seminar proposal

PERUBAHAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PESISIR

(KAJIAN KEHIDUPAN NELAYAN DESA KOMBO
KECAMATAN DAMPAL SELATAN KABUPATEN
TOLITOLI)

M. RAFLI ANANDAH
B 20120147
 BAB I
LATAR BELAKANG
Perubahan sosial dalam masyarakat pada prinsipnya merupakan suatu proses yang terus-menerus, artinya
bahwa setiap masyarakat pada kenyataannya akan mengalami perubahan. Akan tetapi perubahan antara masyarakat
yang satu dengan yang lainnya berbeda. Dampak adanya perubahan tersebut dapat berupa kemajuan ataupun
kemunduran bagi masyarakat. Proses perubahan masyarakat pada dasarnya merupakan perubahan pola perilaku
kehidupan dari seluruh norma-norma sosial yang lama menjadi pola perilaku dan seluruh norma-norma sosial yang
baru secara seimbang, berkemajuan, dan berkesinambungan. Pola-pola kehidupan masyarakat lama yang dianggap
sudah usang diganti dengan pola-pola kehidupan baru yang lebih sesuai dengan kebutuhan sekarang dan masa
mendatangWilayah
(Abdul Kabupaten
Syani, 1995:88)
Toli-Toli merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Sulawesi Tengah yang
beribukota di Kota Toli-Toli, Kabupaten Tolitoli berada di utara Pulau Sulawesi dan memiliki ketinggian
wilayah antara 0-2500 Mdpl. Wilayah utara merupakan pesisir pantai Laut Sulawesi dan sebagian kecil
disebelah barat adalah pesisir pantai Selat Makassar dengan beberapa pulau. Secara administrasi, daerah
Kabupaten Toli-Toli terbagi menjadi 10 Kecamatan.
 Kecamatan Dampal Selatan merupakan daerah di bawah naungan Kabupaten Toli-Toli Sulawesi
Tengah yang memiliki wilayah lautan dengan Panjang garis pantai 453,98 km2. Desa Kombo merupakan desa
yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai seorang nelayan, petani dan sebagian kecil dari mereka
berprofesi sebagai seorang pegawai. Desa Kombo menjadi kajian penting dalam penelitian ini terkait dengan
perubahan sosial ekonomi masyarakat pesisir, di mana masyarakat Desa Kombo mayoritas berprofesi sebagai
masyarakat nelayan.
Hasil awal observasi peneliti mendeksripsikan bahwa Kehidupan masyarakat nelayan Desa Kombo
merupakan suatu keadaan nyata yang dapat diungkapkan melalui usaha mereka yang dipengaruhi oleh musim
penangkapan ikan, kondisi alam tidak menunjang, terbatasnya modal dan tingkat pendidikan yang rendah
sehingga mengakibatkan keadaan sosial ekonomi lemah dan Kelemahan penguasaan modal dan teknologi
menyebabkan kehidupan nelayan belum mampu memberikan kesejahtraan dan peningkatan taraf hidup yang
lebih baik, melalui rendahnya produksi ikan hasil tangkapan nelayan.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis melakukan penelitian terkait dengan Kehidupan
Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan Desa Kombo. Untuk itu penulis mengangkat judul Perubahan Sosial
Ekonomi Masyarakat Pesisir Di Desa Kombo Kecamatan Dampal Selatan Kabupaten Toli-Toli.
 Rumusan Masalah
• Bagaimana Perubahan Sosial
Ekonomi Masyarakat Pesisir di
Desa Kombo Kecamatan Dampal
Selatan ?
• Apa Faktor terjadinya Perubahan
Sosial Ekonomi Masyarakat
Pesisir di Desa Kombo
Kecamatan Dampal Selatan ?
Tujuan Penelitian
• Mengetahui Perubahan Sosial
Ekonomi Masyarakat Pesisir.
• Mengetahui Faktor terjadinya
Perubahan Sosial Ekonomi
Masyarakat Pesisir.
Manfaat Penelitian
• Dari Segi Teoritis :
- Bagi peneliti, untuk mendapatkan pengalaman, pengetahuan dan informasi
dalam melakukan penelitian dan melatih wawasan dalam melakukan penelitian
dan melatih wawasan dalam menerapkan ilmu pengetahuan yang sudah diperoleh.
- Bagi pembaca, untuk membaca informasi sumbangan pemikiran dan bahan
kajian dalam penelitian selanjutnya.
• Dari Segi Praktisi :
- Sebagai bahan perbandingan studi mendatang.
- Sebagai bahan informasi pada pemerintah dan masyarakat setempat untuk
mengetahui perubahan sosial ekonomi masyarakat pesisir (kajian kehidupan
nelayan Desa Kombo Kecamatan Dampal Selatan Kabupaten Tolitoli.
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Terdahulu
2.2 Perubahan Sosial
2.3 Konsep Masyarakat Pesisir
2.4 Konsep Nelayan
2.5 Kehidupan Sosial Ekonomi
 BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian Kualitatif merupakan jenis
penelitian yang berusaha menggambarkan sejelas mungkin mengenai objek yang akan di
teliti (burhan, bugin, 2011:43).
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini di laksanakan di Desa Kombo Kecamatan Dampal Selatan Kabupaten
Tolitoli, Alasan pemilihan dan penetapan lokasi tersebut tidak lain karena berdasarkan
pertimbangan bahwa di lokasi atau desa tersebut masih banyak terdapat sekelompok
masyarakat yang bermata pencaharian atau memiliki profesi sebagai seorang nelayan yang
berjumlah hampir 600 keluarga dari 3400 jiwa. 3400 ini adalah jumlah keseluruhan dari 4
dusun yang ada di Desa Kombo.
3.3 Unit Analisis dan Informan
• Unit analisis dalam penelitian ini adalah obyek yang menjadi sasaran dalam penelitian
yakni perubahan sosial eknomi masyarakat pesisir dan subyek dalam penelitian yakni Masyarakat
Desa Kombo Kecamatan Dampal Selatan, khususnya di Dusun Oloang yang mana masyarakatnya
sebagian besar pekerjaannya adalah nelayan.
• Informan dalam penelitian ini adalah masyarakat yang berdomisili di Desa Kombo. Karena informan
atau masyarakat yang ada di desa jumlahnya cukup besar, maka penulis melakukan penyederhanaan
(simplification) dengan menetapkan sebanyak 7 (tujuh) orang informan yang ditetapkan secara
purposive.

3.4 Jenis dan Sumber Data

• Sumber Data Primer
• Sumber Data Sekunder
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Teknik Pengumpulan data yang peneliti pakai meliputi rangkaian dan tahapan sebagai berikut :
• Penelitian Pustaka
• Penelitian Lapangan
• Dokumentasi

3.6 Teknik Analisis Data

Adapun tahapan proses analisis data pada penelitian kualitatif, yaitu :
• Tahap Reduksi Data.
• Tahap Display Data.
• Tahap Kesimpulan dan Verifikasi.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH