RENCANA ANGGARAN BIAYA

BANGUNAN GEDUNG
TAHUN 2023/2024

Oleh : Daryanto, S.Pd,

M.Pd.
RENCANA ANGGARAN BIAYA

Perhitungan banyaknya biaya yang

diperlukan untuk bahan dan
upah,serta biaya- biaya lain yang
berhubungan dengan pelaksanaan
bangunan atau proyek.
Volume
Pekerjaan
1000
325 350 150 200

B 150

KM/WC
± 0.05
150
R. TIDUR
± 0.00

DAPUR
±0.00
150 KUANTITAS PEKERJAAN YANG
A

R. TIDUR
R. KELUARGA
± 0.00
A

300 1200
DIHITUNG DAN DISUSUN
SECARA BERURUT DARI
± 0.00

TERAS
- 0.05
R. TAMU
± 0.00 300
PEKERJAAN PERSIAPAN SAMPAI
DENGAN PEKERJAAN
150
FINISHING
B

DENAH
SKALA 1:100
Jenis
Pekerjaan
Pekerjaan persiapan
Pekerjaan tanah
Pekerjaan pondasi
Pekerjaan beton bertulang
Pekerjaan pasangan
Pekerjaan kayu
Pekerjaan atap
Pekerjaan kunci dan kaca
Pekerjaan lantai
Pekerjaan sanitasi
Pekerjaan mekanikal elektrikal
Pekerjaan pengecatan
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Persiapan
 Pembersihan Lokasi
 Pengukuran dan pemasangan bouwplank
 Brak kerja (gudang sementara)
 Penyediaan air kerja
 Penyediaan listrik kerja
 Menghitung volume
Pembersihan Lokasi

10 m
325
1000
350 150 200
Pembersihan Lokasi
B 150
V = Luas lahan
KM/WC
± 0.05
150
Example : luas lahan bangunan (pada gambar
samping ini)
R. TIDUR
± 0.00

DAPUR
±0.00
150

= pxl
12 m A A

R. TIDUR
± 0.00
R. KELUARGA
± 0.00 300 1200 = 12 m x 10 m
=120 m2
TERAS R. TAMU
- 0.05 ± 0.00 300

150
B

DENAH
SKALA 1:100
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Tanah
 Galian tanah pondasi
 Urug pasir
 Urug tanah kembali
 Menghitung volume
pekerjaan tanah

P=9M La = 1 M
MT
A

Volume galian tanah pondasi

B
B

t V = Luas tampang galian tanah pondasi X

Panjang galian pondasi
= Luas trapesium X ∑Panjang galian
DENAH PKNDASI
Lb pondasi
SKALA 1:100 = ((La+Lb)/2)t X p
=(( 1 m +1 m)/2 X 0,77)X 9
= 6,93m3
Volume urug pasir (bawah pondasi
V = Luas penampang urug pasir X Panjang
MT 15
25 pondasi
70
= (l X t) X p
t =0,77 M
77

- 0.94
= (1 X 0,05) X 9
15
=0,45 m3
0,05 M Volume urug tanah kembali
5 - 1.14

1M
10 60 10

V = ⅓ X volume galian tanah pondasi

POT A-A = ⅓ X 6,93 m3
S ka la 1 : 20
= 2,31 m3
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Pondasi
 Pondasi batu kali
 Aanstamping (pasangan batu kosong)
 Menghitung Volume
La = 0,25 M Pekerjaan Pondasi

P=9M Volume pondasi batu kali

A

t = 0,7 M V = Luas tampang pondasi X ∑ Panjang

pondasi
B
B

Example = gambar potongan di samping ini

=((La+Lb)/2 X t) X p
Lb = 0,6 M
=((0,25+0,6)/2 X 0,7) X 9
DENAH PKNDASI = 2,6775 m3
SKALA 1:100

t =0,1 M
L = 0,8 M Volume Aanstamping
V = Luas tampang aanstamping X ∑
La Panjangnya
15
25
Example = gambar potongan di samping ini
70
=(l X t) X p
77
t - 0.94
= (0,8 X 0,1) X 9
15
5 - 1.14
= 0,72 m3
10
Lb 60 10

