PRAKARYA XI

RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA
Pada umumnya kerajinan dari setiap daerah memiliki ciri khusus daerah setempat, baik itu
ciri budaya, tempat wisata, bangunan bersejarah, ataupun hal-hal ikonik lainnya.
Adapun ragam kerajinan nusantara yang tersebar diberbagai wilayah Indonesia adalah :
1. Kerajinan kain
Adapun ragam kriya kain yaitu :
a. Tenun
Adalah hasil kerajinan berupa bahan kain yang dibuat dari benang, serat kayu, sutra
dll. Pembuatannya menggunakan alat tenun tangan/ lungsi
 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

Berikut beberapa ragam kriya tenun nusantara yang sangat khas d wilayah Indonesia dan
manca negara :
1. Kain tenun lurik (solo dan Yogyakarta)
Berasal dari Bahasa jawa lorek yang artinya garis-garis yang merupakan lambang
kesederhanaan. Pada kebudayaan jawa kain ini hanya dipakai pada saat upacara mitoni.
Namun setelah mengalami perkembangan fungsi kain ini mempunyai sifat profan
artinya dipakai sehari-hari, salah satu sifat lainnya dalah sifat magis artinya digunakan
pada saat upacara tertentu dan mempunyai motif tertentu juga.
2. Kain tenun ulos (Sumatra Utara/batak )
Sangat penting untuk masyarakat batak, digunakan untuk berbagai upacara adat
(kelahiran, pernikahan,kematian, dll ) selalu didominasi warna merah, hitam dan putih.
 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

3. Kain tenun sumba (sumba/ Nusa tenggara timur)

Untuk menghasilkan satu helai kain tenun diperlukan 42 Langkah pengerjaan ( membuat
motif, memintal benang, menenun, hingga mewarnai).
4. Kain tenun gringsing (Bali)
Menjadi satu-satunya kain tenun yang menggunakan teknik ikat ganda) proses
pembuatannya memakan waktu 2-5 th
5. Kain tenun toraja (Toraja/ Sulawesi Selatan )
mempunyai symbol yang khas akan adanya keterikatan antara manusia dengan alam dan
lingkungnnya. Semakin kecil ukuran kain tenunnya semakin mahal harganya.
Contoh beberapa kain tenun :
Kain tenun Lurik Kain tenun ulos Kain tenun sumba

Kain tenung gringsing Kain tenun toraja

 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

b. Batik
Adalah kerajinan lukisan kain dengan menggunakan canting yang berisi cairan lilin malam
dengan teknik dan modal lukisan bernilai seni tinggi. Berikut beberapa motif batik yang
popular :
a. Batik parang kusumo ( Kota Solo )
Motif batik ini menyerupai ombak dilautan yang menabrak karang dan tebing.
Filosofinya kehidupan adalah perjuangan.
b. Batik mega mendung ( Cirebon)
Batik ini bermotif kumpulan awan yang cantik maknanya tiap manusia pasti memiliki
gejolak amarah tetapi sebisa mungkin manusia hrus mampu meredamnya.
c. Batik sidomukti ( Keraton Solo )
dibuat dari zat pewarna yang disebut soga alam. Sido artinya menjadi, mukti artinya
mulia dan sejahtera. Jadi sidomukti artinya nilai kemulyaan yang sangat sejalan dengan
kehidupan keraton dimasa lalu.
 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

d. Batik keraton (Yogyakarta)

Melambangkang kearifan, kebijaksanaan dan juga karisma raja-raja jawa.
e. Batik kawung (Mataram)
Diyakini ciptaan salah satu sultan Kerajaan mataram. Motif batik ini mirip buah
kawung(aren) yang ditata rapi secara geometris yang bermakna kesempurnaan,
kemurnian, dan kesucian.
c. Kain sasirangan ( Kalimantan Selatan/suku banjar )
Memiliki ciri khas berupa rangkaian motif yang umumnya tersusun dalam komposisi
vertical. Hal inilah yang membedakan kain ini dengan batik di jawa atau tempat lain.
Motif kain sasirangan ini antara lain : kulat karikit, gigi haruan, hiris pudak, naga
belimbur, ular lidi, bayam raja, Bintang bahambur, tampuk manggis, kambang sakaki,
daun jeruju, kambang kacang kangkungkaombakan, hiris gagatas, turun dayang, ombak
sinampur karang.
 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

d. Sulam Bordir ( Riau)

pada tahun 1990 di Riau kain sulam bordir diperkenalkan olah Martini Sucipto dengan
motif/nuansa melayu dengan ciri khas menggunakan ragam hias pucuk rebung, siku
keluang dll.

