Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 41

PENAPISAN KRITERIA

KELAYAKAN MEDIS DAN


PEMANFAATAN RODA KLOP /
APLIKASI KLOP-KB

dr. Adhitya Yudha Maulana, SpOG, MH


Tasikmalaya
2023
Pendahuluan
• Dokumen ini merupakan bagian dari proses untuk memperbaiki kualitas
dari pelayanan Keluarga Berencana.
• Kriteria kelayakan medis untuk penggunaan kontrasepsi, edisi pertama
yang dipublikasikan tahun 1996, panduan WHO saat ini mengenai
keamanan berbagai metode kontrasepsi untuk digunakan dalam konteks
kondisi kesehatan tertentu dan karakteristik tertentu.
A. PENGERTIAN
Kriteria kelayakan medis dalam penggunaan kontrasepsi merupakan bagian
dari proses untuk meningkatkan kualitas pelayanan dalam keluarga
berencana.

Keamanan setiap metode kontrasepsi ditentukan oleh beberapa


pertimbangan dalam konteks kondisi medis atau karakteristik medis terkait;
terutama apakah metode kontrasepsi memperburuk kondisi medis atau
menciptakan risiko kesehatan tambahan, dan apakah keadaan medis yang
membuat metode kontrasepsi kurang efektif. Keamanan dari metode ini
harus dipertimbangkan bersama dengan manfaat mencegah kehamilan yang
tidak diinginkan.
Tujuan
Mengidentifikasi kondisi Menawarkan panduan
Meningkatkan pemahaman
klien yang memerlukan tentang keamanan dan
penyedia layanan dalam
perhatian khusus sebelum penggunaan metode yang
memberikan pelayanan
menggunakan suatu metode berbeda untuk perempuan
kontrasepsi sesuai kondisi
KB, misal merokok, diabetes dan laki-laki dengan
medis dan karakteristik
melitus, hipertensi, HIV, dan karakteristik atau kondisi
khusus klien
lain-lain medis tertentu

Meningkatkan kualitas
pelayanan kontrasepsi yang
Meningkatkan angka dan Memberikan kontribusi
dapat memenuhi kebutuhan
durasi penggunaan terhadap penurunan risiko
klien sesuai kondisi dan
kontrasepsi kematian ibu dan anak
karakteristik khusus yang
dimiliki
FUNGSI
1. membantu penyedia layanan dalam menentukan metode KB terbaik
bagi klien
2. melakukan penapisan klien sesuai kriteria kelayakan medis klien
3. mendeteksi kehamilan sebelum penggunaan metode KB
4. menjelaskan berbagai jenis kontrasepsi berdasarkan spesifikasi
masing –masing
5. memberikan gambaran terhadap prosedur medis yang diperlukan
Keamanan Tiap Metode Kontrasepsi

Kondisi dan Karakteristik


Medis Klien

Metode kontrasepsi
memperburuk kondisi Kondisi medis membuat
medis atau membuat metode kontrasepsi
risiko kesehatan menjadi kurang efektif
tambahan
MENGENAL

Kriteria KeLayakan Medis untuk Penggunaan


KOntrasePsi/KLOP
(Medical eligibility criteria for contraceptive use/ MEC)
WHO 2015 ed.

RODA KLOP
Pembuat Klop-KB Indonesia

Dr. dr. Yudianto Budi Saroyo, SpOG-K.FM

Dr. dr. Herbert Situmorang, SpOG-K.Fer


Bagian Dalam Lipat Roda KLOP
Bagian Luar Lipat Roda KLOP
BAGIAN DIAGRAM
LINGKARAN RODA KLOP

‹#›
Penapisan Kehamilan

Bila klien menjawab “TIDAK” pada SEMUA pertanyaan, maka kemungkinan kehamilan tidak dapat disingkirkan.
Klien harus menunggu sampai haid berikutnya atau menjalani tes kehamilan.