POT A-A
S ka la 1 : 20
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Beton Bertulang
 Beton sloff
 Kolom
 Ring balk
 2/20 GUNUNGAN
NOK 8/14
Menghitung Volume
Pekerjaan Beton
Bertulang

RING BALK
15/20

Volume sloof
V = Luas tampang sloff X ∑
+3.50 +3.50
Panjang sloff
Example = gambar disamping ini
=(b X h) X p
=(0,15 X 0,2) X 9
TRASRAAM
±0.00 TRASRAAM TRASRAAM
±0.00
SLOOF 15/20
MT -25
= 0,27 m3
Volume Kolom
TANAH URUG TANAH URUG TANAH URUG
PONDASI BT KALI 1:3:10 PONDASI BT KALI 1:3:10 PONDASI BT KALI 1:3:10 TANAH URUG

AANSTAMPING AANSTAMPING AANSTAMPING AANSTAMPING

LAPISAN PASIR LAPISAN PASIR LAPISAN PASIR LAPISAN PASIR
70
80
80
100
80
100
70
80 V = Luas tampang kolom X ∑
Panjang kolom
Example = gambar disamping ini
= (b X h) X p
= (0,15 X 0,15) X 4
20 15 20 = 0,09 m3
Volume ring balk
15 15 15 V = Luas tampang ring balk X
∑ Panjang ring balk
S LOOF Example = (b X h) X p
KOLOM P RAKTIS RING BALK
Skala 1 : 20 = (0,15 X 0,2) X 9
Skala 1 : 20 Skala 1 : 20
= 0,27 m3
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Pasangan
 Pasangan dinding bata
 Plesteran
 Acian
 Menghitung Volume
Pekerjaan Pasangan
Volume pasangan dinding
V = Luas pasangan dinding bata
4M Example = gambar disamping ini (tanpa dikurangi kusen dll)
= (p X t) – (luas kosen pintu/jendela)
= 7 m X 4 m – (1,38 x 1,32)+(1,08 x 1,2)
= 28 m2 – (3,1176 m2) = 24,8824 M2
7M
Volume plesteran
1,38 M V = 2 X Luas pasangan dinding
Example = gambar disamping ini
1,32 M = 2 X Pasangan dinding
1000
325 350 150 200
= 2 X 24,8824
= 49,7648 m2
B

150

KM/WC
± 0.05
150
R. TIDUR

Volume acian
± 0.00

DAPUR
±0.00

1,2 MV
150
= 2 X Luas pasangan dinding
A A

R. TIDUR
R. KELUARGA
± 0.00 300 1200
= 2 X 24,8824
± 0.00

1,08 M = 49,7648 m2
V
TERAS R. TAMU
- 0.05 ± 0.00 300

150
B

DENAH
SKALA 1:100
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Kayu
 Kusen pintu/ jendela
 Daun pintu panel
 Rangka langit-langit
 Pasang list profil
325
1000
350 150 200
Menghitung Volume
Pekerjaan Kayu

B
150

KM/WC
± 0.05
150
R. TIDUR
± 0.00 15

Volume kusen pintu dan jendela (kayu)

DAPUR 6 5
±0.00 11
150

KACA
ANGKUR
Ø8 V = Luas tampang X ∑ panjang kusen
A A

R. TIDUR
R. KELUARGA
± 0.00 300 1200
Example = gambar disamping ini
± 0.00

= (b X h) X ∑ p
2,16 m
210
200

=(0,06 X 0,12) X ((2X2,16)+1,22)

TERAS R. TAMU
300
=0,0398 m3
- 0.05 ± 0.00

Volume daun pintu panel

V = ∑ Luas daun pintu
150 1,22 m Example = gambar disamping ini
10 6 90 6 10
= (l X t)
B

DENAH
SKALA 1:100 DETAIL PINTU P1 =(1,22 m – 0,10 m) X (2,16 m – 0,05m)
Skala 1 : 25 1 UNIT
= 2,363 m2

12 cm

6 cm

Penampang kusen
 Menghitung Volume
Pekerjaan Langit- langit

1000 Volume rangka langit-langit (plafond)

325 350 150 200
V = Luas langit-langit
7M 150 Example = gambar disamping ini
=pXl
150 =9mX7m
= 63 m2
150