2. Seni Ukir Kayu

Mengukir adalah kegiatan menggores, memahat, dan menoreh pola pada suatu
permukaan benda yang diukir. Seni ukir adalah suatu kegiatan mengolah permukaan
suatu objek trimatra (tiga dimensi ) dengan membuat perbedaan ketinggian dari
permukaan tersebut sehingga menghasilkan sebuah produk karya seni yang memiliki
bentuk permukaan yang tidak rata.
• Contoh ragam kain batik :
Batik parang kusumo Batik mega mendung Batik Sido mukti

Batik keraton Batik Kawung Kain sasirangan Sulam bordir

 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

Adapun ragam ukiran adalah :

a. Motif ukir Jepara
Ciri: 1. Motif jumbai dan daun yang berbentuk relung
2. Ukiran daun berbentuk miring
3. Tangkai dari bentuk tanaman di buat melengkung dan rantingnya mengisi ruang
4. Bersifat fleksibel sehingga dapat diaplikasikan pada benda interior dan eksterior
b. Motif ukir Toraja
Ciri: 1. Warna dasarnya merah dan hitam
2. Merupakan hasil pengolahan unsur-unsur estetik dari titik, garis bidang, tekstur
yang diorganisirsebagai kesatuan.
3. Digunakan sebagai hiasan baju dan sarung
 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

c. Motif ukir Bali

Ciri: 1. Berbentuk angkup dan pada bagian ujung akan berbentuk berikal
2. Semua betuk ukiran daun, buah, dan bunga berbentuk cembung atau cekung
3. Memiliki bentuk ikal dari bagian ujung hingga Pokok daun
d. Motif ukir Papua
Ciri: 1. Motif ukir kebanyakan memiliki ukuran besar dan jelas
2. Teknik finishing masih kasar
3. Banyak diterapkan pada perahu, topeng, patung dll.
e. Motif ukir Yogyakarta
Ciri: 1. Berupa bentuk daun yang lemah gemulai, motif cenderung cembung atau cekung.
2. Hiasan yang digunakan kerap menterupai sulur, bunga hingga bentuk mahkota.
 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

Contoh ragam ukir :

Ukiran Jepara Ukiran Toraja Ukiran Bali

Ukiran Papua Ukiran Yogyakarta

 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

3. Anyaman
Adalah suatu kegiatan mengatur bilah aau lembaran-lembaran secara tindih-menindih
dan silang menyilang hingga membentuk suatu benda yang indah dan menarik.
Kerajinan anyaman adalah salah satu dari kebudayaan yang dimiliki manusia sejak
zaman prasejarah yang pada saat itu digunakan sebagai salah satu cara untuk memenuhi
kebutuhan sandang dan perlengkapan pendukung sehari-hari.

Berikut macam-macam anyaman adalah :

a. Anyaman Pandan (pandan berduri )
b. Anyaman Buluh (bambu)
c. Anyaman Mengkuang (pandan)
d. Anyaman lidi
e. Anyaman rotan
 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

Contoh ragam anyaman :

Anyaman pandan berduri Anyaman buluh/bambu Anyaman Mengkuang

Anyaman lidi Anyaman rotan

 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

4. Logam
Selain kayu dan batu, logam juga bahan pembuat kerajinan ukiran. Beberapa penghasil
ukiran logam terbesar di Indonesia :
a. Ceruk (Bali)
b. Kota gadang ( Sumatra )
c. Martapura ( Kalimantan Selatan )
d. Kotagede ( Yogyakarta )
e. Kendari ( Sulawesi Tenggara )
 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

4. Gerabah
Gerabah adalah alat-alat dapur yang dibuat dari tanah liat dan kemudian dibakar.
Beberapa daerah penghasil kerajinan gerabah :
a. Desa Kapal ( Bali )
b. Desa Anjun ( Jawa Barat )
c. Desa Kasongan ( Yogyakarta )
d. Desa Wisata Sitiwinangun ( Jawa Barat )
e. Kendari ( Sulawesi Tenggara )
6. Noken
Adalah tas unik tradisional papua yang terbuat dari serat kayu, ( pohon nenduam, pohon
nawa, atau anggrek hutan). Ukuran noken besar ( yatoo), noken ukuran sedang
(gapagoo), noken ukuran kecil (mitutee). Filosofi noken merupakan symbol kehidupan
yang baik, cinta perdamaian, serta kesuburan bagi Masyarakat tanah papua.
 RAGAM KERAJINAN NUSANTARA

7. Wayang
Adalah kerajinan khas Indonesia yang kental dengan budaya jawa. Di Indonesia
terdapat 3 jenis wayang berdasarkan bahan pembuatannya :
a. Kerajinan wayang dari kayu
Yakni wayang golek dan wayang klithik.

b. Kerajinan wayang dari kulit c. Kerajinan wayang dari kain/ beber