Bila klien menjawab “YA” pada MINIMAL SALAH SATU pertanyaan dan klien tidak mempunyai gejala kehamilan,
maka penyedia layanan DAPAT memberikan metode kontrasepsi pilihannya.
Prosedur Penapisan Klien
Efektivitas
Kontrasepsi
dan Penggunaan
Kontrasepsi MA
L
Saat Menyusui
Waktu Untuk Memulai Kontrasepsi
Pascapersalinan
Metode Keluarga Berencana
1. Pil oral kombinasi atau kontrasepsi oral kombinasi rendah,
yang mengandung ≤35 μg etinil estradiol (KOK)
2. Koyo (patch) kontrasepsi kombinasi (P)
3. Cincin vagina kontrasepsi kombinasi (CVK)
4. Kontrasepsi injeksi kombinasi (KIK)
5. Pil progesteron (PP)
6. Injeksi progesteron, depo medroxyprogesterone acetate
intramuskular atau subkutuan (DMP IM, SC) atau
norethisterone enanthate intramuskular (NET-EN)
7. Implant progesterone, LNG/ETG
8. Alat Kontrasepsi Dalam Rahim-Copper (AKDR Cu)
9. Alat Kontrasepsi Dalam Rahim-LNG (AKDR LNG) 10. Tubektomi 11.
Vasektomi
Kondisi-kondisi medis
1. Pasca Persalinan dan 13. Obesitas
Menyusui 14. Diabetes
2. Nullipara
15. Merokok
3. Usia Remaja
16. Sakit Kepala
4. Perdarahan Vagina
5. Mioma Uteri 17. Iteraksi dengan obat-obatan lain :
6. Neoplasia Servikal anti konvulsan,
7. Kanker Serviks rifampisin/rimfabutin
8. Kanker Payudara 18. HIV
9. Penyakit Hepar 19. Infeksi Menular Seksual
10. Tromboemboli Vena 20. Penyakit Radang Panggul (PRP)
11. Penyakit Kardiovaskular
21. Sepsis
12. Hipertensi
Roda
KLOP
lingkaran luar:
penyakit/kondisi
medis
± subkondisi medis

skor metode
kontrasepsi
± indeks huruf
Roda
KLOP
lingkaran dalam:
metode kontrasepsi
(non sterilisasi,
sterilisasi)
kategori
rekomendasi
metode kontrasepsi
non sterilisasi

kategori
rekomendasi
metode kontrasepsi
sterilisasi
Kategori MEC untuk kelayakan kontrasepsi
Ketika penilaian
Kategori Deskripsi Ketika penilaian klinis tersedia klinis terbatas
Gunakan metode ini dalam
1 Dapat digunakan kondisi apapun GUNAKAN
Keuntungan melebihi Secara umum gunakan METODE INI
2 resiko metode ini
Penggunaan metode ini
biasanya tidak
3 Resiko secara umum direkomendasikan, kecuali
melebihi keuntungan metode lain tidak JANGAN
GUNAKAN
tersedia/tidak dapat diterima METODE INI
Resiko kesehatan Metode tidak boleh
4 tidak dapat diterima digunakan
Kategori untuk Prosedur Sterilisasi Bedah
Accept/ Tidak ada alasan medis untuk menolak sterilisasi pada kondisi ini
A Dapat
Diterima
C Caution/ Prosedur biasanya dapat dilakukan pada keadaan normal namun perlu
Hati-Hati persiapan ekstra dan hati-hati
Prosedur ditunda sampai kondisi dievaluasi dan/atau dikoreksi. Metode
D Delay/ kontrasepsi alternatif sementara harus disediakan
Tunda
Prosedur harus dilakukan oleh operator dan staf yang berpengalaman
dan peralatan harus tersedia untuk anestesi umum, dan dukungan medis
S Special/ lainnya. Pada kondisi ini harus dipikirkan prosedur dan regimen anestesi
Khusus yang tepat. Metode kontrasepsi alternatif sementara harus disediakan
jika rujukan dibutuhkan atau jika terdapat penundaan.
Roda KLOP
Kondisi-kondisi yang termasuk
kategori 1-2 (semua boleh)

Indeks kondisi
A-Z: metode non
sterilisasi a-c: metode
sterilisasi

Singkatan metode
kontrasepsi
Kontrasepsi
Darurat
Prosedur Penggunaan RODA KLOP

1. Tanyakan kondisi dan masalah


kesehatan klien dengan menggali
riwayat penyakit sekarang dan
riwayat penyakit dahulu.
2. Cocokkanlah kondisi-kondisi
medis atau karakteristik khusus
yang dimiliki klien (ditunjukkan pada
diagram lingkar sisi luar) dengan
metode-metode kontrasepsi
(ditunjukkan pada diagram lingkar
sisi dalam).
Prosedur Penggunaan RODA KLOP

4. Selain terdapat pada diagram lingkaran


3. Lihatlah rekomendasi penggunaan sisi luar, beberapa kondisi medis atau
metode-metode kontrasepsi yang
ditunjukkan dengan nomor atau huruf karakteristik khusus tertentu juga dapat
kontrasepsi. dilihat pada diagram lingkaran sisi
belakang.
Prosedur Penggunaan RODA KLOP

5. Lihatlah deskripsi nomor dan huruf untuk rekomendasi


penggunaan kontrasepsi. Ketika
Ketika penilaian klinis penilaian
• Metode kontrasepsi non sterilisasi Kategori Deskripsi
tersedia klinis
terbatas

Gunakan metode ini


1 Dapat digunakan
dalam kondisi apapun Gunakan
metode ini
Keuntungan Secara umum gunakan
2
melebihi risiko metode ini

Penggunaan metode ini


biasanya tidak
Risiko secara direkomendasikan, kecuali
3 umum melebihi metode lain tidak tersedia/
tidak dapat diterima Jangan
keuntungan
gunakan
metode ini
Risiko kesehatan
Metode tidak boleh
4 tidak dapat
digunakan
diterima
Prosedur Penggunaan RODA KLOP

