼ Right local demand (although demand can
be created),
MMT ITS CSR 34
CSR PDAM-PELINDO III-ITS-ALUMNI-LN for JAMBAN

MMT ITS CSR 35


BANK BNI: 8257711030910005 – 2

MMT ITS CSR 36


REFERENCES

 (book),

 ?

MMT ITS CSR 37


ASSIGNMENT (1/2) – individual assignment

◼ TOPIC: dynamic household water foot-print,


◼ Household, not Corporate, individual foot-print,
◼ Your household: not rent, could be apartment,
◼ Air minum di rumah Saudara: digunakan untuk apa
dan didapatkan dari mana saja?
◼ Apakah air minum yang didapatkan sudah sesuai
dengan harapan (lebih atau kurang?),
◼ Setelah air selesai digunakan harus diapakan?
◼ Ideal vs. Real condition,
◼ How to close the gap of ideal vs real, if any,

MMT ITS CSR 38


ASSIGNMENT (2/2)

◼ In pdf: Tahoma 12, 1.15 spacing, A4 size,


◼ File not larger than 5 MB – no cover,
◼ Attachment at email with file name of NRP and
followed by complete name (i.e: 123456 Eddy
Setiadi Soedjono),
◼ By email: eddysoedjono@gmail.com: next Thursday:
18.30 – 19.30 WIB,

MMT ITS CSR 39


MMT ITS CSR 40
FURTHER CONTACT

Center for Water and Sanitation in Tropical Areas (CWaSTA)


Departemen Teknik Lingkungan, FTSPK, ITS
Kampus ITS, Sukolilo
Surabaya 60111, INDONESIA

Telpon kantor : +62 31 594 8886/591 1882


HP : +62 812 3140 1686
Email : soedjono@enviro.its.ac.id
: eddysoedjono@gmail.com
Website : www.enviro.its.ac.id
Twitter : EddySoedjono
Facebook : Pemerhati Sanitasi Indonesia
MMT ITS CSR 41

You might also like