9M DETAIL I DETAIL II 300 1200

300

150

RENCANA PLAFOND
SKALA 1:100
 Menghitung Volume
Pekerjaan Langit-langit
Volume pasang list profil
325
1000
350 150 200
V = ∑ panjang yang
dipasang list profil
150 Example = gambar disamping ini
=(6 X 3,5m) + (2 X 9 m)
150
= 38,5 m1

150

9m DETAIL I DETAIL II 300 1200

300

3,5 m 150

RENCANA PLAFOND
SKALA 1:100
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Atap
 Kuda-kuda
 Gording
 Rangka atap (reng, usuk)
 Papan listplank
 Menghitung Volume
Pekerjaan Atap

Volume konstruksi kuda-kuda

V = Luas tampang X ∑ panjang balok untuk konst. Kuda2
Example = gambar disamping ini
9m
= (b X h) X p
= (0,08 m X 0,12 m) X 9 m
= 0,0864 m3

Volume gording
V = Luas tampang X ∑ panjang
12 cm Example = gambar disamping
=(b X h) X p
8 cm =(0,08 m X 0,12 m) X 3 m
= 0,0288 m3
 Menghitung Volume
Pekerjaan Atap
? ?
Volume rangka atap
V = Luas atap
Example = gambar disamping ini
Asumsi sudut atap <30, dengan atap pelana
4,5 M 3,5 M C os 30 = samping / miring
1000 miring = 4,5 m / cos 30
325 350 150 200
= 4,5 m / 0,866
=5,19 m
B

150
Luas atap 1 sisi
KM/WC
± 0.05
150 V = panjang sisi miring X panjang atap
R. TIDUR
± 0.00
= 5,19 m X 10 m
DAPUR
±0.00
150 = 51,9 m2
Luas atap 1 sisi (dengan talang)
A A Cos 30 = samping / miring
Miring = 3,5 m / cos 30
10 M
R. KELUARGA
R. TIDUR
± 0.00
± 0.00 300 1200
= 4,04 m
V = panjang sisi miring X panjang atap
= 4,04 m X 10 m
TERAS R. TAMU
± 0.00 300 =40,4 m2
- 0.05

Volume pekerjaan Papan listplank

150 V = ∑ panjang listplank
Example = gambar disamping ini
4,5 M 3,5 M = (2 X 8 m) + 10 M
B

DENAH
SKALA 1:100 = 26 m1
 Menghitung Volume Pekerjaan
Pekerjaan Kunci dan Kaca
 Pasang engsel pintu
 Pasang engsel jendela
 Pasang hak angin-angin
 Pasang kaca
Menghitung volume
pekerjaan kunci dan kaca
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Lantai
 Urug tanah
 Urug pasir
 Rabat beton
 Pasang keramik
 Plin keramik
 1000
325 350 150 200
Menghitung Volume
150
Pekerjaan Lantai
KERAMIK
20 X 20 150
KERAMIK
30 X 30
KERAMIK
30 X 30 150
Volume urug tanah (atas pondasi)
V = Luas area X Tinggi urugan tanah
9m KERAMIK
30 X 30
KERAMIK
30 X 30 300 1200
Example = gambar disamping ini
=pXlXt
KERAMIK
30 X 30
KERAMIK
30 X 30 300 = 9 m X 3,5 m X 0,2 m
= 6,3 m3
150 Volume urug pasir (atas pondasi)
3,5 m V = Luas area X Tinggi urugan pasir
DENAH LANTAI
SKALA 1:100
Example = gambar disamping ini
=pXlXt
1

= 9 m X 3,5 m X 0,1 m
P AS 2 BATA
P AS TRAS RAM
S LOOF 15/20
KERAMIK 30/30

P AS IR URUG
S P ES I
= 3,15 m3
P ONDAS I BATU KALI
P AS BATU KOS ONG
LAP P AS IR Volume rabat beton
TANAH URUG