5. Lihatlah deskripsi nomor dan huruf untuk rekomendasi penggunaan


kontrasepsi. Kategori ini dibedakan untuk metode kontrasepsi non-
sterilisasi (Nomor 1-9) dan metode kontrasepsi sterilisasi (Nomor 10-11).
Prosedur Penggunaan RODA KLOP
6. Jika nomor atau huruf diikuti
kode tertentu (misal 3A, Cb),
lihatlah keterangan kode
tersebut pada diagram
lingkaran sisi belakang

7. Jika diperlukan, buatlah tabel bantu untuk


mempermudah penapisan kelayakan medis. Pada
kolom kondisi, isilah dengan kondisi medis atau
karakteristik khusus yang dimiliki klien. Pada
kolom “Metode” isilah dengan nomor atau kode
rekomendasi yang tertera pada diagram lingkaran
Prosedur Penggunaan RODA KLOP
8. Berikanlah informasi kepada klien tentang 10. Bila klien tidak setuju dengan hasil penapisan,
hasil penapisan kelayakan medis sesuai lakukanlah konseling ulang pada kunjungan
berikutnya atau berikanlah kesempatan kepada
kondisi medis dan karakteristik khusus yang
klien untuk berdiskusi bersama pasangan.
dimiliki klien tentang metoda yang Sementara itu, anjurkan klien dan pasangan untuk
direkomendasikan dan tidak menggunakan kontrasepsi metode barier/
direkomendasikan kondom.
9. Bila klien setuju dengan hasil penapisan,
lanjutkanlah dengan permintaan informed 11. Lakukan pencatatan hasil penapisan dan
consent dan pemberian pelayanan kontrasepsi keputusan klien pada rekam medis dan buku KIA
sesuai standar.
Kasus Kondisi Tunggal
1. Klien seorang perempuan 25 tahun P1 dengan berat badan 80 kg TB 145
cm, ingin mengkonsultasikan mengenai KB yang digunakan, selama 3 Bulan
ini telah menggunakan suntikan DMPA dan ingin bertanya apakah cocok
atau tidak dengan kondisinya ?

Kombinasi Progestin Progestin Copper


No. Kondisi medis Implants LNG IUD STER
hormonal only pills injeksi IUD
Kasus Kondisi Kombinasi
Ny. K, 35 tahun, P3A1, datang ingin konsultasi tentang kontrasepsi. Sejak 5 tahun yang
lalu menderita diabetes dan minum obat glibenclamid 1 x 5 mg/hari. Dan juga diketahui
1 bulan yang lalu telah melakukan papsmear dan didapatkan hasil neoplasia
intraepitelial serviks. Jenis kontrasepsi apa yang tepat pada kasus ini?

Kombinasi Progestin Progestin Copper


No. Kondisi medis Implants LNG IUD STER
hormonal only pills injeksi IUD

Diabetes 2Q 2 2Q 2 2 1 C-c
5
Neoplasia intraservikal 2 1 2 2 2 1 A
contoh kasus
Ny. Y usia 30 tahun, pasca melahirkan 1 minggu yang lalu, datang
kunjungan nifas risiko tinggi, ybs menderita hipertensi 160/100
mmHg dan diabetes. Kepada bidan, ybs menanyakan apakah bisa
ikut KB dan jika bisa, metode apa yang cocok.
• Pasca
Kondisimelahirkan
KOK/
Koyo/
KIK 1 PP
minggu
DMP
A/
Impl
an,
AKDR-
Cu
AKDR-LNG Tubek tomi Vasek tomi

• Hipertensi 160/100
CVK NET-
EN
LNG/E
TG
• Diabetes
Hipertensi 4 4 2 3 2 1 1 S -
≥160 mmHg

Diabetes 2Q 2Q 2 2Q 2 1 2 Cc C

Post partum 48 4D,F 4D,F 2 3 2 3 3 A/Da -


jam
s/d <4 minggu
Aplikasi Diagram Kriteria Kelayakan Medis
Dalam Penggunaan Kontrasepsi Roda KLOP
Dapat diunduh di Google playstore atau Apple store

KLOP
KB
Menu Aplikasi
Roda KLOP

Kriteria Kelayakan Medis


Home Aplikasi Roda
KLOP

Langkah-Langkah Konseling Tampilan Roda KLOP pada Aplikas


Pilihan Metode Kontraseps

Pertanyaan
dalam
Penapisan
Kehamilan

Tingkat Efektivitas
Metode Kontrasepsi
Kontrasepsi dalam Kondisi Khusus

. Prosedur Sebelum Penggunaan


Metode Kontraseps
VIDEO
APLIKASI
RODA
KLOP
HATUR NUHUN

You might also like