V = Luas area X Tinggi rabat beton

+ 0.50

± 0.00 ± 0.00
± 0.00
Example = gambar disamping ini
=pXlXt
10 20
- 0.24
20
15
25

70 = 9 m X 3,5 m X 0,05 m
= 1,575 m3
77

- 0.94
15
5 - 1.14

10 60 10
 Menghitung Volume
Pekerjaan lantai
1000
325 350 150 200
Volume pasang keramik
150 V = luas area
Example = gambar disamping ini
KERAMIK
KERAMIK
20 X 20 150 =pXl
30 X 30
KERAMIK = 9 m X 3,5 m
30 X 30 150
= 31,5 m2

KERAMIK
Volume pasang plin keramik
9m
KERAMIK
30 X 30 30 X 30 300 1200
V = ∑ panjang dinding yang dipasang plin
Example = gambar disamping ini (keramik 10x30)
=(6 X 3,5m) + (2 X 9 m)
KERAMIK KERAMIK
300
30 X 30 30 X 30
= 38,5 m1

150

3,5 m
DENAH LANTAI
SKALA 1:100
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Sanitasi
 Pasang saluran pipa air bersih
 Pasang pipa saluran air kotor
 Pasang dan pengadaan kran dinding
 Menghitung Volume
Pekerjaan Sanitasi

1000
325 350 150 200

150 Volume pasang saluran air bersih

KT

KP
V = ∑ panjang saluran air bersih
R. TIDUR
± 0.00
150
Example = gambar disamping ini
DAPUR
±0.00 = m1
150
KP
Volume pasang saluran air kotor
V = ∑ panjang saluran air bersih
R. KELUARGA
R. TIDUR
± 0.00
± 0.00 300 1200 Example = gambar disamping ini
= m1
Volume pasang dan pengadaan kran dinding
KETERANGAN :
K = KRAN
TERAS
- 0.05
R. TAMU
± 0.00 300 V = buah
P = PANTRY
= PIPA AIR KOTOR/LIMBAH PADAT
= INSTALASI PIPA AIR BERSIH
KT = KRAN TAMAN
KP = KRAN PANTRY
SALURAN

PAM 150
KT

DENAH SANITASI
SKALA 1:100
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Mekanikal Elektrikal (ME)
 Lampu
 Instalasi titik lampu
 Stop kontak
 Instalasi stop kontak
 Pasang PLN
 Menghitung Volume Pekerjaan
Mekanikal Elektrikal (ME)
1000
325 350 150 200

150

150

150

300 1200

300

150
 Menghitung Volume Pekerjaan
Item Pekerjaan Pengecatan
 Cat dinding
 Cat plafond
 Cat minyak kusen, daun pintu dan jendela
 Menghitung Volume
Pekerjaan Pengacatan

Volume cat dinding dalam

4M V = Luas dinding dalam
Example = gambar disamping ini
V = Luas pasangan dinding – pasang pintu jendela
= (7 m X 4 m) –((1,38 m X 1,32 m))+( 1,08 m X 1,2 m))
7M
=28 m2 – 3,1176 m2
1,38 M = 24,88 m2

Volume cat dinding luar

1,32 M
V = Luas dinding luar
Example = gambar disamping ini
V = Luas pasangan dinding – pasang pintu jendela
= (7 m X 4 m) –((1,38 m X 1,32 m))+( 1,08 m X 1,2 m))
1,2 M =28 m2 – 3,1176 m2
= 24,88 m2

1,08 M
 Volume pekerjaan
pengacatan
1000
325 350 150 200

7M 150

150
Volume cat plafon
V = Luas plafon
150
Example = gambar disamping ini
=pXl
9M DETAIL I DETAIL II 300 1200
=9mx7m
= 63 m2

300

150

RENCANA PLAFOND
SKALA 1:100
 Volume pekerjaan
pengacatan
L= 1,38 M
Volume cat minyak kusen/daun pintu dan
La= 0,5 M jendela
V = luas kayu yang terlihat
Example = Gambar di samping ini
V = Panjang kusen X lebar tanpang
kusen
V =((2 X l) + (2 X la) + (t X 3)) X t. kusen
V =((2 X 1,38) + (2 X 0,5) + (1,32 X 3)) X
0,06
V = 0,463 m2
T= 1,32 M